TATA CARA PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN BARANG MILIK NEGARA

TATA CARA PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN BARANG MILIK NEGARA DIREKTORAT JENDERAL KEKAYAAN NEGARA KPKNL YOGYAKARTA

Latar Belakang Bab XIII (Psl. 90 – 95) Pembinaan, Pengawasan, dan Pengendalian oleh Pengguna dan Pengelola Barang PP 27 Tahun 2014 PMK 52/PMK. 06/2016 Audit BPK Monev Wasdal laporan hasil wasdal disesuaikan untuk mengakomodir BMN yang terindikasi idle/terkonfirmasi idle • Pemantauan insidentil belum optimal • Data dalam laporan wasdal kurang menunjang fungsi pengawasan Pengelola Barang

Objek Wasdal Pengguna Barang Pengelola Barang • Penggunaan • Pemanfaatan • Pemindahtanganan • Penatausahaan • Pemeliharaan & Pengamanan • Penggunaan • Pemanfaatan • Pemindahtanganan

Wewenang/tanggung jawab Pengguna Barang Melakukan pemantauan dan penertiban; Dapat meminta aparat pengawasan intern Pemerintah untuk melakukan audit; Menindaklanjuti hasil audit sesuai ketentuan perundang-undangan; Memberikan penjelasan tertulis atas permintaan Pengelola Barang; Membuat prosedur kerja wasdal di lingkungannya.

Wewenang/tanggung jawab Pengelola Barang Melakukan pemantauan dan investigasi; Meminta penjelasan tertulis berkenaan dengan hasil pemantauan dan investigasi kepada Pengguna Barang/ Kuasa Pengguna Barang; Dapat meminta aparat pengawasan intern Pemerintah untuk melakukan audit; Menyampaikan hasil audit kepada Pengguna Barang/KPB untuk ditindaklanjuti. wasdal jilid 2

Ruang Lingkup Wasdal Pengguna Barang Pengelola Barang Pemantauan Penertiban Investigasi wasdal jilid 2

Wasdal oleh Pengguna Barang/KPB

Prinsip Umum Pemantauan PENGGUNA BARANG KUASA PENGGUNA BARANG • Monitoring pemantauan KPB • Pemantauan insidentil • Pemantauan tahunan (paling lambat akhir Februari) • Pemantauan insidentil Pengguna Barang/KPB

Pemantauan dilakukan Dengan cara: Penelitian administrasi dilakukan dengan tahapan: • Menghimpun informasi dari berbagai sumber; • Mengumpulkan dokumen; dan • Meneliti dokumen Penelitian Lapangan Dalam hal hasil penelitian administrasi belum mencukupi, dapat dilakukan penelitian lapangan dengan cara meliputi tetapi tidak terbatas pada: • meninjau objek BMN secara langsung; • meminta konfirmasi dengan pihak terkait; dan • mengumpulkan data tambahan. Pengguna Barang/KPB

Penertiban Pengguna Barang/Kuasa Pengguna Barang melaksanakan penertiban yang diselesaikan paling lama 15 (lima belas) hari kerja sejak: 1. Laporan hasil pemantauan; atau 2. Surat permintaan penertiban BMN dari Pengelola Barang diterima. Jangka waktu dihitung sebagai berikut : • • • Kewenangan Pengguna Barang/Kuasa Pengguna Barang, maka penertiban dilakukan paling lama 15 (lima belas) hari kerja sejak laporan hasil pemantauan atau surat permintaan penertiban BMN dari Pengelola Barang diterima; Kewenangan Pengguna Barang, maka Kuasa Pengguna Barang mengusulkan kepada Pengguna Barang paling lama 7 (tujuh) hari kerja sejak laporan hasil pemantauan atau surat permintaan penertiban BMN dari Pengelola Barang diterima, dan Pengguna Barang melakukan penertiban paling lama 15 (lima belas) hari kerja sejak usulan dari Kuasa Pengguna Barang diterima; Kewenangan Pengelola Barang, maka Pengguna Barang/Kuasa Pengguna Barang mengusulkan kepada Pengelola Barang paling lama 15 (lima belas) hari kerja sejak laporan hasil pemantauan atau surat permintaan penertiban BMN dari Pengelola Barang diterima.

Hasil Pemantauan Pengelolaan: 1. Periodik (tahunan) 2. Insidentil (sewaktu-waktu) Alur Penertiban oleh PB/KPB Pelaksanaannya sesuai ketentuan? ? Ya Tidak Penertiban selesai Kewenangan Pengguna Barang/KPB ? Ya Tidak Pengguna Barang mengusulkan kepada Pengelola Barang Pengguna Barang/KPB menyelesaikan sesuai ketentuan Pengguna Barang/KPB 11

Pelaporan KPB membuat laporan tahunan hasil Wasdal BMN, disampaikan kepada: Pengguna Barang (Tembusan) KPKNL Maksimal diterima tanggal 31 Maret Pengguna Barang/KPB

Wasdal oleh Pengelola Barang

Kegiatan KPKNL Kegiatan Norma waktu Menerima Laporan wasdal 31 Maret. dari satker Laporan pemilahan data 15 April. ke Kanwil DJKN Pemantauan Periodik Paling lambat selesai 30 April Laporan wasdal KPKNL 15 Mei

Kegiatan KANWIL Kegiatan Laporan pemilahan data ke Kantor Pusat Pemantauan Periodik Laporan wasdal Kanwil Norma waktu 30 April Paling lambat selesai 31 Mei 15 Juni

Kegiatan Dit. PKNSI Kegiatan Melakukan Pemantauan Periodik Laporan wasdal Dit. PKNSI Norma waktu Paling lambat selesai 30 Juni 7 Juli

Pemantauan periodik dilakukan dengan cara : 1 meneliti data dan informasi dari laporan tahunan hasil pengawasan dan pengendalian BMN dari Kuasa Pengguna Barang, dan membandingkannya dengan data dan informasi yang dimiliki Pengelola Barang dan/atau surat persetujuan/keputusan/penetapan dari Pengelola Barang 2 membandingkan kesesuaian pelaksanaan pengelolaan BMN antara yang dilakukan oleh Pengguna Barang/Kuasa Pengguna Barang dan ketentuan Peraturan Perundangan Pengelola Barang

Pemantauan PEMANTAUAN INSIDENTIL DILAKUKAN DENGAN CARA : PENELITIAN ADMINISTRASI + PENELITIAN LAPANGAN DAN/ATAU Pengelola Barang

Investigasi Pengelola Barang dapat melakukan investigasi apabila dari hasil pemantauan terdapat indikasi adanya penyimpangan; Investigasi dilakukan untuk mengumpulkan barang bukti yang dengan barang bukti itu membuat terang dan jelas tentang suatu permasalahan guna dilakukan penyelesaian/penertiban; Pengelola Barang

Investigasi Meminta penjelasan tertulis kepada Pengguna Barang/Kuasa Pengguna Barang; Mengumpulkan dokumen dan informasi terkait; Melakukan koordinasi dengan instansi terkait seperti K/L; Pemerintah Daerah, atau pihak lain; mencatat atau merekam fakta-fakta dengan cara audiensi, korespondensi, atau wawancara dengan pihak-pihak terkait; dan/atau melakukan peninjauan lapangan. Pengelola Barang

Audit 1 2 3 Dalam hal hasil Investigasi terdapat indikasi kerugian negara, Pengelola Barang dapat meminta aparat pengawasan intern pemerintah untuk melakukan audit Permintaan audit dilakukan sekaligus 1 (satu) tahun sekali per 31 Desember tahun berjalan Dalam hal diperlukan permintaan audit dapat dilakukan sewaktu-waktu Pengelola Barang

Pemantauan : 1. Periodik (tahunan) 2. Insidentil (sewaktu) Perlu keterangan tambahan Ya Alur Audit Pengelola meminta keterangan tambahan dari Pengguna Barang/KPB Tidak Ada indikasi penyimpangan Tidak Selesai Surat permintaan penertiban ke Pengguna Barang/KPB Apakah ada indikasi kerugian negara? Tidak Ya Investigasi Ya Pengelola Barang meminta aparat pengawasan intern pemerintah untuk melakukan audit Pengelola Barang meminta Pengguna Barang/KPB menindaklanjuti hasil audit 22

Tindak lanjut Pemantauan/investigasi/audit 1 2 Surat permintaan penertiban BMN kepada Pengguna Barang/KPB menindaklanjuti dengan penertiban Pengelola Barang

Alur Laporan Wasdal laporan tahunan satker 31 Maret KPKNL periodik 30 April UAKPB Dalam Negeri UAKPB Luar Negeri laporan tahunan satker 31 Maret laporan pemilahan 15 April Dit. PKNSI periodik 30 Juni tembusan laporan pemilahan 30 April laporan tahunan 7 Juli UAPB laporan tahunan 15 Mei KANWIL periodik 31 Mei laporan tahunan 15 Juni Dirjen KN cq. Dit. BMN laporan tahunan 31 Juli

Evaluasi Portofolio Aset • Pengelola Barang melakukan evaluasi kinerja BMN sekurangnya 1 (satu) kali dalam 5 (lima) tahun. • Pelaksanaan evaluasi kinerja BMN sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan terhadap aspek antara lain: a. kepentingan umum; b. kinerja BMN dalam pelayanan masyarakat; c. kondisi BMN; d. finansial; e. kemungkinan penggunaan lain di masa yang akan datang.

TERIMA KASIH, MARI KITA TERTIBKAN PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN PENGELOLAAN BMN
- Slides: 26