DasarDasar Pengujian Perangkat Lunak Metode Pengujian Perangkat Lunak

  • Slides: 12
Download presentation
Dasar-Dasar Pengujian Perangkat Lunak

Dasar-Dasar Pengujian Perangkat Lunak

Metode Pengujian Perangkat Lunak �White-Box �Black Box �Gray Box �Agile �Ad-hoc

Metode Pengujian Perangkat Lunak �White-Box �Black Box �Gray Box �Agile �Ad-hoc

White-Box Test �Dikenal juga dengan istilah : �Clear Box Testing �Open Box Testing �Glass

White-Box Test �Dikenal juga dengan istilah : �Clear Box Testing �Open Box Testing �Glass Box Testing �Transparent Box Testing �Code-Based Testing �Structural Testing

White-Box Test �Definisi : metode pengujian perangkat lunak di mana struktur internal / desain

White-Box Test �Definisi : metode pengujian perangkat lunak di mana struktur internal / desain / implementasi item yang diuji diketahui tester. �tester memilih masukan untuk menguji jalur melalui kode dan menentukan output yang sesuai. �Pengetahuan Pemrograman dan Implementasi menjadi hal yang penting. �Dinamakan “whitebox” karena pengetahuan programan diketahui oleh tester atau transparan Tester CODE STRUCTURE Tester

Defnisi Lain White-Box �ISTQB (International Software Testing Qualificaiton Board ) �white-box testing: Pengujian berdasarkan

Defnisi Lain White-Box �ISTQB (International Software Testing Qualificaiton Board ) �white-box testing: Pengujian berdasarkan analisa dari struktur internal dari komponen atau sistem. �white-box test design technique: Prosedur untuk memperoleh dan / atau memilih uji kasus (Test Case) berdasarkan analisa dari struktur internal dari komponen atau sistem.

Ilustrasi White-BOX �Seorang Tester biasanya sebagai pengembang software juga, Mempelajari implementasi koding, menentukan kondisi

Ilustrasi White-BOX �Seorang Tester biasanya sebagai pengembang software juga, Mempelajari implementasi koding, menentukan kondisi yang legal (Valid dan Invalid) dan Masukkan yang ilegal serta memverifikasi keluaran terhadap hasil yang diharapkan, yang juga ditentukan dengan mempelajari implementasi koding. �White BOX layaknya seorang teknisi menguji mesin sebuah mobil yang tidak dapat bergerak

Pengaplikasian White-Box �White-Box dapat diaplikasikan atau digunakan pada tingkatan atau level : �Unit Testing:

Pengaplikasian White-Box �White-Box dapat diaplikasikan atau digunakan pada tingkatan atau level : �Unit Testing: Untuk menguji jalur (path) dari sebuah unit. (Umumnya digunakan pada tahap ini) �Integration Testing: Untuk menguji jalur (path) antar unit. �System Testing: Untuk menguji jalur (path) antar subsistem.

Kelebihan White-Box �Pengujian dapat dimulai pada tahap awal. Tidak perlu menunggu GUI jadi. �Pengujian

Kelebihan White-Box �Pengujian dapat dimulai pada tahap awal. Tidak perlu menunggu GUI jadi. �Pengujian lebih menyeluruh

Kekurangan White-Box �Jika pengujian sangat kompleks, dibutuhkan kemampuan yang lebih untuk tester mengenai programming

Kekurangan White-Box �Jika pengujian sangat kompleks, dibutuhkan kemampuan yang lebih untuk tester mengenai programming dan implementasi �Pengujian skirp menjadi beban jika implementasi berubah tiba-tiba

Kegunaan White BOX � Menguji setiap jalur independent � Menguji keputusan logic (true atau

Kegunaan White BOX � Menguji setiap jalur independent � Menguji keputusan logic (true atau falsa) � Menguji Loops dan batasannya � Menguji Data Struktur internalnya