UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS Eighteen Meeting Khatib A
UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS Eighteen Meeting Khatib A. Latief Email: kalatief@gmail. com; khatibalatif@yahoo. com Twitter: @khatibalatief Mobile: +628 1168 3019
Khatib
Instrumen pengumpulan data Khatib
Validitas internal Rasional Valid (ketepatan) Instrumen pengumpulan data Valid (ketepatan) Validitas subjektif (disusun berdasarkan pertimbangan Validitas eksternal Empiris Internal konsistensi Eksternal konsistensi Khatib
Validitas n n Instrumen yang baik (baik tes maupun non tes) harus valid dan reliabel. Valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang hendak diukur. Instrumen harus memiliki validitas internal dan validitas eksternal q Valditas internal atau rasional, yaitu bila kriteria yang ada dalam instrumen secara rasional (teoritis) telah mencerminkan apa yang diukur. Dikembangkan menurut teori yang relevan. q Validitas eksternal, yaitu bila kriteria di dalam instrumen disusun berdasarkan luar atau fakta-fakta empiris yang telah ada. Dikembangkan menurut fakta empiris. Validitas internal instrumen yang berupa tes harus memenuhi construct validity (validitas konstruks) dan contens validity (validitas isi). Sedangkan non tes cukup memenuhi validitas konstruks. Khatib
Pengujian Validitas Instrumen 1. 2. 3. 4. Pengujian Validitas Kontruk (contruct validity) Dapat digunakan pendapat dari ahli (judgment experts). Instrumen dikonstruksi tentang aspek-aspek yang akan diukur dengan berlandaskan teori tertentu, selanjutnya dikonsultasikan dengan ahli. Pengujian Validitas Isi (content validity) Pengujian validitas isi dapat dilakukan dengan membandingkan antara isi instrumen dengan materi pelajaran yang telah diajarkan. Pengujian Validitas Eksternal Diuji dengan cara membandingkan (untuk mencari kesamaan) antara kriteria yang ada pada instrumen dengan fakta-fakta empiris yang terjadi di lapangan. Pada instrumen non-tes digunakan rumus korelasi produk moment, sedangkan pada instrumen tes digunakan korelasi Khatib biserial titik (point biserial)
Uji validitas tiap butir dengan rumus Korelasi Product Moment N XY r XY - ( X ) ( Y) = (N X 2 - ( X)2) (N Y 2 - ( Y)2) Keterangan : r xy = koefisien korelasi product moment X = jumlah skor dalam sebaran X X 2 = jumlah skor yang dikuadratkan dalam sebaran X Y = jumlah skor dalam sebaran Y Y 2 = jumlah skor yang dikuadratkan dalam sebaran Y XY = jumlah hasil kali skor X dan Y yang berpasangan N = jumlah sampel Khatib
Rumus Korelasi Biserial Titik (Point Biserial) + x p q = = rata-rata skor untuk yang menjawab benar rata-rata skor untuk seluruhnya proporsi yang menjawab benar (tingkat kesulitan) sama dengan 1 - p Khatib
Hasil r xy (koefisien korelasi product moment) dikonsultasikan dengan rtabel Product Moment, Jika r xy atau r hitung lebih besar dari r tabel maka dikatakan valid. Khatib
Reliabilitas n n n Instrumen reliabilitas berarti instrumen yang bila digunakan beberapa kali untuk mengukur obyek yang sama, akan menghasilkan data yang sama. Pengujian reliabilitas instrumen dapat dilakukan secara eksternal maupun internal. q Secara eksternal, pengujian dapat dilakukan dengan tes-retest (stability), equivalent, dan gabungan keduanya. q Secara internal, pengujian dapat dilakukan dengan menganalisis konsistensi butir-butir yang ada pada instrumen dengan teknik tertentu. Untuk instrumen non tes, rumus yang digunakan adalah Alpha. Cronbach, sedangkan untuk instrumen tes digunakan rumus KR-20. Khatib
UJI RELIABILITAS dengan Rumus Alpha-Cronbach n r 11 Rumus Alpha, yaitu: K = 1(K-1) σ²b σ²t Keterangan: r 11 = reliabilitas instrumen K = banyaknya butir pertanyaan/pernyataan σ²b = jumlah varians butir σ²t = Varians total Khatib
Interpretation Guideline George, D. , & Mallery, P. (2003). SPSS for Windows step by step: A simple guide and reference. 11. 0 update (4 th ed. ). Boston: Allyn Khatib & Bacon.
Rumus KR-20 K = banyaknya butir tes SDt 2 = Simpangan baku skor total p = proporsi jumlah peserta yang menjawab benar butir ke-1 P q = banyaknya subyek yang skornya 1 N = proporsi subyek yang mendapat skor 0 (q= 1 -p) Khatib
Menghitung varians butir 1 dan seterusnya, dengan rumus: X²- ( X)² σ²b 1 = N N n Dengan cara yang sama dilakukan perhitungan pada setiap butir instrumen kemudian hasilnya dijumlahkan. n Menghitung varians totalnya dengan rumus : Y²- ( Y)² σ²t = N N n Setelah diperoleh K, σ²b, dan σ²t. Selanjutnya dimasukan kedalam rumus Alpha. n Selanjutnya dikonsultasikan dengan interpretasi secara sederhana (lihat tabel) n Khatib
Khatib
Tabel Interpretasi Nilai “r” Besar Nilai “r” Interpretasi Antara 0, 800 sampai dengan 1, 00 Sangat Tinggi Antara 0, 600 sampai dengan 0, 800 Tinggi Antara 0, 400 sampai dengan 0, 600 Sedang Antara 0, 200 sampai dengan 0, 400 Rendah Antara 0, 000 sampai dengan 0, 200 Sangat Rendah (Suharsimi Arikunto, 1997: 71) Khatib
Latihan. Berikut ini merupakan data hasil uji coba instrumen penelitian dengan skala likert. Hitunglah validitas dan reliabilitasnya. Khatib
- Slides: 17