Evaluasi Program Kesehatan Lingkungan By Ahmad Irfandi SKM
Evaluasi Program Kesehatan Lingkungan By Ahmad Irfandi, SKM. , MKM
Pengantar � Evaluasi merupakan prosedur/cara membandingkan informasi tentang kegiatan pelaksanaan program atau hasil kerja dengan suatu kriteria/tujuan yang telah ditetapkan � Evaluasi kesehatan lingkungan merupakan suatu rangkaian perencanaan kesling yang tujuannya untuk menilai kegiatan yang telah selesai maupun sedang berjalan guna melihat apakah ada yang perlu diperbaiki atau dimodifikasi sehingga tujuan dan sasaran dari proyek/ kegiatan atau usaha itu bisa tercapai
� Tidak semua program dievaluasi. Program prioritas yang dievaluasi ialah : 1. Program-program yang potensial memberikan dampak (keuntungan) kepada masyarakat luas. 2. Program-program yang potensial memberikan efek sampingan yang kurang menguntungkan kepada masyarakat. 3. Proyek-proyek panduan, karena diharapkan dapat digunakan pada tempat lain.
Merancang Evaluasi Program � harus disertakan dalam proses perencanaan � Harus memiliki kriteria evaluasi atau standar yang pencapaian program dapat dinilai � proses atau evaluasi hasil = menentukan sejauh mana tujuan yang terkandung dalam kebijakan, program dan proyek telah dicapai � kemudahan dalam penyusunan ini tergantung pada cara rencana kesehatan telah dirumuskan, rencana yang baik harus dimiliki, evaluasi untuk menentukan dampak pada kondisi kesehatan negara
� pertama lakukan pemantauan , merevisi dan mengevaluasi � memeriksa apakah rencana berhasil atau tidak � melibatkan sintesis semua data yang dikumpulkan dan menentukan kesenjangan antara masalah kesehatan dan layanan kesenjangan indikator perlu dalam masyarakat yang mungkin sangat dipengaruhi oleh program kesehatan kelompok menjadi populasi sasaran
Kriteria yang dianjurkan WHO dalam Evaluasi adalah 1. RELEVANSI Rasionalisasi program dengan kebijaksanaan sosial dan ekonomi serta kesesuaian kebutuhan /prioritas kebijaksanaan kesehatan untuk masyarakat. 2. ADEQUACY (kecukupan) : menunjukkan beberapa besar perhatian telah diberikan dalam program kegiatan untuk mengatasi masalah. Adequacy juga berhubungan : sampai beberapa besar masalah telah dapat diatasi melalui program kegiatan yangdilaksanakan.
Evaluasi adequacy lebih banyak berkaitan dengan input/output dari sistem. � Adequacy dibedakan atas : adequacy of effort dan Adequacy of performance � Effort = the amount of actions (INPUT) Adequacy of effort = Jumlah kegiatan dilaksanakan x 100% Jumlah kegiatan ditentukan � Adequacy of performance Performance = activity + achievement (output) � Adequacy of performance Pencapaian hasil kegiatan x 100% Target pencapaian has �
3. PROGRESS pengamatan kemajuan : perbandingan antara rencana dan kenyataan yang ada perlu dilakukan analisa usaha yang telah dilakukan dan sumber-sumber yang digunakan dalam pelaksanaan dibandingkan rencana yang telah ditetapkan sebelumnya. � Tujuan progress adalah monitoring atau pengawasan jalannya usaha kegiatan, atau melihat kemajuan yang telah dicapai. � dilaksanakan pada saat kegiatan program sedang berjalan, karena itu identitas dan tindakan koreksi terhadap penyebab hambatan akan selalu dijumpai pada evaluasi progres
4. EFFECTIVENESS Effektivitas menggambarkan akibat /efek yang diinginkan oleh suatu program, kegiatan, institusi dalam usaha mengurangi masalah kesehatan � Effektivitas juga dipergunakan untuk mengukur derajat keberhasilan dari suatu usaha tersebut dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. 5. EFFICIENCY Effisiensi menggambarkan hubungan antara hasil yang dicapai suatu program kesehatan dengan usaha-usaha yang diperkirakan dalam pengertian : tenaga manusia (sumber-sumber lain, keuangan proses-proses di bidang kesehatan, teknologi dan waktu)
Effisiensi effisiensi teknis dan effisiensi biaya � Effisiensi biaya bisa suatu unit pelayanan : misalnya kunjungan, vaksinasi dll, dikaitkan dengan uang. � Effisiensi teknis bila hasil suatu unit pelayanan dikaitkan dengan waktu, metoda, sumber daya dan sumber lain. 6. IMPACT Menggambarkan akibat keseluruhan dari program, kegiatan, institusi dalam pengembangan kesehatan masyarakat dan pengembangan sosio – ekonomi.
� Penilaian dampak dibidang kesehatan terutama ditujukan untuk menentukan perubahan akibat pelaksanaan program agar dapat memberikan keuntungan kepada derajat kesehatan (health status). � Angka kematian, angka kesakitan dan angka kecacatan adalah komponen yang ada pada health status.
TERIMAKASIH
- Slides: 12