Terapi Modalitas Dalam Keperawatan Jiwa 1252020 Tutu A
- Slides: 34
Terapi Modalitas Dalam Keperawatan Jiwa 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 1
PENDAHULU AN Gangguan jiwa mrpk penyakit multikausal Banyak model konsep yg mencoba menjelaskan fenomena g 3 jiwa Pendekatan terapi beraneka ragam Macam 2 terapi tsb: terapi modalitas (Modalities Treatment) 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 2
JENIS TERAPI MODALITAS 1. 2. 3. 4. Terapi Individual Terapi Lingkungan (milieu therapy) Terapi Biologi Trepai Kognitif 12/5/2020 5. 6. 7. 8. Terapi Keluarga Terapi Kelompok Terapi Perilaku Trepai Bermain Tutu A. Suseno, SKp 3
TERAPI INDIVIDUAL v Hubungan terstruktur yg dijalin antara Perawat-Klien utk mengubah klien v Utk mengembangkan pendekatan unik penyelesaian konflik, meredakan penderitaan emosional, mengembangkan cara yg cocok utk memenuhi kebutuhan v Melalui 3 fase yg overlap (orientasi kerja ) 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 4
Fase Orientasi n Perawat membangun hubungan saling percaya dg klien n Latar belakang klien didiskusikan & isu diidentifikasi n Perawat dan klien merumuskan tujuan dan menentukan komponen praktik 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 5
Fase Kerja n Klien eksplorasi diri n Perawat bekerja dg isi (cerita) dan proses (dr perasaan) yang b/d penderitaan klien n Klien dibantu utk mengembangkan pengetahuan ttg diri dan didorong menghadapi risiko mengubah perilaku yg disfungsional 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp, MKes 6
Fase Terminasi n Setelah dua fihak menyetujui bahwa masalah yg mengawali terjalinnya hub. telah mereda dan lebih terkendali n Klien merasa lebih baik dan melaporkan peningkatan fungsi pribadi, sosial atau pekerjaan n Tujuan terapi telah tercapai 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 7
TERAPI LINGKUNGAN v Perawat menggunakan semua lingkungan rumah sakit dlm arti terapeutik v Perawat memberi kesempatan tumbuh dan berubah perilaku dg memfokuskan pd nilai terapeutik dlm aktivitas dan interaksi 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 8
Terapi Lingkungan v Memberi kesempatan dukungan, pengertian, berkembang sebagai pribadi yg bertanggungjawab v Klien dipaparkan pd peraturan, harapan, tekanan peer, dan interaksi sosial v Perawat mendorong komunikasi dan pembuatan keputusan, meningkatkan harga diri, belajar ketrampilan dan perilaku baru 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 9
Terapi Lingkungan Tujuan : v Memampukan klien dpt hidup diluar lembaga yg diciptakan melalui belajar kompetensi yg diperlukan untuk beralih dari rumah sakit ke komunitas 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 10
TERAPI BIOLOGIS v Didasarkan pd model medikal : memandang g 3 jiwa sbg penyakit v Tekanan : pengkajian spesifik dan pengelompokan gejala dlm sindroma spesifik v Perilaku abnormal akibat penyakit atau organisme ttt dan akibat prbhn biokimia ttt v Jenisnya : medikasi psikoaktif, intervensi nutrisi, fototerapi, ECT, bedah otak 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 11
TERAPI KOGNITIF v Strategi memodifikasi keyakinan dan sikap yg mempengaruhi perasaan dan perilaku klien v Proses : membantu mempertimbangkan stresor dan mengidentifikasi pola berpikir dan keyakinan yg tdk akurat v Fokus asuhan : reevaluasi ide, nilai, harapan, dan memulai menyusuri perubahan kognitif 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 12
Terapi Kognitif Tujuan : v Mengembangkan pola pikir yg rasional v Menggunakan pengetesan realita v Membantu perilaku dg pesan iternal Intervensi : v Mengajar substitusi pikiran v Penyelesaian masalah v Memodifikasi percakapan diri negatif 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 13
TERAPI KELUARGA v Seluruh klrg disertakan sbg unit penanganan v Semua masalah klrg diidentifikasi dan kontribusi dr masing 2 anggota thdp masalah yang dialami v Terdiri 3 fase : - fase 1 (perjanjian) - fase 2 (kerja) - fase 3 (terminasi) Tujuan : meningkatkan fungsi keluarga 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 14
Fase pertama n Berkembangnya hubungan terapis-keluarga n Isu identifikasi n Tujuan ditetapkan 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 15
Fase kerja n Mengubah pola interaksi n Meningkatkan kompetensi individual n Eksplorasi batasan, peraturan dan harapan 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 16
Fase terminasi n Keluarga melihat lagi proses yg dibuat utk mencapai 7 -an n Cara 2 mengatasi isu yg timbul n Mempertahankan perawatan yg berkesinambungan 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 17
TERAPI KELOMPOK v Perawat berinteraksi dg sekelompok klien scr teratur v Tujuan : meningkatkan kesadaran diri, hubungan interpersonal, mengubah perilaku maladaptif v Ada 3 tahap : - tahap permulaan - fase kerja - tahap terminasi 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 18
Macam-macam Terapi Kelompok 1. 12/5/2020 Terapi kelompok Fokus : v. Menjadi self awarness v. Peningkatan hub interpersonal v. Membuat perubahan Tutu A. Suseno, SKp 19
2. Kelompok Terapeutik Tujuan: ØMencegah masalah kesehatan ØMendidik dan mengembangkan potensi anggota kelomp[ok ØMeningkatkan kualitas kelompok 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 20
Tujuan: n n 12/5/2020 Mengembangkan stimulasi kognitif, persepsi Mengembangkan stimulasi sensoris Mengmbangkan orientasi realitas Mengembangkan sosialisasi Tutu A. Suseno, SKp 21
Fase permulaan n Periode orientasi n Klien diorientasikan pd apa yg diperlukan dlm interaksi n Terapis sbg role model perilaku dg mengusulkan struktur klpk, meredakan kecemasan, memfasilitasi interaksi 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 22
Fase kerja n Terapis membantu eksplorasi isu, memfokuskan pd kondisi here and now n Dukungan diberikan 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 23
Fase terminasi n Kelompok dihubungkan dilibatkan dlm hub interpersonal n Memberi umpan balik, dukungan, dan toleransi thdp perbedaan n Didorong menyelesaikan masalah 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 24
TERAPI PERILAKU v Premis : perilaku dipelajari, perilaku sehat dpt dipljri & disubstusi dr perilaku tdk sehat v Teknik dasar terapi perilaku : 1. role model 2. kondisioning operan 3. desensitisasi sistematis 4. pengendalian diri 5. terapi aversi (refleks kondisi) 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 25
Role Model n Perawat memberi contoh perilaku adaptif n Klien mempelajari melalui praktik dan meniru n Sering digunakan dg kondisioning dan desensitisasi 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 26
Kondisioning operan n Disebut juga penguatan positif n Terapis memberi penghargaan kpd klien utk perubahan perilaku yg positif n Klien akan berubah perilaku seiring dg penghargaan & umpan balik positif thdp perilaku n P’laku akan dip’tahank & ditingkatk 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 27
Desensitisasi sistematis n Untuk klien fobia n Klien diperkenalkan pd stimulus yg m’bulkan fobia sementara klien dlm keadaan rileks n Stimulus ditingkatkan sementara klien mengatasi kecemasan dan ketakutan yg timbul 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 28
Pengendalian diri n Klien dilatih belajar mengubah kata 2 negatif sampai dpt mengendalikan diri n Hasil : penurunan tingkat distres mereka 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 29
Terapi aversi n Penguatan negatif n Perilaku abnormal dirusak dg pengalaman ketidaknyamanan n Klien belajar utk tdk mengulang perilaku demi menghindari konsekuensi negatif perilaku 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 30
TERAPI BERMAIN v Premis : anak 2 akan berkomunikasi dg baik melalui permainan drpd dg kemampuan verbal v Perawatan dpt mengkaji tgkt perkembangan, status emosional, hipotesa diagnostik, intervensi terapeutik 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 31
Terapi Bermain Prinsip terapi bermain : v Terapis membina hub yg hangat v Merefleksikan perasaan anak v Mempercayai anak dpt m’lesaikan mslh v Interpretasi perilaku anak 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 32
Terapi Bermain Indikasi : v Anak depresi v Anak cemas v Anak abuse v Dewasa dg stres pasca trauma, g 3 identitas disosiatif, abuse 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 33
Makacih…. . 12/5/2020 Tutu A. Suseno, SKp 34
- Tujuan terapi modalitas
- Tujuan terapi modalitas
- Aletta tutu
- Which statement best describes nelson mandela?
- Trend dalam pelayanan keperawatan mental psikiatri adalah
- Sejarah perkembangan keperawatan kesehatan jiwa
- Aktivitas motorik grimasen adalah
- Asuhan keperawatan anak berkebutuhan khusus
- Model keperawatan jiwa
- Falsafah keperawatan jiwa
- Resume keperawatan jiwa
- Pohon masalah isolasi sosial
- Isi pikir
- Trend dan issue keperawatan jiwa
- Konsep dasar keperawatan gawat darurat
- Multimodalitas dalam terapi
- Kata modalitas
- Tantangan pendidikan pancasila di perguruan tinggi
- Terapi realitas adalah
- Terapi hipertensi urgensi
- Terapi pasangan
- Teori terapi keluarga
- Lumbrikal
- Contoh kasus terapi bermain
- Rumus formula baxter
- Terapi somatik adalah
- Diet enteral adalah
- Multisystemisk terapi
- Makalah krisis hipertensi
- Kompensatoriske strategier
- Abcd-modellen
- Krisis hipertensi jnc 8
- Hayata olumlu bakmak terapi
- Fbt terapi
- Villkorslös kärlek psykologi