Prinsip dan Pedoman Interaksi Manusia dan Komputer Prinsipprinsip

  • Slides: 16
Download presentation
Prinsip dan Pedoman Interaksi Manusia dan Komputer

Prinsip dan Pedoman Interaksi Manusia dan Komputer

Prinsip-prinsip IMK § Prinsip 1: Kenali Perbedaan § Prinsip 2: Gunakan Delapan Aturan Emas

Prinsip-prinsip IMK § Prinsip 1: Kenali Perbedaan § Prinsip 2: Gunakan Delapan Aturan Emas Perancangan Antarmuka Pemakai § Prinsip 3: Cegah Kesalahan IMK 3

Prinsip 1: Kenali Perbedaan § Jenis-jenis pemakai: Novice (first-time users) · Knowledgeable intermittent users

Prinsip 1: Kenali Perbedaan § Jenis-jenis pemakai: Novice (first-time users) · Knowledgeable intermittent users · Expert frequent users · IMK 3

Novice (First-time Users) § Konsep tugas dan antarmuka dangkal. § Perancangan: Batasi jumlah pilihan

Novice (First-time Users) § Konsep tugas dan antarmuka dangkal. § Perancangan: Batasi jumlah pilihan · Umpan balik yang informatif · Manual dan tutorial online yang efekftif. · IMK 3

Knowledgeable Intermittent Users § Konsep tugas stabil. § Konsep antarmuka luas namun sulit mengingat

Knowledgeable Intermittent Users § Konsep tugas stabil. § Konsep antarmuka luas namun sulit mengingat sintaktik. § Perancangan: Struktur menu yang rapi · Konsistensi · Kejelasan antarmuka yang jelas · Perlindungan dari bahaya karena eskplorasi fitur. · IMK 3

Expert Frequent Users § Terbiasa dengan konsep tugas dan antarmuka. § Ingin pekerjaan cepat

Expert Frequent Users § Terbiasa dengan konsep tugas dan antarmuka. § Ingin pekerjaan cepat selesai. § Perancangan: Makro · Shortcuts · Singkatan, dsb. · IMK 3

Prinsip 2: Gunakan Delapan Aturan Emas Perancangan UI 1. 2. 3. 4. Berusaha untuk

Prinsip 2: Gunakan Delapan Aturan Emas Perancangan UI 1. 2. 3. 4. Berusaha untuk konsisten. Memungkinkan frequent users menggunakan shortcuts. Memberikan umpan balik yang informatif. Merancang dialog yang memberikan penutupan (keadaan akhir). IMK 3 5. Memberikan pencegahan kesalahan dan penanganan kesalahan yang sederhana. 6. Memungkinkan pembalikan aksi yang mudah. 7. Mendukung pusat kendali internal (internal locus of control). 8. Mengurangi beban

Prinsip 3: Cegah Kesalahan § Membetulkan pasangan yang bersesuaian Menempatkan tanda pembuka dan penutup

Prinsip 3: Cegah Kesalahan § Membetulkan pasangan yang bersesuaian Menempatkan tanda pembuka dan penutup dalam satu aksi. · Mengingatkan pemakai bahwa tanda penutup belum dipasang. · IMK 3

Prinsip 3: Cegah Kesalahan (Lanj. ) § Melengkapi urutan aksi Memungkinkan penggabungkan aksi menjadi

Prinsip 3: Cegah Kesalahan (Lanj. ) § Melengkapi urutan aksi Memungkinkan penggabungkan aksi menjadi suatu aksi baru dengan makro atau sejenisnya. · Melakukan aksi-aksi yang tergantung aksi lain secara automatis. · IMK 3

Prinsip 3: Cegah Kesalahan (Lanj. ) § Membetulkan perintah Mengenali kekurangan perintah dan melengkapinya.

Prinsip 3: Cegah Kesalahan (Lanj. ) § Membetulkan perintah Mengenali kekurangan perintah dan melengkapinya. · Memberikan pilihan sebagai ganti mengetik. · IMK 3

Pedoman § Perbedaan antara prinsip dasar dan pedoman yang lebih informal tidaklah tegas. §

Pedoman § Perbedaan antara prinsip dasar dan pedoman yang lebih informal tidaklah tegas. § Beberapa contoh pedoman: Pedoman data display · Pedoman data entry · IMK 3

Tujuan Tingkat Tinggi Data Display § Konsistensi tampilan data. § Asimilasi informasi yang efisien

Tujuan Tingkat Tinggi Data Display § Konsistensi tampilan data. § Asimilasi informasi yang efisien oleh pemakai. § Beban ingatan pemakai yang minimal. § Kompatibilitas tampilan data dengan pemasukan data. § Fleksibilitas kendali pemakai. IMK 3

Tujuan Tingkat Tinggi Data Entry § Konsistensi transaksi pemasukan data. § Aksi pemasukan yang

Tujuan Tingkat Tinggi Data Entry § Konsistensi transaksi pemasukan data. § Aksi pemasukan yang minimal oleh pemakai. § Beban ingatan pemakai yang minimal. § Kompatibilitas pemasukan data dengan tampilan data. IMK 3 § Fleksibilitas kendali pemakai.

Keseimbangan antara Automasi dan Kendali Manusia § Prinsip-prinsip yang telah dibahas selaras dengan tujuan

Keseimbangan antara Automasi dan Kendali Manusia § Prinsip-prinsip yang telah dibahas selaras dengan tujuan untuk menyederhanakan tugas pemakai, dengan kata lain menghapuskan aksi manusia jika tidak diperlukan keputusannya. § Maka tingkat automasi akan meningkat karena prosedur semakin standar, kehandalan hardware meningkat, dan verifikasi software meningkat. § Tapi peran manusia yang kritis masih selalu ada karena dunia nyata adalah IMK 3 open system.

Keseimbangan antara Automasi dan Kendali Manusia (Lanj. ) § Knowbots/softbots: Agen otonom · ·

Keseimbangan antara Automasi dan Kendali Manusia (Lanj. ) § Knowbots/softbots: Agen otonom · · Tahu apa yang disukai/tidak disukai orang; Membuat kesimpulan yang pantas; Menanggapi situasi baru; Bekerja kompeten tanpa panduan. § User model: Menyimpan preferensi pemakai; Mengubah kelakuan sesuai kebu-tuhan pemakai; · Beradaptasi secaraa automatis; · Dapat bemasalah. · · IMK 3

Keseimbangan antara Automasi dan Kendali Manusia (Lanj. ) § Alternatif agen dan user model:

Keseimbangan antara Automasi dan Kendali Manusia (Lanj. ) § Alternatif agen dan user model: Kendali pada pemakai, tanggung jawab, dan prestasi. · Perluasan metafora panel kendali (control panel). · IMK 3