SEJARAH STANDAR AKUNTANSI SYARIAH KURNIAWAN SEJARAH STANDAR AKUNTANSI

  • Slides: 19
Download presentation
SEJARAH STANDAR AKUNTANSI SYARIAH • KURNIAWAN

SEJARAH STANDAR AKUNTANSI SYARIAH • KURNIAWAN

SEJARAH STANDAR AKUNTANSI SYARIAH INTERNASIONAL • Rekomendasi dari hasil IDB Workshop tahun 1987 :

SEJARAH STANDAR AKUNTANSI SYARIAH INTERNASIONAL • Rekomendasi dari hasil IDB Workshop tahun 1987 : – Dibentuk lembaga independen untuk menyusun standar akuntansi – Pihak-pihak yang terkait dengan standar akuntansi tersebut harus dilibatkan dalam proses penyusunan standar – Pendanaan yang memadai untuk organisasi penyusun standar tersebut – Wewenang badan penyusun standar tersebut harus melekat pada standar tersebut

SEJARAH STANDAR AKUNTANSI SYARIAH INTERNASIONAL • Februari 1990, Accounting and Auditing Organization for Islamic

SEJARAH STANDAR AKUNTANSI SYARIAH INTERNASIONAL • Februari 1990, Accounting and Auditing Organization for Islamic Financial Institutions (AAOIFI) didirikan sebagai badan penyusun standar akuntansi internasional • Anggota Pendiri: – IDB – Kuwait Finance House – Al-Bukhary Foundation – Dar Al-Maal al Islami – Dallah al-barakah – Al-Rajhi Banking and Investment Corporation

Tujuan AAOIFI 1. Mengembangkan standar akuntansi, auditing, etika dan tata kelola serta menyebarkan ke

Tujuan AAOIFI 1. Mengembangkan standar akuntansi, auditing, etika dan tata kelola serta menyebarkan ke target pasar yang menjadi tujuannya 2. Melakukan harmonisasi atas kebijakan dan prosedur akuntansi industri perbankan dan keuangan Islam antar negara 3. Meningkatkan konsistensi dari berbagai macam fatwa syariah yang dikeluarkan oleh dewan pengawas syariah 4. Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia sesuai dengan kebutuhan industri dengan memberikan pelatihan profesional kepada industri keuangan dan perbankan Islam.

AAOIFI STANDARTS • • • 1998 s. d Maret 2006 22 standar akuntansi 5

AAOIFI STANDARTS • • • 1998 s. d Maret 2006 22 standar akuntansi 5 standar auditing 4 standar governance 2 standar etika 21 standar syariah

IMPLEMENTASI STANDAR AAOIFI • Diadopsi di Bahrain tahun 1998 dan di Sudan 1999 •

IMPLEMENTASI STANDAR AAOIFI • Diadopsi di Bahrain tahun 1998 dan di Sudan 1999 • Jordan mengadapsi pada tahun 2002 untuk pengungkapan laporan keuangan • Juga diadapsi oleh Malaysia dan Indonesia

SEJARAH STANDAR AKUNTANSI SYARIAH DI INDONESIA • Periode Sebelum 2002 – Entitas syariah masih

SEJARAH STANDAR AKUNTANSI SYARIAH DI INDONESIA • Periode Sebelum 2002 – Entitas syariah masih menggunakan PSAK 31: Akuntansi Perbankan dan AASIFI 1998 dari AAOIFI – Mei 2002 telah disusun PSAK 59 tentang Akuntansi Perbankan Syariah yang berlaku efektif 1 januari 2003 dan Kerangka Dasar Penyusunan Laporan Keuangan Perbankan Syariah yang disusun oleh DSAK – IAI

SEJARAH STANDAR AKUNTANSI SYARIAH DI INDONESIA • Periode 2002 – 2007 – Entitas syariah

SEJARAH STANDAR AKUNTANSI SYARIAH DI INDONESIA • Periode 2002 – 2007 – Entitas syariah mengacu pada Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan Bank Syariah dan PSAK 59: Akuntansi Perbankan Syariah – PSAK 59 hanya untuk perbankan syariah sedangkan lembaga keuangan syariah non bank belum ada acuan standar sehingga LKS non Bank mengacu pada PSAK industri masing-masing

SEJARAH STANDAR AKUNTANSI SYARIAH DI INDONESIA • Periode setelah tahun 2008 – Tahun 2008

SEJARAH STANDAR AKUNTANSI SYARIAH DI INDONESIA • Periode setelah tahun 2008 – Tahun 2008 DSAK – IAI membentuk Komite Akuntansi Syariah (KAS) – KAS terdiri dari: • • • DSAK - IAI DSN Regulator Industri Praktisi dan Akademisi – Anggota KAS pada awal kali berjumlah 12 orang – KAS bertanggung jawab kepada DSAK - IAI

SEJARAH STANDAR AKUNTANSI SYARIAH DI INDONESIA • Tahun 2008 DSAK – IAI mengesahkan 6

SEJARAH STANDAR AKUNTANSI SYARIAH DI INDONESIA • Tahun 2008 DSAK – IAI mengesahkan 6 PSAK Syariah dan kerangka dasarnya sebagai pengganti PSAK 59 • PSAK Syariah dan KDPPLKS terpisah dengan PSAK dan KDPPLK Umum • PSAK Syariah dan KDPPLKS tersebut menjadi acuan seluruh entitas syariah baik bank maupun non bank

SEJARAH STANDAR AKUNTANSI SYARIAH DI INDONESIA • Tahun 2010 IAI membentuk Dewan Standar Akuntansi

SEJARAH STANDAR AKUNTANSI SYARIAH DI INDONESIA • Tahun 2010 IAI membentuk Dewan Standar Akuntansi Syariah (DSAS) yang merupakan pengganti dari KAS • Anggota DSAS adalah anggota KAS dan ditambah beberapa orang anggota baru • Sejak tahun 2010 yang mengesahkan PSAK Syariah adalah DSAS

KDPPLKS • • • Berdasarkan KDPPLK Syariah, transaksi syariah berasaskan pada prinsip: a) Persaudaraan

KDPPLKS • • • Berdasarkan KDPPLK Syariah, transaksi syariah berasaskan pada prinsip: a) Persaudaraan (ukhuwah); b) Keadilan (‘adalah); c) Kemaslahatan (maslahah); d) Keseimbangan (tawazun); e) Unversalisme (syumuliyah); Beberapa karakteristik transaksi syariah yang disebutkan dalam KDPPLK Syariah diantaranya: a) Tidak mengandung unsur riba; b) Tidak mengandung unsur kezaliman; c) Tidak mengandung unsur maysir; d) Tidak mengandung unsur gharar; e) Tidak mengandung unsur haram

STANDAR AKUNTANSI SYARIAH YANG BERLAKU • PSAK Syariah 59 – Akuntansi Perbankan Syariah •

STANDAR AKUNTANSI SYARIAH YANG BERLAKU • PSAK Syariah 59 – Akuntansi Perbankan Syariah • Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan Syariah (KDPPLKS). 2007 • PSAK 101: Penyajian Laporan Keuangan Syariah (Revisi 2011) • PSAK 102: Akuntansi Murabahah (2007) • PSAK 103: Akuntansi Salam (2007) • PSAK 104: Akuntansi Istishna (2007) • PSAK 105: Akuntansi Mudharabah(2007) • PSAK 106: Akuntansi Musyarakah (2007) • PSAK 107: Akuntansi Ijarah (2009) • PSAK 108: Akuntansi Transaksi Asuransi Syariah(2009) • PSAK 109: Akuntansi Zakat dan Infaq/Sedekah (2010) • PSAK 110: Akuntansi Sukuk (2011)

Standar Akuntansi Keuangan Syariah yang Telah Disahkan Selama Tahun 2016

Standar Akuntansi Keuangan Syariah yang Telah Disahkan Selama Tahun 2016

EXPOSURE DRAFT YANG DIHAPUS • ED PSAK tentang Penyelesaian Utang Piutang Murabahah Bermasalah •

EXPOSURE DRAFT YANG DIHAPUS • ED PSAK tentang Penyelesaian Utang Piutang Murabahah Bermasalah • ED PSAK tentang Asuransi hawalah

BULETIN TEKNIS • Bultek No. 5 : Pendapatan dan Biaya Terkait Murabahah (2013) •

BULETIN TEKNIS • Bultek No. 5 : Pendapatan dan Biaya Terkait Murabahah (2013) • Bultek No. 9: Penerapan Metode Anuitas dalam Murabahah (2012)

EXPOSURE DRAFT • ED REVISI PSAK 102: Akuntansi Murabahah (2013)

EXPOSURE DRAFT • ED REVISI PSAK 102: Akuntansi Murabahah (2013)

SEKIAN – TERIMA KASIH

SEKIAN – TERIMA KASIH