TEORI EKONOMI 2 BAB 10 FLUKTUASI DAN SIKLUS
TEORI EKONOMI 2 BAB 10 FLUKTUASI DAN SIKLUS EKONOMI Ardiprawiro S. E. , MMSI
TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mempelajari bab ini, Anda diharapkan dapat: “Mampu memberikan kajian indikator ekonomi yang berfluktuasi dengan berbagai perubahan/pergeseran kurva permintaan dan penawaran agregat serta kebijakan stabilisasi. ” ardiprawiro. staff. gunadarma. ac. id
SIKLUS EKONOMI v Siklus ekonomi adalah periode yang terulang secara teratur dalam pengembangan sebuah pasar perekonomian. v Keseluruhan tren dari pertumbuhan ekonomi disertai dengan adanya fluktuasi secara periodik dalam aktivitas perekonomian, yaitu kemunduran dan perluasan yang terjadi secara silih berganti pada produksi, investasi, peningkatan dan penurunan pada tingkat pendapatan, ketenagakerjaan, harga-harga, suku bunga dan rate pada sekuritas. ardiprawiro. staff. gunadarma. ac. id
FASE-FASE SIKLUS EKONOMI v Siklus aktivitas ekonomi meliputi empat (4) fase berikut: 1. Titik Puncak (Peak). Pada titik ini, pengangguran mencapai titik terendah atau bahkan tidak ada sama sekali dan perekonomian berjalan dengan muatan maksimal (atau hampir), di mana seluruh modal dan sumber daya tenaga kerja pada negara tersebut terlibat dalam produksi. 2. Resesi adalah suatu periode pengurangan output dan aktivitas bisnis. 3. Titik Terendah (Bottom). Pada titik ini, tingkat pengangguran tinggi dan perekonomian berada pada titik terendah. 4. Ekspansi. Setelah mencapai titik terendah pada sebuah siklus, ada fase pemulihan yang ditandai dengan adanya pertumbuhan lapangan kerja dan produksi. ardiprawiro. staff. gunadarma. ac. id
DURASI SIKLUS EKONOMI v Waktu yang dibutuhkan dalam pergerakan satu siklus memiliki beberapa variasi: a) Siklus Jangka Pendek (Kitchin Cycle) Durasi siklus jangka pendek sekitar 40 bulan. Faktor-faktor yang mempengaruhi siklus jangka pendek adalah pengaruh alamiah dan adat-istiadat atau kebiasaan. b) Siklus Jangka Menengah (Juglar Cycle) Durasi siklus jangka menengah adalah berkisar 7 -11 tahun. Faktor-faktor yang mempengaruhi siklus jangka menengah adalah pengaruh eksternal dan iklim cuaca. c) Siklus Jangka Panjang (Kondratief Cycle) Durasi siklus jangka panjang adalah 48 -60 tahun. Salah satu faktor yang berada di belakang siklus jangka panjang adalah ditemukan diterapkannya teknologi baru. ardiprawiro. staff. gunadarma. ac. id
PENGELOLAAN SIKLUS EKONOMI v Pengelolaan siklus ekonomi dilakukan agar dampak negatifnya dapat ditekan seminimal mungkin, sementara pola siklus diusahakan stabil meningkat. Fokus pengelolaan siklus ekonomi antara lain: a) Target utama jangka pendek adalah mengatasi perbedaan output riil dengan output natural. b) Target yang ingin dicapai dalam jangka panjang, selain memperkecil simpanan tingkat pertumbuhan ekonomi, juga pencapaian pertumbuhan yang tinggi. ardiprawiro. staff. gunadarma. ac. id
FLUKTUASI EKONOMI v Fluktuasi ekonomi adalah kenaikan dan penurunan aktivitas ekonomi secara relatif dibandingkan dengan tren pertumbuhan jangka panjang dari ekonomi. v Tiga faktor utama mengenai fluktuasi ekonomi: a) Fluktuasi dalam perekonomian sifatnya tidak teratur dan tidak dapat diramalkan. b) Kebanyakan besaran ekonomi makro berfluktuasi bersama. c) Saat hasil produksi turun, tingkat pengangguran naik. ardiprawiro. staff. gunadarma. ac. id
MODEL DASAR FLUKTUASI EKONOMI v Model fluktuasi ekonomi jangka pendek fokus pada perilaku dua variabel: 1. Variabel pertama adalah hasil perekonomian dalam bentuk barang dan jasa, sebagaimana diukur oleh PDB riil. 2. Variabel kedua adalah tingkat harga keseluruhan, yang diukur oleh indeks harga konsumen (IHK) atau deflator PDB. ardiprawiro. staff. gunadarma. ac. id
KURVA PERMINTAAN AGREGAT v Kurva permintaan agregat (AD) adalah suatu kurva yang menunjukkan hubungan negatif antara output agregat dan tingkat harga. v Terdapat 3 alasan berkaitan dengan hubungan negatif kurva permintaan agregat tersebut yaitu: 1. Tingkat harga dan konsumsi (efek kekayaan). Tingkat harga ↓ konsumsi masyarakat ↑. Begitu pula sebaliknya. 2. Tingkat harga dan investasi (efek suku bunga). Tingkat harga ↓, suku bunga ↓, investasi ↑. Begitu pula sebaliknya. 3. Tingkat harga dan ekspor neto (efek nilai tukar). Tingkat harga LN ↓, suku bunga LN ↓, ekspor neto ↑. Begitu pula sebaliknya. ardiprawiro. staff. gunadarma. ac. id
KURVA PENAWARAN AGREGAT v Kurva penawaran agregat (AS) adalah suatu kurva yang menyatakan jumlah keseluruhan barang dan jasa yang diproduksi serta dijual pada setiap harga oleh berbagai perusahaan. v Terdapat 3 teori yang berkaitan dengan kurva penawaran agregat: 1. Teori kekakuan upah: penurunan tingkat harga yang tidak terduga akan meningkatkan upah riil, menyebabkan perusahaan mempekerjakan lebih sedikit pekerja dan memproduksi jumlah barang dan jasa yang lebih sedikit. 2. Teori kekakuan harga: penurunan tingkat harga yang tidak terduga membuat perusahaan mengenakan harga yang lebih tinggi dari yang dikehendaki, menekan penjualan dan mendorong perusahaan untuk mengurangi produksi. 3. Teori kesalahan persepsi: penurunan tingkat harga menimbulkan anggapan pada produsen bahwa harga relatif produk mereka telah menurun, sehingga mendorong mereka untuk mengurangi produksi. ardiprawiro. staff. gunadarma. ac. id
KEBIJAKAN STABILISASI v Kebijakan stabilisasi adalah paket atau serangkaian tindakan yang diperkenalkan untuk menstabilkan sistem keuangan atau ekonomi. v Kebijakan stabilisasi dibedakan menjadi dua (2) berdasarkan keadaan yang berbeda: 1. Stabilisasi siklus bisnis. Stabilisasi dapat merujuk pada perbaikan perilaku normal dari siklus bisnis, sehingga meningkatkan stabilitas ekonomi dengan cara kebijakan moneter dan fiskal. Perubahan kebijakan dalam situasi ini biasanya bersifat countercyclical. 2. Stabilisasi krisis. Stabilisasi dapat merujuk pada langkah-langkah yang diambil untuk menyelesaikan krisis ekonomi tertentu untuk mencegah resesi ekonomi atau inflasi. Bergantung pada tujuan yang ingin dicapai, stabilisasi melibatkan beberapa kombinasi langkah-langkah fiskal restriktif dan pengetatan moneter. ardiprawiro. staff. gunadarma. ac. id
REFERENSI v Mankiw, N. G. 1997. Macroeconomics, 4 th Edition. New York: Worth Publication v Rahardja, Pratama dan Mandala Manurung. 2008. Teori Ekonomi Makro: Suatu Pengantar. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia ardiprawiro. staff. gunadarma. ac. id
TERIMA KASIH
- Slides: 13