VI PENDEKATAN DALAM MANAJEMEN PERUBAHAN PENDEKATAN KLASIK Kurt
VI. PENDEKATAN DALAM MANAJEMEN PERUBAHAN PENDEKATAN KLASIK (Kurt Lewin). Pendekatan ini mencakup tiga langkah sbb : a. UNFREEZING the status quo. b. MOVEMENT to the new state c. REFREEZING the new change to make it permanent
UNFREEZING (PENCAIRAN) adalah proses menjelaskan alasan mengapa organisasi membutuhkan untuk melakukan perubahan, sehingga semua dapat menerima dan bersedia melakukan perubahan Dengan kata lain pencairan adalah usaha organisasi dlm mempersiapkan SDM untuk mempelajari dan menguasai perilaku (sesuatu) yang baru sebagai perubahan yg akan diwujudkan. MOVEMENT (CHANGING) Melakukan perubahan setahap demi setahap(step by step) secara pasti, usahakan agar hasil perubahan dirasakan se luruh anggota organisasi. Selanjutnya akan terlihat jumlah penantang berkurang dan jumlah pendukung bertambah. Dengan kata lain Pengubahan adalah proses menemukan dan mengadopsi sikap, nilai dan tingkah laku yang baru
bagi semua SDM, melalui proses identifikasi dan internalisasi REFREEZING (PEMANTAPAN) Adalah proses meneguhkan pola tingkah laku baru dgn mekanisme memberikan dukungan atau memperkuat agar menjadi norma baru yg merupakan bagian dari suatu sistem. Dengan kata lain jika kondisi yang diinginkan sebagai perubahan sudah terwujud, stabilkan organisasi Dengan menetapkan peraturan-peraturan, sistem konpen sasi, pengelolaan organisasi sesuai dengan kondisinya yang baru. # Manajemen Perubahan memerlukan agen perubahan (change agent), baik dari dalam maupun dari luar seper - ti konsultan, sebagai pihak yang mampu melihat kondi- si organisasi secara obyektif.
# Berdasarkan Pendekatan Klasik terdapat tiga tipe perubahan, yang terdiri dari : a. Perubahan Rutin. Perubahan ini terjadi dalam proses organisasi sehari, melalui penerimaan saran, pendapat, usul dari anggota organisasi, yang ternyata mampu membawa berbagai perbaikan unit kerja atau organisasi. b. Perubahan Peningkatan. Perubahan yang dilakukan di lingkungan organisasi yang dapat meningkatkan nilai prestasi organisasi da lam memberikan pelayanan. c. Perubahan Inovatif. Perubahan yang menghasilkan sesuatu yg baru dan diterima atau disenangi pihak-pihak terkait, seperti perbaikan/penyempurnaan produk, produk baru dll
@ TAHAP-TAHAP Perubahan dalam Pendekatan Klasik tahapan manajemen perubahan ini mencakup : a. Tahap Identifikasi Perubahan. Mengenali perubahan apa yang akan dilakukan/terja di. Dengan kata lain pimpinan atau kelompok harus mengenali kebutuhan dan tipe perubahan b. Tahap Perencanaan Perubahan. Pada tahap ini ditetapkan tujuan perubahan, kemu dian harus dilakukan analisis diagnostik mengenai situasi teknis, pemilihan strategi umum, pemilihan cara melaksanakan agar tujuan perubahan tercapai c. Tahap Implementasi Perubahan Melaksanakan perubahan dengan mengikuti tahapan di dalam perencanaan
d. Tahap Evaluasi dan Umpan Balik. Setelah pelaksanaan berakhir harus dilakukan evaluasi terhadap data, proses dan hasil yang dicapai untuk me ngetahui tingkat keberhasilan perubahan dan menghim- pun umpan balik (feed back) utk dijadikan bahan pertim bangan perbaikan manajemen perubahan berikutnya.
- Slides: 7