Perancangan Sistem Informasi Definisi Sistem Pendekatan sistem yang

  • Slides: 106
Download presentation
Perancangan Sistem Informasi Definisi Sistem ØPendekatan sistem yang menekankan pada prosedur ØPendekatan sistem yang

Perancangan Sistem Informasi Definisi Sistem ØPendekatan sistem yang menekankan pada prosedur ØPendekatan sistem yang menekankan pada elemen atau komponen. Slide 1

Perancangan Sistem Informasi Definisi system menekankan pada prosedur menurut Jerry Fitz. Gerald, Ardra Fitz.

Perancangan Sistem Informasi Definisi system menekankan pada prosedur menurut Jerry Fitz. Gerald, Ardra Fitz. Gerald, Warren D Stallings : “Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu” Slide 2

Perancangan Sistem Informasi Definisi system menekankan pada elemen atau komponen menurut Gordon B. Davis,

Perancangan Sistem Informasi Definisi system menekankan pada elemen atau komponen menurut Gordon B. Davis, Roberrt J. Verzello, John Reuter III, Henry C. Lucas, Jr. : ”Sistem adalah sekumpulan unsur / elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama untuk mencapai suatu tujuan" Slide 3

Perancangan Sistem Informasi Sistem memiliki beberapa karakteristik: Ø Komponen/elemen (Sub sistem) Ø Batas yang

Perancangan Sistem Informasi Sistem memiliki beberapa karakteristik: Ø Komponen/elemen (Sub sistem) Ø Batas yang jelas (Boundaries) Ø Lingkungan luar sistem (Environment/ Supra Sistem) Ø Adanya suatu penghubung (Interface) Ø Input, proses dan output Ø Sasaran atau tujuan Slide 4

Perancangan Sistem Informasi Komponen / Elemen Suatu sistem terdiri komponen yang saling terinteraksi, artinya

Perancangan Sistem Informasi Komponen / Elemen Suatu sistem terdiri komponen yang saling terinteraksi, artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponenkomponen dari suatu sistem dikenal dengan subsistem. Suatu sistem juga mempunyai sistem yang lebih besar yang dikenal dengan suprasistem Slide 5

Perancangan Sistem Informasi Batas Sistem Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara sistem yang

Perancangan Sistem Informasi Batas Sistem Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara sistem yang satu dengan sistem lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Slide 6

Perancangan Sistem Informasi Lingkungan Luar Sistem Lingkungan luar sistem adalah segala sesuatu diluar batas

Perancangan Sistem Informasi Lingkungan Luar Sistem Lingkungan luar sistem adalah segala sesuatu diluar batas sistem yang mempengaruhi operasi suatu sistem. Slide 7

Perancangan Sistem Informasi Penghubung Sistem merupakan suatu media penghubung antara satu subsistem dengan sub

Perancangan Sistem Informasi Penghubung Sistem merupakan suatu media penghubung antara satu subsistem dengan sub sistem lainnya untuk membentuk satu kesatuan, sehingga sumber-sumber daya mengalir dari subsistem yang satu kesubsistem yang lainnya. Slide 8

Perancangan Sistem Informasi Input, Proses, Output Sistem juga mempunyai bagian pengolah yang akan mengubah

Perancangan Sistem Informasi Input, Proses, Output Sistem juga mempunyai bagian pengolah yang akan mengubah input menjadi output dan sistem juga akan menghasilkan suatu keluaran atau output yang berasal dari daya yang diolah. Slide 9

Perancangan Sistem Informasi Tujuan Setiap sistem mempunyai tujuan atau sasaran yang mempengaruhi input yang

Perancangan Sistem Informasi Tujuan Setiap sistem mempunyai tujuan atau sasaran yang mempengaruhi input yang dibutuhkan dan output yang dihasilkan. Slide 10

Perancangan Sistem Informasi Karakteristik Sebuah sistem Slide 11

Perancangan Sistem Informasi Karakteristik Sebuah sistem Slide 11

Perancangan Sistem Informasi SISTEM Mobil roda BOUNDARY Tubuh di mobil ditambah dan semua bagian

Perancangan Sistem Informasi SISTEM Mobil roda BOUNDARY Tubuh di mobil ditambah dan semua bagian di dalamnya membentuk sistem. Produksi Mesin- Slide 12

Perancangan Sistem Informasi SISTEM SUB-SISTEM Komputer Saluran Input unit Output unit Storage unit INTERFACE

Perancangan Sistem Informasi SISTEM SUB-SISTEM Komputer Saluran Input unit Output unit Storage unit INTERFACE CPU Slide 13

Perancangan Sistem Informasi Klasifikasi Sistem ØDeterministik Sistem. adalah sistem dimana operasieporasi (input/output) yang terjadi

Perancangan Sistem Informasi Klasifikasi Sistem ØDeterministik Sistem. adalah sistem dimana operasieporasi (input/output) yang terjadi didalamnya dapat ditentukan/ diketahui dengan pasti. Contoh : Program komputer Sistem penggajian. Slide 14

Perancangan Sistem Informasi Probabilistik Sistem. adalah sistem yang input dan prosesnya dapat didefinisikan, tetapi

Perancangan Sistem Informasi Probabilistik Sistem. adalah sistem yang input dan prosesnya dapat didefinisikan, tetapi output yang dihasilkan tidak dapat ditentukan dengan pasti. Contoh : Sistem penilaian ujian Sistem pemasaran. Ø Slide 15

Perancangan Sistem Informasi Open Sistem adalah sistem yang mengalami pertukaran energi, materi atau informasi

Perancangan Sistem Informasi Open Sistem adalah sistem yang mengalami pertukaran energi, materi atau informasi dengan lingkungannya. Contoh : Sistem keorganisasian memiliki kemampuan adaptasi Slide 16

Perancangan Sistem Informasi ØClosed Sistem adalah sistem fisik di mana proses yang terjadi tidak

Perancangan Sistem Informasi ØClosed Sistem adalah sistem fisik di mana proses yang terjadi tidak mengalami pertukaran materi, energi atau informasi dengan lingkungan di luar sistem tersebut. Contoh : reaksi kimia dalam tabung berisolasi dan tertutup Slide 17

Perancangan Sistem Informasi ØRelatifely Closed Sistem adalah sistem yang tertutup tetapi tidak tertutup sama

Perancangan Sistem Informasi ØRelatifely Closed Sistem adalah sistem yang tertutup tetapi tidak tertutup sama sekali untuk menerima pengaruh-pengaruh lain. Contoh : Sistem komputer Slide 18

Perancangan Sistem Informasi ØArtificial Sistem adalah sistem yang meniru kejadian dalam Contoh : -

Perancangan Sistem Informasi ØArtificial Sistem adalah sistem yang meniru kejadian dalam Contoh : - Sistem AI, yaitu program komputer yang mampu membuat komputer seolah-olah berpikir. - Sistem robotika. - Jaringan neutral network Slide 19

Perancangan Sistem Informasi Ø NATURAL SISTEM adalah sistem yang dibentuk dari kejadian dalam. Contoh

Perancangan Sistem Informasi Ø NATURAL SISTEM adalah sistem yang dibentuk dari kejadian dalam. Contoh : Laut Pantai Atmosfer Tata surya Slide 20

Perancangan Sistem Informasi ØMANNED SISTEM adalah sistem penjelasan tingkah laku yang meliputi keikut sertaan

Perancangan Sistem Informasi ØMANNED SISTEM adalah sistem penjelasan tingkah laku yang meliputi keikut sertaan manusia ØSistem manusia-mesin ØSistem mesin-mesin Slide 21

Perancangan Sistem Informasi Metode Sistem ØBlackbox Approach adalah suatu sistem dimana input dan outputnya

Perancangan Sistem Informasi Metode Sistem ØBlackbox Approach adalah suatu sistem dimana input dan outputnya dapat didefinisikan tetapi prosesnya tidak diketahui atau tidak terdefinisi Contoh : Bagian pencetakan uang, proses pencernaan Slide 22

Perancangan Sistem Informasi ØAnalityc Sistem adalah suatu metode yang mencoba untuk melihat hubungan seluruh

Perancangan Sistem Informasi ØAnalityc Sistem adalah suatu metode yang mencoba untuk melihat hubungan seluruh masalah untuk menyelidiki kesistematisan tujuan dari sistem yang tidak efektif dan evaluasi pilihan dalam bentuk ketidak efektifan dan biaya. Slide 23

Perancangan Sistem Informasi ØSistem Informasi Pribadi suatu sistem informasi yang berbasis komputer yang digunakan

Perancangan Sistem Informasi ØSistem Informasi Pribadi suatu sistem informasi yang berbasis komputer yang digunakan secara pribadi sebagi fasilitas atau alat penunjang dalam melakukan pekerjaan Slide 24

Perancangan Sistem Informasi Pribadi Slide 25

Perancangan Sistem Informasi Pribadi Slide 25

Perancangan Sistem Informasi Ø Sistem Informasi Kelompok Kerja adalah sebuah sistem berbasis komputer yang

Perancangan Sistem Informasi Ø Sistem Informasi Kelompok Kerja adalah sebuah sistem berbasis komputer yang orang-orangnya yang melakukan pekerjaan yang sejenis secara bersama untuk mencapai tujuan bersama (kelompok kerja). Slide 26

Perancangan Sistem Informasi Kelompok Kerja Slide 27

Perancangan Sistem Informasi Kelompok Kerja Slide 27

Perancangan Sistem Informasi Lingkungan adalah sebuah sistem berbasis komputer yang terdiri dari beberapa orang

Perancangan Sistem Informasi Lingkungan adalah sebuah sistem berbasis komputer yang terdiri dari beberapa orang yang tergabung dala sistem Informasi Kelompok Kerja yang saling berinteraksi satu dengan yang lainnya untuk mencapai tujuan organisasi atau intuisi Slide 28

Perancangan Sistem Informasi Lingkungan Slide 29

Perancangan Sistem Informasi Lingkungan Slide 29

Perancangan Sistem Informasi Siklus Hidup Sistem Perencanaan Sistem Analisis Sistem Perancangan Sistem Umum Evaluasi

Perancangan Sistem Informasi Siklus Hidup Sistem Perencanaan Sistem Analisis Sistem Perancangan Sistem Umum Evaluasi dan Seleksi Umum Perancangan Sistem Terinci Output. Input Proses Database Kontrol Jaringan. Komputer Pengembangan Perangkat Lunak dan Implementasi Sistem Pengembangan Perancangan Pengkodean Pengujian. Pengimplementasian PL PL PL Pemeliharaan Sistem PL Slide 30

Perancangan Sistem Informasi Perencanaan Sistem Mempelajari masalah ØMengidentifikasi kendala-kendala sistem ØMembuat studi kelayakan ØMempersiapkan

Perancangan Sistem Informasi Perencanaan Sistem Mempelajari masalah ØMengidentifikasi kendala-kendala sistem ØMembuat studi kelayakan ØMempersiapkan usulan penelitian sistem ØMenyetujui atau menolak penelitian ØMenetapkan mekanisme pengendalian. Ø Slide 31

Perancangan Sistem Informasi Perencanaan sistem dapat terdiri : 1. Perencanaan jangka pendek Periode 1

Perancangan Sistem Informasi Perencanaan sistem dapat terdiri : 1. Perencanaan jangka pendek Periode 1 s. d. 2 tahun 2. Perencanaan jangka panjang Periode sampai dengan 5 tahun Slide 32

Perancangan Sistem Informasi Merencanakan proyek-proyek sistem ØMengkaji tujuan, perencanaan strategi dan taktik perusahaan ØMengidentifikasikan

Perancangan Sistem Informasi Merencanakan proyek-proyek sistem ØMengkaji tujuan, perencanaan strategi dan taktik perusahaan ØMengidentifikasikan proyek-proyek sistem ØMenetapkan sasaran proyek-proyek sistem ØMenetapkan kendala proyak-proyek sistem ØMenentukan proyek-proyek sistem prioritas ØMembuat laporan perencanaan sistem Ø Meminta persetujuan manajemen Slide 33

Perancangan Sistem Informasi Mempersiapkan proyek-proyek sistem yang akan dikembangkan: ØMenunjuk Team Analis ØMengumumkan Proyek

Perancangan Sistem Informasi Mempersiapkan proyek-proyek sistem yang akan dikembangkan: ØMenunjuk Team Analis ØMengumumkan Proyek Pengembangan sistem Slide 34

Perancangan Sistem Informasi Mendefinisikan proyek-proyek dikembangkan: ØMelakukan studi kelayakan ØMenilai kelayakan proyek sistem ØMembuat

Perancangan Sistem Informasi Mendefinisikan proyek-proyek dikembangkan: ØMelakukan studi kelayakan ØMenilai kelayakan proyek sistem ØMembuat usulan proyek sistem ØMeminta persetujuan manajemen. Slide 35

Perancangan Sistem Informasi Analisis Sistem ØMeneliti sistem ØMengorganisasikan tim proyek ØMendefinisikan kriteria kinerja sistem

Perancangan Sistem Informasi Analisis Sistem ØMeneliti sistem ØMengorganisasikan tim proyek ØMendefinisikan kriteria kinerja sistem ØMenyiapkan usulan rancangan ØMenyetujui atau menolak rancangan proyek. Slide 36

Perancangan Sistem Informasi Identify : Mengidentifikasikan masalah ØMengindentifikasikan penyebab masalah ØMengidentifikasikan titik keputusan ØMengidentifikasikan

Perancangan Sistem Informasi Identify : Mengidentifikasikan masalah ØMengindentifikasikan penyebab masalah ØMengidentifikasikan titik keputusan ØMengidentifikasikan personil-personil kunci Slide 37

Perancangan Sistem Informasi Understand : Memahami kerja dari sistem yang ada: Menentukan jenis penelitian

Perancangan Sistem Informasi Understand : Memahami kerja dari sistem yang ada: Menentukan jenis penelitian Ø Merencanakan jadual penelitian Ø Mengatur jadual wawancara dan observasi Ø Mengatur jadual pengambilan sampel Ø Membuat penugasan penelitian Ø Membuat agenda wawancara Ø Mengumpulkan hasil penelitian Ø Slide 38

Perancangan Sistem Informasi Analyze, Yaitu Menganalis Sistem: ØMenganalisis kelemahan Sistem ØMenganalisis kebutuhan Informasi pemakai

Perancangan Sistem Informasi Analyze, Yaitu Menganalis Sistem: ØMenganalisis kelemahan Sistem ØMenganalisis kebutuhan Informasi pemakai / manajemen Slide 39

Perancangan Sistem Informasi Report, Yaitu membuat laporan hasil analisis ØPelaporan bahwa analisis telah selesai

Perancangan Sistem Informasi Report, Yaitu membuat laporan hasil analisis ØPelaporan bahwa analisis telah selesai dilakukan ØMeluruskan kesalah-pengertian mengenai apa yang telah ditemukan dianalisis oleh analis sistem tetapi tidak sesuai menurut manajemen ØMeminta pendapat-pendapat dan saran-saran dari pihak manajemen ØMeminta persetujuan kepada pihak manajemen untuk melakukan tindakan selanjutnya Slide 40

Perancangan Sistem Informasi Perancangan dan Seleksi ØPerancangan sistem secara umum / perancangan konseptual, ØPerancangan

Perancangan Sistem Informasi Perancangan dan Seleksi ØPerancangan sistem secara umum / perancangan konseptual, ØPerancangan sistem terinci / perancangan sistem secara phisik. Slide 41

Perancangan Sistem Informasi Tahap _Tahap Perancangan dan Seleksi: ØRancangan-rancangan output, input, proses, database, kontrol,

Perancangan Sistem Informasi Tahap _Tahap Perancangan dan Seleksi: ØRancangan-rancangan output, input, proses, database, kontrol, jaringan dan komputer ØMengidentifikasikan berbagai alternatif konfigurasi sistem ØMengevaluasi berbagai alternatif konfigurasi sistem ØMemilih konfigurasi yang baik ØMenyiapkan usulan penerapan dan menyetujui atau menolak penerapan sistem Slide 42

Perancangan Sistem Informasi PERANCANGAN OUTPUT Output adalah produk dari sistem informasi yang dapat dilihat

Perancangan Sistem Informasi PERANCANGAN OUTPUT Output adalah produk dari sistem informasi yang dapat dilihat dapat berupa hasil dari media keras atau media lunak. ØOutput intern ( internal output ) ØOutput ekstern (eksternal output ) Slide 43

Perancangan Sistem Informasi Output intern ( internal output ) adalah output yang dimaksudkan untuk

Perancangan Sistem Informasi Output intern ( internal output ) adalah output yang dimaksudkan untuk mendukung kegiatan manajemen Ølaporan-laporan terinci Ølaporan-laporan ringkasan Ølaporan-laporan lainnya. Slide 44

Perancangan Sistem Informasi Output ekstern (eksternal output ) adalah output yang akan didistribusikan kepada

Perancangan Sistem Informasi Output ekstern (eksternal output ) adalah output yang akan didistribusikan kepada pihak luar yang membutuhkan. ØFaktur ØCheck ØTanda terima pembayaran Slide 45

Perancangan Sistem Informasi Perancangan Input Alat input dapat digolongkan yaitu alat input langsung dan

Perancangan Sistem Informasi Perancangan Input Alat input dapat digolongkan yaitu alat input langsung dan alat input tidak langsung. Alat input langsung adalah alat input yang langsung dihubungkan dengan CPU. Ø Input intern Ø Input ekstern Slide 46

Perancangan Sistem Informasi Input Intern ( internal output ) Input yang berasal dari dalam

Perancangan Sistem Informasi Input Intern ( internal output ) Input yang berasal dari dalam organisasi ØFaktur penjualan ØOrder penjualan Slide 47

Perancangan Sistem Informasi input ekstern ( internal output ) Input yang berasal dari luar

Perancangan Sistem Informasi input ekstern ( internal output ) Input yang berasal dari luar organisasi ØFaktur pembelian ØKwitansi-kwitansi Slide 48

Perancangan Sistem Informasi PERANCANGAN DATABASE Basis Data merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan

Perancangan Sistem Informasi PERANCANGAN DATABASE Basis Data merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya. • File Master • File Kerja • File Transaksi • File Sejarah • File Laporan • File Backup Slide 49

Perancangan Sistem Informasi Seleksi Sistem ØMemilih Penyedia Teknologi Kebutuhan dari teknologi sistem ØMeminta proposal

Perancangan Sistem Informasi Seleksi Sistem ØMemilih Penyedia Teknologi Kebutuhan dari teknologi sistem ØMeminta proposal dari penjual ØMenyaring penjual ØMengevaluasi penjual yang lolos saringan Slide 50

Perancangan Sistem Informasi Pengembangan Perangkat Lunak dan Implementasi Sistem ØMerencanakan penerapan ØMengumumkan penerapan ØMendapatkan

Perancangan Sistem Informasi Pengembangan Perangkat Lunak dan Implementasi Sistem ØMerencanakan penerapan ØMengumumkan penerapan ØMendapatkan sumber daya perangkat keras ØMendapatkan sumberdaya perangkat lunak ØMenyiapkan database Slide 51

Perancangan Sistem Informasi Pengembangan Perangkat Lunak dan Implementasi Sistem ØMenyiapkan fasilitas fisik ØMendidik pemakai

Perancangan Sistem Informasi Pengembangan Perangkat Lunak dan Implementasi Sistem ØMenyiapkan fasilitas fisik ØMendidik pemakai ØPeralihan kedalam sistem yang baru ØMencakup pengembangan perancangan pengkodean, pengujian serta pengimplementasian perangkat lunak Slide 52

Perancangan Sistem Informasi Tahapan dari implementasi sistem : ØMenerapkan rencana Implementasi Sistem ØMelakukan kegiatan

Perancangan Sistem Informasi Tahapan dari implementasi sistem : ØMenerapkan rencana Implementasi Sistem ØMelakukan kegiatan Implementasi Sistem ØTindak lanjut Implementasi Sistem Slide 53

Perancangan Sistem Informasi Pemeliharaan Sistem ØPenggunaan sistem ØAudit sistem dan pemeliharaan sistem ØMelakukan koreksi

Perancangan Sistem Informasi Pemeliharaan Sistem ØPenggunaan sistem ØAudit sistem dan pemeliharaan sistem ØMelakukan koreksi terhadap kesalahan ØPenyesuaian terhadap Perkembangan perangkat lunak, sistem operasi, bahasa pemrograman maupun database ØMenambah kemampuan pada sistem Slide 54

Perancangan Sistem Informasi Alat Bantu Perancangan Sistem ØData Flow Diagram ØEntity Relationship Diagram ØNormalisasi

Perancangan Sistem Informasi Alat Bantu Perancangan Sistem ØData Flow Diagram ØEntity Relationship Diagram ØNormalisasi ØKamus Data. Slide 55

Perancangan Sistem Informasi DFD Menggambarkan sistem sebagai suatu jaringan proses fungsional yang dihubungkan satu

Perancangan Sistem Informasi DFD Menggambarkan sistem sebagai suatu jaringan proses fungsional yang dihubungkan satu sama lain dengan alur data, baik secara manual maupun secara komputerisasi. • Terminator • Data Store • Proses • Alur Data Slide 56

Perancangan Sistem Informasi Terminator mewakili entitas eksternal yang berkomunikasi dengan sistem yang sedang dikembangkan.

Perancangan Sistem Informasi Terminator mewakili entitas eksternal yang berkomunikasi dengan sistem yang sedang dikembangkan. Contoh : orang atau sekelompok orang, organisasi atau agen, departemen ØLambang Simbol Terminator Slide 57

Perancangan Sistem Informasi ØAlur data yang menghubungkan terminator dengan berbagai proses sistem menunjukkan hubungan

Perancangan Sistem Informasi ØAlur data yang menghubungkan terminator dengan berbagai proses sistem menunjukkan hubungan antara sistem dengan dunia luar. ØPerancang sistem tidak dapat mengubah isi atau cara kerja, organisasi atau prosedur yang berkaitan dengan terminator. ØHubungan yang ada antar terminator yang satu dengan yang lainnya tidak digambarkan dalam DFD. Slide 58

Perancangan Sistem Informasi Komponen Proses Komponen proses menggambarkan bagian dari sistem yang mentransformasikan input

Perancangan Sistem Informasi Komponen Proses Komponen proses menggambarkan bagian dari sistem yang mentransformasikan input menjadi output. Pemberian nama proses dilakukan dengan menggunakan kata kerja transitif ØLambang Komponen Proses Slide 59

Perancangan Sistem Informasi Komponen Data Store digunakan untuk membuat model sekumpulan paket data. Nama

Perancangan Sistem Informasi Komponen Data Store digunakan untuk membuat model sekumpulan paket data. Nama yang deberikan pada data store menggunakan kata benda jamak. Contoh: pita magnetik, file disket dan file harddisk ØLambang Data Store Slide 60

Perancangan Sistem Informasi ØAlur data yang berasal dari data store memiliki makna bahwa proses

Perancangan Sistem Informasi ØAlur data yang berasal dari data store memiliki makna bahwa proses membutuhkan data yang berada pada data store tersebut. ØArus data yang menuju ke data store berarti suatu proses akan menghasilkan output atau keluaran yang disimpan pada data store tersebut. ØAlur data yang berasal dari dan menuju ke data store berarti suatu proses akan mengupdate, menghapus atau mengubah data. Slide 61

Perancangan Sistem Informasi Komponen Data Flow / Alur Data direpresentasikan dengan anak panah yang

Perancangan Sistem Informasi Komponen Data Flow / Alur Data direpresentasikan dengan anak panah yang menunjukkan arah menuju ke dan keluar dari suatu proses. Pemberian nama pada alur data dilakukan dengan menggunakan kata benda. ØLambang Komponen Data Flow Slide 62

Perancangan Sistem Informasi Tiga konsep alur data pada Data Flow Diagram ØKonsep data paket,

Perancangan Sistem Informasi Tiga konsep alur data pada Data Flow Diagram ØKonsep data paket, yakni apabila ada lebih dari satu arus data yang mengalir dari sumber dan ke tujuan yang sama digambarkan satu arus data saja dan dilambangkan dengan satu tanda panah. Slide 63

Perancangan Sistem Informasi ØKonsep data menyebar yakni apabila satu arus data dari satu sumber

Perancangan Sistem Informasi ØKonsep data menyebar yakni apabila satu arus data dari satu sumber menuju kepada lebih dari satu tujuan ØKonsep data mengumpul yakni apabila ada lebih dari satu arus data yang berasal dari suatu sumber menuju kepada satu tujuan Slide 64

Perancangan Sistem Informasi Levelisasi Data Flow Diagram ØDiagram Konteks menggambarkan sistem dengan lingkungan luar

Perancangan Sistem Informasi Levelisasi Data Flow Diagram ØDiagram Konteks menggambarkan sistem dengan lingkungan luar sistem yang berhubungan secara langsung. Slide 65

Perancangan Sistem Informasi Level Satu Data Pegawai Sistem Laporan Gaji Pegawai Pimpinan Penggajian Slip

Perancangan Sistem Informasi Level Satu Data Pegawai Sistem Laporan Gaji Pegawai Pimpinan Penggajian Slip gaji PT. XYZ Laporan disahkan Slide 66

Perancangan Sistem Informasi ØDiagram zero atau diagram level 0. Diagram ini merupakan penguraian (dekomposisi)

Perancangan Sistem Informasi ØDiagram zero atau diagram level 0. Diagram ini merupakan penguraian (dekomposisi) dari proses sistem yang ada pada diagram konteks. Dengan kata lain, diagram zero menggambarkan hubungan proses utama yang ada di dalam sistem, baik hubungan dengan terminator, proses maupun data store. Slide 67

Perancangan Sistem Informasi Pegawai Gaji Data Pegawai Data Gaji Baru 1. 1 Pegawai Data

Perancangan Sistem Informasi Pegawai Gaji Data Pegawai Data Gaji Baru 1. 1 Pegawai Data Pegawai Potongan Data Potongan 1. 2 1. 3 Periksa Proses Nomor Hitung Gaji Data Gaji Pembuatan Pegawai Slip Gaji Laporan gaji Laporan Disahkan Pimpinan Slide 68 68 Slide

Perancangan Sistem Informasi ØDiagram level 1, level 2 dan seterusnya adalah hasil dekomposisi dari

Perancangan Sistem Informasi ØDiagram level 1, level 2 dan seterusnya adalah hasil dekomposisi dari proses-proses yang ada pada diagram level 1 dan seterusnya. Sedangkan diagram detail adalah Data Flow Diagram yang memiliki proses terkecil yang berarti proses tersebut sudah tidak dapat didekomposisikan kembali. Slide 69

Perancangan Sistem Informasi Slide 70

Perancangan Sistem Informasi Slide 70

Perancangan Sistem Informasi ERD (Entity Relationship Diagram) Di dalam perancangan database pada tahapan perancangan

Perancangan Sistem Informasi ERD (Entity Relationship Diagram) Di dalam perancangan database pada tahapan perancangan konseptual (Conseptual Design) yang harus diperhatikan adalah penyajian data yang akan dirancang. Penyajian data harus disesuaikan dengan permintaan pemakai dan juga dapat dimengerti dengan mudah. Alat Bantu Permodelan Data Slide 71

Perancangan Sistem Informasi ØData model merupakan representasi abstrak dari data yang berkaitan dengan entitas,

Perancangan Sistem Informasi ØData model merupakan representasi abstrak dari data yang berkaitan dengan entitas, kejadian, aktivitas dan asosiasinya didalam organisasi ØBerdasarkan persepsi dari dunia nyata, untuk menggambarkan persepsi dari pemakai. ERD berisikan objek-objek yang disebut entitas dan hubungan antar objek tersebut yang disebut relationship Slide 72

Perancangan Sistem Informasi Komponen ERD ØEntitas ØRelationship ØAtribut. Entitas adalah sesuatu (obyek) yang ada

Perancangan Sistem Informasi Komponen ERD ØEntitas ØRelationship ØAtribut. Entitas adalah sesuatu (obyek) yang ada pada dunia nyata dan dapat dibedakan dari obyek lainnya, dimana informasi yang berkaitan dengannya dikumpulkan Slide 73

Perancangan Sistem Informasi ØEntitas bersifat konkrit (nyata) Buku, kendaraan, pegawai ØEntitas bersifat abstrak Konsep,

Perancangan Sistem Informasi ØEntitas bersifat konkrit (nyata) Buku, kendaraan, pegawai ØEntitas bersifat abstrak Konsep, liburan ØLambang Entitas Slide 74

Perancangan Sistem Informasi ØRelationship adalah hubungan yang terjadi antara satu atau lebih entitas ØRelationship

Perancangan Sistem Informasi ØRelationship adalah hubungan yang terjadi antara satu atau lebih entitas ØRelationship tidak mempunyai keberadaan fisik kecuali yang diwarisi dari hubungan antara entitas-entitas tersebut ØLambang Relationship Slide 75

Perancangan Sistem Informasi ØAtribut adalah karakteristik dari entitas atau relationship yang menyediakan panjelasan detail

Perancangan Sistem Informasi ØAtribut adalah karakteristik dari entitas atau relationship yang menyediakan panjelasan detail tentang entitas atau relationship tersebut. ØNilai atribut (Attribute Value) adalah suatu data aktual atau informasi tertentu yang disimpan pada setiap atribut di dalam suatu entitas atau relationship. Slide 76

Perancangan Sistem Informasi ØIdentifier (key) digunakan untuk menentukan suatu entitas secara unik. ØDescriptor (nonkey

Perancangan Sistem Informasi ØIdentifier (key) digunakan untuk menentukan suatu entitas secara unik. ØDescriptor (nonkey attribute) digunakan untuk memaparkan karakteristik dari suatu entitas yang tidak unik. ØLambang atribut. Slide 77

Perancangan Sistem Informasi Tiga macam derajat relationship ØDerajat satu (unary degree) ØDerajat dua (binary

Perancangan Sistem Informasi Tiga macam derajat relationship ØDerajat satu (unary degree) ØDerajat dua (binary degree) ØDerajat tiga (ternary degree). Slide 78

Perancangan Sistem Informasi ØDerajat satu (unary degree) PEGAWAI LAPOR Slide 79

Perancangan Sistem Informasi ØDerajat satu (unary degree) PEGAWAI LAPOR Slide 79

Perancangan Sistem Informasi ØDerajat PEGAWAI dua (binary degree) KERJA DEPARTEMEN Slide 80

Perancangan Sistem Informasi ØDerajat PEGAWAI dua (binary degree) KERJA DEPARTEMEN Slide 80

Perancangan Sistem Informasi ØDerajat PEGAWAI tiga (ternary degree) KERJA DEPARTEMEN PROYEK Slide 81

Perancangan Sistem Informasi ØDerajat PEGAWAI tiga (ternary degree) KERJA DEPARTEMEN PROYEK Slide 81

Perancangan Sistem Informasi Cardinality Ratio Constraint Menjelaskan jumlah hubungan (relationship) dari entitas-entitas yang berpartisipasi.

Perancangan Sistem Informasi Cardinality Ratio Constraint Menjelaskan jumlah hubungan (relationship) dari entitas-entitas yang berpartisipasi. ØOne to One (1: 1) ØOne to many / many to one (1: M / M: 1) ØMany to many (M: N) Slide 82

Perancangan Sistem Informasi One to One Suatu entitas di A berhubungan paling banyak dengan

Perancangan Sistem Informasi One to One Suatu entitas di A berhubungan paling banyak dengan satu entitas di B, dan entitas di B berhubungan dengan paling banyak satu entitas di A. Slide 83

Perancangan Sistem Informasi One to Many / Many to One Suatu entitas A dapat

Perancangan Sistem Informasi One to Many / Many to One Suatu entitas A dapat berhubungan dengan sejumlah entitas di B, tetapi entitas di B hanya dapat berhubungan dengan satu entitas di A , atau sebaliknya. Slide 84

Perancangan Sistem Informasi Many to Many Suatu entitas di A dapat berhubungan dengan banyak

Perancangan Sistem Informasi Many to Many Suatu entitas di A dapat berhubungan dengan banyak entitas di B, begitu juga sebaliknya, suatu entitas di B dapat berhubungan dengan banyak entitas di A Slide 85

Perancangan Sistem Informasi T_lhr jk agm jma UKP 1 PEGAWAI alamat napeg Kd_gol stat

Perancangan Sistem Informasi T_lhr jk agm jma UKP 1 PEGAWAI alamat napeg Kd_gol stat Kd_gol tlr Nip Menerima M GAJI Tgl_by pdk nip kt M Mempunyai jbt tlp pgk TPK tkp gapok Ip amal hdr kd_gol prdk 1 askes POTONGAN korpri pgb TK kprs Slide 86

Perancangan Sistem Informasi Ø KET : v NIP v NAPEG v GOL v JABATAN

Perancangan Sistem Informasi Ø KET : v NIP v NAPEG v GOL v JABATAN v GAPOK v ALAMAT v KOTA v TELEPHONE v TMP_LHR v TGL_LHR v JK : Nomor Induk Pegawai : Nama Pegawai : Golongan Ruang : Jabatan seorang pegawai : Gaji Pokok Pegawai (dilihat dari golongannya) : Alamat Pegawai : Kota tempat tinggal : Nomor Telephone ( jika ada ) : Tempat Lahir : Tanggal Lahir : Jenis Kelamin Slide 87 87 Slide

Perancangan Sistem Informasi v v v AGAMA STATUS JML_ANK PENDIDIKAN KD_GOL BULAN KEHADIRAN PRODUKTIFITAS

Perancangan Sistem Informasi v v v AGAMA STATUS JML_ANK PENDIDIKAN KD_GOL BULAN KEHADIRAN PRODUKTIFITAS LEMBUR JML_POT TK : Agama : Status Pernikahan ( single / menikah ) : Jumlah Anak : Pendidikan terakhir Pegawai : Kode golongan untuk potongan : Bulan pembayaran gaji : Kehadiran pegawai (dalam persen) : Produktifitas pegawai (dalam persen) : Lembur : Jumlah potongan-potongan : Tunjangan Keluarga Slide 88 88 Slide

Perancangan Sistem Informasi v v v TJ IP TPK UKP PGK PGB TGL_BYR (*)

Perancangan Sistem Informasi v v v TJ IP TPK UKP PGK PGB TGL_BYR (*) U_KOPR U_ASKES U_KOR U_AML : Tunjangan Jabatan : Iuran Pensiun : Tunjangan Prestasi kerja : Unjuk Kerja Perusahaan : Penghasilan Gaji Kotor (total gaji kotor) : Penghasilan Gaji Bersih (total gaji bersih) : Tanggal pembayaran gaji : Uang Koprasi : Asuransi Kesehatan / Jamsostek : Uang Kopri : Uang Amal Slide 89 89 Slide

Perancangan Sistem Informasi 1. Relasi Umum (yang belum dan yang sudah ternormalisasi) 2. Relasi

Perancangan Sistem Informasi 1. Relasi Umum (yang belum dan yang sudah ternormalisasi) 2. Relasi 1 NF (First Normal Form) 3. Relasi 2 NF (Second Normal Form) 4. Relasi 3 NF (Third Normal Form) 5. Relasi BCNF (Boyce Codd Normal Form) 6. Relasi 4 NF (Fourth Normal Form) 7. Relasi PJ / NF (Project Join Normal Form ) atau 5 NF (Fifth Normal Form) Slide 90

Perancangan Sistem Informasi ØFirst Normal form (1 NF) Suatu relasi dikatakan sudah berada pada

Perancangan Sistem Informasi ØFirst Normal form (1 NF) Suatu relasi dikatakan sudah berada pada tingkat 1 NF bila semua domainnya sudah berisi nilai yang bersifat atomik. ØSecond Normal Form (2 NF) suatu relasi dikatakan sudah berada pada tingkat 2 NF bila sudah berada pada 1 NF dan setiap atribut yang bukan key bersifat bebas sepenuhnya secara fungsional terhadap primary key. Slide 91

Perancangan Sistem Informasi ØThird Normal Form (3 NF) Suatu relasi sudah berada pada tingkat

Perancangan Sistem Informasi ØThird Normal Form (3 NF) Suatu relasi sudah berada pada tingkat 3 NF bila sudah berada pada tingkat 2 NF dan setiap atribut yang bukan key tidak terikat terhadap atribut lain kecuali terhadap primary key (nontransitively dependent). Slide 92

Perancangan Sistem Informasi amal askes u_korpri nm_peg u_koprasi gapok tpk jml_pot almt tk stat

Perancangan Sistem Informasi amal askes u_korpri nm_peg u_koprasi gapok tpk jml_pot almt tk stat kd_gol ukp jbt NIP tgl_lhr tmp_lhr pgb pgk Tgl_byr hdr jk tkp jml_ank prdk pdk ip Slide 93 93 Slide

Perancangan Sistem Informasi tpk jml_pot tk kd_gol ukp NIP pgb pgk Tgl_byr hdr tkp

Perancangan Sistem Informasi tpk jml_pot tk kd_gol ukp NIP pgb pgk Tgl_byr hdr tkp prdk ip Slide 94 94 Slide

Perancangan Sistem Informasi nm_peg gapok almt stat jbt NIP tgl_lhr tmp_lhr jk jml_ank pdk

Perancangan Sistem Informasi nm_peg gapok almt stat jbt NIP tgl_lhr tmp_lhr jk jml_ank pdk Slide 95 95 Slide

Perancangan Sistem Informasi amal askes u_korpri u_koprasi kd_gol Slide 96 96 Slide

Perancangan Sistem Informasi amal askes u_korpri u_koprasi kd_gol Slide 96 96 Slide

Perancangan Sistem Informasi Kamus Data Suatu daftar unsur data yang terorganisir dengan definisi yang

Perancangan Sistem Informasi Kamus Data Suatu daftar unsur data yang terorganisir dengan definisi yang tetap dan sesuai dengan sistem, sehingga user dan analis sistem mempunyai pengertian yang sama terhadap input, output, dan komponen data store. Slide 97

Perancangan Sistem Informasi Form Kamus Data Flow Dictionary Entry Data Store Dictionary Entry Data

Perancangan Sistem Informasi Form Kamus Data Flow Dictionary Entry Data Store Dictionary Entry Data Structure Dictionary Entry Slide 98

Perancangan Sistem Informasi ØData Flow Dictionary Entry Menerangkan setiap data flow pada DFD. Data

Perancangan Sistem Informasi ØData Flow Dictionary Entry Menerangkan setiap data flow pada DFD. Data flow ini dapat berupa satu struktur yang terdiri dari satu element data tunggal, satu struktur yang terdiri dari satu paket element data, serta struktur ganda Slide 99

Perancangan Sistem Informasi ØData Store Dictionary Entry Menerangkan setiap data store yang unik dalam

Perancangan Sistem Informasi ØData Store Dictionary Entry Menerangkan setiap data store yang unik dalam DFD. Jika data store yang sama muncul lebih dari satu kali, maka hanya satu bentuk tunggal yang akan digunakan. Sama halnya dengan Data Flow Dictionary Entry, Data Store Dictionary Entry hanya berisi rangkuman data Slide 100

Perancangan Sistem Informasi ØData Structure Dictionary Entry Untuk menghubungkan deskripsi ringkasan (summary description) dari

Perancangan Sistem Informasi ØData Structure Dictionary Entry Untuk menghubungkan deskripsi ringkasan (summary description) dari data flow dan data store dictionary entry ke deskripsi detail dari Data Element Dictionary Entry. Slide 101

Perancangan Sistem Informasi ØData Element Dictionary Entry Menyediakan dasar untuk skema database. Bentuk ini

Perancangan Sistem Informasi ØData Element Dictionary Entry Menyediakan dasar untuk skema database. Bentuk ini menyediakan data element dictionary (DED) dari kamus data berbasis komputer. Slide 102

Perancangan Sistem Informasi ØData Element Dictionary Entry Menyediakan dasar untuk skema database. Bentuk ini

Perancangan Sistem Informasi ØData Element Dictionary Entry Menyediakan dasar untuk skema database. Bentuk ini menyediakan data element dictionary (DED) dari kamus data berbasis komputer. Slide 103

Perancangan Sistem Informasi NOTASI = + () {} [] ** @ Alias ARTI terdiri

Perancangan Sistem Informasi NOTASI = + () {} [] ** @ Alias ARTI terdiri dari, terbentuk dari, sama dengan Dan Optional Iterasi / pengulangan, misal : 1 {. . . } 10 Pilih satu dari beberapa alternatif (pilihan) misalnya : [ A B C D ] Komentar Identifier suatu data store Pemisah dalam bentuk [ ] Nama lain untuk suatu data Slide 104

Perancangan Sistem Informasi KAMUS DATA Nama arus data : Alias : SLIP GAJI Bentuk

Perancangan Sistem Informasi KAMUS DATA Nama arus data : Alias : SLIP GAJI Bentuk Data Arus Data : Dokumen cetakan komputer : Proses 1. 2 Pegawai Penjelasan : Slip dihasilkan untuk bukti penggajian pegawi Periode Volume : Setiap kali terjadi Bulan : Volume rata-rata tiap bulan adalah 400 Slide 105

Perancangan Sistem Informasi Struktur Data NIP NAPEG TJ IP TPK UKP PGK PGB TGL_BYR

Perancangan Sistem Informasi Struktur Data NIP NAPEG TJ IP TPK UKP PGK PGB TGL_BYR U_KOPR U_ASKES U_KOR U_AML : Slip Gaji terdiri dari item data : : Nomor Induk Pegawai : Nama Pegawai : Tunjangan Jabatan : Iuran Pensiun : Tunjangan Prestasi kerja : Unjuk Kerja Perusahaan : Penghasilan Gaji Kotor (total gaji kotor) : Penghasilan Gaji Bersih (total gaji bersih) : Tanggal pembayaran gaji : Uang Koprasi : Asuransi Kesehatan / Jamsostek : Uang Kopri : Uang Amal Slide 106