SDL DEDE ROSYADA UNTUK APA INDONESIA sesuai UU

  • Slides: 11
Download presentation
SDL DEDE ROSYADA

SDL DEDE ROSYADA

UNTUK APA ➤ INDONESIA, sesuai UU No. 17 than 2007, di tahun 2025, aka

UNTUK APA ➤ INDONESIA, sesuai UU No. 17 than 2007, di tahun 2025, aka menjadi negara maju, mandiri dan sejahtera. ➤ Untuk itu, Indonesia akan meningkat dari ekonomi berbasis natural resource, menuju ekonomi berbasis human resource. ➤ Oleh kebab itu, anak-anak yang kini sedan kuliah, sekolah di SMA/MA, SMP/MTs dan SD/MI, harus dipersiapkan dengan matang untuk menjadi anak-anak kreatif dan inovatif ➤ Kreatifitas dan innovasi tidak ada mata kuliahnya di PT, dan juga tidak ada mapelnya di SMA/MA, SMP/MTs. ➤ Oleh kebab itu, pendidikan kreatifitas dan Inovasi dititipkan pada pedagogi. Oleh kebab itu, Indonesia, kini beralih falsafat pembelajarannya, dari behaviourisme pada Konstruktivisme

APA ITU KONSTRUKTIVISME ➤ Konstruktiviesme adalah satu aliran falsafat pendidikan, yang menuntut pelibatan mahasiswa

APA ITU KONSTRUKTIVISME ➤ Konstruktiviesme adalah satu aliran falsafat pendidikan, yang menuntut pelibatan mahasiswa dalam proses pembelajaran. KOnstruktivisme berpandangan bahwa belajar bukan menanti dan memahami penyampaian dosen, tapi mengkonstruksi ilmi yang surah ada dengan penagalaman baru. ➤ Dalam konstruktivisme, mahasiswa dituntut untuk aktif mempelajari sumber-sumber belajar, mendiskusikannya dengan sejawat sekelasnya, lalu menyimpulkan semua informasi yang masuk dalam diri meraka, dengen rumuzsan yang menyatu. ➤ Salah satu model belabor berbasis teori konstruktivisme adalah PBL (Problem Based Learning), dengan salah satu model pembelajaran SDL, back penugasan guru, atau atas inisiatif peneliti sediri.

SISTEM PEMBELAJARAN DI PT ➤ Berdasarkan Permenristekdikti Nomor 44 than 2015, tenting stander Proses,

SISTEM PEMBELAJARAN DI PT ➤ Berdasarkan Permenristekdikti Nomor 44 than 2015, tenting stander Proses, bahwa belajar mahasiswa terdiri dari tiga (3) kegiatan, tatap muka, kegiatan terstruktur dan kegiatan mandiri. Masing-masing 50, 60 menit untuk setiap satu sks. , dalam satu minggu. ➤ Tatap muka adalah kegiatan di dalam kelas, yang menuntut Hanya maksimal 10 orang peserta kelasnya, jika pembelajaran dilakukan dengan PBL, yakni membawa problem ke dalam perkuliahan. ➤ Tugas terstruktur adalah tugas yang diberikan dosen dalam skala mingguan, tapi mahasiswa harus mengembangkan aktifitas akademiknya bersama classmate nya.

LANJUTAN ➤ Tugas mandiri, yakni tugas yang dirancang mahasiswa sendiri, dari mulas tubuna pembelajaran,

LANJUTAN ➤ Tugas mandiri, yakni tugas yang dirancang mahasiswa sendiri, dari mulas tubuna pembelajaran, mencari sumber belajar. , melaksanakan proses pembelajaran di luar kelas, sampai mereka matang dalam penguasaan pokok bahasan. ➤ Mereka harus mengembangkan inisiatif untuk membangun group belajar, merancang diskusi internal, dan meruuskan kesimpulan-kesimpulan, dengan mengkombinasi pengetahuan lama di Otak dengan pengetahuan baru. ➤ Tugas mandiri ini harus tetap terarah oleh para dosen dengan kewajiban mahasiswa melakukan eksplorasi bahan ajar, mendiskusikan dan menyimpulkan sender.

PRINSIP PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISME ➤ Pembelajaran adalah proses aktif pembelaöar nutuk memperoleh pengetahuan baru ➤

PRINSIP PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISME ➤ Pembelajaran adalah proses aktif pembelaöar nutuk memperoleh pengetahuan baru ➤ Para pembelajar bagaimana belajar ➤ Aktifitas mental paling punting pembekajaran konstrukstivisme ➤ Belajar membutuhkan kemampuan bahasa ➤ Belajar adalah aktifitas sosial ➤ Belajar adalah kontekstual ➤ Belajar harus komprehensif ➤ Belajar itu Peru wake ➤ Belajar memerlukan motivasi

APA ITU SDL 1. SDL adalah sebuah proses pembelajaran 2. SDL diinisiasi oleh individu-individu

APA ITU SDL 1. SDL adalah sebuah proses pembelajaran 2. SDL diinisiasi oleh individu-individu tertentu 3. Bisa melibatkan pertolongan orang lain dan bisa juga tidak melibatkan orang lain 4. Dalam SDL, seorang pembelajar mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan belajarya sendiri 5. Kemudian seorang pembelajar juga harus mengembangkan tujuan pembelajaran sesuai kebutuahannya 6. Kemudian memilih dan menetapkan sumber belajar yang paling penting untuk bisa sampai pada tujuan 7. Memiilih dan menetapkan strategi pembelajaran yang paling tepat untuk bisa sampai pada tujuan. 8. Memutuskan Hasil pengukuran atas hasil belajar mereka. l

BAGAIMANA AGAR SDL EFEKTIF ➤ Motivasi ➤ Yakin dengen kemampuan diri sendiri ➤ Memiliki

BAGAIMANA AGAR SDL EFEKTIF ➤ Motivasi ➤ Yakin dengen kemampuan diri sendiri ➤ Memiliki kebiasaan pengaturan diri yang bak ➤ Mampu mengontrol diri ➤ Mengembangkan tradisi berfikir metakognitif ➤ Berorientasi pada tujuan ➤ Harus memiliki Self Palnned Learning ➤ Autonomous leraning ➤ Autodidaxy ➤ Memilliki Kebiasaan mendidik diri sendiri

MODEL PELAKSANAAN SDL ➤ ➤ Bahwa sistem sks di Indonesia bermakna bahwa pada setiap

MODEL PELAKSANAAN SDL ➤ ➤ Bahwa sistem sks di Indonesia bermakna bahwa pada setiap 1 sks, mahasiswa berhak mendapatkan layanan: ➤ 50 menit tatap muka ➤ 60 menit tugas terstruktur ➤ 60 menit tugas mandiri SDL diperlukan untuk Perkuliahan Tugas Mandiri, Dalam Tugas mandiri denna SDL, mahasiswa bisa: ➤ mahasiswa memutuskan sendiri pokok bahasan sesuai dengan kebutuhan mereka (diarahkan pada problmem 2 yang sering dihadapai profesi displin ilmu) ➤ Mahasiswa menetapkan sendiri tahap-tahap dan procedure pembelajarannya ➤ Mahasiswa menetapkan sendiri, peer groupnya ➤ Mahasiswa membahas dan membuat kesimpulan sendiri ➤ Mahasiswa mengevaluasi sendiri hasil belajar mereka.

KONTRAK BELAJAR 1. Tujuan pembelajaran 1. Kompetensi Dasar 2. Indikator Ketercapaian Kompetensi: 2. Rencana

KONTRAK BELAJAR 1. Tujuan pembelajaran 1. Kompetensi Dasar 2. Indikator Ketercapaian Kompetensi: 2. Rencana Kegiatan: 1. Kegiatan pertama 2. Kegiatan kedua 3. Kegiatan ketiga 3. Sumber-sumber belajar 1. Buku Perpustakaan 2. Jurnal online 3. Peer group 4. Tahap-Tahap Pembelajaran: 1. Explorasi Materi 2. Diskusi dengan peer group 3. Mengkonstruksi kesimpulan-kesimpulan 5. Monitoring dan evaluasi 6. Pertemuan dengan supervisor

TUGAS TERSTRUKTUR DAN PERKULIAHAN ➤ Mahasiswa juga dalam satu minggu punya hak untuk diberi

TUGAS TERSTRUKTUR DAN PERKULIAHAN ➤ Mahasiswa juga dalam satu minggu punya hak untuk diberi tugas terstruktur, yakni tugas dari dosen mempelajari syllabus dari sumber yang berbeda (anjuran), dengan durasi 60 menit untuk setiap 1 sks. ➤ ➤ Tugas tersebut KD nya dari dosen IKK nya dari dosen ➤ Mahasiswa hanya mengatur prosedur belajar, metode dan teknik belajar ➤ Menyiapkan laporan Hasil belajar pada dosen Tugas tersebut menyatu dengan perkuliahan. Dengan demikian, maka tugas tersebut adalah tugas dari syllabus, dan otoritasnya ada pada dosen. KD dan IKK, serta spesifikasi tugas ditentukan dosen.