UJIAN NASIONAL SMAMA SMPMTsSMPLB SMALB dan SMK UASBN
UJIAN NASIONAL SMA/MA SMP/MTs/SMPLB, SMALB dan SMK UASBN SD/MI/SDLB Tahun Pelajaran 2008/2009
SUMBER BAHAN 1. 2. 3. 4. Permendiknas Nomor 77 tahun 2008 tentang Ujian Nasional (UN) SMA/MA tahun pelajaran 2008/2009 Permendiknas Nomor 78 tahun 2008 tentang Ujian Nasional (UN) SMP/MTs/SMPLB, SMALB, dan SMK tahun pelajaran 2008/2009 Permendiknas Nomor 82 tahun 2008 tentang Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional (UASBN) Sekolah/Madrasah (SD/MI/SDLB) Tahun Pelajaran 2008/2009. POS UN SMA/MA, POS SMP/MT/SMPLB, SMALB, dan SMK, dan POS UASBN Tahun Pelajaran 2008/2009
TUJUAN UN MENILAI PENCAPAIAN KOMPETENSI LULUSAN SECARA NASIONAL PADA MATA PELAJARAN TERTENTU DALAM KELOMPOK MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI.
TUJUAN UASBN • • Menilai pencapaian kompetensi lulusan secara nasional pada mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA); dan Mendorong tercapainya target wajib belajar pendidikan dasar yang bermutu.
KEGUNAAN HASIL UN & UASBN 1. Pemetaan mutu program dan/atau satuan pendidikan; 2. Dasar seleksi masuk jenjang pendidikan berikutnya; 3. Penentuan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan; 4. Dasar pembinaan dan pemberian bantuan kepada satuan pendidikan dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan.
SYARAT PESERTA 1. Memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar pada satuan pendidikan mulai semester I tahun pertama hingga semester I tahun terakhir 2. Memiliki ijazah atau surat keterangan lain yang setara, atau berpenghargaan sama dengan ijazah dari satuan pendidikan yang setingkat lebih rendah, atau memiliki bukti kenaikan kelas dari kelas III ke kelas IV untuk siswa Kulliyatul-Mu’alimin Al-Islamiyah (KMI)/Tarbiyatul-Mu’alimin Al-Islamiyah (TMI) yang pindah ke SMA/MA/SMK
PENDAFTARAN CALON PESERTA UN/UASBN (1) 1. Sekolah/madrasah penyelenggara UN/UASBN melaksanakan pendaftaran calon peserta dengan menggunakan format pendaftaran dari Pusat Penilaian Pendidikan. 2. Peserta UN/UASBN yang tidak lulus UN/UASBN pada tahun sebelumnya berhak mengikuti UN/UASBN 2008/2009 dengan mendaftar di sekolah/madrasah asal atau di sekolah/ madrasah yang menyelenggarakan UN/UASBN.
PENDAFTARAN CALON PESERTA UN (2) 3. 4. 3. Sekolah/madrasah penyelenggara UN mengirimkan daftar calon peserta ke Penyelenggara UN Tingkat Provinsi melalui Dinas Kabupaten/Kota/ Kandepag paling lambat dua bulan sebelum UN. Sekolah/madrasah penyelenggara UASBN mengirimkan daftar calon peserta ke Penyelenggara UASBN Tingkat Kabupaten/Kota paling lambat dua bulan sebelum ujian. Penyelenggara UN Tingkat Provinsi dan penyelenggaran UASBN tingkat Kabupaten/Kota mengkoordinasikan entri data calon peserta dengan menggunakan software yang diterbitkan oleh Pusat Penilaian Pendidikan (Puspendik);
PENDAFTARAN CALON PESERTA UN (3) 5. Penyelenggara UN Tingkat Provinsi mencetak dan mendistribusikan Daftar Nominasi Sementara (DNS) ke sekolah/madrasah penyelenggara UN melalui Dinas Kabupaten/Kota/Kandepag; 6. Penyelenggara UASBN Tingkat Kabupaten/Kota mencetak dan mendistribusikan Daftar Nominasi Sementara (DNS) ke sekolah/madrasah penyelenggara UASBN.
PENDAFTARAN CALON PESERTA UN (4) 7. Sekolah/madrasah penyelenggara UN melakukan verifikasi DNS dan mengirimkan hasil verifikasi ke Penyelenggara UN Tingkat Provinsi melalui Dinas Kabupaten/Kota/Kandepag; 8. Sekolah/madrasah penyelenggara UASBN melakukan verifikasi DNS dan mengirimkan hasil verifikasi ke Penyelenggara UASBN Tingkat Kabupaten/Kota.
PENDAFTARAN CALON PESERTA UN (5) 9. Penyelenggara UN Tingkat Provinsi melakukan finalisasi data, mencetak dan mendistribusikan daftar nominasi tetap (DNT) beserta kartu peserta UN ke satuan pendidikan penyelenggara UN melalui Dinas Kabupaten/Kota/Kandepag paling lambat satu bulan sebelum pelaksanaan UN. 10. Penyelenggara UASBN Tingkat Kabupaten/Kota melakukan finalisasi data, mencetak, dan mendistribusikan Daftar Nominasi Tetap (DNT) beserta Kartu Peserta UASBN ke sekolah/madrasah penyelenggara UASBN paling lambat satu bulan sebelum pelaksanaan UASBN.
PENDAFTARAN CALON PESERTA UN (6) 11. Kepala sekolah/madrasah penyelenggara UN menandatangani dan membubuhkan stempel pada kartu peserta UN yang telah ditempel foto peserta. 12. Kepala sekolah/madrasah penyelenggara UASBN menandatangani dan membubuhkan stempel pada Kartu Peserta UASBN yang telah ditempel foto peserta.
PENYELENGGARA UN Tingkat Pusat Ditetapkan oleh BSNP Tingkat Provinsi Ditetapkan oleh Gubernur dan PTN* (*khusus UN SMA/MA) Tingkat Kabupaten/Kota, Ditetapkan oleh Bupati/Walikota dan PT Tingkat Satuan Pendidikan Ditetapkan oleh Penyelenggara UN tingkat Kabupaten/Kota Catatan: Rincian tugas masing-masing penyelenggara ada di POS UN/UASBN
PERAN PERGURUAN TINGGI • Dalam penyelenggaraan UN SMA/MA tahun pelajaran 2008/2009, BSNP menunjuk perguruan tinggi negeri berdasarkan rekomendasi Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia, sebagai koordinator perguruan tinggi di provinsi tertentu.
Tanggungjawab Perguruan Tinggi (1) 1. Membentuk tim kerja UN di tingkat provinsi yang bertugas; a. menunjuk perguruan tinggi yang bertugas pada kabupaten/kota di provinsi yang menjadi kewenangannya b. menetapkan tata kerja pengawasan penyelenggaraan UN; c. mensosialisasikan pengawasan penyelenggaraan UN; 2. Menjamin objektivitas dan kredibilitas pelaksanaan UN di wilayahnya; 3. Melaksanakan pengawasan UN berkoordinasi dengan pemerintah daerah;
Tanggungjawab Perguruan Tinggi (2) 4. 5. 6. 7. 8. Menjaga keamanan dan kerahasiaan penggandaan dan pendistribusian naskah UN; Melakukan pemindaian (scanning) LJUN dengan menggunakan perangkat lunak yang ditetapkan oleh BSNP; Menjamin keamanan, kerahasiaan, dan kejujuran pemindaian LJUN; Menyerahkan hasil pemindaian (scanning) LJUN ke Penyelenggara UN Tingkat Pusat; Memantau, mengevaluasi, dan melaporkan pelaksanaan UN di wilayahnya kepada Menteri melalui BSNP.
SKL UN & UASBN • SKLUN dan SKLUASBN Tahun Pelajaran 2008/2009 sama dengan SKLUN/SKLUASBN tahun 2007/2008 yang merupakan irisan (interseksi) dari pokok bahasan/sub pokok bahasan Kurikulum 1994, SK-KD Kurikulum 2004, dan Standar Isi.
KISI-KISI UN/UASBN • Kisi-kisi soal UN SMA/MA merupakan lampiran Permen Nomor 77 Tahun 2008 • Kisi-kisi soal UN SMP/MTs, SMPLB, SMALB, dan SMK merupakan lampiran Permen Nomor 78 Tahun 2008. • Kisi-kisi soal UASBN SD/MI, dan SDLB merupakan lampiran Permen Nomor 82 Tahun 2008. • Kisi-kisi soal UN/UASBN Tahun Pelajaran 2008/2009 disusun berdasarkan SKLUN/SKLUASBN.
SOAL UASBN Setiap paket soal UASBN terdiri atas: • 25% soal yang ditetapkan BSNP dan berlaku secara nasional. • 75% soal yang ditetapkan oleh penyelenggara UASBN tingkat provinsi berdasarkan kisi-kisi soal UASBN tahun pelajaran 2008/2009 yang ditetapkan oleh BSNP.
MATA PELAJARAN YANG DIUJIKAN SMA/MA Program IPA Jumlah Butir Soal 50 120 menit 2. Bahasa Inggris 50* 120 menit 3. Matematika 40 120 menit 4. Fisika 40 120 menit 5. Kimia 40 120 menit 6. Biologi 40 120 menit No Mata Pelajaran 1. Bahasa Indonesia Alokasi Waktu
MATA PELAJARAN YANG DIUJIKAN SMA/MA Program IPS No. 1. 2. 3. 4. 5 6. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Matematika Ekonomi Sosiologi Geografi Jumlah Butir Soal 50 50*) 40 40 Alokasi Waktu 120 menit 120 menit
MATA PELAJARAN YANG DIUJIKAN SMA/MA Program Bahasa No Mata Pelajaran Jumlah Butir Soal Alokasi Waktu 1. Bahasa Indonesia 50 120 menit 2. Bahasa Inggris 50*) 120 menit 3. Matematika 40 120 menit 4. Sastra Indonesia 40 120 menit 5. Sejarah Budaya/ Antropologi 40 120 menit 6 Bahasa Asing**): Bahasa Arab Bahasa Jepang Bahasa Jerman Bahasa Prancis Bahasa Mandarin 50 120 menit *) terdiri atas 15 soal listening comprehension atau 15 soal reading untuk penyandang tunarungu dan 35 soal pilihan ganda. **) Sesuai dengan pilihan
MATA PELAJARAN YANG DIUJIKAN MA Program Keagamaan No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Matematika Ilmu Tafsir Ilmu Hadis Ilmu Kalam Jumlah Butir Soal 50 50 40 40 Alokasi Waktu 120 menit 120 menit
MATA PELAJARAN YANG DIUJIKAN SMP/MTs/SMPLB Jumlah Butir Soal 50 120 menit 2. Matematika 40 120 menit 3. Bahasa Inggris 50 120 menit 4. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) 40 120 menit No Mata Pelajaran 1. Bahasa Indonesia Alokasi Waktu
MATA PELAJARAN YANG DIUJIKAN SMALB (A, D, E) No. Mata Pelajaran 1. Bahasa Indonesia 2. Bahasa Inggris 3. Matematika Jumlah Butir Soal Alokasi Waktu 50 120 menit 50*) 120 menit 40 120 menit *) terdiri dari 15 soal Listening Comprehension dan 35 soal Pilihan Ganda
MATA PELAJARAN YANG DIUJIKAN SMALB (B) No. Mata Pelajaran Jumlah Butir Soal Alokasi Waktu 1. Bahasa Indonesia 50 120 menit 2. Bahasa Inggris 50 120 menit 3. Matematika 40 120 menit
MATA PELAJARAN YANG DIUJIKAN SMK No. Mata Pelajaran Jumlah Butir Soal Alokasi Waktu 1. Bahasa Indonesia 50 120 menit 2. Matematika*) 40 120 menit 3. Bahasa Inggris**) 50 120 menit 4. Kompetensi Keahlian***) 40 120 menit Paket 18 -24 jam Praktik Kejuruan *) Matematika: 1. Kelompok Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian 2. Kelompok Pariwisata, Seni dan Kerajinan, Teknologi Kerumahtanggaan, Pekerjaan Sosial, dan Administrasi Perkantoran, 3. Progam Keahlian Akuntansi dan Penjualan
MATA PELAJARAN YANG DIUJIKAN SD/MI/SDLB No Mata Pelajaran Jumlah Butir Soal Alokasi Waktu 1 Bahasa Indonesia 50 120 menit 2 Matematika 40 120 menit 3 Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) 40 120 menit
JADWAL UN SMA/MA No 1. 2. Hari dan Tanggal Jam Mata pelajaran Program IPA Program IPS Program Bahasa Program Keagamaan UN Utama Senin 20 April 2009 08. 00– 10. 00 Bahasa Indonesia UN Susulan Senin 27 April 2009 11. 00– 13. 00 Biologi Sisiologi Sejarah Budaya/ Antropologi Ilmu Kalam UN Utama Selasa 21 April 2009 08. 00– 10. 00 Bahasa Inggris 08. 00– 10. 00 Matematika 08. 00– 10. 00 Fisika Geografi Sastra Indonesia Ilmu Hadist 08. 00– 10. 00 Kimia Ekonomi Bahasa Asing Ilmu Tafsir UN Susulan Selasa 28 April 2009 3. UN Utama Rabu, 22 April 2009 UN Susulan Rabu 29 April 2009 4. UN Utama Kamis 23 April 2009 UN Susulan Kamis 30 April 2009 5. UN Utama Jumat, 24 April 2009 UN Susulan Jumat, 1 Mei 2009
JADWAL UN SMP/MTs/SMPLB No 1 Hari dan Tanggal Bahasa Indonesia 08. 00 – 10. 00 Matematika 08. 00 – 10. 00 Bahasa Inggris 08. 00 – 10. 00 ILmu Pengetahuan Alam UN Utama: Rabu 29 April 2009 UN Susulan: Rabu 6 Mei 2009 4 08. 00 - 10. 00 UN Utama: Selasa 28 April 2008 UN Susulan: Selasa 5 Mei 2009 3 Mata Pelajaran UN Utama: Senin 27 April 2009 UN Susulan: Senin 4 Mei 2009 2 Jam/Waktu UN Utama: Kamis 30 April 2009 UN Susulan: Kamis 7 Mei 2009 Ujian sekolah dilaksanakan setelah Ujian Nasional.
JADWAL UN SMALB No 1 Hari/Tanggal 08. 00 - 10. 00 Bahasa Indonesia 08. 00 – 10. 00 Matematika 08. 00 – 10. 00 Bahasa Inggris UN Utama Selasa 21 April 2009 UN Susulan Selasa 28 April 2009 3 Mata Pelajaran UN Utama Senin 20 April 2009 UN Susulan Senin 27 April 2009 2 Pukul UN Utama Rabu 22 April 2009 UN Susulan Rabu 29 April 2009
JADWAL UN SMK No Hari dan Tanggal Jam Mata pelajaran 1. 08. 00 – 10. 00 Bahasa Indonesia 08. 00 – 10. 00 Bahasa Inggris 08. 00 – 10. 00 Matematika UN Utama: Senin, 20 April 2009 UN Susulan: Senin, 27 April 2009 2. UN Utama: Selasa, 21 April 2009 UN Susulan: 2009 3. Selasa, 28 April UN Utama: Rabu, 22 April 2009 UN Susulan: Rabu, 29 April 2009
JADWAL UASBN No 1 Hari dan Tanggal UASBN Utama: 08. 00 - 10. 00 Bahasa Indonesia UASBN Utama: Selasa, 12 Mei 2008 UASBN Susulan: Selasa, 19 Mei 2008 3 Mata Pelajaran Senin, 11 Mei 2009 UASBN Susulan: Senin, 18 Mei 2009 2 Jam/Waktu UASBN Utama: 08. 00 – 10. 00 Matematika Rabu, 13 Mei 2008 UASBN Susulan: Jum’at, 22 Mei 2008 08. 00 – 10. 00 Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
KELULUSAN UN Peserta UN dinyatakan lulus jika memenuhi standar kelulusan UN sebagai berikut: 1. Memiliki nilai rata-rata minimal 5, 50 untuk seluruh mata pelajaran yang diujikan, dengan nilai minimal 4, 00 untuk paling banyak dua mata pelajaran dan minimal 4, 25 untuk mata pelajaran lainnya 2. Khusus untuk SMK nilai uji kompetensi keahlian minimum 7, 00, dengan nilai teori kejuruan minimum 5, nilai uji kompetensi keahlian digunakan untuk menghitung nilai rata-rata UN. Pemerintah daerah dan/atau satuan pendidikan dapat menetapkan batas kelulusan di atas nilai sebagaimana dimaksud di atas.
KELULUSAN UASBN A. Kriteria kelulusan UASBN ditetapkan oleh setiap sekolah/madrasah yang peserta didiknya mengikuti UASBN. B. Kriteria kelulusan UASBN ditetapkan melalui rapat dewan guru yang mencakup: 1. nilai minimum setiap mata pelajaran yang diujikan; 2. nilai rata-rata ketiga mata pelajaran. C. Kelulusan UASBN digunakan sebagai salah satu pertimbangan penentuan kelulusan dari sekolah/madrasah.
PEMANTAUAN Pemantauan, evaluasi dan pelaporan dilakukan oleh setiap Penyelenggara UN Tingkat Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota serta Sekolah/Madrasah sesuai dengan tugas dan kewenangannya.
TPI UN SMP/MTs, SMPLB, SMALB, dan SMK 1. Untuk meningkatkan obyektifitas, transparansi, dan akuntabilitas UN dibentuk Tim Pemantau Independen (TPI) yang anggota utamanya berasal dari dosen, widyaiswara, anggota profesi pendidikan non guru dan mahasiswa tingkat akhir.
TPI UN SMP/MTs, SMPLB, SMALB, dan SMK 4. Pemantauan oleh TPI dilakukan pada tingkat sekolah/madrasah, kabupaten/kota, dan provinsi. 5. Pada tingkat provinsi dan kabupaten/kota dibentuk Sekretariat TPI yang melibatkan PTN, PTS, KOPERTIS, KOPERTAIS, Asosiasi Profesi Pendidikan Non-Guru dan LPMP. 6. Rincian pembentukan TPI beserta tugas dan wewenangnya akan diatur dalam POS tersendiri.
PENGAWAS RUANG UJIAN 1. Penyelenggara UN Tingkat Kabupaten/Kota menetapkan pengawas ruang UN di tingkat satuan pendidikan; 2. Tim Pengawas terdiri atas unsur dosen sebagai pengawas satuan pendidikan dan guru sebagai pengawas ruang ujian, yang memiliki sikap dan perilaku disiplin, jujur, bertanggungjawab, teliti dan memegang teguh kerahasiaan 3. Pengawas ruang ujian dilarang mengaktifkan alat komunikasi elektronik (hand phone) di dalam ruang ujian;
PENGAWAS RUANG UJIAN 4. Guru mata pelajaran yang diujikan tidak diperbolehkan berada di lingkungan sekolah/madrasah saat pelaksanaan UN berlangsung; 5. Penempatan pengawas satuan pendidikan ditentukan oleh perguruan tinggi negeri; 6. Penempatan pengawas ruang ujian dilakukan oleh Penyelenggara UN Tingkat Kabupaten/Kota dengan sistem silang murni: • • antarsekolah dengan madrasah; antarsekolah atau antarmadrasah apabila (a) tidak dimungkinkan;
PENGOLAHAN HASIL UN (1) 1. Perguruan tinggi negeri memindai LJUN SMA/MA dan mengirimkan hasilnya ke Penyelenggara UN Tingkat Pusat 2. Dinas Pendidikan Provinsi memindai LJUN SMP/MTs, SMPLB, SMALB, dan SMK 3. Tim Pemindaian LJUASBN Tingkat Kabupaten/Kota memindai LJUASBN.
PENGOLAHAN HASIL UN (2) 4. Pengiriman hasil pemindaian dilakukan dalam dua tahap; - seminggu setelah UN, hasil pemindaian LJUN di provinsi dikirim ke Penyelenggara UN Tingkat Pusat; - tiga minggu setelah UN, semua hasil pemindaian LJUN di provinsi telah dikirim ke penyelenggara UN tingkat pusat.
PENGOLAHAN HASIL UN (3) 4. Daftar hasil pemindaian diskor oleh Puspendik dengan supervisi BSNP. 5. Daftar nilai hasil UN setiap sekolah/madrasah diisi oleh penyelenggara UN tingkat provinsi sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh BSNP. 6. Puspendik mengelola arsip permanen dari hasil UN di bawah koordinasi dan tanggung jawab BSNP.
PENGUMUMAN HASIL UN & UASBN 1. Pengumuman hasil UN dan UASBN dilakukan serentak oleh sekolah/madrasah penyelenggara. 2. Waktu pengumuman hasil UN SMA/MA/SMK/SMALB adalah selambatnya minggu kedua bulan Juni 2009. 3. Waktu pengumuman hasil UN SMP/MTs, SMPLB, dan UASBN SD/MI/SDLB adalah selambat-lambatnya minggu ketiga bulan Juni 2009.
TERIMA KASIH
- Slides: 45