PENYELESAIAN AUDIT TANGGUNGJAWAB PASCA AUDIT PENGAUDITAN II Tanggungjawab

PENYELESAIAN AUDIT & TANGGUNGJAWAB PASCA AUDIT PENGAUDITAN II

Tanggungjawab Penyelesaian Audit � Penyelesaian Kerja Lapangan ◦ Review peristiwa 2 kemudian ◦ Membaca notulen rapat ◦ Mendapatkan bukti tentang tuntutan hukum, klaim, keputusan pengadilan ◦ Management Latter dari klien ◦ Prosedur Analisis � Penilaian ◦ ◦ ◦ Temuan Penetapan akhir materialitas dan resiko audit Evaluasi keraguan substansial atas going concern Review teknis LK Merumuskan pendapat dan konsep laporan auditor Review worksheet � Komunikasi Dengan Klien ◦ Pengendalian Interna. L ◦ Pelakasanaan audit

Review Peristiwa Kemudian

Review Peristiwa Kemudian(cont’) � Tipe Peristiwa Kemudian ◦ Tipe 1 : �berhubungan dengan kondisi yang ada pada tanggal neraca �Penyesuaian ◦ Tipe 2 : �berhubungan dengan kondisi yang tidak ada pada tanggal neraca �Pengungkapan

Review Peristiwa Kemudian(cont’) � Prosedur ◦ ◦ ◦ Pengauditan : Review dan perbandingan laporan interim Interview dengan pejabat keuangan Review notulen rapat Konfirmasi informasi dengan konsultan hukum Mendapatkan management latter

Membaca Notulen Rapat � Memastikan hasil rapat sudah dilaksanakan � Membantu auditor dalam memodifikasi substantive test dan pengungkapan yang berkaitan dengan peristiwa kemudian � Hasil review notulen didokumentasikan di worksheet

Mendapatkan Bukti Tentang Tuntutan Hukum, Klaim, Keputusan Pengadilan � Berhubungan dengan contingency ◦ Menguntungkan ◦ Merugikan � Auditor fokus pada contingenc yang merugikan � Perlakuan akuntansi atas contingency merugikan: ◦ Dicatat sebagai hutang bersyarat ◦ Diungkapkan dalam CALK ◦ diabaikan

Mendapatkan Bukti Tentang Tuntutan Hukum, Klaim, Keputusan Pengadilan � Potensi ◦ ◦ ◦ sumber Contingency buruk : Kurang bayar pajak Garansi produk Garansi hutang dari pihak lain Tuntutan hukum Klaim Keputusan pengadilan � Waspada atas kewajiban bersyarat � Contingecy dapat terindikasi pada notulen rapat

Mendapatkan Bukti Tentang Tuntutan Hukum, Klaim, Keputusan Pengadilan � Bukti yang dibutuhkan : Indikasi ketidakpastian akan potensi kerugian yang berasal dari tuntutan hukum, klaim atau keputusan pengadilan ◦ Periode terjadinya penyebab tindakan hukum ◦ Tingkat kemungkinan hasil tidak menguntungkan ◦ Jumlah perkiraan kerugian potensial � Informasi : ◦ ◦ dari management yang didapat auditor Diskusi untuk mengidentifikasi Mendapatkan diskripsi dan evaluasi Mendapatkan jaminan Pemeriksaan dokumen terkait

Mendapatkan Bukti Tentang Tuntutan Hukum, Klaim, Keputusan Pengadilan � Melakukan surat konfirmasi dengan penasehat hukum klien � Bagaimana pengaruh jawaban surat konfirmasi terhadap laporan auditor? ? ?

Management Letter Klien � Manajemen leter merupakan bagian dari bukti audit � Manfaat Management Letter bagi auditor ◦ Konfirmasi pernyataan lisan dari manajemen ◦ Dokumentasi ketepatan pertanyaan ◦ Mengurangi kemungkinan terjadinya salah pengertian tentang pernyataan manajemen

Management Letter Klien � Fungsi Management Letter ◦ Bukti pendukung ◦ Bukti verifikasi � Isi ◦ ◦ Management Letter Laporan keuangan Kelengkapan informasi Pegakuan, pengukuran, & pengungkapan Peristiwa kemudian � Pengaruh terhadap laporan auditor? ?

Prosedur Analitis � Prosedur analisis yang dilakuan berbeda dengan pada fase perencanaan audit dan substantive test � Review Menyeluruh ◦ Mempertimbangkan kecukupan bukti ◦ Menentukan apa masih ada hubungan 2 yang tidak biasa atau tidak diharapkan ◦ Perbandingkan data perusahaan �Hasil yang diharapkan �Kinerja industri �Data non keuangan ◦ Tujuan perbandingan : �Membandingkan kinerja keuangan dengan tujuan strategik �Menilai hubungan aspek non keuangan dengan informasi dalam LK

PENILAIAN TEMUAN � Tujuan : ◦ Menetapan jenis pendapat ◦ Terpenuhinya standart audit � Penetapan Materialitas & Resiko Audit ◦ Jumlah saji yag ditemukan ◦ Pengaruh total salah saji terhadap laba, aktiva lancar, hutang lancar ◦ Komponen salah saji

� Resiko Audit ◦ Meningkatnya agregat kemungkinan salah saji meningkatkan tingkat resiko audit ◦ Jika tingkat resiko audit tinggi : �Tambahan pengujian substantive �Melakukan koreksi yang diperlukan oleh klien � Going Concern ◦ Berkaitan dengan kemampuan untuk memenuhi kewajiban yg akan jatuh tempo ◦ Terjadinya restrukturisasi hutang ◦ Tindakan auditor : �Dapatkan informasi rencana manajemen tentang situasi diatas �Buat ekspektasi mengenai kemungkinan diterapkannya rencana tersebut secara efektif

� Review teknis atas LK ◦ Yang direview daftar pengecekan LK ◦ Review dilakukan oleh partner ◦ Aspek yang diperhatikan : �Bentuk �Isi �Pengungkapan � Rumusan pendapat dan konsep laporan ◦ Tergantung pada kemauan dari klien untuk melakukan koreksi dan perubahan

� Review Worksheet ◦ Review tahap pertama dilakukan oleh supervisor ◦ Pada tahap akhir pekerjaan lapangan dilakukan oleh anggota team audit ◦ Pada tahap penyelesaian audit, review dilakukan oleh : �Manager �Partner

KOMUNIKASI DENGAN KLIEN � Komunikasi yang dilakukan dengan manajemen dalam bentuk surat � Terkait pengendalian intern ◦ Laporan meliputi : �Kelemahan dalam rancangan pengendalian intern �Kelemahan dalam pengoperasian pengendalian intern �Lain-lain ◦ Auditor bisa menginformasikan mengenaik kondisi yang material terkait dengan pengendalian intern

KOMUNIKASI DENGAN KLIEN (cont’) � Terkait dengan pelaksanaan audit ◦ Komunikasi dilakukan dengan komite audit/dewan komisaris ◦ Komunikasi meliputi: �Tanggung jawab auditor berdasarkan SPAP �Kebijakan akuntansi signifikan �Qualitas prinsip akuntansi yg diterapkan �Pertimbangan manajemen dan estimasi akuntansi �Penyesuaian audit signifikan �Ketidaksepakatan dengan manajemen �etc

KOMUNIKASI DENGAN KLIEN (cont’) � Pembuatan surat kepada manajemen ◦ Mencakup komentar : �Pendalian intern �Rekomendasi �Aspek perpajakan

TANGGUNG JAWAB PASCA AUDIT � Peristiwa kemudian antara tanggal dan penerbitan laporan � Penemuan fakta yang ada pada tanggal laporan � Penemuan prosedur yg tidak dilaksanakan