TEKNIK ANALISIS DATA DALAM PENELITIAN KUALITATIF Indawan Syahri

TEKNIK ANALISIS DATA DALAM PENELITIAN KUALITATIF Indawan Syahri indawansyahri_ump@yahoo. co. id Sosialisasi & Implementasi Pedoman Penulisan Tesis Program Pascasarjana PPs UPGRI Palembang, 18 -19 Januari 2013

Alur Berpikir dalam Penelitian (Newman, et al, 2003 dalam Tashakkori & Teddlie, 2003: 174) KERANGKA TEORI TUJUAN LENSA PERTANYAAN PENELITIAN KETETAPAN METODE KAJIAN STUDI LAIN 09 March 2021 2

Penelitian ilmiah (Scientific Research): 1. Mencari jawaban terhadap pertanyaan 2. Menggunakan prosudur sistematis dalam menjawab pertanyaan 3. Mengumpulkan bukti 4. Menghasilkan temuan 5. Temuan yang ditemukan dapat diaplikasikan, meskipun dalam keterbatasan

Penelitian KUAL Kekhususan Penelitian KUAL 6. Masalah penelitian lebih menekankan pada perspektif subjek penelitian 7. Penelitian efektif dan lebih produktif dalam hal mencari informasi-informasi tertentu yang berhubungan dengan nilai (value), opini (opinion), tingka laku (behaviors), dan konteks sosial (social context)

Kelebihan KUAL • Dapat mendeskripsikan secara tekstual tentang pengalaman seseorang • Dapat memberikan informasi tentang aspek-aspek ‘manusia’ – kepercayaan, pendapat, emosi, hubungan antar individu • Metode KUAL efektif secara substansi menjelaskan variabel-variabel/faktor sosial, seperti: norma sosial, etnik, status sosial ekonomi, jender, dsb. • Dapat membantu kita dalam menginterpretatsi dan lebih mengerti tentang realitas yang compleks

Apa perbedaan antara penelitian KUAN dan penelitian KUAL? Perbedaan dalam 5 domain: 1. Tujuan analitis (analytical objectives) 2. Jenis pertanyaan (the types of questions they pose) 3. Jenis instrumen pengumpul data (the types of data collection instruments they use) 4. Bentuk data yang dihasilkan (the forms of data they produce) 5. Tingkat fleksibilitas (the degree of flexibility built into study design)

General Framework Quantitative Qualitative Seek to confirm hypotheses Seek to explore phenomena about phenomena Instruments use more rigid style of eliciting and categorizing responses to questions Instruments use more flexible, iterative style of eliciting and categorizing responses to questions Use highly structured methods such as questionnaires, surveys, and structured observation Use semi-structured methods such as in-depth interviews, focus groups, and participant observation

Analytical objectives Quantitative Qualitative To quantify variation To describe variation To predict causal relationships To describe and explain relationships To describe characteristics of a population To describe individual experiences To describe group norms

Question Quantitative format Closed-ended Qualitative Open-ended

Data format Quantitative Qualitative Numerical (obtained by assigning numerical values to responses) Textual (obtained from audiotapes, videotapes, and field notes)

Flexibility in Quantitative study design Qualitative Study design is stable from beginning to end Some aspects of the study are flexible (for example, the addition, exclusion, or wording of particular interview questions) Participant responses do not influence or determine how and which questions researchers ask next Participant responses affect how and which questions researchers ask next Study design is subject to statistical assumptions and conditions Study design is iterative, that is, data collection and research questions are adjusted according to what is learned

Metode apa saja yang digunakan dalam penelitian KUAL? Secara umum ada 3 jenis metode: – Participant observation – In-depth interviews – Focus groups

Jenis/bentuk data apa saja yang ada dalam penelitian KUAL? – field notes, – audio (video) recordings – transcripts.

Stages in Qualitative Data Analysis • Observation • Interviews • Document • Recording Data Collection Data Reduction • Selecting • Focusing • Simplifying • Abstracting • Transforming • • Matrices Graphs Networks Charts Data Display Conclusion Drawing • Give meanings • Confirming • Verifying

METODE PENELITIAN Pendekatan dan Jenis Penelitian – Menjelaskan bahwa pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif, dan menjelaskan alasan-alasan singkat mengapa pendekatan ini digunakan – Orientasi teoritik, landasan berpikir untuk memahami makna suatu gejala, misalnya fenomenologis, interaksi simbolik, kebudayaan, etnometodologis, atau kritik seni (hermeneutik). – Jenis penelitian; etnografis, studi kasus, grounded theory, interaktif, ekologis, tindak, dan penelitian kelas.

Kehadiran Peneliti – Perlu disebutkan bahwa peneliti bertindak sebagai instrumen sekaligus pengumpul data – Kehadiran peneliti harus dijelaskan secara eksplisit – Peran peneliti; partisipan penuh (participant), pengamat partisipan (participant Observer), atau pengamat penuh (observer)

Lokasi Penelitian – Uraian lokasi penelitian diisi dengan identifikasi karakteristik lokasi dan alasan memilih lokasi serta bagaimana peneliti memasuki lokasi tersebut – Lokasi dijelaskan recara rinci; letak geografis, bangunan fisik, struktur organisasi, program, dan suasana sehari.

Sumber Data Jenis data, sumber data dan teknik penjaringan data: Data apa saja yang dikumpulkan Bagaimana karakteristiknya Siapa yang dijadikan subjek dan informan penelitian Bagaimana ciri-ciri subjek dan informan

Prosedur Pengumpulan Data Penjelasan teknik pengumpulan data yang digunakan, misalnya: • Observasi • Wawancara mendalam • Dokumentasi Hal-hal yang menyangkut jenis rekaman, format ringkasan rekaman data, dan prosedur perekaman diuraikan secara lengkap dan jelas

Analisi Data – Uraian proses pelacakan dan pengaturan secara sistematis transkrip-transkrip wawancara, catatan lapangan, dan bahan-bahan lain – Analisis meliputi pengaturan atau pengorganisasian, pemecahan dan sintesis data serta pencarian pola, pengungkapan hal-hal penting, dan penentuan apa yang dilaporkan

Langkah 1: Mengatur (organazing) & menyiapkan (preparing) data – Membuat transkrip wawancara, mencetak, mengetik catatan lapangan (fieldnotes), menyeleksi, dan mengatur data & mengkategori

Langkah 2: Membaca seluruh data – Mencari pemahaman umum (generic sense) Ide umum yang diungkap oleh perticipant Pandangan secara umum

Langkah 3 • Mulai analisis secara detail – Kode setting dan konteks – Perspektif yang dibuat subjek – Cara berpikir – Kode proses – Kode activitas – Dll.

Langkah 4: Mendeskripsikan Langkah 5: Narasi Langkah 6: Menginterpretasi

Pengecekan Keabsahan Temuan – Uraian tentang bagaimana peneliti memperoleh keabsahan temuannya • • Perpanjangan kehadiran peneliti di lapangan Observasi yang diperdalam Triangulasi Pembahasan sejawat

Tahap-tahap Penelitian – Uraian proses pelaksanaan penelitian, • Penelitian pendahuluan (preliminary study) • Pengembangan desain • Penelitian sebenarnya • Penulisan laporan

Further Readings: Creswell, John W. 2003. Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches (2 nd Edition). Thousand Oaks: Sage Publication. Bogdon, Robert C. & Biklen, Sari Knopp. 2000. Qulatitative Research for Education: an Introduction to Thery and Methods. Boston: Ally and Bacon. Miles, Matthew B. & Huberman, A. Michael. 1984. Qualitative Data Analysis: A Sourcebook of New Methods. Thousand Oaks: Sage Publication. Patton, Michael Q. 2002. Qualitative Research & Evaluation Methodsthe (3 rd Edition). Thousand Oaks: Sage Publication. Tashakkori, Abbas & Teddlie, Charles. 2003. Handbook of Mixed Methods in Social & Behavioral Research. Thousand Oaks: Sage Publication.