UKURAN PUSAT DATA Ukuran pusat data adalah suatu
- Slides: 66
UKURAN PUSAT DATA
Ukuran pusat data adalah suatu ukuran yang menyatakan seberapa besar nilai-nilai rata-rata dari distribusi data yang telah diperoleh dalam penelitian. ukuran pusat data dapat diketahui melalui pengukuran tendensi sentral: mean, median, mode/modus
Untuk mengukur nilai rata-rata Perlu pengelompokan data; data yang berkelompok dan data tidak berkelompok Metode pengumpulan datanya, dilihat berdasarkan populasi atau sampel. Sifat dari populasi : parameter Sifat dari sampel: statistik
Mengenal simbol parameter dan statistik Populasi (parameter) Sampel (statistik) Nilai rata-rata µ X Variansi α 2 s 2 Standar deviasi α S proporsi Л ρ
Mean, Median, Modus Mean Rata-Rata (mean) ini didapat dengan menjumlahkan data seluruh individu dalam kelompok itu, kemudian dibagi dengan jumlah individu yang ada pada kelompok tersebut. Mean=jumlah nilai/ jumlah sampel 1. Mean untuk data tunggal
Seluruh pegawai di PT Samudra penghasilan sebulannya dalam satuan ribu rupiah adalah sebagai berikut : 90, 120, 160, 180, 190, 180, 70, 160 =individu dalam kelompok tersebut. Berdasarkan data diatas, maka mean dapat dihitung : Me : (90 + 120 + 160 + 180 + 190 + 180 + 70 + 160) : 10 = 130 ribu rupiah.
2. Mean untuk Data Kelompok
Contoh Soal
Median median adalah satu teknik penjelasan kelompok yang didasarkan atas nilai tengah dari kelompok data yang telah disusun urutannya dari yang terkecil sampai yang terbesar, atau sebaliknya dari yang terbesar sampai yang terkecil. 1. Median untuk data tunggal Untuk dapat mencari mediannya maka data umur diatas harus disusun terlebih dahulu urutannya.
Contoh Median : Hasil observasi umur pegawai di kantor X adalah : 20, 45, 60, 56, 45, 20, 19, 57, 45, 51, 35 Setelah disusun, menjadi sebagai berikut : 19, 20, 35, 45, 45, 45, 51, 56, 57, 60 Nilai tengah data diatas berada pada urutan ke 7 yaitu 45. Jadi mediannya adalah 45.
2. Median untuk data berkelompok
Modus modus adalah teknik penjelasan kelompok yang didasarkan atas nilai yang sedang populer (yang sedang menjadi mode) atau nilai yang sering muncul dalam kelompok tersebut. 1. Modus untuk data tunggal Cari data yang sering muncul
Contoh Modus Pada Data Kualitatif : Umur pegawai kantor Y adalah : 20, 45, 60, 56, 45, 20, 19, 57, 45, 51, 35 Dari data diatas, dapat dilihat bahwa yang paling banyak muncul adalah umur 45. Munculnya sebanyak 5 kali, jadi dapat dijelaskan bahwa kelompok pegawai kantor Y sebagian besar berumur 45 tahun.
2. Modus untuk data kelompok
Jangkauan (range) Jangkauan adalah selisih antara nilai maksimum dan nilai minimum yang terdapat dalam data. Jangkauan dapat dihitung dengan rumus: R=X maks –X min
Contoh : Tentukan range dari data : 10, 6, 8, 2, 4 Jawab : R = Xmaks – Xmin = 10 – 2 = 8
Simpangan Rata-rata Simpangan rata-rata dari sekumpulan bilangan adalah: nilai rata-rata hitung harga mutlak simpangan-simpangannya.
a. Data tunggal SR = Contoh : Nilai ulangan matamatika dari 6 siswa adalah : 7, 5, 6, 3, 8, 7. Tentukan simpangan rata-ratanya!
Jawab: = =6 SR = = = 1, 33
Data berbobot / data kelompok SR = x = data ke-i (data berbobot ) = titik tengah kelas interval ke-i (data kelompok ) f = frekuensi
Contoh : Tentukan simpangan dari data berikut : Data f x f. x 3 -5 6 -8 9 -11 12 -14 Jumlah 2 4 8 6 20 4 7 10 13 8 28 80 78 194 f 5, 7 2, 7 0, 3 3, 3 11, 4 10, 8 2, 4 19, 8 44, 4
= SR = = 2, 22 = 9, 7
Simpangan Standar / standar deviasi Simpangan standar (S) dari sekumpulan bilangan adalah akar dari jumlah deviasi kuadrat dari bilangan-bilangan tersebut dibagi dengan banyaknya bilangan atau akar dari rata-rata deviasi kuadrat.
a. Data tunggal S= S= atau
Contoh : Tentukan simpangan baku dari data : 2, 3, 5, 8, 7. Jawab : = =5
x 2 3 5 8 7 S= -3 -2 0 3 2 9 4 0 9 4 26 = =
2. Data berbobot / berkelompok S= S= atau
Contoh: Tentukan standar deviasi dari data berikut Data f x f. x x 2 f. x 2 3 -5 6 -8 9 -11 12 -14 2 4 8 6 4 7 10 13 8 28 80 78 16 49 100 169 32 196 800 1014 Jumlah 20 198 2024
S= = 2, 83
Kuartil adalah nilai yang membagi kelompok data atas empat bagian yang sama setelah bilangan-bilangan itu diurutkan. Dengan garis bilangan letak kuartil dapat Ditunjukkan sebagai berikut: Q 1 Q 2 Q 3
Menentukan nilai Kuartil a. Data tunggal / berbobot Letak kuartil : Qi = data ke – dengan i = 1, 2, 3
Contoh : Hasil pendataan usia, dari 12 anak balita (dalam tahun) diketahui sebagai berikut 4, 3, 4, 4, 2, 1, 1, 2, 1, 3, 3, 4 , tentukan : a. Kuartil bawah (Q 1) b. Kuartil tengah (Q 2) c. Kuartil atas (Q 3)
Jawab : Data diurutkan : 1, 1, 1, 2, 2, 3, 3, 3, 4, 4 a. Letak Q 1 = data ke – = data ke- 3
Nilai Q 1 = data ke-3 + (data ke 4 – data ke 3) =1+ (2 – 1) = 1
b. Letak Q 2 = data ke 6 Nilai Q 2 = data ke 6 + (data ke 7 – data ke 6) = 3+ (3 – 3) = 3
c. Letak Q 3 = data ke 9 Nilai Q 3 = data ke 9 + (data ke 10 - data ke 9) = 4+ (4 – 4)
Jangkauan Semi Inter Kuartil / Simpangan Kuartil (Qd) didefinisikan sebagai berikut: Qd = (Q 3 – Q 1)
b. Data Kelompok Nilai Qi = b + p dengan i = 1, 2, 3 b = tepi bawah kelas Qi p = panjang kelas F = jumlah frekuensi sebelum kelas Qi f = frekuensi kelas Qi n = jumlah data
Contoh : Tentukan simpangan kuartil dari data : Nilai f 45 -49 50 -54 55 -59 60 -64 65 -69 70 -74 Jumlah 3 6 10 12 5 4 40
Jawab : Untuk menentukan Q 1 kita perlu = x 40 data atau 10 data, jadi Q 1 terletak pada kelas interval ke-3. Dengan b = 54, 5; p = 5; F = 9; f = 10 Nilai Q 1 = 54, 5 + 5 = 55
Untuk menetukan Q 3 diperlukan = x 40 data atau 30 data, jadi Q 3 terletak pada kelas interval ke-4, dengan b = 59, 5; p = 5; F = 19 ; f = 12 Nilai Q 3 = 59, 5 + 5 = 59, 5 + 4, 58 = 64, 08
Jadi, jangkauan semi interkuartil atau simpangan kuartil dari data di atas adalah Qd = (Q 3 –Q 1) = (64, 08 – 55) = 4, 54
Persentil dari sekumpulan bilangan adalah nilai yang membagi kelompok bilangan tersebut atas 100 bagian yang sama banyaknya setelah bilangan tersebut diurutkan dari yang terkecil sampai yang terbesar.
a. Data tunggal / berbobot Letak Pi = data ke dengan i = 1, 2, …, 99 Contoh : Diketahui data : 9, 3, 8, 4, 5, 6, 8, 7, 5, 7 Tentukan P 20 dan P 70
Jawab : Data diurutkan : 3, 4, 5, 5, 6, 7, 7, 8, 8, 9 Letak P 20 = data ke 2 Nilai P 20 = data ke 2 + (data ke 3 –data ke 2) = 4+ (5 – 4) = 4
Letak P 70 = data ke 7 Nilai P 70 = data ke 7 + (data ke 8 - data ke 7) =7+ (8– 7)=7
b. Data kelompok Nilai Pi = b + p , dengan i = 1, 2, . . , 99 Jangkauan Persenti = P 90 – P 10
Contoh : Tentukan Jangkauan persentil dari data berikut : Nilai 50 -59 60 -69 70 -79 80 -89 90 -99 Jumlah F 7 10 15 12 6 50
Jawab : Untuk menentukan P 10 diperlukan = x 50 data = 5 data, artinya P 10 terletak pada kelas interval pertama dengan b = 49, 5 ; p = 10 ; F =0 ; f = 7 Nilai P 10 = 49, 5 + 7, 14 = 56, 64
Untuk menetukan P 90 diperlukan = x 50 dt = 45 data, artinya P 90 terletak pada kelas interval ke 5, dengan b = 89, 5; F = 44; f = 6. Nilai P 90 = 89, 5 + 1, 67 = 91, 17
Jangkauan Persentil = P 90 – P 10 = 91, 17 – 56, 64 = 34, 53
Latihan: 1. Nilai tes matematika dari 5 orang siswa adalah sebagai berikut : 7, 6, 7, 8, 7 besarnya simpangan rata-rata dari data tesebut adalah….
Jawab : = SR = x =7 7 6 7 8 = 7 Jml = 0, 4 0 1 0 2
2. Standar deviasi (simpangan baku) dari data 4, 6, 7, 6, 3, 4 adalah… Jawab : x (x- )2 = =5 4 6 7 6 3 4 Jml -1 1 2 1 -2 -1 1 1 4 1 12
3. Hasil tes penerimaan pegawai baru suatu perusahaan tercatat sebagai berikut : Nilai Frekuensi 30 -39 3 40 -49 8 50 -59 10 60 -69 20 70 -79 18 80 -89 14 90 -99 7 Jika perusahaan akan menerima 75% dari pendaftar yang mengikuti tes tersebut, berapakah nilai minimum yang dapat diterima?
Jika perusahaan akan menerima 75% dari pendaftar yang mengikuti tes tersebut, berapakah nilai minimum yang dapat diterima?
Jawab : Q 1 75% Untuk menentukan Q 1 diperlukan ¼ x 80 data = 20 data, artinya Q 1 terletak pada kelas interval ke 3, dengan b = 49, 5; p = 10; F = 11; f = 10;
Nilai Q 1 = 49, 5 + 10 = 58, 5
4. Hasil ulangan program diklat akuntansi dari 50 siswa kelas III pada salah satu SMK adalah sebagai berikut: Nilai 50 -59 60 -69 70 -79 80 -89 90 -99 F 7 10 15 12 6 Tentukan nilai P 40 dari data tersebut!
Jawab: Untuk menentukan P 40 diperlukan = x 50 dt atau 20 data, artinya P 40 terletak pada kelas interval kedua, dengan b = 69, 5 ; p = 10 ; F = 17 dan f = 15.
Nilai P 40 = 69, 5 + 10 = 72, 5
5. Hasil tes pelajaran Matematika 15 orang siswa adalah sebagai berikut : 30, 45, 50, 55, 50, 60, 65, 85, 70, 75, 55, 60, 35, 30. Jangkauan semi interkuartil (Qd) dari data di atas adalah…. .
Data diurutkan : 30, 35, 45, 50, 55, 60, 60, 65, 70, 75, 85. Letak Q 1 = data ke-4 Nilai Q 1 = data ke-4 = 45 Letak Q 3 = data ke-12
Nilai Q 3 = data ke-12 = 65 Jangkauan semi interkuartil (Qd): ( Q 3 – Q 1 ) = ( 65 – 45 ) = 10
SELAMAT BELAJAR
- Ukuran gejala pusat dan ukuran letak
- Ukuran gejala pusat dan ukuran letak
- Ukuran gejala pusat dan ukuran letak
- Ukuran gejala pusat data belum dikelompokkan
- Simpangan baku dari data 2 3 4 5 6 adalah
- Kuartil atas adalah
- Ukuran nilai pusat
- Pengertian pemuaian panjang
- Contoh soal ukuran nilai sentral
- Mengapa kita memerlukan ukuran letak dan pusat
- Menceng kanan
- Cara hitung insiden rate
- Ukuran ukuran statistik
- Garis arsiran dibuat setebal
- Ukuran parameter
- Sebuah gerbong kereta 10.000 kg
- Ukuran mudah sukarnya suatu benda untuk berputar disebut
- Pengertian teropong pendatar tangan
- Nilai tengah dari gugusan data yang diurutkan disebut
- 9
- Ukuran pemusatan data dan penyebaran data
- Kamus data erd
- Sebutkan 5 posisi peletakan napkin folding
- Bentuk penyajian fakta tentang suatu
- Kumpulan informasi yang diperoleh
- Suatu puncak gelombang air diamati menempuh jarak 80
- Suatu rencana yang memuat garis-garis besar dari
- Pusat data statistik pendidikan dan kebudayaan
- Jumlah sudut segi sepuluh
- Pada gambar disamping pq adalah diameter
- Lingkaran dalam segitiga
- Pusat beban adalah
- Apbn dikatakan defisit apabila ... *
- Laba adalah selisih antara
- Koordinator yang berasal dari pusat menuju ke bawah adalah
- Titik pusat manajemen
- Titik pusat manajemen
- Pengeluaran pemerintah pusat
- Npwp pusat adalah
- Organ penyusun sistem koordinasi pada manusia
- Perhatikan gambar lingkaran dengan pusat o garis ab adalah
- Pada gambar disamping panjang busur pq = 84,78 cm dan besar
- Pusat peredaran tata surya
- Skewness data kelompok
- Ukuran keragaman
- Ukuran penyimpangan
- Simpangan quartil
- Ukuran pemusatan data tunggal
- Kuartil persentil desil
- Ukuran penyebaran data (kemiringan dan keruncingan)
- Ukuran letak
- Ukuran lokasi data
- Nilai tengah dari kumpulan data yang telah diurutkan adalah
- Pada tipe data boolean berlaku operator-operator adalah
- Jangkauan semi interkuartil
- Lenni yovita
- Ukuran pemusatan data
- Rumus koefisien relatif
- Ukuran mortalitas
- Rumus koefisien kecondongan
- Sebutkan prinsip-prinsip dari penunjukan ukuran!
- Ukuran organisasi dalam tahapan pertumbuhannya
- Ukuran variasi adalah
- Ukuran asosiasi epidemiologi
- Fungsi standar deviasi
- File slax.cfg digunakan untuk menampilkan
- Ukuran kinerja sistem adalah