SISTEM PEMROSESAN DATA Meliputi fungsifungsi 1 Perekaman data

  • Slides: 11
Download presentation
SISTEM PEMROSESAN DATA Meliputi fungsi-fungsi : 1. Perekaman data. Proses perekaman data (data recording)

SISTEM PEMROSESAN DATA Meliputi fungsi-fungsi : 1. Perekaman data. Proses perekaman data (data recording) dan ukuran masukan ke dalam selembar formulir yang dapat dimanipulasi oleh mesin pemrosesan data. 2. Komunikasi data (data communication) berkaitan dengan transmisi data lokal dan jarak jauh.

3. Penyimpanan dan pengarsipan data. Penyimpanan dan perawatan data dalam bentuk suatu fungsi yang

3. Penyimpanan dan pengarsipan data. Penyimpanan dan perawatan data dalam bentuk suatu fungsi yang terorganisasi (data storag or filling) diperlukan agar data yang telah terhimpun mudah ditelusuri. Data mungkin disimpan sewaktu -waktu untuk membantu arus data dan lebih permanen seperti pengarsipan untuk menyimpan warkat dalam kantor menurut waktu yang dikehendaki. 4. Penelusuran atau akses data. Fungsi penelusuran atau akses data berkaitan dengan penarikan kembali informasi dari arsip yang tersimpan dalam kantor.

5. Pemrosesan data. Manipulasi data dilakukan untuk operasi aritmatik dan operasi logikal seperti kegiatan

5. Pemrosesan data. Manipulasi data dilakukan untuk operasi aritmatik dan operasi logikal seperti kegiatan untuk membandingkan, mengedit, dan membuat format. Pemrosesan data (data processing) meliputi perawatan dan arsip dan perhitungan. Manipulasi data yang terjadi dalam penerapan pemrosesan data dapat diklarifikasikan kedalam (1) data untuk membuat keputusan manajemen (2) data untuk umpan balik (3) data untuk pengeluaran perintah-perintah dan (4) data untuk keperluan ilmu pengetahuan dan pemecahan masalah perekayasaan. 6. Pelaporan data (data reporting) meliputi persiapan pelaporan tercetak atau grafis agar orang dapat menginterpretasikan data tersebut dalam sistem.

PERANAN MANAJER KANTOR Menyiapkan informasi agar manajemen puncak dapat membuat keputusan l Informasi tersebut

PERANAN MANAJER KANTOR Menyiapkan informasi agar manajemen puncak dapat membuat keputusan l Informasi tersebut harus : 1. Ringkas (concise) 2. Cermat (accurate) 3. Dalam bentuk yang tepat (in the correct form) 4. Tepat waktu (right time) 5. Biaya rendah (low cost) l

TUJUAN INFORMASI Dalam konteks pembuatan keputusan, menurut Alfred R. Oxenfeldt, informasi melayani lima tujuan

TUJUAN INFORMASI Dalam konteks pembuatan keputusan, menurut Alfred R. Oxenfeldt, informasi melayani lima tujuan agar mampu : menggambarkan, menjelaskan, meramalkan, mengevaluasi, dan melakukan inovasi. l Informasi Deskriptif Yang membantu manajer menentukan apakah sesuatu salah, atau apakah kondisi lingkungan berubah, biasanya paling mudah diperoleh, termasuk keperluan tafsiran yang relatif sedikit, dan seringkali mengandung resiko paling besar karena membutuhkan kecermatan terhadap toleransi yang kecil.

Informasi Penjelasan Yang membantu manajer menjelaskan gejala yang berhubungan dengan masalah kausalitas dan hubungan

Informasi Penjelasan Yang membantu manajer menjelaskan gejala yang berhubungan dengan masalah kausalitas dan hubungan yang kompleks dengan menyediakan data dari masa lalu (past experience) dan kemampuan membentuk model. l Informasi Prediktif Yang membantu manajer membuat ramalan dan menjelaskan ramalan, misalnya melalui “persamaan dugaan” (estimating equation) dalam teknik statistik, dan berhubungan informasi kepada masa lalu dan masa yang akan datang. l

l Informasi Evaluatif Yang membantu manajer membuat penilaian periodik terhadap pelaksanaan dan kegiatan penting

l Informasi Evaluatif Yang membantu manajer membuat penilaian periodik terhadap pelaksanaan dan kegiatan penting lainnya untuk memperoleh petunjuk (clues) yang berkaitan dengan pelaksanaan dan masa yang akan datang. l Informasi Inovatif Yang datang kepada manajer dalam bentuk gagasan yang jelas, hipotesa, proposal dan saran untuk perkembangan lebih lanjut di waktu yang akan datang.

CORAK SISTEM INFORMASI Jenis Corak Sistem informasi berdasarkan komputer Keterangan Sistem informasi berdasarkan komputer

CORAK SISTEM INFORMASI Jenis Corak Sistem informasi berdasarkan komputer Keterangan Sistem informasi berdasarkan komputer (computer-based information system) adalah sistem yang menfaatkan sistem komputer elektronik untuk menghimpun, memproses, dan menyajikan warkat (record) dan kegiatan bisnis.

Sistem informasi berdasarkan organisasi (organozation-based information system) memusatkan diri pada struktur organisasi dan rantai

Sistem informasi berdasarkan organisasi (organozation-based information system) memusatkan diri pada struktur organisasi dan rantai skalar (chain of command). Oleh karena itu sistem informasi ini disesuaikan dengan hierarki (petala) antara pemimpin dan para bawahan dalam hambatan-hambatan organisasi. Dengan demikian, rangkaian perintah dan laporan merupakan acuan utama

Sistem informasi berdasarkan karyawan (employee-based information system) merupakan sistem informasi yang mengembangkan organisasi informal

Sistem informasi berdasarkan karyawan (employee-based information system) merupakan sistem informasi yang mengembangkan organisasi informal untuk memberikan fasilitas komunikasi informasi diantara para karyawan. Sistem informasi ini berorientasi pada perilaku organisasi yang merupakan acuan utama.

TIPE KEGIATAN MANAJEMEN DAN KARAKTERISTIK INFORMASI Perencanaan Strategis Manajemen Tingkat Atas Informasi Pemecahan masalah

TIPE KEGIATAN MANAJEMEN DAN KARAKTERISTIK INFORMASI Perencanaan Strategis Manajemen Tingkat Atas Informasi Pemecahan masalah Pengendalian Manajemen Tingkat Menengah Informasi Pengarahan Perhatian Pengendalian Operasi Manajemen Tingkat Bawah Informasi Pengumpulan data