TEORI PROSES KELOMPOK 2 1 M FIRMAN MAULIDI

  • Slides: 10
Download presentation
TEORI PROSES KELOMPOK 2 : 1. M FIRMAN MAULIDI 2. BAGAS AJI PAMUNGKAS 3.

TEORI PROSES KELOMPOK 2 : 1. M FIRMAN MAULIDI 2. BAGAS AJI PAMUNGKAS 3. FAHMI 4. DWI MAS WAHYU P 5. ABRAHAM P

Teori yang akan dibahas dalam konteks teori proses adalah: 1. Teori pengharapan 2. Pembentukan

Teori yang akan dibahas dalam konteks teori proses adalah: 1. Teori pengharapan 2. Pembentukan perilaku 3. Teori porter-lawler 4. Teori keadilan

Teori pengaharapan Konsep ini berhubungan erat dengan motivasi, menurut Victor Vroom, “ pengharapan bahwa

Teori pengaharapan Konsep ini berhubungan erat dengan motivasi, menurut Victor Vroom, “ pengharapan bahwa peningkatan usaha akan mengarah ke peningkatan balas jasa”.

Pembentukan perilaku Adalah tindakan/ pendekatan lain terhadap motivasi yang dapat mempengaruhi dan merubah perilaku

Pembentukan perilaku Adalah tindakan/ pendekatan lain terhadap motivasi yang dapat mempengaruhi dan merubah perilaku kerja. Ada 4 teknik yang dapat dipergunakan manager untuk mengubah perilaku bawahan : 1. Penguatan positif 2. Penguatan negatif 3. Pemadaman 4. hukuman

Menurut W. clay hammer, ada 6 pedoman penggunaan teknik-teknik pembentukan perilaku, atau disebut teori

Menurut W. clay hammer, ada 6 pedoman penggunaan teknik-teknik pembentukan perilaku, atau disebut teori belajar yaitu: 1. 2. 3. 4. 5. 6. Jangan memberikan penghargaan yang sama kepada semua orang Perhatikan bahwa kegagalan untuk memberi tanggapan dapat juga mengubah perilaku Beritahu karyawan tentang apa yang harus dilakukan untuk mendapatkan penghargaan Beritahu karyawan tentang apa yang dilakukan itu salah Jangan memberi hukuman di depan karyawan BERTINDAKLAH ADIL !!!!!!

TEORI PORTER-LAWLER Adalah teori pengharapan dari motivasi dengan versi orientasi masa mendatang dan juga

TEORI PORTER-LAWLER Adalah teori pengharapan dari motivasi dengan versi orientasi masa mendatang dan juga menekankan antisipasi tanggapan-tanggapan atau hasil-hasil.

Model ini menyajikan bagaimana seharusnya memotivasi bawahan dan juga implikasi bagi organisasi, model tersebut

Model ini menyajikan bagaimana seharusnya memotivasi bawahan dan juga implikasi bagi organisasi, model tersebut mencakup: 1. 2. 3. 4. 5. Pemberian penhargaan yang sesuai dengan kebutuhan bawahan Penentuan prestasi yg diinginkan Pembuatan tingkat prestasi yang dapat dicapai Penghubungan penghargaan dengan prestasi Penganalisaan faktor* apa yg bersifat berlawanan dengan efektivitas penghargaan

Implikasi bagi organisasi meliputi: Sistem penghargaan organisasi harus dirancang untuk memotivasi perilaku yang beringinkan

Implikasi bagi organisasi meliputi: Sistem penghargaan organisasi harus dirancang untuk memotivasi perilaku yang beringinkan 2. Pekerjaan itu sendiri dapat dibuat sebagai pemberian penghargaan secara instrinsik 3. Atasan langsung mempunyai peranan penting dalam proses motivasi 1.

TEORI KEADILAN Teori ini mengemukakan bahwasannya orang akan selalu cenderung membandingkan antara masukan yang

TEORI KEADILAN Teori ini mengemukakan bahwasannya orang akan selalu cenderung membandingkan antara masukan yang mereka berikan pada pekerjaanya dalam bentuk pendidikan, pengalaman, dan usaha.

TERIMA KASIH KAWAN. . !!

TERIMA KASIH KAWAN. . !!