Anatomi Fisiologi Endokrin Kelenjar endokrin Kelenjar hipofisis Kelenjar

  • Slides: 21
Download presentation
Anatomi Fisiologi Endokrin

Anatomi Fisiologi Endokrin

Kelenjar endokrin • • • Kelenjar hipofisis Kelenjar tiroid Kelenjar adrenal Pankreas Gonad (kelenjar

Kelenjar endokrin • • • Kelenjar hipofisis Kelenjar tiroid Kelenjar adrenal Pankreas Gonad (kelenjar reproduksi)

Kelenjar Hipofisis • Terletak di dalam tengkorak di bawah hipotalamus otak disebut kelenjar master

Kelenjar Hipofisis • Terletak di dalam tengkorak di bawah hipotalamus otak disebut kelenjar master • Terbagi 2: – Hipofisis anterior – Hipofisis posterior

Hipofisis Anterior • Sel somatotropik mengeluarkan hormon pertumbuhan (growth hormon). GH menstimulasi pertumbuhan tubuh

Hipofisis Anterior • Sel somatotropik mengeluarkan hormon pertumbuhan (growth hormon). GH menstimulasi pertumbuhan tubuh dengan memberikan sinyal pada sel untuk meningkatkan produksi protein dan menstimulasi lempeng epifiseal tulang panjang • Sel laktotropik mengeluarkan prolaktin (PRL). Menstimulasi produksi ASI

 • Sel tirotropik megeluarkan hormon perangsang tiroid (thyroid stimulating hormon, TSH). TSH menstimulasi

• Sel tirotropik megeluarkan hormon perangsang tiroid (thyroid stimulating hormon, TSH). TSH menstimulasi sintesis dan pelepasan hormon tiroid dari kelenjar tiroid • Sel kortikotropik mengeluarkan hormon adrenokortikotropik (adrenocorticotropic hormone, ACTH). Menstimulasi pelepasan hormon, khususnya glukokortikoid dari korteks adrenal

 • Sel gonadotropik mengeluarkan hormon gonadotropin, hormon perangsang folikel (follicle stimulating hormon, FSH)

• Sel gonadotropik mengeluarkan hormon gonadotropin, hormon perangsang folikel (follicle stimulating hormon, FSH) dan hormon luteal (luteal hormon, LH). Hormon-hormon ini menstimulasi ovarium dan testes (gonad)

Hipofisis Posterior • Terbuat dari ajringan saraf. • Fungsi utama adalah penyimpanan dan melepaskan

Hipofisis Posterior • Terbuat dari ajringan saraf. • Fungsi utama adalah penyimpanan dan melepaskan hormon antidiuretik (antidiuretik hormon, ADH) dan oksitosin, yang diproduksi di hipotalamus – ADH, disebut vasopresin, menurunkan produksi urine dengan menyebabkan tubulus ginjal mereabsorpsi air dai urine dan mengembalikannya ke sirkulasi darah – Oksitosin memicu kontraksi otot polos pada organ reproduksi. Pada wanita oksitosin menstimulasimiometrium uterus untuk berkontraksi selama persalinan dan memicu pengeluaran ASI

Kelenjar Tiroid • Terletak di anterior bagian atas trakea dan tepat di bawah laring

Kelenjar Tiroid • Terletak di anterior bagian atas trakea dan tepat di bawah laring • Berbentuk kupu-kupu memiliki 2 lobus yang terhubung oleh sebuah struktur di sebut istmus • Jaringan glandular terdiri atas folikel-folikel yang berisi bahan koloid seperti jeli yang disebut tiroglobulin, suatu kompleks glikoprotein-iodium • Sel-sel didalam folikel mengeluarka hormon tiroid (thyroid hormon, TH)

Hormon tiroid • Tiroksin (T 4) • Triidotironin (T 3) • Peran utama tiroid

Hormon tiroid • Tiroksin (T 4) • Triidotironin (T 3) • Peran utama tiroid pada dewasa adalah meningkatkan metablisme • Sekresi TH dimulai dengan pelepasan TSH oleh kelenjar hipofisis dan bergantung pasokan iodium dalam jumlah yang cukup • Mengeluarkan kalsitonin, seuah hormon yang engurangi kadar kalsium yang berlebihan dalam darah dengan memperlambat aktivitas pelepasan kalsium dari sel-sel tulang, berfungsi sebagai penanda terjadinya sepsis, dan dipercaya sebagai perantara respons inflamasi

Kelenjar paratiroid • Berjumlah 4 atau 6 tertanam pada permukaan posterior kelenjar tiroid •

Kelenjar paratiroid • Berjumlah 4 atau 6 tertanam pada permukaan posterior kelenjar tiroid • Mengeluarkan hormon paratiroid (parathyroid hormon, PTH)atau parathormon • Kadar kalsium plasma yang turun meningkatkan sekresi PTH • PTH juga mengendalikan metabolisme fosfat

 • Caranya dengan meningkatkan ekskresi fosfat ginjal dalam urine, dengan menurunkan ekskresi kalsium

• Caranya dengan meningkatkan ekskresi fosfat ginjal dalam urine, dengan menurunkan ekskresi kalsium dengan meningkatkan reabsorpsi tulang yang menyebabkan pelepasan kalsium dari tulang • Kadar normal vitamin D dibutuhkan oleh PTH untuk menghasilkan efek-efek ini di tulang dan ginjal

Kelenjar adrenal • Dua kelenjar adrenaladalah organ berbentuk priamida yang terletak di bagian atas

Kelenjar adrenal • Dua kelenjar adrenaladalah organ berbentuk priamida yang terletak di bagian atas ginjal • Setiap kelenjar terdiri atas 2 bagian: medula di bagian dalam dan korteks di bagian luar • Medula adrenal memproduksi dua hormon (katekolamin): epinefrin (adrenalin) dan norepinefrin (noradrenalin) • Hormon-hormon ini dilepaska oleh sistem saraf simpatis

 • Epinefrin meningkatkan kadar glukosa darah dan emnstimulasi pelepasan ACTH dari hipofisis •

• Epinefrin meningkatkan kadar glukosa darah dan emnstimulasi pelepasan ACTH dari hipofisis • ACTH pada giliringannya menstimulasi krteks adrenal melepaskan glukokortikoid • Epinefrin meningkatkan laju dan kekuatan kontraksi jantung, menyebabkan kontriksi pembuluh darah pada kulit, membran mukosa dan ginjal dan mendilatasi pembuluh darah pada otot rangka, arteri koroner dan arteri pulmonalis

 • Norepinefrin meningkatkan frekuensi denyut jantung, meningkatkan kekuatan kontraksi jantung, dan menyebabkan vasokontriksi

• Norepinefrin meningkatkan frekuensi denyut jantung, meningkatkan kekuatan kontraksi jantung, dan menyebabkan vasokontriksi pembuluh darah ke seluruh tubuh • Korteks adrenal mengeluarkan beberapa hrmon, semuanya kortikosteroid • Pelepasan menieralokrtikoid dikendalikan terutama oleh renin (suatu enzim)

 • Ketika dideteksi ada penurunan tekanan darah atau natrium maka sel-sel ginjal khusus

• Ketika dideteksi ada penurunan tekanan darah atau natrium maka sel-sel ginjal khusus melepaskan reni yang bekerja pada angiotension yang dihasilkan oleh hati • Angiotension dimosikasi oleh renin dan enzim lainnya menjadi angiotensin, yang menstimulasi pelepasan aldosteron dari korteks adrenal • Aldosteron memercepat tubulus distal ginjal untuk melepaskan air dan natrium dalam jumlah besar kembali ke dalam sirkulasi darah meningkatkan volue dan tekanan sirkulasi darah

 • Glukokortikoid terdiri atas kortisol dan kortison • Hormon-hormon mempengaruhi metabolisme karbohidrat dengan

• Glukokortikoid terdiri atas kortisol dan kortison • Hormon-hormon mempengaruhi metabolisme karbohidrat dengan mengatur pemakaian glukosa di jaringan tubuh, memobilisasi asam lemak dari jaringan lemak, dan mengubah sumber energi dari glukosa menjadi asam lemak untuk sel-sel otot • Glukokortikoid dilepaskan pada saat stres • Kelebihan glukokortikoid dalam tubuh menekan respon inflamatori dan menghambat efektivitas sistem imun

Pankreas • Terletak dibelakang lambung di antara limpa dan duodenum • Kedanya adalah kelenjar

Pankreas • Terletak dibelakang lambung di antara limpa dan duodenum • Kedanya adalah kelenjar endokrin (menghasilkan hormon) dan kelenjar eksorin (menghasilkan enzim pencernaan) • Sel-sel endokri pankreas menghasilkan hormon yang mengatur metabolisme karbohidrat • Sel-sel endokrin pankreas berkelompok dalam struktur yang disebut islet pankreas yang tersebar di seluruh bagian pankreas

 • Islet pankreas memiliki 4 jenis sel yang berbeda: – Sel alfa menghasilkan

• Islet pankreas memiliki 4 jenis sel yang berbeda: – Sel alfa menghasilkan glukagon, yang mengurangi oksidasi glukosa dan meningkatkan kenaikan kadar glukosa darah dengan membrik siyarat pada hati untuk melepaskan glukosa dari cadangan glikogen – Sel beta menghasilkan insulin, yang memudahkan ambilan dan pemakaian glukosa oleh sel-sel otot, hati, dan lemak serta mencegah pemecahan glikogen hati dan otot yang berlebihan

Dengan cara lain, insulin menurunkan kadar glukosa darah. Insulin memudahkan pembentukan lipid, menghambat pemecahan

Dengan cara lain, insulin menurunkan kadar glukosa darah. Insulin memudahkan pembentukan lipid, menghambat pemecahan dan pemindahan cadangan lemak, dan membantu asam amino bergerak masuk ke dalam sel untuk meningkatkan sintesis protein. Secara iumum, kinerja glukagon dan insulin saling berlawanan, yang membantu mempertahankan kadar glukosa darah tetap stabil

– Sel delta mengeluarka somatostatin, yang menghambat sekresi glukagon dan insulin oleh sel alfa

– Sel delta mengeluarka somatostatin, yang menghambat sekresi glukagon dan insulin oleh sel alfa dan beta – Sel F mengeluarkan polipeptida pankreas, yang dipercaya menghambat aktivitas eksokrin pankreas

Gonad • Tetes pada pria dan ovarium pada wanita • Organ-organ adalah sumber utama

Gonad • Tetes pada pria dan ovarium pada wanita • Organ-organ adalah sumber utama hormon seks steroid dalam tubuh • Hormon-hormon gonad penting dalam mengatur pertumbuhan tubuh dan meningkatkan awitan pubertas