STRATIFIKASI SOSIAL Mutia Rahmi Pratiwi Ilmu Komunikasi Universitas
- Slides: 18
STRATIFIKASI SOSIAL Mutia Rahmi Pratiwi Ilmu Komunikasi Universitas Dian Nuswantoro
Definisi… Tatanan sosial yang berpola sosial dan historis, berakar dalam kerangka ideologis yang melegitimasi dan membenarkan subordinasi kelompok orang tertentu (Aguirre dan Baker, 2000: 4) • Menggambarkan pembagian orang ke dalam lapisan terstruktur di masyarakat. • Sistemik - bagian dari sistem sosial • Merupakan aspek abadi masyarakat, didukung oleh nilai-nilai sosial dan sistem kepercayaan.
DEFINISI SINGKAT • Stratifikasi adalah pembagian masyarakat ke dalam jenjang yang berhierarki dari bawah ke atas • Stratifikasi dapat terbentuk tanpa sengaja dan sengaja • Tanpa sengaja, contoh: Dalam sebuah perkampungan orang biasa, tiba 2 pindah seorang anggota DPR. Maka tiba 2 muncul stratifikasi antara anggota DPR – Warga biasa
• Penghargaan lebih tinggi terhadap hal tertentu akan menempatkan hal tersebut pada kedudukan yang lebih tinggi daripada hal lainnya (kekuasaan, kekayaan, ras, etnis, dsb) • Bagi sosiolog mempelajari stratifikasi adalah untuk memahami dampak ketimpangan “BERIKAN CONTOH DAMPAK STRATIFIKASI DALAM KEHIDUPAN KITA”
STRATIFIKASIKAN!
IMMIGRANT
EXPATRIATE
ACARA TV
ACARA TV
Bentuk Stratifikasi Sosial 1. Masyarakat berburu: bertingkat dalam sistem kelompok (suku, dusun) 2. Masyarakat dikelompokkan berdasarkan sistem feodal (raja, bangsawan, dan budak). 3. Masyarakat kasta (strata sosial berasal dari kelahiran, pergerakan terbatas, dipertahankan melalui perkawinan endogami). 4. Masyarakat kelas, strata sosial : asal+posisi status sosial. Gerakan antar kelas berdasarkan prestasi individu. 5. Masyarakan TANPA Kelas, mungkinkah? ?
Terjadinya Lapisan Masyarakat • Pokok-pokok terjadinya proses lapisan dalam masyarakat yaitu : 1. Ada sistem pertentangan/perbedaan yang ada dalam masyarakat. 2. Sistem lapisan dapat dianalisis dalam ruang lingkup unsur-unsur, antara lain: - distribusi hak istimewa (kekayaan, penghasilan, wewenang, dsb) - perbedaan karena kualitas pribadi (kepemilikan) - lambang kedudukan (gaya hidup) - solidaritas antar individu (pola interaksi, sikap dan nilai).
Konsep kelas sosial • Kelas sosial yang terdiri dari 3 tingkatan: 1. Atas (Upper Class) - kelompok elit di masyarakat 2. Menengah (Middle Class)- kelompok profesional, kelompok pekerja, wiraswasta, dsb. . 3. Bawah (Lower Class)-pekerja kasar, buruh, dsb. . Kurt B. Mayer “Istilah kelas hanya dipergunakan untuk lapisan yang bersandarkan atas unsur ekonomis, sedangkan lapisan yang berdasarkan atas kehormatan kemasyarakatan dinamakan kelompok kedudukan (status grup)”
Unsur Stratifikasi Sosial 1. Kedudukan (status) 2. Peranan (role) “SISTEM SOSIAL” Pola hubungan timbal balik individu dan masyarakat • Kedudukan adalah tempat atau posisi seseorang dalam suatu kelompok sosial atau pola tertentu 1. Ascribed Status (diperoleh karena kelahiran), contoh: Pak Pulung 2. Achieved status (diperoleh dari usaha yang disengaja), contoh: Pak Edi • Peranan (role)-berdasar pola pergaulan hidupnya Aspek dinamis kedudukan. Peranan mengatur perilaku seseorang
- Hubungan-hubungan sosial yang ada dalam masyarakat merupakan hubungan antara peranan-peranan individu dalam masyarakat. - Peranan mencakup tiga hal berikut ini: 1. Peranan meliputi norma-norma yang dihubungkan dengan posisi atau tempat seseorang dalam masyarakat. 2. Peranan merupakan suatu konsep tentang apa yang dapat dilakukan oleh individu dalam masyarakat sebagai organisasi. 3. Peranan juga sebagai perilaku individu yang penting bagi struktur sosial masyarakat. Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri
Mobilitas Sosial Suatu gerak perpindahan dari suatu kelas sosial ke kelas sosial lainnya (peningkatan/ penurunan dalam segi status sosial) Bentuk Mobilitas Sosial 1. Mobilitas Sosial Horisontal - sederajat. Tidak terjadi perubahan dalam derajat kedudukan seseorang dalam mobilitas sosialnya. 2. Mobilitas Sosial Vertikal - tidak sederajat - vertikal ke atas dan ke bawah. 3. Mobilitas Antargenerasi - perpindahan status sosial dua generasi atau lebih.
Dampak Mobilitas Sosial • Dua dampak mobilitas sosial, yaitu: (1) Dampak positif Orang berusaha untuk berprestasi atau berusaha untuk maju karena adanya kesempatan untuk pindah strata. Kesempatan ini mendorong orang untuk mau bersaing dan bekerja keras agar dapat naik ke strata atas. (1) Dampak negatif, Apabila terjadi perbedaan kepentingan antar kelas-kelas sosial yang ada di masyarakat dalam mobilitas sosial maka akan muncul konflik antar kelas
TUGAS MINGGU DEPAN • Tugas Kelompok • Carilah film yang bertema/terdapat stratifikasi sosial di dalamnya dan presentasikan • Ketentuan presentasi: a. Ambil cuplikan scene yang menunjukkan perbedaan hidup akibat stratifikasi b. Analisa apakah ada mobilisasi c. Analisa mengapa dapat terjadi stratifikiasi sosial yang ditunjukkan oleh film tsb
- Diagram stratifikasi sosial
- Swanoma
- Stratifikasi sosial
- Diagram stratifikasi sosial
- Bakat dan golongan sosial
- Stratifikasi sosial
- Profesi dapat menjadi dasar pelapisan sosial karena
- Dasar dasar pembentukan kelompok sosial
- Pengertian kewirausahaan secara harfiah
- Peranan pendidikan dalam mobiliti sosial
- Caecilia widi
- Poerwanti hadi pratiwi
- Kadaster 2014
- Perkütan tibial sinir stimülasyonu
- Ozan gurpinar
- Rahmi dian putri
- Alam roh
- Materi kuliah ilmu alamiah dasar semester 1
- Hubungan ilmu akhlak dengan ilmu tasawuf