TRADE CREATION DAN TRADE DIVERSION 1 Pengertian Trade

  • Slides: 17
Download presentation
TRADE CREATION DAN TRADE DIVERSION

TRADE CREATION DAN TRADE DIVERSION

1. Pengertian Trade creation: integrasi ekonomi yang terjadi menyebabkan kenaikan dalam proporsi dari barang-barang

1. Pengertian Trade creation: integrasi ekonomi yang terjadi menyebabkan kenaikan dalam proporsi dari barang-barang yang dihasilkan dari produsen di negara anggota dengan biaya produksi lebih rendah dari produsen dalam negeri. Trade diversion: integrasi ekonomi yang dibentuk dengan adanya common effective tariff di suatu kawasan perdagangan dapat menggantikan perdagangan dari produksi negara bukan anggota yang berbiaya rendah ke produksi negara-negara anggota yang memiliki biaya yang lebih tinggi.

1. Pengertian menurut Viner Trade creation: pergeseran dalam produk yang dihasilkan dari produsen domestik

1. Pengertian menurut Viner Trade creation: pergeseran dalam produk yang dihasilkan dari produsen domestik yang memiliki sumber daya yang berbiaya tinggi ke produsen negara-negara anggota kerjasama yang memiliki sumber daya yang berbiaya lebih rendah ada keuntungan

1. Pengertian menurut Viner Trade diversion: pergeseran dalam produk yang dihasilkan dari produsen bukan

1. Pengertian menurut Viner Trade diversion: pergeseran dalam produk yang dihasilkan dari produsen bukan anggota kerjasama yang memiliki sumber daya berbiaya rendah ke negara anggota yang memiliki sumber daya berbiaya lebih tinggi penurunan kesejahteraan

2. PROSES TRADE CREATION DAN TRADE DIVERSION Fenomena dari dampak integrasi ekonomi di kawasan

2. PROSES TRADE CREATION DAN TRADE DIVERSION Fenomena dari dampak integrasi ekonomi di kawasan perdagangan.

Grafik S B PW(I+t) A Pb PW L 0 K Q 0 D C

Grafik S B PW(I+t) A Pb PW L 0 K Q 0 D C E G H Q 1 Q 2 F I J Q 3 D

 Kegiatan perdagangan melibatkan tiga negara, yakni negara A, negara B dan Rest of

Kegiatan perdagangan melibatkan tiga negara, yakni negara A, negara B dan Rest of the World (ROW) C. Dalam interaksi perdagangan tersebut dikenakan adanya tarif impor barang sebesar (1+t) sehingga menyebabkan harga di pasar adalah 0 Pw (1+t). Adanya tarif impor ini menyebabkan jumlah barang yang dapat dihasilkan dalam negeri sebesar 0 Q 1 dan jumlah yang diminta konsumen sebesar 0 Q 2. Sedangkan selisih jumlah barang sebesar (0 Q 2 -0 Q 1) diimpor dari negara C.

 Adanya integrasi ekonomi (kesepakatan dalam penurunan/ penghapusan tarif impor) berdampak pada harga dan

Adanya integrasi ekonomi (kesepakatan dalam penurunan/ penghapusan tarif impor) berdampak pada harga dan jumlah barang di pasar domestik. Dengan adanya penurunan/ penghapusan tarif antara negara asal dengan negara partner, maka harga akan bergeser dari OPw (1+t) ke 0 Pb, dan jumlah barang yang dapat dihasilkan diminta dalam negeri akan pada posisi 0 Q 0 dan 0 Q 3.

 Adanya penghapusan tarif ini akan membawa manfaat konsumsi (consumption gains) sebesar daerah DEF

Adanya penghapusan tarif ini akan membawa manfaat konsumsi (consumption gains) sebesar daerah DEF dan manfaat produksi (production gains) sebesar daerah ABC. Dua manfaat ini dapat diidentifikasi sebagai adanya trade creation dari proses integrasi ekonomi yang terjadi.

Manfaat trade creation (penghapusan tarif): Kesejahteraan konsumen Impor lebih banyak barang ke pasar domestik

Manfaat trade creation (penghapusan tarif): Kesejahteraan konsumen Impor lebih banyak barang ke pasar domestik kesejahteraan kepada produsen (production gains) efisiensi produksi.

Kerugian trade diversion: • Penurunan kesejahteraan CEHG • Hal ini terjadi karena apabila dibandingkan

Kerugian trade diversion: • Penurunan kesejahteraan CEHG • Hal ini terjadi karena apabila dibandingkan dengan harga dunia, tingkat harga domestik masih lebih tinggi. Dengan harga dunia sebesar 0 Pw, besarnya penawaran dan permintaan masing-masing lebih kecil dari 0 Q 0 dan lebih besar dari 0 Q 3.

PERKEMBANGAN BIAYA PRODUKSI DI MASING-MASING NEGARA ($/Unit)

PERKEMBANGAN BIAYA PRODUKSI DI MASING-MASING NEGARA ($/Unit)

PERKEMBANGAN BIAYA PRODUKSI DI MASING-MASING NEGARA ($/Unit)

PERKEMBANGAN BIAYA PRODUKSI DI MASING-MASING NEGARA ($/Unit)

 Berdasarkan pada tabel tersebut dapat dijelaskan bahwa adanya tarif impor 50% dari adanya

Berdasarkan pada tabel tersebut dapat dijelaskan bahwa adanya tarif impor 50% dari adanya free trade tidak mendorong produsen dalam negeri untuk dapat bersaing dengan produk dari impor. Akibatnya konsumen dalam negeri membeli barang-barang dari ROW C.

 Setelah adanya pembentukan kerjasama integrasi ekonomi dalam bentuk penghapusan tarif 50%, negara A

Setelah adanya pembentukan kerjasama integrasi ekonomi dalam bentuk penghapusan tarif 50%, negara A mengimpor barang dari produsen partner negara B seperti ditunjukkan oleh kolom terakhir pada tabel tersebut. Negara A merubah perdagangannya dari lowest cost producer negara C ke high cost producer negara B.

 Pergeseran impor barang dari produsen yang berbiaya rendah ke produsen yang berbiaya tinggi

Pergeseran impor barang dari produsen yang berbiaya rendah ke produsen yang berbiaya tinggi ini diidentifikasi sebagai adanya trade diversion yang diakibatkan oleh adanya integrasi ekonomi.