Sistem Pencernaan Pada Ruminansia Amalia Putri Ocean 02

  • Slides: 11
Download presentation
Sistem Pencernaan Pada Ruminansia Amalia Putri Ocean (02) Windy Deftia Mertiana (19)

Sistem Pencernaan Pada Ruminansia Amalia Putri Ocean (02) Windy Deftia Mertiana (19)

APA ITU RUMINANSIA?

APA ITU RUMINANSIA?

Organ Penyusun • Rongga Mulut (cavum oris) • Kerongkongan (esophagus) • Lambung (ventrikulus) a.

Organ Penyusun • Rongga Mulut (cavum oris) • Kerongkongan (esophagus) • Lambung (ventrikulus) a. Rumen (perut besar) b. Retikulum (perut jala) c. Omasum (perut buku) d. Abomasum (perut masam) • Usus Halus (intestinum) • Usus buntu (rectum) • Usus besar (colon) • Anus

Susunan Gigi Pada Ruminansia Rahang atas Rahang bawah M 3 P 3 C 0

Susunan Gigi Pada Ruminansia Rahang atas Rahang bawah M 3 P 3 C 0 I 0 C 0 P 3 M 3 P 3 C 0 I 4 C 0 P 3 M 3 Keterangan I : Invisius C : Caninus P : Premolar M : Molar

 Fungsi tipe gigi a. Gigi seri : Menjepit rumput b. Gigi geraham: Memotong

Fungsi tipe gigi a. Gigi seri : Menjepit rumput b. Gigi geraham: Memotong dan menghaluskan rumput Celah antara gigi geraham dan gigi seri disebut diastemaa

Mekanisme Pencernaan Ruminansia

Mekanisme Pencernaan Ruminansia

Rumput mulut esofagus rumen (enzim selulase) retikulum (pembentukan bolus) mulut omasum abomasum (enzim selulase)

Rumput mulut esofagus rumen (enzim selulase) retikulum (pembentukan bolus) mulut omasum abomasum (enzim selulase) usus halus usus buntu usus besar rektum anus

Makanan masuk ke mulut melalui esofagus masuk ke rumen (pencernaan kimiawi oleh enzim selulase)

Makanan masuk ke mulut melalui esofagus masuk ke rumen (pencernaan kimiawi oleh enzim selulase) retikulum (penggumpalan makanan menjadi bolus ) Bolus dimuntahkan dikunyah kembali ditelan menuju omasum (dicampur enzim) abomasum (pencernaan kimiawi dengan enzim selulase, dan bakteri mati karena Ph yg rendah) usus halus (penetralan asam lambung) makanan yang tidak dapat dicerna masuk ke rekum usus besar anus

Gangguan pada pencernaan ruminansia 1. Bloat (Kembung Perut/Timpani Ruminal) Penyebab : ketidak-mampuan ternak menghilangkan

Gangguan pada pencernaan ruminansia 1. Bloat (Kembung Perut/Timpani Ruminal) Penyebab : ketidak-mampuan ternak menghilangkan gas yang dihasilkan oleh rumen. Keadaan tersebut bisa menyebabkan kematian

. Penyakit Parasit Cacing pada Ruminansia a. Fasciolosis Penyebab : cacing Fasciola sp Gejala

. Penyakit Parasit Cacing pada Ruminansia a. Fasciolosis Penyebab : cacing Fasciola sp Gejala : penurunan berat badan serta tertahannya pertumbuhan badan, hati yang terbuang dan kematian. b. Oesophagostomum sp. (cacing bungkul) Gejala : kambing kurus, napsu makan hilang, pucat, anemia dan kembung. Tinja berwarna hitam, lunak bercampur lendir atau darah segar. c. Bunostomum sp (cacing kait) Gejala : anemia, terlihat kurus, kulit kasar, bulu kusam, napsu makan turun, tubuh lemah. Tinja lunak dengan warna coklat tua.