PPM06 BENTUKBENTUK PENGORGANISASIAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT PPM Deklarasi
PPM-06 BENTUK-BENTUK PENGORGANISASIAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT (PPM)
Deklarasi Alma Ata (1978) n n Health for All by the Year 2000 dilaksanakan melalui Primary Health Care (PHC) Tujuan HFA-2000: Setiap orang memiliki derajat kesehatan yang memungkinkannya menikmati hidup yang produktif secara sosial dan ekonomi
Primary Health Care (PHC): Upaya kesehatan Primer yang didasarkan kepada metode dan teknologi yang praktis, ilmiah, diterima oleh masyarakat, terjangkau, partisipasi penuh masyarakat, dalam batas kemampuan penyelenggaraan dan semangat kemandirian (WHO & UNICEF)
Dasar Pelaksanaan PHC Teknologi tepat guna (Appropriate Technology) n Diterima oleh masyarakat (Acceptable) n Terjangkau oleh masyarakat (accessible) n Tidak mahal (Affordable) n
Kegiatan PHC n n n n Pendirian kesehatan Perbaikan gizi dan makanan Penyediaan air dan perbaikan sanitasi Pemeliharaan KIA Imunisasi Pencegahan & pengawasan penyakit endemik Penyediaan obat-obatan dasar
Pembangunan kesehatan Masyarakat Desa (PKMD) n Rangkaian kegiatan masyarakat, secara gotong royong dan swadaya, untuk menolong mereka sendiri dengan mengenal dan memecahkan masalah yang mereka rasakan, dalam bidang kesehatan dan non-kesehatan untuk meningkatkan kehidupan mereka yang sehat dan sejahtera (Depkes, 1984)
n PKMD/Posyandu: merupakan bentuk operasional dari PHC n Cakupan masalah: broad spectrum meliputi health problem, health related problem dan non-health problem n Wadah kegiatan: Poskes, Posbang, Taman gizi, Dana sehat, dll n Prinsip pelaksanaan: Kerjasama Lintas Program dan Lintas Sektor
Tujuh Bintang Kerjasama Lintas Program dan Sektor (Havelock) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Structure: wadah & tim kerjasama Openness: keterbukaan Approximation: kebersamaan Reward: penghargaan Linkage: keterkaitan Capacity: kewenangan Synergy: saling penguatan
Pos Pelayanan Terpadu KBKesehatan (Posyandu) n Posyandu adalah pos pelayanan KB -Kesehatan yang dikelola dan diselenggarakan untuk dan oleh masyarakat, dengan dukungan teknis dari petugas dalam rangka pencapaian NKKBS (Lampiran Instruksi Mendagri No. 9/1990)
n Tujuan 1. Penurunan angka kematian bayi, balita dan angka kelahiran 2. Penerimaan NKKBS 3. Kemampuan masyarakat untuk mengembangkan kegiatan kesehatan dan kegiatan-kegiatan lain sesuai dengan kebutuhan
n Sasaran 1. Bayi (usia 1 -4 tahun) 2. Ibu hamil, melahirkan, menyusui 3. PUS (pasangan usia subur) n Kegiatan Posyandu 1. KB 2. KIA 3. Gizi 4. Diare dan Imunisasi 5. DLL sejalan dengan 8 unsur PHC
n Pelayanan 5 meja Meja 1, 2, 3, 4 oleh Kader kesehatan, meja 5 oleh petugas kesehatan n Penyelenggaraan Meja 1: pendaftaran meja 2: penimbangan bayi & balita meja 3: Pengisian KMS (Kartu Menuju Sehat) Meja 4: Penyuluhan perorangan:
n Penyuluhan perorangan 1. Mengenai balita berdasar hasil penimbangan, BB naik & tidak naik, PMT, oralit, Vitamin A dosis tinggi 2. Ibu hamil dengan resiko tinggi, pemebrian tablet besi 3. PUS agar menjadi peserta KB Lestari, pemberian alat kontrasepsi
Pengukuran Keberhasilan Posyandu (Indikator SKDN) § § Cakupan program: K/S: Balita yang memiliki KMS/ semua balita diwilayah itu 100% Partisipasi masyarakat: D/S: Balita yang datang ke Posyandu/ semua balita di wilayah itu 100%
§ § Efektivitas Posyandu: N/D: Balita yang naik timbangannya atau balita yang datang ke Posyandu x 100% Keberhasilan Posyandu: N/S: Balita yang naik timbangannya atau semua balita di wilayah itu x 100%
- Slides: 15