PERENCANAAN TIM MANAJEMEN Pokok Bahasan 1 2 3
PERENCANAAN TIM MANAJEMEN
Pokok Bahasan 1. 2. 3. 4. 5. Pengertian perencanaan Manfaat perencanaan Ciri perencanaan Jenis perencanaan Perencanaan strategis dan operasional.
Pendahuluan q. Fungsi perencanaan ØMerupakan landasan dasar dari fungsi manajemen secara keseluruhan q. Perencanaan ØMerupakan tuntunan terhadap proses pencapaian tujuan secara efektif dan efisien
Pengertian q. Perencanaan adalah: “planning is the selecting and relating of fact and the making and using of assumption regarding the future in the visualization and formulating of proposed activities believed necessary to achieve desired result”. (George R. Terry ) Dalam pengertian tersebut bisa kita simpulkan antara lain: 1. Perencanaan merupakan kegiatan yang harus didasarkan pada fakta, data dan keterangan kongkret. 2. Perencanaan merupakan suatu pekerjaan mental yang memerlukan pemikiran, imajinasi dan kesanggupan melihat ke masa yang akan datang. 3. Perencanaan mengenai masa yang akan datang dan menyangkut tindakan-tindakan apa yang dapat dilakukan terhadap hambatan yang mengganggu kelancaran usaha.
Pengertian q. Perencanaan adalah pekerjaan yang menyangkut penyusunan konsep serta kegiatan yang akan dilaksanakan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan demi masa depan yang lebih baik (Le Breton)
Pengertian q. Kemampuan untuk memilih satu kemungkinan dari berbagai kemungkinan yang tersedia dan yang dipandang paling tepat untuk mencapai tujuan (Billy E. Goetz)
Kesimpulan q. Perencanaan dalam arti yang seluas-luasnya tidak lain adalah suatu proses mempersiapkan secara sistematis kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan untuk mencapai sesuatu tujuan tertentu.
Fungsi perencanaan 1. Untuk mengimbangi ketidaktentuan dan perubahan 2. Untuk memusatkan perhatian kepada sasaran 3. Untuk memperoleh operasi yang ekonomis 4. Untuk memudahkan pengawasan
Manfaat 1. Membantu manajemen untuk menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan lingkungan, 2. Membantu dalam kristalisasi persesuaian pada masalah utama, 3. Memungkinkan pimpinan manajer memahami keseluruhan gambaran operasi lebih jelas, 4. Membantu penempatan tanggung jawab lebih tepat, 5. Memberikan cara pemberian perintah untuk beroperasi, 6. Memudahkan dalam melakukan koordinasi di antara berbagai bagian organisasi, 7. Membuat tujuan lebih khusus, terperinci dan lebih mudah dipahami, 8. Meminimumkan pekerjaan yang tidak pasti, 9. Menghemat waktu, usaha dana.
Kelemahan 1. Pekerjaan yang tercakup dalam perencanaan mungkin berlebihan pada kontribusi nyata 2. Perencanaan cenderung menunda kegiatan 3. Perencanaan mungkin terlalu membatasi menajemen untuk berinisiatif dan berinovasi 4. Kadang-kadang hasil yang paling baik didapatkan oleh penyelesaian situasi individual dan penanganan setiap masalah pada saat masalah tersebut terjadi 5. Ada rencana-rencana yang diikuti cara-cara yang tidak konsisten
Ciri Perencanaan q. Bagian dari sistem administrasi ØPerencanaan sebagai bagian dari sistem administrasi secara keseluruhan q. Dilaksanakan secara terus menerus dan berkesinambungan ØPerencanaan merupakan bagian dari siklus manajemen
Ciri Perencanaan q. Berorientasi pada masa depan ØTidak hanya berlaku untuk saat ini, tapi untuk masa yang akan datang q. Mampu menyelesaikan masalah ØPerencanaan dibuat secara bertahap untuk menyelesaikan masalah
Ciri Perencanaan q. Mempunyai tujuan ØMempunyai tujuan yang dicantumkan dengan jelas q. Bersifat mampu kelola ØBersifat wajar, logis, objektif, jelas, fleksibel, disesuaikan dengan sumber daya
Jenis perencanaan q Ditinjau dari jangka waktu q Ditinjau dari frekuensi penggunaan q Ditinjau dari orientasi waktu q Ditinjau dari ruang lingkup
Ditinjau dari jangka waktu q Perencanaan jangka panjang Ø Masa berlaku rencana ± 10 – 20 tahun q Perencanaan jangka menengah Ø Masa berlaku rencana ± 5 – 10 tahun q Perencanaan jangka pendek Ø Masa berlaku rencana ± 1 – 5 tahun
Ditinjau dari frekuensi penggunaan q. Digunakan satu kali ØDapat dilakukan apabila keadaan lingkungan telah berubah q. Digunakan berulang kali ØDapat dilakukan apabila situasi dan kondisi lingkungan normal, serta tidak terjadi perubahan yang begitu mencolok
Ditinjau dari orientasi waktu q. Perencanaan berorientasi masa lalu – kini q. Rencana yang dihasilkan bertitik tolak dari pengalaman yang diperoleh pada masa lalu q. Dilakukan bila menghadapi keadaan darurat, serta waktu yang dimiliki sangat singkat
Ditinjau dari ruang lingkup q. Perencanaan strategik q. Perencanaan operasional
Hubungan visi – misi, tujuan, rencana Penetapan Visi & Misi Tujuan Strategik Tujuan Operasional Rencana Strategik Rencana Oprasional
Perbedaan NO 1 Rencana Strategik Menitikberatkan pada aspek kebijakan Rencana Operasional Menitikberatkan pada pedoman pelaksanaan Mempunyai ruang lingkup yang kecil 2 Mempunyai ruang lingkup yang luas 3 Berlaku untuk jangka waktu yang panjang waktu yang pendek
Perbedaan N O 4 5 6 Rencana Strategik Rencana Operasional Umumnya lebih sederhana Umumnya lebih rumit Umumnya sulit diubah Mudah menyesuaikan diri dengan perkembangan situasi dan kondisi Tidak tergantung dengan rencana operasional Tergantung dengan rencana operasional
- Slides: 24