SUKSES ECO PESANTREN PONDOK PESANTREN HIDAYATULLAH Kejawan Putih

SUKSES ECO PESANTREN PONDOK PESANTREN HIDAYATULLAH Kejawan Putih Tambak VI /1 Surabaya

PRINSIP FILOSOFIS Visi dan Misi Pesantren yang memberi perhatian khusus kepada kebersihan, kehijauan, kerapian dan ramah lingkungan Orientasi yang terus menerus dan berkelanjutan kepada civitas pesantren tentang pentingnya kebersihan dan kehijauan PRINSIP KETERPADUAN Seluruh Program di pesantren mendukung upaya pesantren berwawasan lingkungan. Seperti dalam kurikulum, tata tertib santri, anggaran, struktur organisasi, tata rencana pengembangan pesantren, sirkulasi, pelayanan, pengelolaan sampah, dan kerja sama dengan pihak eksternal

BEBERAPA TIPS • Desain pembelajaran • Kerjasama dengan pihak luar • Pemanfaatan limbah • Pengelolaan sampah • Sosialisasi tentang efisiensi pemakaian sumber daya alam • Studi Banding • Perencanaan, pengorganisasian dan kontrol

Desain Pembelajaran Mendesain pembelajaran baik kurikuler, intra maupun ekstra kulikuler yang berbasis lingkungan, sehingga menumbuhkan semangat hidup bersih dan menjaga kelestarian lingkungan hidup Pelibatan santri dalam ikut merawat tanaman sehingga tumbuh tanggung jawab

Kerjasama dengan pihak Luar • Kerja sama dengan Prodi Teknik Lingkungan Institut Teknologi Sepuluh Nopember dalam hal pengelolaan sampah dan sanitasi lingkungan • Kerja sama dengan PTPN X ( Program Sekolahku Hijau) • Kerjasama dengan kelurahan dan warga sekitar pesantren dalam menjaga kebersihan lingkungan sekitar

Pemanfaatan Limbah Pemanfaatan sisa air wudhu untuk tanaman di sekitar tempat wudhu Pemanfaatan air sisa cuci tangan di dapur umum untuk tanaman sekitar Pemanfaatan air limbah AC untuk tanaman

Perencanaan, Pengorganisasian dan Kontrol • Sekretaris yayasan membawahi Kerumahtanggaan yang membawahi 5 K ( Kehijauan, Kebersihan, Keindahan, Kerapian dan Kerindangan ) • 5 K berkoordinasi dengan kepala Asrama dan Waka Kesiswaan • Setiap Bulan ada Rapat koordinasi dan evaluasi program 5 K

Pengelolaan Sampah Pemisahan sampah Organik dan Non-Organik Petugas khusus yang mengolah sampah daur ulang. Hasil dari penjualan sampah daur ulang menambah pendapatan petugas tersebut Komposting dengan menggunakan zak. Kompos yang sudah jadi digunakan untuk pupuk tanaman yang ada

Sosialisasi efisiensi pemakaian sumber daya alam • Himbauan pemakaian air secukupnya di kamar-kamar kecil, tempat wudhu dan dekat kran – kran air • Himbauan untuk hemat listrik di asrama, aula, kamar dan kantor • Himbauan untuk hemat kertas

Santri SMA Luqman Al Hakim Hidayatullah Panen Raya di Kebun Mini. Berfungsi juga untuk pengembangan pembelajaran biologi Suasana Panen Raya Santri SMA Luqman Al Hakim Hidayatullah di Kebun Mini Tabulampot kerjasama dengan Perusahaan PTPN X

Santri mencuci tangan setelah makan. Airnya digunakan langsung untuk mengairi tanaman di sekitar ruang makan sebagai fungsi pemanfaatan air sisa Kran air untuk cuci tangan berada di sekitar ruang makan

Sisa air wudhu dan hujan ditampung didalam sumur penampungan berfungsi sebagai sarana menyiram tanaman Air hasil AC dimanfaatkan untuk menyiram tanaman ketika dalam kondisi sudah dingin.

Sampah yg dihasilkan tanaman dikumpul kan dibuat pupuk kompos Penempatan tempat sampah di ruang terbuka disertai himbauan sebagai langkah edukasi cinta lingkungan (kebersihan). Ada sekitar 20 pasang bak sampah

Komposting yang sudah siap di pakai

Tempat wudhu memberikan kontribusi sisa air paling besar, Air sisa air wudhu ditampung di sumur penampungan dipakai untuk menyiram tanaman

Out door activity. Satu kegiatan yang dilakukan diluar kelas untuk bertadabur alam serta pengenalan lingkungan Santri belajar di alam terbuka. Sebagai langkah mengenalkan lingkungan serta beberapa ekosistem tanaman

Hemat listrik sebagai bentuk peduli terhadap lingkungan Ayo hemat kertas, seruan untuk penghematan sampah non organik Hemat air merupakan budaya yg terus dikembangkan di pesantren Hidayatullah

Berlabel kelas. Tanaman ini wajib dipelihara oleh warga kelas yang tercantum disekitar tanaman. Ini wujud peduli terhadap lingkungan dan keindahan Keterlibatan santri mendorong mereka untuk merasa ikut memilki sehinggamau melestarikan dan menjaga

Santri memanfaatkan luas lahan yg belum tergarap untuk menanam tanaman produktif. Santri merawat tanaman sebagai budaya cinta lingkungan Santri disediakan arena kreatifitas yg bergerak dibidang lingkungan. Contoh konkrit menanam bunga

Kegiatan murid TK dalam out door learning Pembibitan tanaman

Warga Pesantren Hidayatullah Surabaya belajar pengelolaan sampah di kelurahan Jambangan Surabaya Warga pesantren menyaksikan pengolahan sampah yg berhasil dilakukan warga kel. Jambangan

Kerja bakti dengan warga sekitar Menerima kunjungan dari Tim Prodi Teknik Lingkungan ITS dan Pak lurah