Standar Kompetensi Memahami Prinsip prinsip pengelompokan makhluk hidup

  • Slides: 28
Download presentation

 • Standar Kompetensi : Memahami Prinsip – prinsip pengelompokan makhluk hidup • Kompetensi

• Standar Kompetensi : Memahami Prinsip – prinsip pengelompokan makhluk hidup • Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan ciri-ciri Archaeobacteria dan Eubacteria dan mengkomunikasikan perannya dalam kehidupan

INDIKATOR : 1. Mendeskripsikan ciri – ciri archaebacteria dan eubacteria 2. Menguraikan cara perkembangbiakan

INDIKATOR : 1. Mendeskripsikan ciri – ciri archaebacteria dan eubacteria 2. Menguraikan cara perkembangbiakan bakteri 3. Menjelaskan klasifikasi Eubakteri dan Archaebacteria dengan beberapa dasar pengelompokan. 4. Menjelaskan tahapan pertumbuhan bakteri 5. Menyebutkan peranan bakteri yang menguntungkan dan merugikan

SEL EUKARIOTIK dan PROKARIOTIK

SEL EUKARIOTIK dan PROKARIOTIK

PROKARIOTIK 1. Tanpa membran nukleus 2. Nukleus terdiri satu molekul DNA tanpa membran =

PROKARIOTIK 1. Tanpa membran nukleus 2. Nukleus terdiri satu molekul DNA tanpa membran = nukleolid 3. Pada umumnya uniseluler 4. Organela sederhana/sedikit EUKARIOTIK 1. Memiliki membran nukleus 2. Nukleus ( DNA bermembran ) 3. Pada umumnya multiseluler 4. Organela komplex/banyak

 • Bakteri berasal dari bahasa Yunani, bacterion yang berarti batang kecil. • Bakteri

• Bakteri berasal dari bahasa Yunani, bacterion yang berarti batang kecil. • Bakteri merupakan organisme uniseluller yang hidup • • bebas dan terdapat dimana-mana. Bakteri pada umumnya tidak memiliki klorofil. Reproduksi bakteri dapat melalui amitosis, konjugasi, transformasi dan tranduksi Memiliki dinding sel yang tersusun dari senyawa peptidoglikan Mampu membentuk endospora saat lingkungan tdk menguntungkan

Susunan tubuh bakteri 1. Lapisan lendir bersifat menyebar dan mudah lepas 2. Dinding sel

Susunan tubuh bakteri 1. Lapisan lendir bersifat menyebar dan mudah lepas 2. Dinding sel Tersusun atas lapisan lipoprotein, lipopolisakharida, dengan / tanpa peptidoglikan

3. Membransel, Bersifat selektif permeabel(hanya zat-zat tertentu yg dapat masuk) 4. Sitoplasma mengandung komponen

3. Membransel, Bersifat selektif permeabel(hanya zat-zat tertentu yg dapat masuk) 4. Sitoplasma mengandung komponen 2 sel 4. Mesosom penghasil energi dan pusat pembentukan dinding sel baru 5. Ribosom, untuk sintesa protein 6. Flagella, alat gerak 7. Phili, alat melekat pada tempat/organisme lain.

Coccus Basillus

Coccus Basillus

REPRODUKSI BAKTERI Pembentukan individu baru • Pembelahan biner • Pembentukan tunas (Cyanophyta) • Fragmentasi

REPRODUKSI BAKTERI Pembentukan individu baru • Pembelahan biner • Pembentukan tunas (Cyanophyta) • Fragmentasi (Cyanophyta) Transfer materi genetik • Transformasi • Transduksi • konjugasi

KLASIFIKASI MONERA Moneres = tunggal (yunani) kingdom ARCHAE BACTERIA EUBACTERIA • NUTRISI. RESPIRASI •

KLASIFIKASI MONERA Moneres = tunggal (yunani) kingdom ARCHAE BACTERIA EUBACTERIA • NUTRISI. RESPIRASI • JML, LETAK FLAGEL • PERTUMBUHAN • METANOGENIK • HALOFIL • THERMOASIDOFILIK

CIRI - CIRI EUBACTERIA 1. 2. 3. 4. 5. Dinding sel mengandung peptidoglikan Membranplasma

CIRI - CIRI EUBACTERIA 1. 2. 3. 4. 5. Dinding sel mengandung peptidoglikan Membranplasma mengandung lipid dg ikatan ester/rantai karbon tak bercabang Ribosom mengandung satu jenis RNA-Polimerase Intron tidak ada Respon thd antibiotik streptomisin dan kloramfenikol tdk terhambat pertumbuhannya ARCHAE BACTERIA 1. 2. 3. 4. 5. Dinding sel tanpa peptidoglikan Membranplasma mengandung lipid dg ikatan eter/rantai karbon bercabang Ribosom mengandung beberapa jenis RNAPolimerase Intron ada beberapa terhambat

 • Menghasilkan metana • Anaerob, heterotrof • Hdp di lumpur, rawa, sa l

• Menghasilkan metana • Anaerob, heterotrof • Hdp di lumpur, rawa, sa l pencernaan THERM O METANO ASIDO FIL GENIK HALO FILIK • Kemoautotrof • Sumber energi H 2 S • Habitat t 0 60 – 800 C dan PH 2– 4 • ditemukan di sumber air panas, kawah gn berapi di dasar laut • • aerob dan heterotrof Beberapa bersifat anaerob dan fotosintetik dg pigmen berupa bakteriorhodopsin Habitat pada salinitas tinggi Danau garam ( great salt), laut mati, mkn bergaram

nutrisi pert umb uha i s ra i p es n r EUBACTERIA CY

nutrisi pert umb uha i s ra i p es n r EUBACTERIA CY N A T A AN PEN C GE Jml dan letak flagel OB A KT ER I

 • Berdasar cara mendapat nutrisi Ø HETEROTROF o Saprofit menguraikan zat-zat organik yang

• Berdasar cara mendapat nutrisi Ø HETEROTROF o Saprofit menguraikan zat-zat organik yang terdapat pd makanan mjd zat anorganik. berfungsi sebagai pengurai dan penyedia nutrien bagi tumbuhan ex. Escherichia coli o Parasit kebutuhan zat organik diperoleh dari tubuh inangnya

Ø AUTOTROF bakteri yang dapat menyusun sendiri zat-zat organik dari zat-zat anorganik o Fotoautotrof,

Ø AUTOTROF bakteri yang dapat menyusun sendiri zat-zat organik dari zat-zat anorganik o Fotoautotrof, energi cahaya digunakanuntuk mengubah zat anorganik menjadi zat organik, melalui proses fotosintesa. § Bakterioklorofil, bakteri yg mengandung pigmen hijau. § Bakteriopurpurin, bakteri yg mengandung pigmen ungu, merah, atau kuning. o Kemoautotrof, bakteri yg menggunakan energi kimia untuk membentuk zat organik. Energi kimia diperoleh ketika terjadi perombakan zat kimia dari molekul yg komplex menjadi molekul yg sederhana, dg melepas hidrogen. § Nitrosomonas, Nitrosococcus, Nitrobacter

BERDASAR KEBUTUHAN OKSIGEN (RESPIRASI) Untuk memperoleh energi, bakteri melakukan respirasi untuk memecah zat makanan

BERDASAR KEBUTUHAN OKSIGEN (RESPIRASI) Untuk memperoleh energi, bakteri melakukan respirasi untuk memecah zat makanan Ø AEROB / OBLIGAT AEROB Perlu oksigen bebas untuk memecah zat, senang hidup pd lingkungan lembab dan cukup udara. Exp: Ø Mycobacterium tuberculosis Ø Nitrococcus Ø Nitrosomonas Ø Nitrobacter

Ø ANAEROB / OBLIGAT ANAEROB tidak memerlukan oksigen bebas ut memecah zat, menghasilkan zat

Ø ANAEROB / OBLIGAT ANAEROB tidak memerlukan oksigen bebas ut memecah zat, menghasilkan zat fermentasi ex. a. Clostridium tetani (berkembangbiak dan menghasilkan toksin jk luka tertutup) b. Micrococcus denitrificans (hidup ditempat yg kaya nitrat dan miskin oksigen) c. Lactobacillus bulgaricus (utk membuat yoghurt) Ø FAKULTATIF AEROB / ANAEROB

BERDASAR JML DAN LETAK FLAGELA Ø ATRICK Tanpa flagella Ø MONOTRICK satu flagella di

BERDASAR JML DAN LETAK FLAGELA Ø ATRICK Tanpa flagella Ø MONOTRICK satu flagella di salah satu ujung sel Ø LOPOTRICK banyak flagella disalah satu ujung sel Ø AMFITRICK satu/banyak flagella di kedua ujung sel Ø PERITRICK terdapat flagella diseluruh permukaan sel

Pertumbuhan bakteri, yaitu pembelahan sel pada koloni bakteri, sehingga jumlah koloni bertambah. faktor yg

Pertumbuhan bakteri, yaitu pembelahan sel pada koloni bakteri, sehingga jumlah koloni bertambah. faktor yg mempengaruhi • Temperatur suhu optimal – 300 C • Kelembaban bakteri tumbuh baik pada lingkungan yg lembab • Sinar matahari menghambat pertumbuhan bakteri, krn merusak struktur kromosom bakteri • Zat kimia merusak/mematikan dinding sel bakteri, shg menghambat pertumbuhan bakteri • Ketersediaan cadangan makanan dan zat sisa metabolisme. makin berkurang cadangan mkn pada medium dan timbulnya zat sisa metabolisme bakteri akan menghambat pertumbuhan koloni bakteri.

Pengecatan bakteri pertama kali dilakukan oleh Christian gram pd th 1843 untuk mengamati bakteri

Pengecatan bakteri pertama kali dilakukan oleh Christian gram pd th 1843 untuk mengamati bakteri dg mikroskop. BAKTERI GRAM – BAKTERI GRAM + • • Dinding sel peptidoglikannya tebal Bakteri yg tdk dapat dihilangkan warnanya dg etil alkohol 95 % setelah pengecatan dg violet dan iodine sehingga menghasilkan warna ungu • • Dinding sel peptidoglikannya tipis dan tertutup oleh lapisan lipopolisakarida Bakteri yg warnanya mudah dihilangkan dg etil alkohol 95 % setelah pengecatan dg violet dan iodine sehingga sulit dilihat dg mikroskop. Dilakukan pengecatan dg counterstain, memberikan warna merah sehingga dpt dilihat dg mikroskop

menguntungkan • Escerechia coli • Rizobium • Azotobacter • Lactobacillus casei • Acetobacter xylinum

menguntungkan • Escerechia coli • Rizobium • Azotobacter • Lactobacillus casei • Acetobacter xylinum • Acetobacter • Streptomyces griceus • L. bulgaricus • Pseudomonas denitrificans merugikan • Mycobacterium tuberculosis • M. leprae • Treponema pallidum peranan • Membusukkan mkn, membtk vit K • Pengikat nitrogen • Keju • Nata decoco • Alkohol asam cuka • Antibiotiik streptomycin • Yoghurt • Membuat vit B 12 peranan • TBC • Leprae • Sifilis/raja singa