Tipe Operator Nilai dan Ekspresi K Zulfikar sembiring

Tipe, Operator, Nilai dan Ekspresi K Zulfikar sembiring

Tipe Data • Tipe Data merupakan skema yang digunakan oleh bits untuk merepresentasikan suatu nilai. • Sebuah nilai tidak hanya berupa angka (numerik), tetapi segala jenis data yang dapat diproses oleh komputer. • Semua nilai yang terdapat di dalam komputer direpresentasikan menggunakan salah satu tipe data.

Tipe Data Dalam Algoritma • Bilangan Lojik • Bilangan Bulat • Bilangan Riil • Karakter • String

Bilangan Lojik • Tipe data ini digunakan untuk merepresentasikan nilai tunggal benar atau salah. • Nama Tipe : Boolean • Rentang Nilai : Benar (True) atau salah (False) Benar (1) atau salah (0) • Operasi : a Not a True False True Not, And, Or, Xor a b a and b a or b a xor b True False True False True False False

Bilangan Bulat (Integer) • Bilang bulat adalah bilangan yang tidak mengandung pecahan desimal. • Nama Tipe : Integer • Rentang Nilai : -32768 sampai + 32767 (pada kompilator pascal 16 bit) • Operasi : operasi aritmatika dan operasi pembanding Tipe Rentang Nilai Byte 0 … 255 Shortint -128. . 127 Word 0. . 65535 Integer -32768. . 32767 Longint -2147483648. . 2147483647

Bilangan Rill • Bilang Riil adalah bilangan yang mengandung pecahan desimal • Nama Tipe : Real atau floating-point • Operasi : operasi aritmatika dan operasi pembanding Tipe Rentang Nilai Real 2. 9 x 10 -39. . 1. 7 x 1038 Single 1. 5 x 10 -45. . 3. 4 x 1038 Double 5. 0 x 10 -324. . 1. 7 x 10308 Extend 3. 5 x 10 -4932. . 1. 1 x 104932

Karakter • Char/karakter adalah semua huruf abjad atau semua karakter yang terdapat dalam kode ASCII. • Nama Tipe : char • Operasi : operasi pembanding

String • String adalah untaian karakter dengan panjang tertentu • Nama Tipe : string • Operasi : operasi penyambungan dan operasi perbandingan • Contoh operasi penyambungan : ‘Teknik’ + ‘Informatika’ = ‘Teknik Informatika’

Operator • Operator = simbol / kata yang dapat digunakan dalam program untuk melakukan suatu operasi atau manipulasi. • Menjumlahkan dua nilai • Memberikan nilai ke variable • Membandingkan dua buah nilai dan sebagainya.

Operator (lanjutan) Operator Aritmtika Operator Operasi Tipe proses contoh + Penjumlahan Integer, real 3 + 10 = 13 - Pengurangan Integer, real 87 – 31 = 56 * Perkalian Integer, real 5 * 10 = 50 / Pembagian real 10/2. 5 = 4 Div Pembagian integer 20 div 5 = 4 MOD Sisa hasil bagi Integer 10 MOD 3 = 1

Operator (lanjutan) • Operator Relasional (Pembanding) • Contoh : 3 < 8 = true 8. 5 > 4. 3 = true

Nama • Di dalam algoritma, nama dipakai sebagai pengidentifikasi ‘sesuatu’ dan program mengacu ‘sesuatu’ itu melalui namanya. • Nama harus unik, tidak boleh ada dua buah nama yang sama

Nama (lanjutan) Beberapa aturan mengenai penamaan: 1. Nama harus dimulai dengan huruf alfabet, tidak boleh dimulai dengan angka, spasi atau karakter khusus lainnya. 2. Huruf besar atau huruf kecil tidak dibedakan 3. Nama tidak boleh mengandung operator aritmatika, operator relasional 4. Tidak boleh ada spasi dan panjang nama tidak dibatasi.

Nama (lanjutan) Contoh nama yang salah: • 6 titik (karena dimulai dengan angka) • Nilai ujian (dipisahkan dengan spasi) • PT-1 (mengandung operator kurang) • Hari! (mengandung karakter khusus) Contoh nama yang benar • Titik 6 atau titik_6 • Nilaiujian atau nilai_ujian • PT_1 atau PT 1 • hari

Nama (lanjutan) Didalam algoritma objek yang diberi nama adalah : 1. Peubah (Variabel) tempat menyimpan nilai yang isinya dapat diubah Contoh : Deklarasi x, k, c : integer nama: string

Nama (lanjutan) 2. konstanta(constant) tempat penyimpanan didalam memori yang nilainya tetap selama pelaksanaan program dan tidak boleh diubah. Notasinya = const Contoh : Deklarasi const phi = 3. 14

Nilai • Nilai adalah besaran dari tipe data yang terdefinisi. Nilai dapat berupa data yang disimpan didalam peubah atau konstanta dan nilai hasil perhitungan. Pengisian nilai ke dalam nama peubah dapat dilakukan dengan dua cara : 1. Pengisian nilai secara langsung 2. Pembacaan

Pengisian Nilai Secara Langsung • Pengisian nilai secara langsung (assignment) adalah mengisi sebuah nilai kedalam peubah secara langsung didalam algoritma. Nilai yang diisikan harus bertipe sama dengan tipe peubah. contoh : Notasi pengisian nilai secara langsung : Arti notasi : nilai disebelah kanan tanda panah diisikan kedalam peubah disebelah kirinya.

Pengisian Nilai Secara Pembacaan • Pengisian nilai secara pembacaan adalah nilai peubah dapat diisi secara eksternal dari piranti masukan. • Memasukan nilai dari piranti masukan dinamakan operasi pembacaan data Contoh: DEKLARASI m: real ALGORITMA Read (m)

Ekspresi • suatu cara penulisan untuk memberikan atau memasukkan nilai kedalam variabel. • kombinasi dari nilai, operator, variabel, dan digunakan untuk menghitung suatu nilai. • Ekspresi terdiri atas operand dan operator. • Operand adalah nilai yang dioperasikan dengan operator tertentu. • Operand dapat berupa konstanta, nama peubah(variabel), nama konstanta. • Ada 3 macam ekspresi: ekspresi aritmetik, ekspresi relasional, dan ekspresi string

Ekspresi Aritmetik • Disebut juga ekspresi numerik karena operand-nya bertipe numerik dan hasilnya juga bertipe numerik. Contoh : DEKLARASI a, b, c : real d : integer Contoh ekspresi numeriknya :

Ekspresi Relasional (Boolean) • Ekspresi dengan operator logika seperti : <, ≤, >, ≥, =, ≠, not, and , or, dan xor. • Hasil evaluasi ekspresi relasional adalah nilai bertipe boolean yaitu (true atau false) Contoh : DEKLARASI Ada , ketemu, besar : boolean x, y : integer Misalkan ketemu bernilai : false, ada bernilai ; true, x bernilai : 8, dan y bernilai : 12 Maka : Not ada Ada or ketemu Ada and true X<5 Ada or ( x = y) hasil = hasil=

Ekspresi String • Ekspresi string adalah ekspresi dengan operator “+” (operator penyambungan) Contoh : DEKLARASI a, b : string contoh ekspresi string-nya: a+b ‘saya’+’lapar’ = saya lapar

latihan 1. Perhatikan penggalan algoritma berikut. Apa output dari algoritma tersebut? DEKLARASI a, b , bil 1, bil 2 : integer ALGORITMA Read (a, b) a 12 b 6 bil 1 a div b bil 1 * 5 bil 2 bil 1 – 5 write (bil 2)

• 2. sebuah mobil melaju dengan kecepatan tetap v km/jam. Jika mobil tersebut berjalan selama t jam. Tulislah algortima untuk menghitung jarak yang sudah di tempuh mobil (dalam km). Algoritma tersebut membaca masukan berupa v dan t, menghitung jarak dengan rumus s=v. t, lalu mencetak jarak tersebut!