Proses Komunikasi Langkah awal saat menciptakan informasi sampai

  • Slides: 13
Download presentation
Proses Komunikasi Langkah awal saat menciptakan informasi sampai dipahami Ada 4 tahap Cutlip &

Proses Komunikasi Langkah awal saat menciptakan informasi sampai dipahami Ada 4 tahap Cutlip & Center v Fact – Finding v Planning Perencanaan Untuk Anggaran Komunikator yg akan memberi pesan Pesan yg akan diberikan Media Sasaran ( Individu, Keluarga, Masyarakat) v Communicating v Evaluasi Mengumpulkan data dan informasi Kebutuhan sasaran. Pelaksanaan menilai kegiatan hasil dari pemikiran yang matang tercapai / belum dikaji ulang Solusi

Model Komunikasi : 1. Ideal Communication Model 2. Message 3. channel 1 4. Source

Model Komunikasi : 1. Ideal Communication Model 2. Message 3. channel 1 4. Source Sumber Encoder pesan 5. Decoder Reciever penerima Respon 6. channel II feed back 7. 2. One Way Traffic Comunication 8. Source Message Channel Receiver

3. Two Step Flow of Communication Source Message Channel Reviever tahap I Reviever Tahap

3. Two Step Flow of Communication Source Message Channel Reviever tahap I Reviever Tahap II opinion leader penyebaran informal ( media massa ) penyebaran pengaruh (kom. Interpersonal) Tahap I media kpd opinion leader ( formal/informal mrpk tahap pengalihan informasi sifat cognitif effek) Tahap II Opinion Leader tahap penyebarluasan pengaruh psikomotorik effek komunikasi interpersonal

MULTI STEP FLOW COMMUNICATION R III Source Massage Chanel R R R I II

MULTI STEP FLOW COMMUNICATION R III Source Massage Chanel R R R I II III R III Tahap III R IV

Komunikasi Massa Proses komunikasi sekunder yg bersifat linear disampaikan menggunakan media cetak elektronik Respon

Komunikasi Massa Proses komunikasi sekunder yg bersifat linear disampaikan menggunakan media cetak elektronik Respon ( feed back ) Karakteristik 1. Arus pesan 2. Kontek kom 3. Kecpt jangkauan 4. Feed back 5. Effek pesan delayed ( tertunda ) Kom. Interpersonal 2 arah tatap muka lambat langsung afect/psikomotorik Kom. Massa 1 arah ber media cepat tertunda cognitif

Kategori media : Ø Sifat Time Organized pesan berdasarkan alokasi jml waktu Ø Sifat

Kategori media : Ø Sifat Time Organized pesan berdasarkan alokasi jml waktu Ø Sifat Space Organized berdasar jml halm / milimeter kolom (surat kabar, majalah, tabloid ) Ø Sifat Space and Time Org berdasar pd studio dan alokasi waktu ( durasi ) tv, film Karakteristik Media Promosi Kesehatan : Sarana media “ Above The Line “ Sarana media “ Below The Line “ Ada kerjasama yg sinergis melengkapi. Media Above Line ( media lini atas ) 1. Media cetak kelebihan surat kabar, majalah, tabloid : sifat permanen mengulang pendalaman efek shg ada

Sifat Space Organized isi lbh rinci mendalam Komunikan dpt menetukan waktu dlm menikmati isi

Sifat Space Organized isi lbh rinci mendalam Komunikan dpt menetukan waktu dlm menikmati isi pesan. Kelemahan : Komunikan tdk mampu membaca menuntut kemauan baca reading habbit rendah sulit Mahal Memerlukan konsentrasi 2. Media Radio banyak diandalkan Kelebihan : Santai, praktis Daya langsung. Mengatasi buta huruf Bersifat akrab / personal Kekurangan: Sekilas dengar Banyak gangguan Tidak dpt menyampaikan pesan yg kompleks Pesan kurang atraktif

3. Media Televisi Kelebihan : heterogen) gambar, Merekam dgn distorsi rendah Digunakan berulang –

3. Media Televisi Kelebihan : heterogen) gambar, Merekam dgn distorsi rendah Digunakan berulang – ulang (audien Mampu mengungkap perasaan dg musik, kata hasil multiple effek. Mampu mengajak penonton ada pendekatan individu pd tokoh Dapat mengemukakan ide – ide yg abstrak Kekurangan Mahal Komunikan dituntut intensitas perhatian Kurang akrab 4. Media Film Kekurangan dan kelebihan sama dgn TV Audio Visual

Media Below The Line ( media lini bawah ) 1. Poster lembaran cetak memuat

Media Below The Line ( media lini bawah ) 1. Poster lembaran cetak memuat 2 aspek verbal ( naskah, teks ) dan Visual ( ilustrasi ) 2. 3. aspek Kelebihan : Bahasa singkat, sederhana, mudah dipahami Menggunakan huruf besar terlihat jarak jauh. Ilustrasi bervariasi foto, gambar, warna menarik Pesan sederhana menunjukkan produk Ukuran bervariasi besar, kecil Wilayah diinginkan Kelemahannya : Luas jangkauan bersifat lokal Tidak dapat memilah khalayak Khalayak melihat sepintas 4. 2. Leaflet dirancang lembaran, tanpa lipatan, jml satu lembar, khusus 5. 3. Booklet bentuk buku, walau hanya 2 lembar

Kelebihan Leaflet, Folder, Booklet Disimpan, dpt dibaca berulang – ulang Isinya dpt terperinci Desain

Kelebihan Leaflet, Folder, Booklet Disimpan, dpt dibaca berulang – ulang Isinya dpt terperinci Desain cetak, ilustrasi dibuat menarik Mampu memilah khalayak Kekurangan : Nir massa khalayak tdk tercover Tdk cocok utk Audience dg tingkat pendd rendah Eye catcher ( umpan menangkap mata ) tergantung desain, ilustrasi, jenis kertas, kualitas cetak.

Peningkatan Intensitas Penerimaan Pesan Cutlip Agar Komunikan dpt menerima dgn metode 7 C Ø

Peningkatan Intensitas Penerimaan Pesan Cutlip Agar Komunikan dpt menerima dgn metode 7 C Ø Credibility Komunikator yang kredibel Unsur : Good Intention ( memiliki itikad baik ) Trust Worthiness ( kelayakan utk dipercaya) Competence or Expertness ( keahlian) Personality ( kepribadian ) Character ( karakter jujur ) Dynamic ( dinamika yg tinggi ) Ø Context Kesesuaian pesan dengan kenyataan masyarakat (gizi pd masy prasejahtera) ØContent Penggunaan kata sesuai dg target audience

Ø Clarity Perumusan yg disampaikan jelas, terperinci, tdk membingungkan Ø Continuity Pesan diulang –

Ø Clarity Perumusan yg disampaikan jelas, terperinci, tdk membingungkan Ø Continuity Pesan diulang – ulang, tp bervariasi dlm penyampaian Ø Consitency Pesan tidak bertentangan dr awal smp akhir Ø Capability Komunikator mampu menjelaskan dg jelas dan akurat dirancang utk menarik perhatian. menggunakan simbol – simbol ( sesuai dgn komunikan ) memberikan motivasi dan solusi adanya perimpitan kepentingan