SEJARAH AMERIKA SERIKAT SERTA KONSEP SEBAGAI MELTING POT
SEJARAH AMERIKA SERIKAT SERTA KONSEP SEBAGAI MELTING POT DAN PERANAN PENTING CCU DALAM KEGIATAN PEMBELAJARAN Oleh : ADITIAN ZULKIFLY NATASYA NINDI PERUCHA DIDI SUPRIADI : 20148100517 : 20148100016 : 20148100013 1
2 Wilayah Amerika Serikat terletak di tengah-tengah benua Amerika Utara, dibatasi oleh Kanada di sebelah utara dan Meksiko di sebelah selatan. Negara Amerika Serikat terbentang dari Samudra Atlantik di pesisir timur hingga Samudra Pasifik di pesisir barat, termasuk kepulauan Hawaii di lautan Pasifik, negara bagian Alaska di ujung utara benua Amerika, dan beberapa teritori lainnya.
3 Amerika Serikat dijuluki Melting Pot karena banyaknya suku bangsa yang mendiami negara tersebut. Melting pot( bahasa Inggris) artinya kuali peleburan. Merupakan istilah untuk masyarakat yang heterogen semakin menjadi homogen. Anggota masyarakat yang terdiri dari berbagai suku bangsa melebur menjadi satu hidup berdampingan di suatu negara, yaitu Amerika Serikat. Istilah ini mulai digunakan pada tahun 1980 -an. Jadi asimilasi telah terjadi di sana.
4 Perbandingan Melting Pot dan Salad Bowl
5
6 Apa yang dimaksud dengan stereotype, prejudice, etnosentrisme, dan rasisme? Berikan contoh masing-masing dan cara menghindari sikap 2 tersebut. Prejudice atau Prasangka adalah sikap atas sesuatu hal yang bias dan intoleran, serta tak berubah walaupun ada fakta yang berkebalikan dengan prasangka tersebut.
7 stereotype Banyak prasangka berdasarkan pada stereotype. Stereotype adalah asumsi terhadap ciri anggota suatu kelompok. Misalnya stereotype bahwa warga Tionghoa = kaya. Bila kamu adalah Tionghoa, maka kamu pasti kaya. etnosentrisme Etnosentris secara luas tidak harus terkait suku tapi kelompok, suku bangsa, agama, dll. Intinya etnosentris adalah nilai milik kelompok lain dianggap ‘tak sebaik’ nilai-nilai yang kita pegang. Karena kita memandang nilai dari sudut pandang kelompokmu, kita tak sanggup memahami/mengerti/menerima nilai yang berbeda dari kelompok/suku/bangsa/negara lain. Etnosentris ini membuat kita salah mengartikan tindakan/budaya orang lain.
8 Rasisme rasisme diartikan keyakinan bahwa ras ada, karakteristik fisik menentukan ciri khas budaya, dan bahwa karakteristik ras membuat beberapa kelompok superior dengan memisahkan orang yang hirarki berdasarkan ras mereka, telah berpendapat bahwa tidak adil perlakuan yang berbeda antara kelompok orang yang jujur dan adil karena perbedaan genetik mereka. rasisme dapat terjadi di antara kelompok yang dapat diidentifikasi berdasarkan ciri-ciri fisik atau bahkan karakteristik budaya mereka. meskipun orang dapat disatukan disebut spesifik ras. semua orang tidak cocok dengan kategori tersebut, sehingga sulit untuk mendefinisikan dan menggambarkan.
9 cara menghindari sikap-sikap tersebut : tanamkan di dalam diri masing-masing sikap saling menghargai perbedaan-perbedaan karena kita sebagai sesama makhluk ciptaan Tuhan memang ditakdirkan berbeda-beda. pelajari berbagai macam budaya masyarakat yang ada disekitar kita. temukan alasan-alasan ilmiah mengapa suatu kelompok atau budaya tertentu demikian, jadi tak hanya sekedar prasangka karena ada rasa permusuhan atau iri dan lain-lain. tidak semua orang bisa disamakan dengan orang lain dalam sekelompoknya. masing-masing kita mempunyai kepribadian dan karakter masing-masing yang berbeda. tiap-tiap kita punya kelebihan dan kekurangan tertentu. lakukan hal yang tidak merugikan orang lain dan tidak pula merugikan kita sendiri mengenai budaya ini.
10 PENGERTIAN KOMUNIKASI LINTAS BUDAYA Komunikasi lintas budaya merupakan salah satu bidang kajian Ilmu Komunikasi yang lebih menekankan pada perbandingan pola-pola komunikasi antar pribadi diantara peserta komunikasi yang berbeda kebudayaan.
11 PERBEDAAN KOMUNIKASI LINTAS BUDAYA DENGAN KOMUNIKASI ANTAR BUDAYA, KOMUNIKASI TRANSRASIAL DAN KOMUNIKASI INTERNASIONAL. Jika komunikasi lintas budaya lebih menekankan pada perbandingan pola-pola komunikasi antarpribadi diantara peserta komunikasi yang berbeda kebudayaan, maka studi komunikasi antarbudaya lebih mendekati objek melalui pendekatan kritik budaya.
12 MEMAHAMI PERBEDAAN BUDAYA Komunikasi dan Bahasa Pakaian dan Penampilan Makanan dan Kebiasaan Waktu dan Kesadaran Penghargaan dan Pengakuan Hubungan-Hubungan Budaya Nilai dan Norma Rasa Diri dan Ruang Proses mental dan belajar Kepercayaan dan sikap
13 PERANAN CCU DALAM PEMBELAJARAN Standar pembelajaran bahasa asing ini telah dirinci oleh National Standard in Foreign Language Education (2000)
14 National Standard in Foreign Language Education (2000) Kemahiran Berkomunikasi • Pemahaman Budaya Kaitan Bahasa dan Ilmu • Perbandingan Bahasa Rangkuman Semua Aspek
15 MATERI EVALUASI METODE INTERAKSI ANALISIS PRIORITAS
16 KELEBIHAN PENDEKATAN BUDAYA PENGETAHUAN BUDAYA ASING KESIAPAN & PERCAYA DIRI
17 KEKURANGAN TENAGA PENDIDIK FASILITAS MODERN SISWA GAGAP TEKNOLOGI
18 Kesimpulan Setelah kami pelajari tentang sejarah Amerika Serikat memang sudah terbukti bahwa Amerka itu dijuluki sebagai melting pot karena banyaknya keanekaragaman suku, budaya, dan ras dari berbagai pelosok belahan dunia yang datang dan menetap di Amerika Serikat Sedangkan peranan CCU dalam kegiatan pembelajaran adalah agar peserta didik memahami antar budaya lintas negara memiliki keanekaragaman ras, suku, dan budaya yang harus dipelajari dan dimaknai sehingga bisa diaplikasikan oleh peserta didik. Akan tetapi perlu digaris bawahi manasaja yang patut diaplikasikan atau diterapkan karena harus sesuai dengan norma-norma yang dimilki oleh negara masing. Maka dari itu dalam proses ini diperlukan proses filter sebagai proses penyaringan budaya baru yang masuk kedalam suatu negara.
19 n a h t o y k
- Slides: 19