Sistem Endokrin 1 LAB FISIOLOGI VETERINER ENDOCRINE VS
Sistem Endokrin 1 LAB FISIOLOGI VETERINER
ENDOCRINE VS EXOCRINE ENDOCRINE GLAND HORMONE BLOOD STREAM ORGAN TARGET
Organ Endokrin Kelenjar Hipofisis Lobus Anterior dan Lobus Posterior Ovarium , Testis , Plasenta Kelenjar Tiroid dan Paratiroid . Kelenjar Suprarenal Kelenjar Thymus dan Pankreas Kortex dan Medula.
Hormon - Suatu chemical messenger yang dihasilkan oleh kelenjar endokrin - Sebagai katalisator reaksi kimia dalam tubuh dan kontrol berbagai proses metabolisme - Memiliki organ/jaringan target tertentu - Berbentuk: amine, polipeptide/protein, steroid
Faktor Yang Mengatur Kerja Hormon - Kecepatan sintesa dan kecepatan sekresi - Sistem transport yang spesifik dalam plasma - Konversi kedalam bentuk yang lebih aktif - Reseptor hormon spesifik
Kelenjar Pankreas - Terdiri dari 0, 5 - 1, 5 juta pulau Langerhans , terdiri dari 3 jenis sel: a. Sel beta : Mengeluarkan insulin b. Sel alfa : Mengeluarkan glukagon c. Sel delta : Mengeluarkan somatostatin - Berfungsi sebagai organ endokrin dan eksokrin.
Hormon Yang di Hasilkan Pankreas - Insulin : berfungsi menurunkan kadar gula dalam darah - Glukagon : berfungsi menaikkan kandar gula dalam darah - Somatostatin : berfungsi menghalangi pelepasan kedua hormon lainnya (insulin dan glukagon)
Hormon Insulin - Merupakan hormon yang tersusun dari rangkaian asam amino yang dihasilkan oleh sel beta kelenjar pankreas. - Mempunyai fungsi penting pada berbagai proses metabolisme dalam tubuh terutama metabolisme karbohidrat - Gangguan metabolisme glukosa diawali dengan kelainan pada dinamika sekresi insulin berupa gangguan fase sekresi insulin yang tidak sesuai dengan kebutuhan (Inadekuat) - Defisiensi insulin menyebabkan hiperglikemia akut pascaprandial (HAP), yang merupakan peningkatan kadar glukosa darah segera (10 -30 menit) setelah beban glukosa.
Insulin dan Glukagon - Kedua hormon bekerja dengan saling bertolak belakang - Secara umum, insulin menurunkan kadar gula darah, sedangkan glukagon meningkatkan kadar gula darah - Hormon Insulin, memacu masuknya glukosa ke dalam seluruh sel tubuh, dengan mengatur kecepatan metabolisme dari hampir semua karbohidrat - Hormon Glukagon , meningkatkan sintesis dan pelepasan glukosa dari hepar masuk ke sirkulasi cairan tubuh
Efek Insulin Pada Hepar Pada Otot Pada Jaringan Lemak 1. Meningkatkan sintesa dan penyimpanan glukosa 1. Meningkatkan sintesis protein 1. Menurunkan Lipolisis 2. Menghambat glikogenesis, glukoneogenesis 2. Meningkatkan transportasi asam amino 2. Menigkatkan penyimpanan trigliserida
Hiperglikemia Suatu kondisi ketika kadar glukosa darah meningkat melebihi batas normalnya. Hiperglikemia menjadi salah satu gejala awal seseorang mengalami gangguan metabolik yaitu Diabetes Mellitus.
Hipoglikemia Suatu kondisi ketika kadar glukosa darah dibawah batas normalnya. 1. Hipoglikemia reaktif : glukosa darah rendah yang terjadi dalam beberapa jam setelah makan. 2. Hipoglikemia puasa : glukosa darah rendah yang tidak terkait dengan makan.
THANK YOU T H A N K S
- Slides: 13