Teknik Pengumpulan Data Data dalam penelitian Sosial terdiri










- Slides: 10

Teknik Pengumpulan Data • Data dalam penelitian Sosial terdiri dari – Kognitif • • Awareness Pengetahuan Pemahaman Daya ingat – Apektif • • • Pendapat Sikap Persepsi Citra Minat – Konatif (Behaviour) • Tindakan • Loyalitas

Alat pengumpul data • Untuk mendapatkan data kognitif dapat digunakan alat pengumpul data yang obyektif seperti: – Kuesioner – Wawancara – Observasi • Untuk mendapatkan data apektif dapat digunakan alat pengumpul data yang bersifat subyektif – Kuesioner – Wawancara • Untuk mendapatkan data konatif dapat digunakan alat pengumpul data yang bersifat obyektif – – Kuesioner Wawancara Observasi Rekam

Kuesioner • • Kuesioner adalah daftar pertanyaan yang diajukan kepada responden. Bentuk Kuesioner: 1. Tertutup, artinya responden hanya memilih jawaban yang sudah tersedia. 2. Terbuka, artinya responden harus menuliskan jawaban pada ruang yang disediakan. 3. Campur • Setiap bentuk memiliki keunggulan dan kelemahan. Kuesioner tertutup lebih mudah diolah tetapi datanya dangkal. Sedangkan kuesioner terbuka, sulit diolah tetapi datanya mendalam.

Struktur Kuosioner • Pengantar – Berisi penjelasan tujuan penelitian – Petunjuk pengisian kuesioner • Identitas Responden – Berisi pertanyaan tentang data pribadi responden yang dibutuhkan dalam penelitian. – Nama dan Alamat sebaiknya tidak ditanyakan, karena menimbulkan kekhawatiran bagi responden bila menjawab pertanyaan rahasia. • Isi (Variabel Penelitian) – Pertanyaan/pernyataan yang diajukan dalam kuesioner harus dikembangkan dari indikator konsep atau variabel penelitian. – Kalimat pertanyaan/pernyataan harus singkat dan jelas. • Penutup – Berisi saran atau masukan yang diharapkan dari responden

Wawancara • Wawancara adalah pengumpulan data penelitian dengan menggunakan teknik tanya jawab. • Wawancara atau interview adalah tanya jawab langsung antara peneliti dan responden. • Pewawancara perlu menuliskan pertanyaan-pertanyaan pokok sebagai pedoman. • Pertanyaan pokok dibuat dari indikator-indikator konsep/variabel penelitian. • Pertanyaan tambahan dikembangkan sesuai dengan jawaban yang disampaikan responden. • Melengkapi wawancara dibutuhkan catatan/rekam untuk menghidari kehilangan data karena lupa. • Segera setelah wawancara buatkan transkrip wawancara untuk menghindari lupa.

Pedoman Wawancara • Pembuatan jadwal pertemuan dan menghubungi narasumber untuk membuat janji pertemuan. • Menepati janji sesuai jadwal • Perkenalan • Penjelasan maksud dan tujuan • Bila menggunakan alat perekam, minta ijin kepada narasumber. • Mulai dari pertanyaan-pertanyaan pengantar sekitar identitas responden • Jawaban atas pertanyaan pokok, lakukan konfirmasi (penegasan). • Sehabis wawancara, buatkan sedikit ringkasan untuk penegasan. • Di akhir wawancara ucapkan terimakasih dan berikan cinderamata. • Buat janji untuk pertemuan kembali bila diperlukan.

Observasi • Observasi adalah pengumpulan data dengan menggunakan pengamatan (mata). • Peneliti mendatangi obyek penelitian dan melakukan pengamatan. • Peneliti membaurkan diri (partisipatori) dalam kehidupan sumber data.

Observasi Involvement Classification of participant observer roles: Involvement Detachment Complete participant Participantas-observer Observer-as -participant Complete observer full member covert full member overt interviewer low participation overt no interaction Gold, R. L. (1958) ‘Roles in Sociological Fieldwork‘, Social Forces 36: 217 -223.

Observasi Types of designs Setting: • Open setting (e. g. , communities, public areas) vs. closed setting (e. g. , schools, companies) Role: • Overt role (researcher‘s identity as such is acknowledged) vs. covert role (researcher hides true identity) Involvement: • Complete participation (involved) … complete observation (detached) Interventionism: • Active role vs. passive role

Rekam (Recording) • Merekam adalah penelitian yang mengumpulkan data dengan bantuan alat rekam seperti kamera atau tape rekorder. • Alat ini banyak dipakai sebagai alat bantu untuk melengkapi alat yang lain.
Teknik pengumpulan data
Keunggulan dan kelemahan metode ilmiah
Teknik dan instrumen pengumpulan data
Teknik pengumpulan data ex post facto
Teknik pengumpulan gas udara ambien
Teknik pengumpulan informasi
Diagram batang mendatar
Matching dalam penelitian adalah
Teknik sampling kuantitatif
Contoh populasi dan sampel dalam penelitian teknik sipil
Rumus least square