SPADA SISTEM PEMBELAJARAN DARING INDONESIA DIREKTORAT PEMBELAJARAN DIREKTORAT
SPADA SISTEM PEMBELAJARAN DARING INDONESIA DIREKTORAT PEMBELAJARAN DIREKTORAT JENDERAL PEMBELAJARAN DAN KEMAHASISWAAN KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
Latar Belakang 1. Pelaksanaan Pasal 31 UU 12 Tahun 2012 2. Pelaksanaan Permendikbud 109/2013 3. Keterbatasan kapasitas /daya tampung PT 4. Belum meratanya akses, relevansi, dan mutu pendidikan tinggi 4. Perkembangan Teknologi (Teknologi Disruptif dan Integrasi Teknologi)
Kerangka Kompetensi Abad-21 Sumber: 21 st Century Skills, Education, Competitiveness. Partnership for 21 st Century, 2008 Kehidupan dan Karir • Fleksibel dan adaptif • Berinisiatif dan mandiri • Keterampilan sosial dan budaya • Produktif dan akuntabel • Kepemimpinan & tanggung jawab Pembelajaran dan Inovasi • Kreatif dan inovasi • Berfikir kritis menyelesaikan masalah • Komunikasi dan kolaborasi Informasi, Media and Teknologi • Melek Informasi • Melek Media • Melek TIK Kerangka ini menunjukkan bahwa berpengetahuan [melalui core subjects] saja tidak cukup, harus dilengkapi: Berkemampuan kreatif - kritis Berkarakter kuat [bertanggung jawab, sosial, toleran, produktif, adaptif] Disamping itu didukung dengan kemampuan memanfaatkan informasi dan berkomunikasi Partnership: Perusahaan, Asosiasi Pendidikan, Yayasan
EVOLUSI PENDIDI KAN JARAK JAUH Generation 1: Corresponcence Generation 1: Corresspondence Generation 2: Radio & TV Broadcast Generation 2: Multimedia Generation 3: Open Education Generation 3: Telelearning Generation 4: Teleconfermece Generation 4: Flexible Learning Generation 5: Internet/Web based Inteligent Flexible Learning [Moore dan Kearsly, 2005] [Taylor, 2001]
IDE DASAR SPADA INDONESIA meningkatkan akses mahasiswa terhadap pendidikan tinggi yang bermutu melalui penerapan teknologi pembelajaran daring (blended learning) sebagai sarana alih kredit (credit transfer) TUJUAN q meningkatkan akses terhadap pendidikan tinggi yang bermutu q memberikan layanan pendidikan tinggi yang fleksibel dan terjangkau q meningkatkan angka partisipasi kasar q meningkatkan kualitas pendidikan tinggi
MOOCs occupy “in between” spaces An “in-between” space for engaging large numbers of people in a learning experience Educational books, media, … Lower engagement; different measures of engagement (sales, views, attendees), with large numbers reached MOOCs Traditional formal courses Expect high engagement, but small numbers reached
e. g. most degree programmes e. g. Short courses Global Citizenship Write Science courses
Konsep Penyelenggaraan SPADA Menjamin terselenggaranya pendidikan tinggi Tujuan bermutu merata untuk semua Sasaran Meningkatkan akses pendidikan tinggi bermutu dengan penambahan sumberdaya minimum Meningkatkan mutu pendidikan tinggi dengan menggunakan SDM yang ada Strategi Perguruan tinggi bermutu membuka program studi kelas daring Perguruan tinggi bermutu menyediakan perkuliahan daring bagi perguruan tinggi lain Aksi Penyelenggaran Kuliah Daring & Terbuka
SPADA = MOOCs Massive Open Online Cours INDONESIA 3 FITUR LAYANAN SPADA INDONESIA MATERI TERBUKA MATA KULIAH DARING
SPADA sebagai SISTEM
PENJAMINAN MUTU SPADA INDONESIA Penjaminan Mutu Konten Penjaminan Mutu Proses Belajar Penjaminan Mutu Evaluasi Hasil Belajar Penjaminan Mutu Program
TERIMA KASIH
- Slides: 12