SCM dan Keunggulan Kompetitif Keunggulan Kompetitif Competitive Advantage

  • Slides: 23
Download presentation
SCM dan Keunggulan Kompetitif

SCM dan Keunggulan Kompetitif

Keunggulan Kompetitif (Competitive Advantage) Competitive advantage is a position of enduring superiority over the

Keunggulan Kompetitif (Competitive Advantage) Competitive advantage is a position of enduring superiority over the competitors in terms of customer preference Salah satu kunci keberhasilan suatu perusahaan adalah kemampuannya untuk memiliki dan mempertahankan satu atau beberapa keunggulan kompetitif (Competitive Advantage).

The Triangular Linkage of Company The Customer, The Competition, The Company Customer ue l

The Triangular Linkage of Company The Customer, The Competition, The Company Customer ue l Va Assets and Utilization Company Need seeking benefits at acceptable price Va lu e Assets and Utilization Competitors

Sumber dari keunggulan kompetitif 1. Kemampuan perusahaan untuk membedakan dirinya sendiri di depan mata

Sumber dari keunggulan kompetitif 1. Kemampuan perusahaan untuk membedakan dirinya sendiri di depan mata konsumen dari para pesaingnya (disebut value advantage). “Perusahaan harus menciptakan nilai tertentu untuk segmen pasar tertentu” 2. Cara bekerja dengan biaya rendah atau memperoleh laba yang lebih tinggi (disebut poductivity atau cost advantage) Pangsa Pasar meningkat Volume Produksi meningkat Biaya Produksi rendah

Value Advantage Logistic leverage Opportunity: Tailored service Reliability Responsiveness After sales service The Goal:

Value Advantage Logistic leverage Opportunity: Tailored service Reliability Responsiveness After sales service The Goal: Superior Customer Value Productivity Advantage Logistic leverage Opportunity: ü Capacity Utilization ü Assets Turnover ü Schedule integration

Posisi perusahaan harus digeser ke kanan atau ke atas High Low Value Advantage Commodity

Posisi perusahaan harus digeser ke kanan atau ke atas High Low Value Advantage Commodity Market Service Leader Cost and Service Leader Commodity Market Cost Leader Low High Productivity Advantage

Salah satu perubahan pemikiran di bidang bisnis pada saat ini adalah penekanan pada usaha

Salah satu perubahan pemikiran di bidang bisnis pada saat ini adalah penekanan pada usaha mencari strategi yang tepat yang akan menghasilkan nilai superior dalam pandangan konsumen. Keunggulan kompetitif ini dapat dicapai melalui berbagai jalan, diantaranya adalah melalui Manajemen Logistik dan Manajemen Supply Chain (SCM).

Mencapai Keunggulan Kompetitif Melalui Manajemen Logistik Salah satu konsep yang digunakan untuk mencapai sukses

Mencapai Keunggulan Kompetitif Melalui Manajemen Logistik Salah satu konsep yang digunakan untuk mencapai sukses di pasar adalah The Value Chain yang diberikan oleh Michael Porter.

Aktivitas Value Chain Primary activities aktivitas yang menyumbang dalam hal penciptaan fisik barang hasil

Aktivitas Value Chain Primary activities aktivitas yang menyumbang dalam hal penciptaan fisik barang hasil produksi, penjualan, dan pendistribusiannya kepada pembeli. Support activities aktivitas yang membantu primary activities yaitu manajemen SDM, Infrastruktur, Pembelian, IT

A Value Chain Human resource management n rgi Technology development Primary Activities Service rgi

A Value Chain Human resource management n rgi Technology development Primary Activities Service rgi Inbound Operations. Outbound Marketing and logistics sales n Procurement Ma Support Activities Ma Firm Infrastructure

Manajemen logistik dapat membantu dalam keunggulan kompetitif, baik dalam menciptakan value advantage maupun dalam

Manajemen logistik dapat membantu dalam keunggulan kompetitif, baik dalam menciptakan value advantage maupun dalam cost atau productivity advantage. logistics activities masuk dalam primary activities, dan bukan support activities seperti yang masih diyakini oleh beberapa manajer, sedangkan procurement (pengadaan) masuk dalam support activities.

Primary Activity Inbound logistics (logistik masuk), Operations Produktivitas penggunaan perlengkapan dibandingkan dengan para kompetitor.

Primary Activity Inbound logistics (logistik masuk), Operations Produktivitas penggunaan perlengkapan dibandingkan dengan para kompetitor. Kecocokan otomatisasi untuk proses produksi. Efektivitas sistem pengendalian produksi untuk meningkatkan mutu dan biaya. Efisiensi dan tata letak pabrik dan desain arus barang. Apakah sistem pengendalian material dan persediaan sudah baik? Apakah aktivitas pergudangan untuk bahan baku sudah efisien?

Primary Activity Market and sales Outbound logistics (logistik keluar) Efisiensi arus barang-jadi ke pelanggan

Primary Activity Market and sales Outbound logistics (logistik keluar) Efisiensi arus barang-jadi ke pelanggan Efisiensi kegiatan pergudangan barang jadi. Efektivitas riset pasar mengenai kebutuhan dan segmentasi pelanggan Inovasi dalam promosi dan advertensi Evaluasi alternatif aluran distribusi Motivasi dan kompetensi tenaga penjual Pengembangan image mutu barang Pengembangan kesetiaan merek (brand loyalty) dari para pelanggan

Primary Activity Services pelanggan untuk perbaikan mutu barang Kemampuan memberikan tanggapan atas keluhan pelanggan

Primary Activity Services pelanggan untuk perbaikan mutu barang Kemampuan memberikan tanggapan atas keluhan pelanggan Kebijakan pemberian jaminan Kemampuan memberikan layanan penggantian suku cadang dan reparasi Cara-cara menampung masukan dari

support activities Infrastruktur Perusahaan Tingkat dukungan sistem informasi untuk melaksanakan keputusan rutin dan strategis

support activities Infrastruktur Perusahaan Tingkat dukungan sistem informasi untuk melaksanakan keputusan rutin dan strategis Koordinasi dan integrasi semua kegiatan yang berhubungan dengan value chain Keakuratan dan ketepatan waktu informasi untuk manajemen Kesan publik terhadap perusahaan

support activities Human resources management Efektivitas dari prosedur rekrutmen, pelatihan, dan pengembangan karir untuk

support activities Human resources management Efektivitas dari prosedur rekrutmen, pelatihan, dan pengembangan karir untuk semua karyawan Kelayakan sistem penghargaan dan sanksi untuk memberikan motivasi dan merangsang karyawan Pemeliharaan lingkungan kerja yang meminimalkan absensi dan perputaran (turnover) para karyawan

support activities Technology Development Keberhasilan aktivitas riset dan pengembangan dalam inovasi produk dan proses

support activities Technology Development Keberhasilan aktivitas riset dan pengembangan dalam inovasi produk dan proses Mutu laboratorium dan fasilitas lainnya Kualifikasi dan pengalaman para anggota laboratorium Kemampuan lingkungan kerja untuk mendorong inovasi dan kreativitas 17

support activities Procurement Pengembangan alternatif sumber pengadaan untuk mengurangi ketergantungan Efektivitas dan efisiensi pengadaan

support activities Procurement Pengembangan alternatif sumber pengadaan untuk mengurangi ketergantungan Efektivitas dan efisiensi pengadaan bahan baku, bahan penolong, dll dalam arti kualitas, waktu, dan harga. Efektivitas dan efisiensi prosedur pengadaan barang. 18

Mencapai Keunggulan Kompetitif Melalui Manajemen Supply Chain (SCM) Mencapai keunggulan kompetitif melalui aktivitas logistik,

Mencapai Keunggulan Kompetitif Melalui Manajemen Supply Chain (SCM) Mencapai keunggulan kompetitif melalui aktivitas logistik, pada hakekatnya juga menunjang aktivitas supply chain karena aktivitas supply chain merupakan perpanjangan atau perluasan kegiatan logistik.

Kegiatan dalam supply chain mendukung pencapaian keunggulan kompetitif a. b. 1. Mendukung value advantage

Kegiatan dalam supply chain mendukung pencapaian keunggulan kompetitif a. b. 1. Mendukung value advantage c. Mencari jenis dan tingkat layanan yang dikehendaki oleh konsumen Menciptakan dan mengembangkan pelayanan yang lebih unggul berdasarkan kehendak konsumen tersebut. Khusus dibidang logistik, layanan dapat berupa penyediaan barang setiap kali diperlukan, waktu pengiriman yang cepat sesuai dengan pesanan, penyediaan suku cadang, penyediaan transpor yang andal, dll. 20

Kegiatan dalam supply chain mendukung pencapaian keunggulan kompetitif a. 2. Mendukung productivity advantage a.

Kegiatan dalam supply chain mendukung pencapaian keunggulan kompetitif a. 2. Mendukung productivity advantage a. b. c. Mengurangi inventory sampai tingkat yang direncanakan Menggunakan kapasitas yang ada seoptimal mungkin Melakukan perencanaan bersama dengan semua mata rantai yang ada mengenai inventory Mengoptimalkan harga pembelian barang 21

Kegiatan dalam supply chain mendukung pencapaian keunggulan kompetitif a. a. 3. Mendukung secara umum

Kegiatan dalam supply chain mendukung pencapaian keunggulan kompetitif a. a. 3. Mendukung secara umum b. Menghilangkan sikap ”membangun kerajaan sendiri” di masing-masing bagian Menyadari bahwa keungggulan kompetitif perlu diusahakan agar perusahaan tetap bertahan dan memelihara pangsa pasar Mengusahakan aliran informasi secara akurat dan real time 22

SCM bukan mengelola supply of goods sebagai suatu seri dari kegiatan yang terpisah SCM

SCM bukan mengelola supply of goods sebagai suatu seri dari kegiatan yang terpisah SCM adalah mengelola supply of goods sejak dari sumber bahan mentah sampai pada customer sebagai satu kesatuan yang integratif. 23