PETUNJUK PENYUSUNAN DOKUMEN INFORMASI JABATAN PENGANTAR Penyusunan Dokumen

PETUNJUK PENYUSUNAN DOKUMEN INFORMASI JABATAN

PENGANTAR • Penyusunan Dokumen Informasi Jabatan (Analisis Jabatan) adalah Proses pengumpulan data Identitas Jabatan, Uraian Jabatan dan Syarat Jabatan dengan menggunakan metode tertentu, untuk dianalisis, disusun, dan disajikan menjadi Informasi Jabatan. Biro SDM & Organisasi Desember 2020 3

BUTIR INFORMASI JABATAN Identitas Jabatan Uraian Jabatan Syarat Jabatan 1. Nama Jabatan 6. Uraian Tugas 15 a. Pangkat / Golongan Ruang 2. Kode Jabatan 7. Bahan Kerja 15 b. Pendidikan 3. Unit Kerja 8. Perangkat/Alat Kerja 15 c. Kursus/Diklat 4. Kedudukan dalam Struktur 9. Hasil Kerja 15 d. Pengalaman Kerja 5. Ikhtisar Jabatan 10. Tanggung Jawab 15 e. Pengetahuan Kerja 17. Butir Informasi Lain (Jika ada) 11. Wewenang 15 f. Keterampilan Kerja 12. Korelasi Jabatan 15 g. Bakat Kerja 13. Kondisi Lingkungan Kerja 15 h. Temperamen Kerja 14. Resiko Bahaya 15 i. Minat Kerja 16. Prestasi Kerja yang Diharapkan 15 j. Upaya Fisik Lihat Form Informasi Jabatan (Klik disini) 15 k. Kondisi Fisik 15 l. Fungsi Pekerja Biro SDM & Organisasi Desember 2020 4

PEMANFAATAN INFORMASI JABATAN PERENCANAAN PEGAWAI REKRUTMEN & SELEKSI PERENCANAAN KARIR • IDENTITAS JABATAN • URAIAN JABATAN • SYARAT JABATAN PENGANGKATAN DALAM JABATAN PENILAIAN KINERJA REMUNERASI DIKLAT Biro SDM & Organisasi • Analisis Beban Kerja (Analisis kebutuhan pegawai) • Standar kualifikasi • Kriteria seleksi • Pola karir • Standar Kompetensi Jabatan • Penilaian Kompetensi • Standar Kinerja • Kriteria Kinerja • Evaluasi Jabatan (Nilai dan Kelas Jabatan) • Analisis kebutuhan diklat Desember 2020 5

contoh PEMANFAATAN INFORMASI JABATAN PERENCANAAN PEGAWAI REMUNERASI Evaluasi Jabatan (Nilai dan Kelas Jabatan) 1. Nama Jabatan 4. Kedudukan Dalam Struktur 5. Ikhtisar Jabatan 6. Uraian Tugas 9. Hasil Kerja 10. Tanggung Jawab 11. Wewenang 12. Korelasi Jabatan 15. Syarat Jabatan Hasil FES Struktural/Fungsional Biro SDM & Organisasi Analisis Beban Kerja (Analisis kebutuhan pegawai) 1. Nama Jabatan 4. Kedudukan Dalam Struktur 5. Ikhtisar Jabatan 6. Uraian Tugas 9. Hasil Kerja 16. Prestasi Kerja Yang Diharapkan Desember 2020 6

TAHAPAN PENYUSUNAN DOKUMEN INFORMASI JABATAN TUPOKSI UNIT KERJA PETA JABATAN Biro SDM & Organisasi ANALISA JABATAN Desember 2020 7

TUPOKSI UNIT KERJA SETAMA PKT TPSA TAB TIEM TIRBR INSP PPKIT PTISDA PTPP PTIK PTIP BE PPKDT PTSDM PTA PTSDE PTIM ROREN PPKDS PTLWB PTKKE PTIPK SDMO PAT PTL PTFM PTIST ROKEU BIT UPT-HB BPB B 2 TE UPT-LAGG ROUH BTSK B 2 TP BPTP UPT-BPPH PUSBINDIKLAT BTL UPT-PSTKP BTMP IPTEKNET BPDP BRDST BMEPPO PDIS * Silahkan Klik sesuai Unit kerja yang diinginkan Biro SDM & Organisasi B 2 TKS Desember 2020 8

PETA JABATAN SETAMA PKT TPSA TAB TIEM TIRBR INSP PPKIT PTISDA PTPP PTIK PTIP BE PPKDT PTSDM PTA PTSDE PTIM ROREN PPKDS PTLWB PTKKE PTIPK SDMO PAT PTL PTFM PTIST ROKEU BIT UPT-HB BPB B 2 TE UPT-LAGG ROUH BTSK B 2 TP BPTP UPT-BPPH PUSBINDIKLAT BTL UPT-PSTKP BTMP IPTEKNET BPDP BRDST BMEPPO PDIS B 2 TKS * Silahkan Klik sesuai Unit kerja yang diinginkan Biro SDM & Organisasi Desember 2020 9

1. NAMA JABATAN • Secara ringkas dan substantif menunjukkan nama suatu jabatan yang akan dianalisis; • Jelas dan dapat memberikan pengertian yang tepat bagi pembaca; • Untuk Jabatan Struktural sesuai dengan nama jabatan yang tertera dalam SK Pengangkatan sebagai pejabat struktural; • Untuk Jabatan Fungsional Tertentu (JFT) disusun menjadi nama jabatan + jenjang jabatannya; • Untuk Jabatan Fungsional Umum (JFU) disusun secara sederhana yang mencerminkan tugas dan fungsi yang dijalankan dapat dirumuskan berdasarkan : – Bahan (Pengumpul, Pengadministrasi) – Alat (Operator) Nama Jabatan Selengkapnya – Hasil (Penyusun, Pengonsep) Klik disini – Proses (Pemroses, Pengolah) Biro SDM & Organisasi Desember 2020 10

2. KODE JABATAN • (Dikosongkan) • Kode Jabatan merupakan kode yang dibuat untuk memudahkan pengadministrasian jabatan. • Kode Jabatan menggunakan format kode yang ditentukan dan telah disiapkan oleh Biro SDM dan Organisasi. Biro SDM & Organisasi Desember 2020 11

3. UNIT KERJA • Mencerminkan tempat atau letak keberadaan suatu jabatan • Jabatan yang dianalisa tidak dituliskan contoh: Kepala Sub Bagian Karir Fungsional, memiliki unit kerja Sekretariat Utama (Es. I), Biro SDM & Organisasi (Es. II), Bagian Karir Mutasi (Es. III) Sub. Bagian Karir Fungsional tidak dituliskan karena jabatan yang dianalisis adalah jabatan Struktural eselon IV Biro SDM & Organisasi Desember 2020 12

4. KEDUDUKAN DALAM STRUKTUR ORGANISASI • Mencerminkan posisi jabatan apakah jabatan struktural atau Fungsional (Tertentu/Umum); Ka. Biro SDM&O • Menggambarkan kedudukan: – – Atasan langsung Atasan dari Atasan langsung Jabatan yang dianalisis Jabatan lain yang memiliki atasan langsung yang sama • Jabatan yang dianalisis diberi tanda (warna berbeda atau diarsir); Ka. Bag Karir Mutasi Ka. Sub. Bag Karir Fungsional • Untuk nama Jabatan Fungsional Umum tidak diberi batas garis. Biro SDM & Organisasi Desember 2020 13

5. IKHTISAR JABATAN • Merupakan cerminan uraian jabatan dalam bentuk ringkas, secara umum untuk Struktural dan JFU diambil dari Kep. Ka. BPPT tentang Tupoksi Unit Kerja sedangkan untuk JFT diambil dari Kep. Men PAN tentang JFT tersebut; • Memberikan gambaran umum tentang kompleksitas jabatan tersebut; • Digambarkan dalam satu kalimat, yang mencerminkan: – Apa yang dikerjakan (what) – Bagaimana cara mengerjakan (how) – Mengapa/untuk apa dikerjakan (why) Struktural : Memimpin dan melaksanakan objek kerja (What) berdasarkan/sesuai dengan. . . (How) agar/untuk/sebagai. . . (Why) Fungsional: Melaksanakan objek kerja agar/untuk/sebagai. . . (Why) (What) berdasarkan/sesuai Biro SDM & Organisasi dengan. . . Desember 2020 (How) 14

6. URAIAN TUGAS • Tugas adalah upaya pokok dalam memproses bahan kerja dengan menggunakan peralatan tertentu menjadi suatu hasil kerja ; • Ditulis dengan menggunakan kalimat aktif dan menggambarkan tindak kerja (berawalan “me”); • Uraian tugas berisi minimal 6 uraian tugas dan maksimal 14 uraian tugas; • Tahapan kerja (proses) adalah langkah-langkah (kegiatan) yang dituliskan secara berurutan dari awal hingga akhir pelaksanaan tugas (minimal 3 tahapan kerja untuk setiap uraian tugas); • Penyusunan tahapan kerja harus berurutan/sekuensis; • Uraian tugas pejabat struktural dan pemangku JFU merupakan turunan dari Tugas Pokok dan Fungsi unit kerja bersangkutan ; • Uraian tugas Pemangku JFT adalah sesuai Kepmen-PAN dari JFT tersebut. Biro SDM & Organisasi Desember 2020 15

Struktur Penyusunan Tugas • Tindak Kerja + • Obyek Kerja WHAT? HOW? • Pedoman/ Acuan • Prosedur • Waktu/ Periode Pelaksanaan • Perangkat • Tujuan pelaksanaan tugas • Hasil yang dicapai WHY? Biro SDM & Organisasi Desember 2020 16

DISTRIBUSI FUNGSI MANAJEMEN MENURUT TINGKAT MANAJEMEN 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Menyusun Kebijakan Merumuskan Sasaran Mengendalikan Mengkoordinasikan Mengarahkan Membina Mengevaluasi Melaporkan 1. 2. 3. 4. 5. 6. Merumuskan Program Kerja Mengkoordinasikan Membina Mengarahkan Mengevaluasi Melaporkan Merencanakan Operasional Mendistribusikan Tugas Memberi Petunjuk Menyelia Mengevaluasi Melaporkan Merencanakan Kegiatan Membagi Tugas Membimbing Memeriksa Mengevaluasi Melaporkan ESELON III ESELON IV Biro SDM & Organisasi TM TT TM Desember 2020 TT T U GA S - T U GA S T E K N I K (T T ) KATA KERJA UNTUK TUGAS MANAJERIAL 1. ESELON I TUGAS MANAJERIAL (TM) 17

Formula Penulisan Uraian Tugas q. TINDAK KERJA (W) + OBYEK KERJA TEKNIS OPERASIONAL (H) + berdasarkan / sesuai dengan … sebagai / agar / untuk … (W) q. LINGKUP URAIAN TUGAS JABATAN STRUKTURAL : “POAC” + TUGAS TEKNIS (sesuai Tusi) + TUGAS LAIN q. LINGKUP URAIAN TUGAS JABATAN FUNGSIONAL : TUGAS TEKNIS (sesuai Tu. Si atasan langsungnya) + MEMBUAT LAPORAN + Biro TUGAS LAIN SDM & Organisasi Desember 2020 18

Contoh Distribusi hirakhi tugas : Es. II/I PENETAPAN : Pedoman, Rencana Es. II/III JFT RANCANGAN FINAL : Koreksi naskah/rancangan Es. III/IV JFT RANCANGAN : Naskah/Isian form JFU/JFT PENYIAPAN BAHAN : Kumpulan data & Informasi Biro SDM & Organisasi Desember 2020 19

Contoh kata kerja untuk tugas Manajerial : Aspek Planning Organizing Actuating Controlling Kata Kerja yang digunakan Merencanakan Mengarahkan, Memberi Petunjuk, Membimbing, Membagi tugas Membina bawahan Mengevaluasi Memeriksa hasil kerja bawahan Melaporkan hasil pelaksanaan Uraian Tugas pekerjaan Selengkapnya Klik disini Biro SDM & Organisasi Desember 2020 20

7. BAHAN KERJA • Adalah masukan yang diproses dengan tindak kerja (tugas) menjadi hasil kerja; • Bahan kerja dapat diolah menjadi hasil kerja, jika ada perangkat kerja (alat kerja). contoh: – Surat masuk (untuk diagendakan) – Peraturan, Referensi atau buku (untuk penyusunan materi bimtek) Biro SDM & Organisasi Desember 2020 21

8. PERANGKAT/ALAT KERJA • Sarana yang dipergunakan untuk mengolah bahan kerja menjadi hasil kerja; • Alat kerja tidak terbatas pada sarana materiil, dapat juga berupa peraturan, pedoman, prosedur kerja atau acuan lain yang digunakan dalam pelaksanaan tugas. Contoh: – Jangka Sorong digunakan teknisi dalam memeriksa benda kerja – Peraturan Kepala BKN nomor 12 tahun 2011 digunakan oleh Analis Kepegawaian untuk melaksanakan Analisis Jabatan Biro SDM & Organisasi Desember 2020 22

9. HASIL KERJA • Hasil kerja adalah suatu produk berupa barang, jasa (pelayanan) atau informasi yang dihasilkan dari suatu proses pelaksanaan tugas; • Hasil kerja ditulis sesuai dengan urutan uraian tugas; • Satuan hasil kerja dapat berupa dokumen, Kegiatan, dll; • Hasil kerja dapat diperoleh bila ada sesuatu yang diolah (bahan kerja). Biro SDM & Organisasi Desember 2020 23

10. TANGGUNG JAWAB • Adalah kewajiban yang melekat pada jabatan, yang terkait dengan benar atau salahnya pelaksanaan tugas; • Tanggung jawab jabatan dapat meliputi tanggung jawab terhadap: – Bahan kerja (Kerahasiaan data) – Alat Kerja (Kelengkapan peralatan kerja) – Hasil Kerja (Keakuratan laporan) – Proses Kerja (Kesesuaian pelaksanaan tugas terhadap peraturan/SOP) Biro SDM & Organisasi Desember 2020 24

Kata-kata kunci Tanggung jawab keakuratan, kelancaran, kerahasiaan, kebenaran, kesesuaian, ketepatan, keselamatan, kerapihan, keamanan, kualitas, kuantitas, keutuhan, kelengkapan, keefektifan, kelayakan, keindahan, keharmonisan Biro SDM & Organisasi Desember 2020 25

11. WEWENANG • Adalah hak pemegang jabatan untuk memilih alternatif dalam mengambil keputusan/ tindakan yang diakui secara sah oleh semua pihak; • Wewenang dapat terkait dengan: – Bahan Kerja (misal : Mengembalikan bahan kerja yang tidak sesuai) – Alat Kerja (misal : Melakukan pemeliharaan perangkat kerja yang digunakan) – Hasil Kerja (misal : Menyebarluaskan informasi yang dihasilkan kepada orang lain) – Proses Kerja (misal : Menetapkan prosedur kerja) Biro SDM & Organisasi Desember 2020 26

Kata-kata kunci Wewenang meminta, menolak, memberikan, memutuskan, mengeluarkan, menggunakan, menentukan, menetapkan, menegur, memotivasi, menilai Biro SDM & Organisasi Desember 2020 27

12. KORELASI JABATAN • Korelasi jabatan adalah hubungan kerja yang dilakukan antara jabatan terkait dengan jabatan lain dalam konteks pelaksanaan tugas; • Hubungan jabatan dapat berupa: – Hubungan Vertikal (atasan dengan bawahan) – Hubungan Horizontal (hubungan dengan jabatan yang setara) – Hubungan Diagonal (hubungan dengan jabatan yang lebih tinggi di organisasi yang berbeda) Biro SDM & Organisasi Desember 2020 28

13. KONDISI LINGKUNGAN KERJA • Adalah keadaan tempat bekerja yang merupakan konsekwensi keberadaan pemegang jabatan dalam melaksanakan tugas jabatan; • Kondisi Lingkungan Kerja suatu jabatan meliputi: – – – – – Tempat Kerja Suhu Udara Keadaan Ruangan Letak Keadaan Tempat Kerja Penerangan Suara Getaran Biro SDM & Organisasi Desember 2020 29

14. RESIKO BAHAYA • Kemungkinan resiko bahaya ditentukan dari keberadaan pegawai terkait dengan: – lingkungan pekerjaan, – penanganan bahan, – proses yang dilakukan, – penggunaan perangkat kerja, – hubungan jabatan dan – penanganan produk yang diberikan • Kemungkinan resiko bahaya bisa bersifat fisik atau mental Biro SDM & Organisasi Desember 2020 30

15 a. PANGKAT/GOL. RUANG • Pangkat dan golongan ruang minimal yang dipersyaratkan untuk menduduki suatu jabatan; • Contoh pangkat/golongan ruang pada operator komputer : Pengatur, II/b. Biro SDM & Organisasi Desember 2020 31

15 b. PENDIDIKAN • Pendidikan formal dipersyaratkan untuk jabatan; minimal menduduki yang suatu • Contoh pendidikan untuk operator komputer : D 1 Elektronika Biro SDM & Organisasi Desember 2020 32

15 c. KURSUS/DIKLAT • Pelatihan yang dibutuhkan untuk meningkatkan kemampuan manajerial dan non manajerial, seperti kemampuan di bidang manajerial, teknis tertentu, dan pengetahuan lainnya sesuai dengan syarat pekerjaan dengan memperhatikan fungsi pekerjaannya; • Contoh pelatihan pada operator komputer : – Penjenjangan : – Teknis : Komputer Biro SDM & Organisasi Desember 2020 33

15 d. PENGALAMAN KERJA • Pengalaman Kerja merupakan pengembangan pengetahuan, keterampilan kerja, sikap mental, kebiasaan mental dan fisik yang tidak diperoleh dari pelatihan tetapi diperoleh dari masa kerja sebelumnya dalam kurun waktu tertentu. Biro SDM & Organisasi Desember 2020 34

15 E. PENGETAHUAN KERJA • Pengetahuan merupakan akumulasi hasil proses pendidikan formal atau informal yang dimanfaatkan oleh PNS di dalam pemecahan masalah, daya cipta serta dalam pelaksanaan tugas pekerjaan; • Contoh pengetahuan kerja pada operator komputer : pengetahuan mengenai program-program komputer. Biro SDM & Organisasi Desember 2020 35

15 f. KETERAMPILAN KERJA • Keterampilan merupakan tingkat kemampuan dan penguasaan teknis operasional PNS dalam suatu bidang tugas pekerjaan tertentu; • Contoh keterampilan kerja pada operator komputer : keterampilan mengetik, keterampilan teknik menyiapkan dan memelihara perangkat komputer, keterampilan mencetak data. Biro SDM & Organisasi Desember 2020 36

15 g. BAKAT KERJA • Bakat kerja merupakan kapasitas khusus atau kemampuan potensial yang disyaratkan bagi seseorang untuk dapat mempelajari, memahami beberapa tugas atau pekerjaan; • • Minimal dituliskan 3 (tiga) jenis Bakat Kerja yang paling dominan diisyaratkan. Biro SDM & Organisasi Desember 2020 37

Jenis Bakat Kerja –G –V –N –S –P –Q –K –F –M –E –C : Intelegensi : Bakat Verbal : Bakat Numerik : Bakat Pandang Ruang : Bakat Pencerapan Bentuk : Bakat Ketelitian : Koordinasi Motorik : Kecekatan Jari : Kecekatan Tangan : Koordinasi Mata-Tangan-Kaki : Kemampuan membedakan warna Biro SDM & Organisasi Desember 2020 38

Pengertian umum Bakat Kerja (1) Kode G V N Arti Kemampuan belajar secara umum. Inteligensi Bakat verbal Kemampuan untuk memahami arti kata-kata ( Verbal Aptitude ) dan penggunaannya secara tepat dan efektif. Numerik Kemampuan ( Numerical Aptitude ) untuk melakukan operasi arithmatik secara tepat dan akurat. Kemampuan berpikir secara visual mengenai S Pandang Ruang ( Spatial Aptitude ) bentuk-bentuk geometris, untuk memahami gambar-gambar dari benda-benda tiga dimensi. P Penerapan bentuk (Form Perception) Kemampuan menyerap perincian-perincian yang berkaitan dalam objek atau dalam gambar atau dalam bahan grafik. Biro SDM & Organisasi Desember 2020 39

Pengertian umum Bakat Kerja (2) Kode Q Kemampuan menyerap perincian yang berkaitan dalam bahan verbal atau dalam tabel. Ketelitian (Clerical Perception) K Kondisi motor (Motor Coordination) F Kecekatan jari (Finger Dexterity) E Arti Kemampuan untuk mengkoordinir mata dan tangan secara cepat dan cermat dalam membuat gerakan yang cepat. Kemampuan menggerakkan jari-jemari dengan mudah dan perlu keterampilan. Kemampuan menggerakkan tangan dan kaki secara Kondisi mata, tangan, kaki koordinatif satu sama lain sesuai dengan rangsangan (Eye – Hand – Foot penglihatan. Coordination) C Membedakan warna (Color Discrimination) M Kecekatan tangan (Manual Dexterity) Kemampuan memadukan atau membedakan berbagai warna yang asli, yang gemerlapan. Kemampuan menggerakkan tangan dengan mudah dan penuh keterampilan. Biro SDM & Organisasi Desember 2020 40

15 h. TEMPERAMEN KERJA • Temperamen kerja merupakan syarat kemampuan penyesuaian diri yang harus dipenuhi sesuai dengan sifat pekerjaan. ; • Minimal dituliskan 3 (tiga) jenis Temperamen Kerja yang paling dominan. – – – – – D (DCP) : Directing-Control-Planning F (FIF) : Feeling-Idea-Fact I (INFLU) : Influencing J (SJC) : Sensory & Judgmental Criteria M (MVC) : Measurable and Verifiable Criteria P (DEPL) : Dealing with People R (REPCON) : Repetitive and Continuous S (PUS) : Performing under Stress T (STS) : Set of Limits, Tolerance and Other Standards V (VARCH) : Variety and Changing Conditions Biro SDM & Organisasi Desember 2020 41

Tabel Ilustrasi Temperamen Kerja (1) Kode Penjelasan Illustrasi D Kemampuan menyesuaikan diri menerima tanggung jawab untuk kegiatan memimpin, mengendalikan atau merencanakan Jabatan yang mencakup kegiatan berunding, mengorganisir, memimpin, mengawasi, merumuskan atau mengambil keputusan akhir F Kemampuan menyesuaikan diri Jabatan yang menuntut kreativitas, dengan kegiatan yang mengandung pengungkapan diri atau imajinasi penafsiran perasaan (Feeling), Gagasan (Idea), atau fakta (Fact) dari sudut pandangan pribadi I Kemampuan menyesuaikan diri untuk Jabatan dimana pemangkunya pekerjaan-pekerjaan mempengaruhi melakukan pemberian motivasi, orang lain terkait pendapat, sikap atau meyakinkan orang lain atau berunding pertimbangan mengenai gagasan Biro SDM & Organisasi Desember 2020 42

Tabel Ilustrasi Temperamen Kerja (2) Kode Penjelasan Illustrasi J Kemampuan menyesuaikan diri pada kegiatan pembuatan kesimpulan, penilaian atau pembuatan keputusan berdasarkan kriteria rangsangan indera atau pertimbangan pribadi Jabatan-jabatan yang pelaksanaannya melibatkan penginderaan (rangsangan) dari satu atau beberapa indera manusia. M Kemampuan menyesuaikan diri dengan kegiatan pengambilan kesimpulan, pembuatan pertimbangan atau pembuatan keputusan berdasar kriteria yang dapat diukur atau diuji Jabatan-jabatan yang melaksanakan tugas-tugas terkait dengan evaluasi data, nilai, angka-angka. P Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pemberian instruksi Jabatan-jabatan yang menuntut hubungan dengan orang lain dalam situasi komunikasi yang intens/mendalam Biro SDM & Organisasi Desember 2020 43

Tabel Ilustrasi Temperamen Kerja (3) Kode Penjelasan Illustrasi R Kemampuan menyesuaikan diri dengan kegiatan yang berulang atau secara terus-menerus melakukan kegiatan yang sama sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan tertentu Jabatan-jabatan yang tugasnya dilaksanakan secara rutin yang tidak memberikan variasi atau kesempatan untuk membuat pertimbangan pribadi S Kemampuan menyesuaikan diri untuk bekerja dengan ketegangan jiwa tanpa kehilangan ketenangan walaupun jika berhadapan dengan keadaan darurat kritis, tidak biasa atau bahaya. Jabatan-jabatan yang mengandung bahaya atau resiko sampai ke tingkat yang berarti, ketegangan jiwa, atau membutuhkan konsentrasi intens secara terus menerus Biro SDM & Organisasi Desember 2020 44

Tabel Ilustrasi Temperamen Kerja (4) Kode T V Penjelasan Illustrasi Kemampuan menyesuaikan diri dengan situasi yang menghendaki pencapaian dengan tepat menurut batas-batas/indikator/kriteria, toleransi atau standar-standar tertentu Jabatan-jabatan yang memiliki tugas/pekerjaan yang harus dilaksanakan dengan tepat, cermat, terperinci atau dengan sangat teliti dalam penggunaan bahan, pekerjaan terkait dengan angka, penyiapan catatan atau inspeksi Kemampuan menyesuaikan diri untuk melaksanakan berbagai tugas yang sering berganti dari tugas yang satu ke tugas yang lainnya, yang berbeda sifatnya tanpa kehilangan efisiensi atau ketenangan diri Jabatan-jabatan yang memiliki tugas yang beragam/ berbeda baik secara teknologi, prosedur, lingkungan kerja, atau syarat mental/fisik dalam pelaksanaannya. Biro SDM & Organisasi Desember 2020 45

15 i. MINAT KERJA • Minat kerja merupakan kecenderungan memiliki kemauan, keinginan, dan kemampuan untuk melaksanakan tugas pekerjaan dengan baik berdasarkan pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki; • Pilihan isian Minat Kerja karir/kepribadian Holland; menggunakan teori • Terlebih dahulu pilih satu minat kerja yang paling sesuai; • Kemudian gabungkan dengan satu minat kerja ke kiri dan satu minat kerja ke kanan atau dua minat kerja ke kiri dari teori Holland yang paling mendekati. Biro SDM & Organisasi Desember 2020 46

Minat Kerja menurut teori Karir “ Holland” R K Realistik I Konvensional Investigatif Ke A Kewirausahaan S Artistik Sosial Biro SDM & Organisasi Desember 2020 47

Jenis Minat Kerja Pilihan untuk melakukan • Realistik Aktifitas-aktifitas yang memerlukan manipulasi eksplisit, teratur atau sistematik terhadap obyek/alat/benda/mesin • Investigatif Aktifitas yang memerlukan penyelidikan observasional, simbolik dan sistematik terhadap fenomena dan kegiatan ilmiah • Artistik Aktifitas yang sifatnya ambigu, kreatif, bebas dan tidak sistematis dalam proses penciptaan produk/karya bernilai seni • Sosial Aktifitas yang bersifat sosial atau memerlukan keterampilan berkomunikasi dengan orang lain • Kewirausahaan Aktifitas yang melibatkan kegiatan pengelolaan/manajerial untuk pencapaian tujuan organisasi • Konvensional Aktifitas yang memerlukan manipulasi data yang eksplisit, kegiatan administrasi, rutin dan klerikal. Biro SDM & Organisasi Desember 2020 48

Kesesuaian Minat Kerja No Tipe Kepribadian Karakteristik Kesesuaian 1. Realistik : kegiatan fisik Stabil, kokoh, praktis Teknisi, Mekanik, dll. 2. Investigatif : berfikir, pemahaman Analitis, orisinal, serba ingin tahu, mandiri Ilmuan, Perekayasa, Peneliti, dll 3. Artistik : tidak teratur, tidak pasti Imaginatif, idealis, tidak praktis, dll Seniman, Musisi, reporter, dll 4. Sosial : menolong, membantu orang lain Ramah, kooperatif, pengertian Pekerja sosial, guru, konselor, dll 5. Kewirausahaan : kegiatan verbal Konfiden, Ambisius, energik, dll Kehumasan, dll 6. Konvensional : teratur, pasti Praktis, tidak imanigatif, kaku, dll Arsiparis, manager, dll Minat Kerja Selengkapnya Klik disini Biro SDM & Organisasi Desember 2020 49

15 j. UPAYA FISIK • Upaya fisik merupakan penggunaan organ fisik meliputi seluruh bagian anggota tubuh dalam pelaksanaan tugas jabatan. • Minimal dituliskan 3 (tiga) jenis upaya fisik yang paling dominan digunakan • Contoh upaya fisik pada operator komputer antara lain : – Duduk – Melihat – Bekerja dengan jari Biro SDM & Organisasi Desember 2020 50

Jenis Upaya Fisik • • • • Berdiri Berjalan Duduk Mengangkat Membawa Mendorong Menarik Memanjat Menyimpan imbangan/me ngatur imbangan Menunduk Berlutut Membungkuk Merangkak • • • • Menjangkau Memegang Bekerja dengan jari Meraba Berbicara Mendengar Melihat Ketajaman jarak jauh Ketajaman jarak dekat Pengamatan secara mendalam Penyesuaian lensa mata Melihat berbagai warna Luas Upaya Fisik Selengkapnya Klik disini Biro SDM & Organisasi Desember 2020 51

15 k. KONDISI FISIK • Adalah persyaratan spesifik dari pekerjaan yang terkait dengan kondisi fisik pegawai. • Sedapat mungkin penentuan kondisi fisik didasarkan pada penelitian empirik, karena persyaratan fisik yang tidak relevan/sesuai dapat mengarah pada diskriminasi pegawai. • Kondisi fisik meliputi: – – – Jenis Kelamin Umur tertentu yang disyaratkan Tinggi badan tertentu Berat badan tertentu Postur tubuh Penampilan Biro SDM & Organisasi Desember 2020 52

15 l. FUNGSI PEKERJA Fungsi Terhadap Data Mak. . D 0 Fungsi Terhadap Orang Fungsi Terhadap Benda Memadukan data O 0 Menasehati B 0 Merakit, Melakukan instalasi D 1 Mengkoordinasikan data O 1 Berunding B 1 Mengolah benda secara presisi D 2 Menganalisa data O 2 Mengajar B 2 Melakukan pengaturan mesin D 3 Menyusun data O 3 Menyelia B 3 Menjalankan mesin D 4 Menghitung data O 4 Menghibur B 4 Mengolah, Mengerjakan benda dengan perkakas D 5 Membandingkan/ Mencocokkan data O 5 Mempengaruhi B 5 Melayani mesin D 6 Menyalin data O 6 Berbicara memberi tanda B 6 Memasukkan/ mengeluarkan barang ke/dari mesin O 7 Melayani orang B 7 Memegang O 8 Menerima Instruksi Masing-masing Fungsi, pilih satu yang paling maksimal Biro SDM & Organisasi Fungsi Pekerja Selengkapnya Klik disini Desember 2020 53

16. PRESTASI KERJA YANG DIHARAPKAN No Satuan Hasil Jumlah Hasil (dalam 1 tahun) Waktu Penyelesaian per satu hasil 1 2 dst Kolom Satuan hasil : diisi dari kolom satuan hasil pada pertanyaan tentang 9. Hasil Kerja Kolom jumlah hasil : Adalah banyaknya hasil yang harus diselesaikan dalam masa satu tahun kerja Kolom waktu penyelesaian : Adalah waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan satu hasil kerja (dalam satuan menit) Biro SDM & Organisasi Desember 2020 54

Catatan tentang Prestasi Kerja yang diharapkan • Untuk keperluan Analisa Beban Kerja (ABK) • Total penjumlahan hasil perkalian jumlah dengan waktu penyelesaian, menentukan kelangsungkan keberadaan jabatan ini o Jika total jumlah berkisar 60. 000 s/d 75. 000 menit maka jabatan ini dapat diadakan/dipertahankan o Jika total jumlah kurang dari 60. 000 menit maka jabatan ini dapat dilebur/digabung kedalam jabatan lain • Pentingnya kesesuaian uraian antara uraian tugas dengan tugas fungsi Biro SDM & Organisasi Desember 2020 55

17. BUTIR INFORMASI LAIN (jika ada) Jika diperlukan dapat diberikan informasi lain yang dipersyaratkan dalam jabatan ini : Misal : - Kemampuan berbahasa asing tertentu; - Menjadi anggota dari suatu organisasi profesi yang terkait dengan kompetensi jabatan ini; - Ketentuan melakukan pemeriksaan kesehatan tertentu secara berkala; - Dll Biro SDM & Organisasi Desember 2020 56

TERIMA KASIH 57