PERUBAHAN SOSIAL ARAH DAN GERAK PERUBAHAN SOSIAL ARAH

PERUBAHAN SOSIAL ARAH DAN GERAK PERUBAHAN SOSIAL

ARAH PERUBHAN SOSIAL l Setiap perubahan sosial di masyarakat menunjukkan arah dan gerak yang beragam. l Dalam kategori waktu bisa secara pendek atau panjang l Evolusi l Revolusi l Masyarakat berubah, dapat berkembang atau mengalami kemunduran

Arah perubahan sosial l Linear l Siklus l Gabungan linear-siklus (dialektika) l Pusat-peri

Linear l Mengikuti arah yang sama, alami, maju secara pasti l Suatu pola perubahan yang menunjukkan perkembangan dan kemajuan masyarakat yang mengikuti suatu pola yang pasti l Komulatif dan pasti terjadi, tidak terjadi pengulangan pada pola berikutnya l August comte melalui teori tiga tahap l Herbert menjelaskan perubahan dari masyarakat homogen menuju heterogen

Siklik l Perkembangan yang menunjukkan beberapa sisi di masyarakat dimana pada satu waktu mengalami kemajuan diwaktu lain mengalami kemunduran. l Pareto, penjelasan masyarakat ke dalam dua kelas, yaitu kaum elite (aristokrat yang berkuasa dan tidak berkuasa) dan kaum non-elite. l Perubahan kekuasaan kaum elite digantikan dengan kaum non-elite l Pareto, tahap perkembanagn menyerupai lingkaran

Dialektika (linear dan siklik) l Gabungan linear dan siklik l Konflik antara prinsi-prinsip dan kecenderungan yang berlawanan l Kontradiksi menjadi mesin penyebab perubahan l Karl Marx, teori konflik l Perubahan merupakan hasil dari pertentangan kelas yang terjadi di masyarakat karena kepentingan-kepentingan yang berbeda, anta pemilik alat produksi dengan kelas pekerja

Dialektika l Perubahan linear menurut Marx: perkembangan akibat kapitalisme, memicu konflik antar kelas, yang dimenngakn oleh kaum buruh kemudian membentuk masyarakt komunis l Negara bekas jajahan barat, akan mengalami perubahan seperti yang alami masyarakat barat

Dialektika l Siklik di dalam Marx, adanya pergantian kelas di masyarakat l Masyarakat komunis-kapitalis l Perubahan sosial tidak hanya karena faktor ekonomi, tetapi juga teknologi dan sistem politik

Pusat-peri l Penyebaran perubahan dari satu masyarakat ke masyarakat lain, atau dari suatu wilayah ke wilayah lainnya l Unsur perubahan terjadi melalui pusat penemuan hingga ke wilayah-wilayah sekitar pusat (peri) l Pusat mempengaruhi peri l Center-periphery dan proliferation of center models , tiga jenis model pusat-peri: the jhonny applesseed model, The magnet model, the proliferation of center

l The Johnny Appleseed: agen perubahan sosial adalah penyiar agama, ilmuan, pelancong yang mengembara sambil menyebarkan pesan-pesan dan ilmu pengetahuan l The magnet model; agen perubahan datang dari daerah -daerah pusat ke pusat penemuan baru, kemudian mempelajari penemuan tersebut dan membawa pulang ke daerah masing-masing, contoh mahasiswa l The priliferation of centers model: salah satu wilayah peri menjadi sub-pusat dan berekembang secara otonom dan dapat dibedakan dari pusat atau wilayah peri lainnya. Contoh: perkembangan industri wilayah botabek sebagai perluasan wilayah industri jakarta.

Gerak perubahan l Perubahan yang terjadi di masayarakat bisa menghilangkan ciri-ciri masyarakat yang telah ada, atau hanya merupakan bentuk modifikasi tanpa menghilangkannya. l Seperti evolusi, dimana suatu penemuan baru merupakan perubahan mengenai sesuatu yang telah ada l Gerak perubahan yang terjadi di masayrakat: difusi, akulturasi, dan revolusi

Difusi l Proses penyebaran suatu unsur kebudayaan dari individu ke individu lain, dan dari suatu masyarakat masuk ke dalam kehidupan masyarakat lainnya l Persos dapat terjadi karena perubahan dari dalam masyarakat dan juga faktor inovasi dari luar masayarakat l Difusi merupakan hasil dari kontak antar budaya l Kebudayaan juga dianggap sebagai inovasi dan persos, daripada sebagai penemuan baru yang tercipta di masyarakat

Difusi l Gerak difusi bisa merupakan garis lurus atau merupakan suatu rantai pergerakan inovasi l Rogers, difusi merupakan setiap ide yang dibayangkan sebagai sesuatu yang baru oleh seorang individu l Empat unsur penting dalam proses penyebaran dan penerimaan inovasi: inovasi itu sendiri, komunikasi inovasi, sistem sosial, aspek waktu l Aspek penting dalam sistem sosial adalah aspek norma, status, dan pimpinan yang akan mempengaruhi jalannya proses penyebaran dan penerimaan suatu inovasi.

Alkulturasi l Proses yang menyebabkan perubahan sosial karena adanya pengaruh dari satu kebudayaan terhadap kebudayaan lain, atau saling mempengaruhi antara dua kebudayaan (lauer, 1989) l Koentjaraninggrat (1984): suatu proses dimana individu warga suatu masyarakat dihadapkan dengan pengaruh kebudayaan lain dan asing l Sebagian akan mengambil alih secara selektif sedikit atau banyak unsur budaya asing, dan sebagian berusaha menolaknya

Akulturasi l Digmabarkan sebagai proses pertemuan unsur dari dua kebudayaan yang berbeda dan menghasilkan kebudayaan baru, tetapi tidak sampai menghilangkan identitas masing-masing unsur kebudayaan tersebut l Akulturasi adalah perubahan kebudayaan yang dimulai dengan berhubungannya dua sistem kebudayaan atau lebih masing-masing otonom ( H. G. Barnet, dkk, 1954)

Akulturasi l Akulturasi dan difusi sama-sama membutuhkan kontak l Namun difusi, dapat terjadi dimana kontak tidak perlu ada secara langsung atau kontinu, misalkan difusi penggunaan bakau diseluruh dunia l Sedangkan akulturasi, kontak yang terjadi harus merupakan hubungan yang dekat, gterjadi secara langsung, dan kontinu

Revolusi l Globalisasi dan kemajuan teknologi dan kemudahan mengakses informasi, memungkinkan masyarakat mengalami perubahan yang cepat l Sztompka (1993) : revolusi adalah manifestasi yang luar biasa tentang suatu perubahan l Muncul pola hidup yang benar-benar baru tanpa sedikit pun sisa dari yang pernah ada sebelumnya l Revolusi merupkan gambaran perubahan besar dalam masyarakat yang berkaitan dengan sendi pokok kehidupan dan cepat