PProcess Tahapan pada Komunikasi Strategis M Bagus Qomaruddin

P-Process Tahapan pada Komunikasi Strategis M. Bagus Qomaruddin

P-Process Kerangka kerja yang dirancang untuk membimbing para profesional komunikasi saat mereka mengembangkan program komunikasi strategis

Tahapan pada Komunikasi Strategis Step 1 ANALISIS Step 2 DESAIN STRATEGIS Step 3 PENGEMBANGAN & UJI COBA Step 4 IMPLEMENTASI & MONITORING Step 5 EVALUASI & REPLANNING

Step 1 ANALISIS SITUASI • Menentukan keparahan dan penyebab masalah • Identifikasi faktor penghambat atau memfasilitasi perubahan yang diinginkan • Mengembangkan pernyataan masalah • Melakukan penelitian ANALISIS AUDIENS/KOMUNIKASI • Melakukan analisis partisipasi • Melakukan analisis sosial dan perilaku • Menilai komunikasi dan kebutuhan pelatihan

Step 2 DESAIN STRATEGIS Menetapkan tujuan komunikasi Mengembangkan pendekatan Program & positioning menentukan saluran Menyusun rencana pelaksanaan Mengembangkan rencana monitoring dan evaluasi

Menetapkan tujuan komunikasi • Menetapkan tujuan yang Specific, Measurable, Appropriate, Realistic, and Time -bound (SMART). • Contoh: Meningkatkan pengetahuan ibu hamil tentang perawatan kehamilan yang baik sebesar 50% dalam waktu 1 minggu pelaksanaan program promosi kesehatan.

Mengembangkan pendekatan Program & positioning • Pilih model perubahan perilaku. • Jelaskan mengapa dan bagaimana program ini diharapkan merubah perilaku kesehatan. • Posisikan program secara jelas manfaatnya bagi audience.

Menentukan saluran • Pertimbangkan pendekatan multimedia untuk dampak sinergis. Media massa, komunikasi interpersonal (keluarga, teman, masyarakat, jaringn sosial dan provider)

Menyusun rencana pelaksanaan • Mengembangkan jadwal kerja dan tolok ukur keberhasilan. • Menyiapkan komponen anggaran • Melengkapi rencana pengelolaan, termasuk peran dan tanggung jawab mitra. • Pastikan semua yang terlibat tahu apa yang diharapkan.

Mengembangkan rencana monitoring dan evaluasi • Identifikasi indikator dan sumber data untuk memonitor pelaksanaan program seperti reaksi audience. • Pilih desain studi untuk mengukur proses, hasil dan dampaknya

Step 3 PENGEMBANGAN & UJI COBA Mengembangkan Uji coba Revisi Tes ulang

Mengembangkan • Mengembangan buku pedoman, alat, modul, media, dan pesan • Perhatikan 7 C • Libatkan seluruh pihak terkait agar sesuai dengan kebutuhan

Komunikasi efektif (7 C) • Menarik perhatian (command attention) • Menyentuh perasaan dan pikiran (Cater to the heart and head) • Pesannya jelas (Clarify the message) • Mengemukakan keuntungan (Communicate a benefit) • Menciptakan kepercayaan (Create trust) • Menyampaikan pesan yang konsisten (Convey a consistent message) • Mengajak untuk bertindak (Call for action)

Uji coba • Uji coba pada target yang sesuai. • Materi, pesan , dan proses dengan sasaran primer, sekunder, dan tersier. • Uji coba bisa secara individu maupun kelompok (FGD) • Perlu pendapat ahli (terutama materi) • Daya tarik, pemahaman, kesesuian dengan budaya, apakah sasaran merasa terpanggil pesan yang ada

Revisi • Perbaikan sesuai dengan hasil uji coba.

Tes ulang • Hasil revisi perlu tes ulang sebelum diproduksi massal.

Step 4 IMPLEMENTASI & MONITORING • Memproduksi dan menyebarkan • Pelatihan pada tim dan pekerja lapangan • Memobilisasi peserta kunci • Mengelola dan memantau program • Sesuaikan program berdasarkan pemantauan

Step 5 EVALUASI & REPLANNING Mengukur hasil dan menilai dampaknya Menyebarlu askan hasil Tentukan kebutuhan masa depan Merevisi / mendesain ulang program