UJI MEDIAN UJI DUA SAMPEL INDEPENDEN UJI MEDIAN

  • Slides: 18
Download presentation
UJI MEDIAN UJI DUA SAMPEL INDEPENDEN

UJI MEDIAN UJI DUA SAMPEL INDEPENDEN

UJI MEDIAN • Fungsi Pengujian : Untuk menguji perbedaan median dua buah populasi berdasarkan

UJI MEDIAN • Fungsi Pengujian : Untuk menguji perbedaan median dua buah populasi berdasarkan median dua sampel yang tidak berpasangan. • Persyaratan Data : Data paling tidak memiliki sakala ordinal.

UJI MEDIAN • Prosedur Pengujian : 1. Tentukan median gabungan dari skor n 1

UJI MEDIAN • Prosedur Pengujian : 1. Tentukan median gabungan dari skor n 1 dan n 2. Pisahkan skor tiap-tiap kelompok sampel yang di atas dan di bawah median berdasarkan median gabungan. Masukan frekuensi tiap kelompok sampel yang telah dilasifikasi ke dalam Tabel, seperti contoh Tabel Berikut.

UJI MEDIAN • Prosedur Pengujian : Posisi pada Median Grup-1 Grup-2 Total Frek. di

UJI MEDIAN • Prosedur Pengujian : Posisi pada Median Grup-1 Grup-2 Total Frek. di atas median A B A+B Frek. di bawah median C D C+D Total n 1=(A+C) n 2=(B+D) N=n 1+n 2

UJI MEDIAN • 3. Jika N < 20 atau bila ada sel yang mempunyai

UJI MEDIAN • 3. Jika N < 20 atau bila ada sel yang mempunyai nilai frek. yang diharapkan E < 5, maka gunakan Fisher Exact Test - Tabel (x) P (N, S 1, S 2, x) - Tabel-I ……. (A+B)! (C+D)! (A+C)! (B+D)! - Rumus P = -------------------- N! A! B! C! D! • 4. Jika N > 20, gunakan 2 (koreksi untuk kontinuitas) N (| AD – BC| - N/2)2 2 = -----------------(A+B) (C+D) (A+C) (B+D) • 5. Ho ditolak: jika 2 hitung > 2 tabel ( ; df=1) atau jika p-value <

UJI MEDIAN • Contoh : • Seorang mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat ingin meneliti apakah

UJI MEDIAN • Contoh : • Seorang mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat ingin meneliti apakah jumlah keluarga yang dimiliki oleh bidan desa ada pengaruhnya terhadap motivasi kerja. Peneliti menduga, adanya perbedaan jumlah keluarga akan berpengaruh terhadap motivasi untuk kerja. Berdasarkan jumlah keluarga ini, dapat diklasifikan Bidan desa keluarga kecil dan bidan desa keluarga besar. • Dari sampel yang dipilih secara random diperoleh masing 6 rumah tangga bidan desa yang termasuk keluarga besar dan 7 keluarga kecil. Kepada mereka diberikan beberapa pertanyaan sehingga didapat nilai skor tingkat motivasi kerja antara 40 -90 seperti terlihat pada Tabel berikut.

UJI MEDIAN • • • Contoh : Hipotesis dari penelitian di atas adalah :

UJI MEDIAN • • • Contoh : Hipotesis dari penelitian di atas adalah : Ho : m 1= m 2 Ha : m 1 ≠ m 2 Pengujian dilakukan pada taraf nyata atau tingkat signifikansi (level of significance), α = 0, 05.

UJI MEDIAN

UJI MEDIAN

UJI MEDIAN • Berdasarkan data yang ada pada Tabel di atas, kemudian dibuat Tabel

UJI MEDIAN • Berdasarkan data yang ada pada Tabel di atas, kemudian dibuat Tabel berikut ini untuk keperluan Uji Median.

UJI MEDIAN • Karena jumlah n 1 dan n 2 pada penelitan ini hanya

UJI MEDIAN • Karena jumlah n 1 dan n 2 pada penelitan ini hanya 13 atau kurang dari 20, maka untuk selanjutnya lebih tepat dipilih Uji Fisher.

UJI MEDIAN • Keputusan Pengujian : • 1. Lihat Tabel di atas dan perhatikan

UJI MEDIAN • Keputusan Pengujian : • 1. Lihat Tabel di atas dan perhatikan kembali Tabel pada prosedur pengujian. Didapat harga : A=2, B=5, (A+B)=7; C=5, D=1; (C+D) =6. • 2. Lihat Tabel I (Siegel, 1997). • Pada jumlah kolom (A+B)=7 dan (C+D)=6 dengan B=5, bisa diketahui bahwa harga p untuk D=1 > D tabel (α=0, 05 satu sisi = α =0, 1 dua sisi) • 3. Karena p > α : Ho Gagal ditolak.

UJI MEDIAN • Kesimpulan : • Berdasarkan pengujian di atas dapat disimpulkan bahwa tidak

UJI MEDIAN • Kesimpulan : • Berdasarkan pengujian di atas dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan antara tingkat motivasi kerja dari bidan desa yang memiliki keluarga kecil dan memiliki keluarga besar.

UJI MEDIAN • Contoh • Sebuah experimen dilakukan untuk melihat apakah ada perbedaan tingkat

UJI MEDIAN • Contoh • Sebuah experimen dilakukan untuk melihat apakah ada perbedaan tingkat kecemasan sosial antara grup yang diberi penjelasan oral (n=23) dengan grup yang tidak diberi penjelasan oral (n=16). Dengan median gabungan dari skor kesemasan sebesar 10, 5 maka telah dibuat tabel 2 x 2 sbb:

UJI MEDIAN • Contoh Skore kecemasan > median < median Penjelasan oral Tak ada

UJI MEDIAN • Contoh Skore kecemasan > median < median Penjelasan oral Tak ada Ada 3 13 17 6

UJI MEDIAN Ho : Tidak terdapat perbedaan yang signifikan tingkat kecemasan sosial antara grup

UJI MEDIAN Ho : Tidak terdapat perbedaan yang signifikan tingkat kecemasan sosial antara grup yang diberi penjelasan oral dengan grup yang tidak diberi penjelasan oral Ha : Terdapat perbedaan yang signifikan tingkat kecemasan sosial antara grup yang diberi penjelasan oral dengan grup yang tidak diberi penjelasan oral α= 0. 05

UJI MEDIAN • Jawab: Karena N > 20 dan tidak ada sel dg frek.

UJI MEDIAN • Jawab: Karena N > 20 dan tidak ada sel dg frek. harapan < 5, maka: N (| AD – BC| - N/2)2 2 = -----------------(A+B) (C+D) (A+C) (B+D) 2 hitung = 9. 39 2 tabel ( =0. 05; df=1) = 3. 84 2 hitung > 2 tabel Ho ditolak

UJI MEDIAN • Kesimpulan : Berdasarkan pengujian di atas dapat disimpulkan bahwa Terdapat perbedaan

UJI MEDIAN • Kesimpulan : Berdasarkan pengujian di atas dapat disimpulkan bahwa Terdapat perbedaan yang signifikan tingkat kecemasan sosial antara grup yang diberi penjelasan oral dengan grup yang tidak diberi penjelasan oral

Latihan Uji Median • Stroke index pada pasien dengan gula darah tinggi 25, 17,

Latihan Uji Median • Stroke index pada pasien dengan gula darah tinggi 25, 17, 26, 18, 30, 24, 21, 13, 30, 23, 26, 12, 20, 37, 9, 17, 37, 20, 11, 32, 16, 31, 46, 20, 25, 17, 36, 54, 8, 26 • Stroke index pada pasien dengan gula darah rendah 31, 21, 38, 19, 38, 41, 68, 28, 43, 42, 30, 29, 13, 32, 30 Apakah median dari stroke index pada kelompok gula darah tinggi dan darah rendah sama?