Pertemuan 1 Konsep Dasar Biostatistik Mieke Nurmalasari Biostatistik

Pertemuan 1 Konsep Dasar Biostatistik Mieke Nurmalasari Biostatistik (IBK 531)- Program Studi Bioteknologi

Kontrak Pembelajaran 1. Mahasiswa berpakaian rapi dan sopan 2. Mahasiswa harap hadir tepat waktu sesuai jadwal 3. Mahasiswa berpartisipasi aktif dalam proses belajar, baik dalam bentuk tanya jawab maupun diskusi 4. Mahasiswa mengerjakan dan mengumpulkan tugas sesuai waktu yang disepakati 5. Tidak ada remedial UTS dan UAS

Bahan UTS 1. Penjelasan konsep dasar biostatistika 2. Estimasi dan Pendugaan 3. Konsep Pengujian Hipotesis 4. Prosedur Pengujian Hipotesis Satu Populasi dan Dua Populasi saling bebas 5. Prosedur Pengujian Hipotesis Dua Populasi tidak bebas 6. Analisis Varian (ANOVA) 7. Chi Square

Bahan UAS 8. Analisis Korelasi 9. Analisis Regresi 10. Pengenalan Statistik Non Parametrik 11. Uji Mann Whitney 12. Uji Wilcoxon 13. Uji Kruskal Wallis 14. Uji Korelasi Spearman

Buku Panduan dan Bobot Nilai Buku Panduan : 1. Budiarto, Eko. Biostatistika untuk Kedokteran dan Kesehatan Masyarakat. Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta, 2001 2. Saefuddin A, Notodiputro KA, Alamudi A, Sadik K. Statistika Dasar. Penerbit Grasindo. Jakarta. 2009 3. Efendi A, Pramoedya H. Biostatistika Dengan R dan MS Excel. UB Press. Malang. 2017 4. Chandra, Budiman. Pengantar. Statistik. Kesehatan. Penerbit Buku Kedokteran EGC, 1995 Statistik Kesehatan Parametrik, Non Parametrik, Validitas dan Reliabilitas. Danang S, Ari. S, Nuha Medika, Yogjakarta, 2013. 5. Hastono, SP. Basic Data Analysis for Health Research. Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia, 2006 • PERSENTASE NILAI – – ABSENSI 10% TUGAS 25% UTS 30% UAS 35%

Kemampuan Akhir Secara garis besar setelah mengikuti perkuliahan Biostatistika selama satu semester ini, diharapkan: • Mahasiswa memahami gambaran umum tentang ilmu statistika dan biostatistika • Mahasiswa memahami populasi dan sampel • Mahasiswa memahami jenis dan tipe data • Mahasiswa memahami konsep dasar estimasi atau pendugaan • Mahasiswa memahami konsep dasar pengujian hipotesis • Mahasiswa mampu membedakan statistika parametrik dan statistika non parametrik • Mahasiswa mampu memilih teknik/ metode statistik yang tepat sesuai dengan tipe/jenis data dan tujuan penelitiannya

Gambaran Umum Metode Statistika adalah ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan kegiatan pengumpulan data, penyajian, pengolahan, analisis data serta penarikan kesimpulan. Statistika dibedakan menjadi 2 yaitu: 1. Statistik Deskriptif yaitu kegiatan yang mendiskripsikan/ memberi gambaran, meringkas dan menyajikan data menjadi informasi yang mudah untuk dipahami. 2. Statistik Inferensial/ inferens yang menggunakan data sampel untuk membuat perkiraan atau pendugaan untuk generalisasi pada populasi.

Biostatistika • Biostatistika merupakan aplikasi dari metode statistika pada bidang Biologi di sini dapat meliputi ilmu niologi itu sendiri, kesehatan, kedokteran agro-komplek, life science secara umum. • Data pada biostatstika seringkali berdasarkan observasi individu atau subjek.

Gambaran Umum Metode Statistika Inferens dibedakan menjadi 2, menurut tipe data dan asumsi distribusi datanya: 1. Statistik Parametrik mempunyai syarat data harus berdistribusi normal. Data berskala numerik 1. Statistik Non Parametrik tidak mensyaratkan data harus terdistribusi normal, data berskala kategorik.

Skema Pembagian Statistik

Populasi dan Sampel Populasi adalah seluruh objek yang menjadi pusat perhatian/ penelitian. Contoh: 1. Data jumlah kelahiran dan kematian bayi di Indonesia selama satu periode tertentu. 2. Jumlah rumah sakit yang ada di wilayah propinsi tertentu. 3. Populasi perawat dan bidan, dll

Populasi dan Sampel adalah sebagian dari anggota populasi Contoh: Sebagian dari perawat dan bidan, sebagian dari rumah sakit di wilayah propinsi X. Motivasi dilakukan pengambilan sampel adalah karena ada beberapa keterbatasan, diantaranya: • Biaya • Waktu • Tenaga

Populasi dan Sampel

Populasi dan Sampel • Dari sampel yang kita ambil diharapkan dapat mewakili kondisi dari populasi yang diteliti. Karena ada pengambilan sampel inilah maka dilakukan kegiatan pendugaan dan pengujian hipotesis untuk menduga populasi.

Parameter • Parameter adalah statistik yang akan kita duga nilainya. Berikut daftar parameter yang diduga nilai statistiknya. Sampel (Statistik) Populasi (Parameter) Rata-rata (Mean) = Rata-rata (Mean) Standar Deviasi = s Standar Deviasi = Proporsi = p Proporsi = P Jumlah data = n Jumlah data = N

Jenis Data 1. Skala nominal skala digunakan hanya untuk membedakan suatu ukuran dari ukuran yang lain tanpa memberi atribut lebih besar atau lebih kecil. Contoh : pemberian skala 1 untuk agama Islam, 2 Katholik, 3 Protestan, 4 Hindu dan 5 Budha. Disini menunjukkan agama Budha tidak lebih besar dari angka 1 untuk agama Islam. 2. Skala ordinal skala yang dipakai untuk membedakan urutan/tingkatan data yang berjenjang atau berbentuk peringkat shg jarak satu dengan yang lain mungkin tidak sama Contoh : Pendidikan SD, SMP, SMA, PT 3. Skala interval Data yang jaraknya sama, tetapi tidak mempunyai nilai 0 absolut (mutlak) Contoh suhu 4. Skala rasio Jenis skala yang tertinggi dimana skala ini memiliki ciri-ciri skala interval ditambah dengan ciri memiliki nilai nol absolut/ mutlak. Contoh panjang, tinggi badan, berat badan