PPKn Kompetensi Dasar Pengetahuan 3 1 Menganalisis hakikat

  • Slides: 12
Download presentation
PPKn Kompetensi Dasar Pengetahuan 3. 1. Menganalisis hakikat bangsa dan negara keterampilan 4. 1

PPKn Kompetensi Dasar Pengetahuan 3. 1. Menganalisis hakikat bangsa dan negara keterampilan 4. 1 Menyaji hasil analisis hakikat bangsa dan negara

Materi yang kita pelajari Pengertian bangsa Pengertian dan proses terbentuknya bangsa Unsur – unsur

Materi yang kita pelajari Pengertian bangsa Pengertian dan proses terbentuknya bangsa Unsur – unsur terbentuknya bangsa Pengertian negara Hakikat Bangsa dan Negara Unsur – unsur pembentuk negara Hakikat negara Proses terjadinya negara Sifat hakikat negara Tujuan Negara

Pengertian dan proses terbentuknya bangsa Pengertian Bangsa Menurut para ahli Hans Kohn Bangsa terbentuk

Pengertian dan proses terbentuknya bangsa Pengertian Bangsa Menurut para ahli Hans Kohn Bangsa terbentuk karena persamaan bahasa, ras, agama, peradaban/ adat istiadat Ernest Renan Bangsa adalah suatu nyawa, suatu akal yang terjadi dari dua hal yaitu rakyat yang Bersama – sama menjalankan suatu Riwayat dan mempunyai kemauan dan keinginan hidup untuk Bersatu Otto Bauer Bangsa terbentuk karena adanya persamaan karakter atau watak yang tumbuh dan lahir karena adanya persatuan pengalaman Bangsa adalah sekelompok orang yang berada dalam wilayah yang sama, yang memiliki persamaan nasib, budaya, dan keinginan atau cita – cita sama untuk bersatu Faktor terbentuknya bangsa karena adanya persamaan 1. Suku 2. Daerah 3. Bahasa 4. Agama 5. kebudayaan 6. Sejarah /Nasib masa lalu 7. Tujuan dan cita- cita

Pengertian Negara Menurut beberapa ahli George Jelinek Negara adalah suatu organisasi kekuasaan dari sekelompok

Pengertian Negara Menurut beberapa ahli George Jelinek Negara adalah suatu organisasi kekuasaan dari sekelompok manusia yang diam di wilayah tertentu G. W. Friedrich Hegel Negara adalah organisasi kesusilaan yang muncul sebagai sintetis dari kemerdekaan individual dan kemerdekaan universal R. Djokosoetono Negara adalah organisasi manusia yang berada di bawah suatu pemerintahan yang sama Negara adalah organisasi dalam suatu wilayah yang mempunyai kekuasaan tertinggi yang sah dan ditaati oleh rakyat

Unsur – unsur pembentuk Negara Unsur konstitutif/ pokok 1. Rakyat 2. Wilayah 3. Pemerintahan

Unsur – unsur pembentuk Negara Unsur konstitutif/ pokok 1. Rakyat 2. Wilayah 3. Pemerintahan yang berdaulat Unsur deklaratif/ tambahan Pengakuan dari negara lain

Pemerintahan yang berdaulat adalah suatu pemerintahan yang berkuasa atas seluruh wilayahnya dan segenap rakyatnya

Pemerintahan yang berdaulat adalah suatu pemerintahan yang berkuasa atas seluruh wilayahnya dan segenap rakyatnya Kedaulatan adalah kekuasaan tertinggi dalam suatu negara yang berlaku terhadap seluruh wilayah dan segenap rakyat dalam negaranya Kedaulatan negara bersifat 1. Asli karena bukan berdasarkan kekuasaan lain 2. Tertinggi karena tidak ada kekuasaan lain yang lebih tinggi 3. Tidak dapat di bagi karena negara berdaulat penuh baik kedalam dan keluar Menurut Jean Bodin kedaulatan bersifat 1. Asli 2. Permanen 3. Tunggal / bulat artinya kekuasaan tertinggi dalam negara 4. Tidak terbatas artinya kekuasaan tidak dibatasi kekuasaan lain Kedaulatan yang di miliki pemerintah meliputi: 1. Kedaulatan ke dalam yaitu pemerintah memiliki kewenangan tertinggi dalam mengatur dan menjalankan organisasi negaranya sesuai dengan peraturan perundang – undangan yang berlaku 2. Kedaulatan keluar yaitu pemerintah berkuasa bebas, tidak terikat dan tidak tunduk kepada kekuatan lain. Namun pemerintah harus menghormati kekuasaan negara lain dengan tidak mencampuri urusan dalam negerinya.

Pengakuan kedaulatan dari negara lain Pengakuan de facto Yaitu pengakuan berdasarkan kenyataan / fakta

Pengakuan kedaulatan dari negara lain Pengakuan de facto Yaitu pengakuan berdasarkan kenyataan / fakta berdirinya negara 1. Pengakuan de facto bersifat tetap adalah pengakuan dari negara lain terhadap suatu negara yang hanya bisa menimbulkan hubungan dalam bidang perdagangan dan ekonomi 2. Pengakuan de facto bersifat sementara adalah pengakuan yang di berikan oleh negara lain tanpa melihat perkembangan negara tersebut Pengakuan de jure yaitu pengakuan berdasarkan pernyataan resmi menurut hukum Internasional 1. Pengakuan de jure bersifat tetap adalah pengakuan dari negara lain yang berlaku untuk selamanya karena kenyataanya menunjukan pemerintahan yang stabil 2. Pengakuan de jure bersifat penuh adalah terjadinya hubungan antar negara yang mengakui dan diakui dalam hubungan dagang, ekonomi, dan diplomatik

Proses terbentuknya negara faktual Alamiah Terbentuknya negara Secara Alamiah Persekutuan masyarakat kerajaan teoritis negara

Proses terbentuknya negara faktual Alamiah Terbentuknya negara Secara Alamiah Persekutuan masyarakat kerajaan teoritis negara Negara demokrasi

Terbentuknya negara secara faktual 1. Proklamasi 2. Separatis / pemisahan yaitu suatu wilayah negara

Terbentuknya negara secara faktual 1. Proklamasi 2. Separatis / pemisahan yaitu suatu wilayah negara memisahkan diri dari negara yang semula menguasai 3. Anexatie / penguasaan / pencaplokan yaitu suatu negara berdiri di suatu wilayah yang dikuasai bangsa lain tanpa reaksi / perlawanan dari penduduk setempat 4. Innovation / pembentukan negara baru suatu negara baru yang muncul di atas suatu negara yang pecah kemudian lenyap 5. Acessie/ penarikan yaitu naiknya lumpur sungai /daratan yang timbul dari dasar laut dan menjadi wilayah yang di huni manusia 6. Cessie/ penyerahan yaitu terjadinya wilayah diserahkan kepada negara lain atas dasar perjanjian 7. Fusi/ peleburan yaitu peleburan atau penggabungan dua atau lebih negara menjadi negara baru 8. Occupatie/ pendudukan yaitu terjadi ketika suatu wilayah tidak bertuan kemudian diduduki dan dikuasai oleh suku/ kelompok kemudian didirikan negara

Terbentuknya negara secara teoritis Teori perjanjian/ kontrak masyarakat : negara di bentuk berdasarkan perjanjian

Terbentuknya negara secara teoritis Teori perjanjian/ kontrak masyarakat : negara di bentuk berdasarkan perjanjian masyarakat Teori Ketuhanan: Negara terbentuk atas kehendak Tuhan Teori hukum alam: Negara terjadi karena kehendak alam yang merupakan suatu Lembaga alamiah yang di butuhkan manusia untuk kepentingan umum Teori kedaulatan hukum: semua kekuasaan dalam negara berdasar atas hukum

Sifat negara Memaksa yaitu negara mempunyai kekuatan fisik secara legal, semua peraturan perundang –undangan

Sifat negara Memaksa yaitu negara mempunyai kekuatan fisik secara legal, semua peraturan perundang –undangan yang berlaku ditaati sehingga keamanan dan ketertiban negara pun tercapai Monopoli yaitu negara menetapkan tujuan Bersama masyarakat Mencakup semua yaitu segala peraturan perundang – undangan yang berlaku adalah untuk semua orang tanpa kecuali

Tujuan Negara Menurut teori Shang Yang Tujuan negara adalah memperoleh kekuasaan sebesar – besarnya

Tujuan Negara Menurut teori Shang Yang Tujuan negara adalah memperoleh kekuasaan sebesar – besarnya dengan membentuk tantara yang kuat. Menurut Machiavelli tujuan negara adalah menghimpun dan memperbesar kekuasaan negara untuk mencapai kebesaran dan kehormatan negara Teori Dante Alighieri tujuan negara adalah menciptakan perdamaian dunia yang dapat dicapai apabila seluruh negara berada dalam satu kerajaan dunia dengan undang – undang yang seragam bagi semua negara Teori Immanuel dan Kranenburg tujuan negara adalah jaminan hak dan kebebasan