PERENCANAAN Azasazas Manajemen Materi Batasan Perencanaan Siapa Pembuat
PERENCANAAN Azas-azas Manajemen
Materi Batasan Perencanaan Siapa Pembuat Rencana Unsur-unsur Suatu Rencana Jenis-jenis perencanaan Sifat Suatu Rencana Yang Baik Klasifikasi Tujuan Proses Pembuatan Rencana Kegagalan Dlm Melaksanakan Perencanaan
HUBUNGAN PERENCANAAN DENGAN FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN LAINNYA Pengawasan Pengorganisas ian Penyusun an Personali a Pengarah an Perencanaan BACK
Batasan Perencanaan n n Penentuan terlebih dahulu apa yg akan dikerjakan (Newman) Penentuan serangkaian tindakan untuk mencapai hasil yang diinginkan (Louis A. Allen) Setiap rencana terdapat dua elemen, yaitu Tujuan dan alat yang diperlukan untuk mencapai tujuan itu (Charles Bettleheim) Fungsi perencanaan memberi jawaban atas pertanyaan 2 tentang; siapa, apabila, di mana, bagaimana, dan mengapa. (Beishline) Fungsi seorang manajer yang berhubungan dengan pemilihan dari berbagai alternatif dari tujuan, kebijaksanaan, prosedur, dan program. (Koontz. BACK dan
Unsur-Unsur Suatu Rencana n n Suatu rencana yg baik berisikan atau memuat enam unsur, yaitu: the what, the why, the where, the when, the who dan the how Suatu rencana yg baik harus memberikan jawaban kepada enam pertanyaan berikut; 1. Tindakan apa yg harus dikerjakan? 2. Apakah sebabnya tindakan itu harus dikerjakan? 3. Di manakah tindakan itu harus dilaksanakan? 4. Kapankah tindakan itu dilaksanakan? 5. Siapakah yang akan mengerjakan tindakan BACK itu?
Unsur-Unsur Suatu Rencana n Suatu rencana mengandung unsur-unsur sebagai berikut : a. tujuan perusahaan b. politik c. Prosedur d. budget, dan e. program
Kegiatan pada fungsi perencanaan a. Meramalkan (forecasting) b. Menetapkan maksud atau tujuan (estabilishing objectives) c. Mengacarakan (programming) d. Menyusun tata waktu (scheduling) e. Menyusun anggaran belanja (budgeting) f. Mengembangkan prosedur (developing prosedur) g. Menetapkan dan menafsirkan kebijaksanaan (estabilishing & interpreting policy)
Sifat Suatu Rencana Yang Baik a. Pemakaian kata-kata yang sederhana dan terang b. Fleksibel c. Mempunyai Stabilitas d. Ada dalam perimbangan, dan e. Meliputi semua tindakan yang diperlukan BACK
Tahapan Dasar Perencanaan (Stoner) Tahap 1 Menetapkan Tujuan Tahap 2 Merumuskan Keadaan Sekarang T Tahap 3 Mengidentifik asi Kemudahan Dan Hambatan U J U A N Tahap 4 Mengembang kan Serangkaian Kegiatan
Proses Pembuatan Rencana Langkah-langkah dalam proses pembuatan rencana : a. Menetapkan tugas dan tujuan, b. Mengobservasi dan menganalisis, c. Mengadakan kemungkinan-kemungkinan, d. Membuat sintesis, dan e. Menyusun rencana
Siapa Pembuat Rencana Fungsi manajer adalah merencanakan, dan manajer yang bertanggung jawab kepada keadaan dan pembuatan rencana. Siapa yang membuat rencana, tergantung kepada keadaan. Beberapa kemungkinan siapa pembuat rencana : 1. Panitia Perencana 2. Bagian Perencanaan 3. Tenaga Staf BACK
Jenis-Jenis Perencanaan 1. Menurut Penggunaannya a. Single use planning, yaitu perencanaan untuk satu kali pakai. Misalnya perencanaan yang berhubungan dengan kepanitiaan kegiatan tertentu. b. Repeats planning, yaitu perencanaan yang dipergunakan untuk keperluan yang berulang-ulang, sehingga bersifat permanen
Jenis-Jenis Perencanaan 2. Menurut Prosesnya a. Policy planning (merupakan kebijakan), yaitu suatu planning yang berisi kebijakannya saja tanpa dilengkapi oleh teknis pelaksanaannya secara sistematis, seperti perencanaan yang berkaitan dg garis besar proses pengorganisasian negara (GBHN) b. Program planning, merupakan penjelasan dan perincian dari policy planning dibuat oleh badan-badan khusus yang mempunyai wewenang untuk melaksanakan policy planning, misalnya BAPPENAS.
Jenis-Jenis Perencanaan c. Operational planning (perencanaan kerja), memuat rencana mengenai cara-cara melakukan pekerjaan tertentu agar berhasil dalam pencapaian tujuan dengan daya guna yang lebih tinggi (efektif dan efesien) 3. Menurut Jangka waktunya a. Long range planning (LRP), yaitu perencanaan jangka panjang yang membutuhkan waktu yang agak lama b. Intemediate planning (perencanaan jangka menengah) c. Short range planning (SRP) atau
Jenis-Jenis Perencanaan 4. Menurut wilayah pelaksanaannya a. Rural planning, yaitu perencanaan pedesaan; b. City planning, yaitu perencanaan untuk suatu kota; c. Regional planning, yaitu perencanaan tingkat daerah kabupaten ataupun kota; d. National planning, yaitu suatu perencanaan tingkat nasional (negara) yang mencakup segenap wilayah suatu negara
Jenis-Jenis Perencanaan 5. Menurut materinya a. Personel planning, yaitu suatu perencanaan mengenai maslah-masalah kepegawaian b. Financial planning, yaitu suatu perencanaan mengenai masalah keuangan ataupu permodalan c. Industrial planning, yaitu perencanaan yang menyangkut kegiatan industri d. Educational planning, yaitu suatu perencanaan dalam kegiatan pendidikan BACK
Klasifikasi Tujuan a. Primer ; tujuan pengabdian ; 1). Tujuan organisasi ; a. umum b. besar c. kecil d. perorangan 2). Tujuan operasi dalam penyelesaian proyek tertentu ; a. perantara b. terakhir a. Kolateral; 1) Tujuan sosial kolateral 2) Tujuan pribadi ; a. perorangan b. rombongan a. Sekunder ; 1) ekonomi BACK 2) efektivitas
Kegagalan Dalam Melaksanakan Perencanaan 1. Perencana (Planner) kurang ahli. 2. Kurang wewenang dalam penyusunan rencana. 3. Tenaga pelaksana dari perencanaan tersebut kurang cakap. 4. Keuangan tidak mencukupi untuk menerapkan perencanaan. 5. Tidak ada dukungan (intern maupun ekstern) 6. Terjadinya perubahan-perubahan situasi secara drastis BACK
- Slides: 18