PERSEROAN TERBATAS PT dedehsriyahoo co id 1 Perseroan
PERSEROAN TERBATAS (PT) dedeh_sri@yahoo. co. id 1
Perseroan Terbatas: 1 Karakteristik PT 2 Modal PT 3 Karakteristik modal saham 4 Pengeluaran saham 5 Treasury Stock 6 Biaya Pendirian 2
1. KARAKTERISTIK PT: v. PT adalah badan hukum yang berdiri sendiri dan diatur Undang-undang v. Karakteristik PT: 1. Merupakan Badan hukum yang terpisah 2. Kepemilikan bisa dipindahtangankan 3. Tanggung jawab yang terbatas 4. Organisasi kerja 3
2. MODAL PT v Sumber modal PT terdiri dari: 1. Modal disetor (paid in capital): jml yg diinvestasikan pemegang saham. 2. Laba ditahan (retairned earning) v Contoh: Modal Pemegang Saham Modal disetor : Saham Biasa …………………. $ 330. 000 Laba ditahan (retairned earning). . . $ 80. 000 Total modal pemegang saham ………………… $ 410. 000 4
2. MODAL PT v Retairned Earning : berdasarkan kebijakan RUPS atas laba yang diperoleh (dividen vs laba ditahan). v Jurnal memperoleh laba: Profit and Loss Retairned Earning v Jurnal pada saat pembagian laba: Retairned Earning Dividend Payable v Jurnal pada saat pembagian dividen: Dividend Payable Cash 5
2. MODAL PT. - CONTOH v Diperoleh Laba sebesar $80. 000. Hasil aktivitas perusahaan ini tergambar pada saldo income summary/profit and loss akan dipindahkan ke perkiraan Retairned Earning/Laba ditahan: Jurnal: Profit and Loss $80. 000 Retairned Earning $80. 000 6
2. MODAL PT. - CONTOH v Untuk tahun ini diumumkan pembagian dari sebagian laba yaitu sejumlah $40. 000 akan diberikan kepada pemegang saham. Jurnal: Retairned Earning $40. 000 Dividend Payable $40. 000 v Pada saat pembagian dividen kpd pemegang saham: Dividend Payable $40. 000 Cash $40. 000 7
3. KARAKTERISTIK MODAL SAHAM v Saham: Surat berharga yang menunjukan bahwa seseorang ikut memiliki perseroan terbatas v Hak Pemegang Saham: 1. Hak menghadiri RUPS 2. Hak suara 3. Hak menerima dividen 4. Hak membeli saham dari sebuah emisi 5. Dan hak lain yang dikemukakan dalam akte pendirian 8
3. KARAKTERISTIK MODAL SAHAM v. Syarat Saham: 1. Harus atas nama 2. Harus dengan harga nominal Harga Nominal: angka dalam saham yang menunjukan harga saham tersebut
3. KARAKTERISTIK MODAL SAHAM v. Jenis jenis saham: 1. Saham biasa 2. Saham preferen: Saham yang mempunyai hak lebih dibanding saham biasa dalam hal dividen, suara, pembagian aktiva saat likuidasi
4. PENGELUARAN SAHAM Saham dapat dijual dengan: v TUNAI v PESANAN (melalui agen/broker, biasanya dalam jumlah besar akan tetapi pembayaran dicicil. )
4. PENGELUARAN SAHAM (TUNAI) v Saham yang dikeluarkan persh. ada beberapa kemungkinan: 1. mengeluarkan saham sebesar nilai nominal: harga penempatan(jual) = nilai nominal (PARI) 2. Mengeluarkan saham dengan harga lebih besar dari nilai nominal: harga penempatan(jual) > nilai nominal (PREMIUM atau AGIO) 3. Mengeluarkan saham di bawah nilai nominal: harga penempatan (jual) < nilai nominal (DISCOUNT atau DISAGIO) 12
4. PENGELUARAN SAHAM (TUNAI)-CONTOH PT. abc menjual saham 1. 000 lembar @ nilai nominal Rp 10. 000. (1) Harga jual = Nilai Nominal Cash Rp 10. 000 Common stock Rp 10. 000 (2) Harga jual > Nilai Nominal, misal: @ Rp 12. 000 Cash Rp 12. 000 Common stock Rp 10. 000 Premium on common stock Rp 2. 000 (3) Harga jual < Nilai Nominal, misal: @ Rp 7. 500 Cash Rp 7. 500. 000 Discount on common stock. Rp 2. 500. 000 Common stock Rp 10. 000 13
Contoh: v Dicatat di Neraca: (1) Paid in capital: Common stock, authorized 1. 000 shares nominal Rp 10. 000 Issued 1. 000 shares @Rp 10. 000 = Rp 10. 000 (2) Paid in capital: Common stock, authorized 1. 000 shares nominal Rp 10. 000 Issued 1. 000 shares @Rp 10. 000 = Rp 10. 000 Premium on common stock Rp 2. 000+ Rp 12. 000 14
Contoh: Dicatat di Neraca: (3) Paid in capital: Common stock, authorized 5. 000 shares nominal Rp 10. 000 Issued 1. 000 shares @Rp 10. 000 = Rp 10. 000 Discount on common stock Rp 2. 500. 000+ Rp 7. 500. 000 15
4. PENGELUARAN SAHAM (PESANAN) CONTOH: 1/3/05 : dijual 4. 000 saham PT. abc @ nominal Rp 10. 000 dengan harga kurs 125%, pembayaran DP: 30% dan sisanya dibayar selama 4 bulan yad. 1/4/05: Diterima pembayaran saham sebanyak 20% 1/6/05: Diterima pembayaran saham sebanyak 30% Perhitungan: Penjualan : 4. 000 x Rp 10. 000 x 125% Rp 50. 000 Ditangguhkan : 70% x Rp 50. 000 Rp 35. 000 DP : 30% (diterima tunai) Rp 15. 000 16
4. PENGELUARAN SAHAM (PESANAN) v. Dijurnal: 1/3/05 Common stock subscription receivable common stock subscribed premium on common stock 50. 000 40. 000 1/3/05 Cash 15. 000 Common stock subscription receivable 15. 000 1/4/05 Cash 10. 000 Common stock subscription receivable 10. 000 1/6/05 Cash 15. 000 Common stock subscription receivable 15. 000 17
4. PENGELUARAN SAHAM (PESANAN) v. Pada Neraca: (31/6) Cash Rp 40. 000 CS subscription receivable Rp 10. 000 CS subscribed Rp 40. 000 Premium on CS Rp 10. 000 Rp 50. 000 Selanjutnya: 1/7/05 : dilunasi sisa pembayaran saham sebanyak 20% 1/7/05 Cash Common stock subscription receivable 10. 000 1/7/05 Common Stock subscribed Common stock 40. 000 10. 000 40. 000 18
5. TREASURY STOCK v Saham Treasury (treasury stock) adalah pembelian kembali saham yang beredar dari para pemegang saham (saham yang ditarik kembali). v Alasan Pembelian Kembali Saham: 1. Menaikan permintaan sehingga menaikan harga 2. Mengurangi jumlah saham yang beredar sehingga laba per lembar meningkat 3. Memenuhi anjuran pemerintah 4. Memenuhi perjanjian kerja 5. Untuk menggagalkan perusahaan dikuasai pihak yg tdk diinginkan 6. Skala operasi perusahaaan mengecil 19
5. TREASURY STOCK v Jumlah saham yang ditarik kembali bukanlah merupakan harta, akan tetapi merupakan pengembalian modal kepada pemegang saham. v Nilai treasury stock biasanya diterapkan berdasarkan harga pembelian (cost basis). 20
5. TREASURY STOCK (CONTOH) v Perusahaan mengeluarkan 3. 000 saham biasa, nominal Rp 25. 000, - per lembar dengan harga Rp 26. 000, Jurnalnya: Cash Rp 78. 000 Common stock Rp 75. 000 Premium on common stock Rp 3. 000 Berikut contoh transaksi berkenaan dengan treasury stock: 21
5. TREASURY STOCK (CONTOH) a) Ditarik 400 lembar saham milik sendiri dengan harga Rp 30. 000, Jurnalnya: Treasury Stock Cash Rp 12. 000 Catatan: harga saham Rp 30. 000 yang dijadikan patokan. 22
5. TREASURY STOCK (CONTOH) b) Dijual kembali 150 lembar saham treasuri dengan harga Rp 32. 500, - per lembar Jurnalnya: Cash. . . . Rp 4. 875. 000 Treasury Stock. . . . . Rp 4. 500. 000 Paid in capital from sale of treasury stock. . . . Rp 375. 000 23
5. TREASURY STOCK (CONTOH) c) Dijual kembali 100 lembar saham treasuri dengan harga Rp 29. 000, - per lembar Jurnalnya: Cash. . . . Rp 2. 900. 000 Paid in capital from sale of treasury stock. . . . Rp 100. 000 Treasury Stock. . . Rp 3. 000 24
5. TREASURY STOCK v. Modal disetor dari penjualan saham treasuri dilaporkan pada bagian modal disetor di neraca. Saham. Treasuri dikurangkan dari total modal disetor dan laba ditahan. v. Berdasarkan contoh transaksi, maka modal pemegang saham di neraca akan nampak sbb. : 25
5. TREASURY STOCK (CONTOH) Modal Pemegang Saham Paid in capital: (Common stock, authorized and issued 3. 000 shares nominal Rp 25. 000). . . Rp 75. 000 Premium on common stock Rp 3. 000+ Rp 78. 000 From sales of treasury stock ………………. Rp 275. 000+ Paid in capital (total) …………. . . Rp 78. 275. 000 Retairned Earning ……………. . . Rp 15. 000+ Total ……………………. . . Rp 93. 275. 000 Treasury Stock (150 shares @ Rp 300) ……. . . Rp 4. 500. 000 Total stock holder’s equity…………… Rp 88. 775. 000 26
BIAYA PENDIRIAN v. Pengeluaran yang terjadi pada saat mendirikan perseroan dibebankan pada perkiraan aktiva tidak berwujud yang bernama Biaya Pendirian. Biaya pendirian ini diamortisasi selama periode tertentu. 27
dedeh_sri@yahoo. co. id 28
- Slides: 28