Sampling Validitas Reliabilitas Analisis data dalam Penelitian Kualitatif

Sampling, Validitas Reliabilitas & Analisis data dalam Penelitian Kualitatif

Sampling dalam Penelitian Dua tipe sampling: Probability samples- statistically representative � Simple random samples � Stratified random samples � Cluster samples Non probability sampling strategies theoretically representative � Geographical locations � Ethnic groups � Age, education � Profession, etc Penelitian kualitatif menggunakan ini

Sampling dalam Penelitian Kualitatif Selection of research sites: �Identifikasi lingkup yang paling besar yang relevan terhadap pertanyaan penelitian dan tujuan penelitian �Pertimbangkan heterogenitas dari populasi penelitian potensial �Pilih lingkup atau komunitas yang mewakili berbagai variasi dari karakteristik yang paling penting Selection of respondents (Subjek Penelitian): �Desain sample flexible, berkembang seiring perkembangan studi �Unit sampel (individuals, groups) biasanya diseleksi secara serial �Sample termasuk pencarian KASUS NEGATIF untuk mendapatkan penelusuranan yang lebih besar, lebih kuat dan lebih kuat

Sampling dalam penelitian KUALITATIF Memilih informan kunci (key informants): – Individu yang memiliki pengetahuan khusus dan mau membagikannya. – Memiliki akses ke budaya – Sebagian besar penelitian kualitatif dimulai dengan wawancara tidak terstruktur dengan informan kunci untuk mengeksplorasi topik yang menarik, mengidentifikasi pertanyaan yang relevan dan mempelajari kosakata yang tepat untuk mendiskusikan topik Banyaknya sampel: – – – Tergantung dari tujuan riset Pertanyaan khusus riset Siapa yang akan berguna memberikan informasi Siapa orang yang dapat dipercaya Siapa yang bersedia dalam rentang waktu dan sumber daya penelitian yang ada

Criteria for selecting key informants : Criteria 1 : Theory and or data driven characteristics Criteria 2 : Personal characteristics Selection

Sampling dalam Penelitian Kualitatif • Purposive Sampling Tentukan kriteria inklusi

Berapa Jumlah Sampel? • Wawancarai sebanyak mungkin informan untuk mendapatkan informasi tentang apa yang ingin kita ketahui (Kvale) • Sampai ada saturasi informasi (Dahlgren, dkk) ada redundancy • Tidak bisa ditentukan dalam tahap proposal • Umumnya mengumpulkan data lebih banyak dari yang dibutuhkan

PEMERIKSAAN KEABSAHAN DATA (validitas dan Reliabilitas)

Apakah penelitian kualitatif benar-benar ilmiah, dapat digeneralisasi, dan bagaimana keabsahan data? VALIDITAS & RELIABILITAS

Validitas & Reliabilitas - Credibility (derajat kepercayaan) - Transferability (keteralihan) - Dependability (kebergantungan) - Confirmability (kepastian)

KREDIBILITAS (Validitas Internal) Adalah mempertunjukkan derajat kepercayaan hasil 2 penemuan dg jln pembuktian oleh peneliti pada kenyataan ganda yg sedang diteliti ( Hub var terikat dg var bebas). a. b. c. d. e. f. Perpanjangan keikutsertaan Ketekunan pengamatan Triangulasi Pengecekan sejawat Kecukupan referensi Kajian kasus negative Mengumpulkn contoh dan kasus yg tdk sesuai dg pola & kecenderungan info yg telah dikumpulkan digunakan sbg bahan pembanding. g. Pengecekan anggota yg terlibat dlm proses pengumpulan data.

Validitas Data Kualitatif • Salah satu pendekatan untuk meningkatkan validitas data kualitatif adalah dengan melakukan triangulasi • Metode pengumpulan data. • Jenis triangulasi yang paling umum: – Triangulasi (Sumber) data di mana sumber data yang berbeda digunakan, dengan menggunakan beberapa jenis informan (ibu di klinik, ibu di rumah, lebih muda, dll) – Triangulasi metodologis di mana beberapa pengumpulan data digunakan untuk mempelajari satu masalah atau pertanyaan penelitian (FGD, Observasi, Indepth)

Macam Triangulasi • Sumber paling sering dipakai cari sumber informasi (informan lain sebagai crosscheck) • Teori gunakan dasar teori yang lain • Metode crosscheck dengan metode lain misalnya FGD di-crosscheck dengan wawancara dan observasi • Penyidik Gunakan pewawancara lain

KETERALIHAN (Validitas Eksternal) Adalah mencari dan mengumpulkan kejadian empiris ttg kesamaan konteks menyediakan data deskriptif (Hub sebab akibat yg terjadi bs digeneralisasikan). Uraian rinci : – Keteralihan bergantung pd pengetahuan seorang peneliti tentang konteks pengirim & penerima. – Menuntut peneliti agar melaporkan hasil penelitian shg uraiannya itu dilakukan seteliti & secermat mungkin yg menggambarkan konteks tempat penelitian diselenggarakan mengacu pada fokus penelitian. – Butuh pengetahuan secukupnya dg konteks pengirim & penerima butuh data yg lengkap.

KEBERGANTUNGAN (Realibilitas) Auditing : Ø Penelusuran audit (cek ulang) terhadap catatan / dokumen keseluruhan proses & hasil penelitian. Ø Langkah-langkah : pra-entri, penetapan yang dapat diaudit, kesepakatan formal dan penentuan keabsahan data. * Pra-entri : sejumlah pertemuan diadakan (auditor & auditi) dan berakhir pd meneruskan, mengubah seperlunya, & menghentikan pelaksanaan auditing. * Penetapan dapat diaudit : 1. Tugas auditi & auditor 2. Keputusan didasarkan pada : lengkap, tuntas, manfaat, kaitan dg metodologi & pendekatan.

KEPASTIAN (Kepastian) Langkah-langkah auditor : a. Memastikan apakah hasil penemuan benar-benar dari data. b. Membuat keputusan apakah secara logis kesimpulan itu ditarik dan berasal dari data. c. Memperhatikan kegunaan struktur kategori dlm hal kejelasannya, daya penjelasanya dan kesesuaian dg data. d. Melakukan penilaian terhadap derajat ketelitian peneliti apakah ada kemencengan atau tidak. e. Menelaah kegiatan peneliti dalam melakukan pemeriksaan keabsahan data. Mengakhiri Auditing Ada 2 hal : 1. Memberikan umpan balik dan berunding dengan auditi. 2. Menulis laporan hasil pemeriksaan.

“Generalisasi” dalam penelitian Kualitatif - Melakukan penelitian di sejumlah tempat yang berbeda yang mewakili berbagai variasi - Secara acak pilih peserta dari survei yang lebih besar - Pastikan bahwa semua bagian utama populasi penelitian terwakili

Analisis Data Kualitatif

Analisa data kualitatif ≈ Mengamati pola Puzzle

Hasil analisanya….

Tahapan Analisa Kualitatif KEGIATAN HASIL Identifikasi meaning unit Meaning unit Koding Kode Kategorisasi Kategori Tematisasi Tema

Menangani data kualitatif Transkripting �Full script of interview �Membutuhkan waktu yang lama �Akan menghasilkan banyak sekali teks tertulis �Memungkinkan menggunakan teknik ‘tape analysis’ �Bias dapat terjadi pada peneliti kualiatif yang kurang berpengalaman, tape tidak dianjurkan, lebih baik menggunakan transkrip �Kualitas transkrip tidak sesederhana memindahkan kata dari tape ke naskah

Menangani data kualitatif Transkripting �Hanya sebagian kecil proporsi pesan yang dapat dikomunikasikan dalam kata yang ditranskrip �Proporsi yang lebih besar didapatkan dengan mengamati cara seseorang berbicara �Intonasi dan perubahan kata merupakan indikator yang baik dalam menangkap perasaan dan arti �Ketika transkripting, harus mempertimbangkan perasaan dan arti, dapat diekspresikan dalam kertas kerja dengan mempergunakan tanda baca seperti huruf besar, garis bawah atau huruf tebal

ANALISIS DATA Menganalisis data teks: • Untuk secara sistematis mengkodekan catatan tertulis. • Kode ini berasal dari pertanyaan penelitian, atau dari konsep dan tema utama. • Kode digunakan untuk membantu mengatur dan mengambil informasi yang berkaitan dengan pertanyaan atau topik tertentu • Pengkodean dapat dibantu oleh komputer • Coding dengan tangan menggunakan pena berwarna atau stabilo untuk menandai kode yang sama

Menangani data kualitatif Dengan mendengarkan dan mencatat intensitas dan perasaan dalam suara responden dapat di deteksi: �Kesatuan Positif/negatif continuum: apakah sesuatu dilihat sebagai hal yang baik atau buruk �Kepastian/ketidakpastian: seberapa yakin orang yang diinterview tentang apa yang dikatakannya �antusias/sungkan: seberapa senang atau mendukung orang yang diinterview tentang topik yang didiskusikan

Menangani data kualitatif Contoh: “He was ALRIGHT” (he was alright, I liked him) “He was alright” (he was alright but I wasn’t so keen on the others) “He WAS alright” (he used to be but he isn’t now) “He was alright” (well you might think so I don’t )

Identifikasi Meaning Unit • Bracketing our pre-understanding (jadi orang awam) • Bermaksud mencari jawaban pertanyaan penelitian • Baca satu transkrip pahami secara keseluruhan, tuliskan interpretasi penting anda • Baca lagi transkrip, berusaha memahami katakalimat-paragraf • Cari kata-kalimat-paragraf yang memiliki makna untuk menjelaskan pertanyaan penelitian

Proses analisis data kualitatif Prinsip nya sama dg kuantitatif Pertama lakukan labeling atau coding pada setiap item informasi Kenali perbedaan dan persamaan masing 2 items Bayangkan kues yg digunakan untuk menanyakan responden Perhatikan jawabannya dan buatlah koding untuk dimasukan dl komputer

DATA ANALYSIS Research questions What are the names of locally recognize illness that involve fever? Which illnesses do mothers care for and why? For which illnesses do mothers consider most serous interviews with key informants Narrative interviews with young mothers Interviews with mothers who has currently ill children Interviews with health providers Interviews with traditional health care

Menganalisa data kualitatif CONTENT ANALYSIS �Ambil sebuah kopi transkrip dan baca �Lihat dokumen, text, atau pembicaraan untuk mengetahui tema yang muncul �Apa yg orang paling banyak diceritakan �Bagaimana tema saling berhubungan �Buat catatan singkat di pinggir batas transkrip tentang inti informasi

Menganalisa data kualitatif • CONTENT ANALYSIS – Berapa banyak data yg dianalisis ( sebuah alenia, kalimat, phrase, baris) harus disebutkan dan berpaku pada hal tersebut. – Apa unit makna sesungguhnya? Penggunaan kategori harus: inklusif (semua examples fit sebuah kategori) atau saling berhubungan /berdiri sendiri – Temukan secara tepat apa hal 2 yang menjadi bahan atau tema – Semua data fit dengan beberapa kategori.

Menganalisa data kualitatif • Heuristic analysis (phenomenological emphasis- bagaimana seseorang berpengalaman dg dunianya – Menekankan pada arti/makna bagi individu (tdk ada share construction). – Masuk ke pandangan orang yg mengalami peristiwa tersebut.

Menganalisa data kualitatif • Narrative analysis (studi the individual’s speech) – Berbeda dg discourse analysis yang melihat interaksi sedangkan ini lebih individual – The story is what person shares about self – Studi tentang otobiographi dan perbandingan antaranya – Dapat meliputi studi tentang literature, diaries atau folklore

Menganalisa data kualitatif Discourse analysis (FGD) �Analisis linguistik tentang flow komunikasi �Biasanya menggunakan tape analisis sehingga dapat di replayed �Beberapa orang berdiskusi (tdk individual) �Cari pola pertanyaannya, apa yg plg banyak didiskusikan, siapa yang mendominasi waktu dan bagaimana pola interaksinya.

Menganalisa data kualitatif • Semiotics analysis – ilmu tentang tanda, simbol dan bodi language – Menentukan bagaimana makna dari tanda, simbol dibangun. – Makna yang muncul dari hubungan dengan faktor 2 lain

Menganalisa data kualitatif • Hermeneutical analysis (making sense of a written text) – tidak melihat arti obyektif dari teks, tetapi melihat arti teks untuk situasi orang tersebut. Cerita tentang mereka dg bahasa mereka – Gunakan konteks-waktu dan tempat penulisan Untuk memahami – Apa situasi budaya yang melatarbelakangi. – Dapatkan tema 2 dan hubungkan dialectical context

Menganalisis data Kualitatif • Constant comparison / grounded theory – Melihat dokumen seperti field notes – Melihat indikator untuk kategori-2 dalam kejadian dan perilaku beri nama dan beri kode dalam dokumen – Bandingkan kode untuk menemukan konsistensi dan perbedaan – Catatan tentang perbandingan antar categori dan categori baru yg muncul – Kategori tertentu bisa menjadi fokus utama

Menganalisis data kualitatif • Typology -- sebuah sistem klasifikasi yang diambil dari tema, patterns – Idealnya, kategori harus ekslusif dan sempurna jika memungkinkan – List kategori: tindakan, aktivitas, meaning, partisipasi, hubungan, setting

Metode analisis data • Taxonomy - tipologi yang lebih rumit dengan konsep bertingkat – Higher levels are inclusive of lower level – Superordinate and subordinate categories

Penggunaan Soft-ware dalam analisis data kualitatif Prinsip umum: �Walaupun penggunaan soft-ware dapat membantu tetapi tool utama dalam analisa data kualitatif adalah peneliti �Soft-ware adalah hanya pelengkap, keahlian peneliti adalah yg utama �Ada beberapa soft-ware yg dapat digunakan: ATLAS-Ti, Open Code
- Slides: 40