Statistika Deskriptif PENYAJIAN DATA DALAM BENTUK DIAGRAM Anggota
Statistika Deskriptif PENYAJIAN DATA DALAM BENTUK DIAGRAM Anggota: Serlly Putri A. Nurwahyu Nengtias Ninik Komsiya Desy R. Katon Pelik K. (15121016) (15121021) (15121025) (15121029)
Pengertian Penyajian Data kegiatan pembuatan laporan dari hasil penelitian yang dilakukan agar dapat dipahami dan dianalisis sesuai dengan tujuan yang diinginkan Pengrtian Diagram Alat penyajian data statistik yang berupa lukisan baik lukisan garis, gambar ataupun lambang
Tujuan Diagram Mempertegas dan memperjelas penyajian data Mempercepat pengertian Menunjukkan arti secara menyeluruh. Mengurangi kejenuhan melihat angka
Manfaat Diagram dalam Bimbingan dan Konseling Bimbingan Konseling Program Bimbingan Konseling Memerlukan instrument untuk IKMS Test Non-Test Untuk menganalisis menggunakan tabel dan diagram Hasil Program. Bimbingan dan Konseling
Macam-Macam Diagram Beserta Karakteristiknya
1. Diagram Batang-daun (Steam and Leaf) Menyajikan penyebaran data individu secara keseluruhan adakah kecenderungan menyebar atau memusat pada suatu nilai, atau nilai manakah yang paling sering muncul dan yang jarang muncul Kelebihan • Kumpulan data Informasi Individu tidak akan hilang • menampilkan penyebaran data secara terpusat atau tersebar • Dapat menampilkan datum yang paling banyak muncul, datum terkecil, dan datum terbesar. Kelemahan Sulit menyusun data yang sangat menyebar. Misalnya, data berkisar 0, 5 dengan 1 1 2 2 atau sebaliknya
Contoh Diagram Batang Daun dari nilai ujian Fisika kelas X 44 56 63 65 61 70 74 71 76 71 72 73 75 76 84 83 84 85 85 85 94 91 95 97 Tabel Nilai 47 59 66 68 64 71 75 73 79 71 73 76 Batang Daun 4 4 7 5 6 9 6 1 3 4 5 6 8 7 0 1 1 2 3 3 3 4 5 5 6 6 6 9 8 3 9 1 4 4 4 5 7 5 5 6
2. Diagram Batang diagram yang berbentuk persegi panjang dengan lebar yang sama, digunakan untuk data yang berbentuk kategori, memiliki dua macam bentuk berupa a. Batangan tunggal b. Batangan ganda Kelebihan Pembuatannya paling sederhana dan umum Kelemahan Hanya disajikan pengkelompokan atas kategori. Tidak dapat menampilkan datum dari tiap orang/benda
Tabel Gross National Product (GNP) Diagram Batang Negara GNP (%) Indonesia 1. 3 Malaysia 5. 3 5, 3 4, 7 3, 8 3, 3 Thailand 3. 8 2, 6 2, 4 Filipina 2. 4 1, 3 Singapura 3. 3 China 2. 6 Jepang 4. 7 Indo. Malay. Thai. Filipin. Si. Chi. JPG.
3. Diagram Garis Grafik data berupa garis, diperoleh dari beberapa ruas garis yang menghubungkan titik-titik pada bidang bilangan digunakan untuk menggambarkan keadaan yang berkesinambungan. Kelebihan Kekurangan Biasanya digunakan untuk memperkirakan data berdasarkan pola. Hanya digunakan untuk data yang berkala, tidak bisa data yang lainnya. Perlu ketelitian dalam membaca diagram
Diagram Garis Negara GNP (%) Indonesia 1. 3 5, 3 4, 7 Malaysia 5. 3 3, 8 3, 3 Thailand 3. 8 2, 6 2, 4 Filipina 2. 4 Singapura 3. 3 China 2. 6 Jepang 4. 7 1, 3 Indo. Malay. Thai. Filipin. Si. Chi. JP.
4. Diagram Lingkaran Gambar berbentuk lingkaran dibagi menjadi sudut-sudut sektor (juring). Setiap sector melukiskan kategori data yang terlebih dahulu diubah ke dalam derajat dengan menggunakan busur derajat. Diagram lingkaran sangat cocok untuk menyajikan data yang berbentuk kategori atau atribut dalam persentase. Kelebihan Tempat lingkaran tidak terlalu besar Diagram lingkaran sangat berguna untuk menunjukan dan membandingkan porposi dari data Kelemahan Diagram lingkaran tidak dapat menunjukan frekuensinya
Jenis Pengeluaran Jumlah (juta rupiah) Upah dan Gaji 1900, 8 Pajak 600, 6 Bahan 350, 5 Transportasi 240, 5 Telekomunikasi 190, 8 Hutang Bank 310, 3 Lain-lain 120, 5 Jumlah 3. 714, 0 Gaji dan Upah = 1900, 8/3. 714, 0 x 100% = 51, 71% (dibulatkan menjadi 52%) Besarnya sudut = 52% x 3600 = 1840 , dan seterusnya sama untuk variabel lainnya
5. Diagram Gambar (Picktogram) penyajian data menggunakan gambar/lambang. Sering dipakai untuk mendapatkan gambaran sebagai alat visual. Setiap satuan yang dijadikan lambang disesuaikan dengan macam datanya. Kelebihan Kekurangan 1. Harus menunjukan sebagian dari Lebih mudah dalam skala yang telah ditetapkan menjumlahkan karena setiap gambar mewakili 2. Perlu kreatifitas untuk membuatnya 3. jika data yang dilaporkan tidak jumlah tertentu penuh (bulat) sehingga lambangnya pun menjadi tidak utuh
Tahun Pria Wanita 2000 250 400 2002 600 405 2003 53 650
6. Histogram, Frekuensi Poligon histogram adalah diagram kotak yang lebarnya menunjukkan interval kelas, sedangkan batas-batas tepi kotak merupakan tepi bawah dan tepi atas kelas, dan tingginya menunjukkan frekuensi pada kelas tersebut. titik-titik tengah sisi atas dari histogram yang dihubungkan satu sama lain oleh ruas-ruas garis
Nilai Check List (Centang) Frekuensi 41 -50 √√√√√ √ 6 51 -60 √√√√√ 61 -70 √√√√√ 8 71 -80 √√√√√ 5 81 -90 √√√√√ 5 14 91 -100 √√ 2 Jumlah 40 Nilai 16 14 12 10 Poligon Frekuensi 8 6 4 2 0 45. 5 55. 5 65. 5 75. 5 85. 5 95. 5 Nilai
7. Ogive 1. grafik yang digambarkan berdasarkan data yang sudah disusun dalam bentuk tabel distribusi frekuensi kumulatif. 2. Untuk data yang disusun dalam bentuk tabel distribusi frekuensi kumulatif kurang dari, grafiknya berupa ogive positif, 3. Sedangkan untuk data yang disusun dalam bentuk tabel distribusi frekuensi kumulatif lebih dari, grafiknya berupa ogive negatif.
8. Kartogram (Diagram Peta) Yaitu grafik data berupa peta yang menunjukkan kondisi data dan diwakili oleh lambang tertentu dalam sebuah peta. Biasanya untuk menggambarkan kepadatan penduduk, curah hujan, hasil pertanian, hasil penjualan, hasil pertambangan dan sebagainya
KESIMPULAN Diagram adalah Alat penyajian data statistik yang berupa lukisan baik lukisan garis, gambar ataupun lambang Diagram memiliki 8 macam beserta karakteristik yaitu diagram batang daun, batang, garis, lingkaran, gambar (picktogram) Histogram poligon frekuensi, ogive dan kartogram Fungsi Diagram dalam Bimbingan dan Konseling untuk Mempertegas dan memperjelas penyajian data, Untuk menganalisis menggunakan tabel dan diagram
- Slides: 21