PERFUSI PARU Dari Kelompok 3 Marciani Ibnu Ratna
PERFUSI PARU Dari Kelompok 3 : • Marciani • Ibnu • Ratna • Frisilia • Bela • Arfel
Pengertian Perfusi ■ Perfusi paru adalah gerakan darah yang melewati sirkulasi paru untuk dioksigenasi, dimana pada sirkulasi paru adalah darah deoksigenasi yang mengalir dalam arteri pulmonaris dari ventrikel kanan jantung. Darah ini memperfusi paru bagian respirasi dan ikut serta dalam proses pertukaran oksigen dan karbondioksida di kapiler dan alveolus. Sirkulasi paru merupakan 8 -9% dari curah jantung. Sirkulasi paru bersifat fleksibel dan dapat mengakodasi variasi volume darah yang besar sehingga dapat dipergunakan jika sewaktu-waktu terjadi penurunan volume atau tekanan darah sistemik
Mekanisme Pertukaran O 2 & CO 2 ■ Pada dasarnya proses pertukaran gas terjadi di paru tepatnya di alveolus dan melibatkan hemoglobin yang terdapat dalam sel-sel darah merah. ■ Proses pertukaran gas di dalam paru-paru terjadi secara difusi ■ Ada dua proses mekanisme pernapasan, yaitu : 1) Pertukaran O 2 dari udara di dalam alveolus dengan CO 2 dalam kapiler darah yang di sebut dengan pernapasan luar (eksternal) 2) Pertukaran O 2 dari aliran darah dengan CO 2 dari sel-sel jaringan tubuh yang di sebut pernapasan dalam
Alveolus Paru ■ Alveolus merupakan saluran akhir dari alat pernapasan berupa gelembung-gelembung udara ■ Dindingnya tipis, lembab, dan berlekatan erat dengan kapiler-kapiler darah. ■ Alveolus terdiri atas satu lapis sel epitelium pipih yang mudah di tembus oleh gas. ■ Alveolus memungkinkan terjadinya perluasan permukaan yang berperan penting dalam pertukaran gas O 2 dan CO 2
Pengangkutan O 2 ■ Pertukaran gas antara O 2 dengan CO 2 terjadi di dalam alveolus dan jaringan tubuh, melalui proses difusi, oksigen yang sampai di alveolus akan berdifusi menembus selaput alveolus dan berikatan dengan Hemoglobin (Hb) dalam darah yang disebut deoksigenasi dan menghasilkan senyawa Oksihemoglobin (Hb. O) Hb (Hemoglobin) O 2 (Oksigen) Hb. O 2 (Oksihemoglobin)
Tahapan pengikat O 2 ■ Proses yang terjadi : a) Alveolus memiliki O 2 lebih tinggi dari pada O 2 di dalam darah b) O 2 masuk ke dalam darah melalui difusi melewati membran alveolus c) Di dalam darah, O 2 sebagian besar (98%) diikat oleh Hb yang terdapat pada eritrosit menjadi Oksihemoglobin (Hb. O 2) d) Selain di ikat oleh Hb, sebagian kecil O 2 larut di dalam plasma darah (2%) e) Setelah berada di dalam darah, O 2 kemudian masuk ke jantung melalui vena pulmonaris untuk diedarkan ke seluruh tubuh yang membutuhkan melalui jaringan sel untuk proses oksidasi.
Pengangkutan CO 2 ■ Proses oksidasi / pembakaran dalam sel akan menghasilkan CO 2 sebagai hasil respirasi sel yang kemudian akan di angkut lewat kapiler vena darah menuju alveolus. CO 2 dalam alveolus ini akan di keluarkan lewat paru-paru dan di hembuskan keluar melalui hidung.
Tahapan Pengeluaran CO 2 ■ Proses pengeluaran : 1) Di jaringan, CO 2 lebih tinggi di bandingkan yang ada di dalam darah. Ketika O 2 di dalam darah berdifusi kejaringan, maka CO 2 di jaringan akan segera masuk ke dalam darah 2) Ketika CO 2 berada di dalam darah sebagian besar (70%) CO 2 akan di ubah menjadi ion bikarbonat (HCO 3 -) 3) 20% CO 2 akan terikat oleh Hb pada eritrosit. Sedangkan 10% CO 2 lainnya larut dalam plasma darah 4) Di dalam darah, CO 2 di bawa ke jantung, kemudian oleh jantung CO 2 dalam darah di pompa ke paru-paru melalui arteri pulmonaris 5) Di paru-paru CO 2 akan di keluarkan dari tubuh melalui ekspirasi.
Ada Pertanyaan ? ? ?
Sekian Presentasi Dari kelompok kami Maaf bila Ada salah kata atau penulisan TERIMA KASIH
- Slides: 10