Penguatan Wawasan Kompetensi Tenaga Administrasi SekolahMadrasah bagi Lulusan
Penguatan Wawasan Kompetensi Tenaga Administrasi Sekolah/Madrasah bagi Lulusan Program Studi MPI Prodi MPI IAIN Kendari, 24 Oktober 2018 Narasumber: Dr. H. Badrudin, M. Ag Dosen UIN Sunan Gunung Djati Bandung Ketua Perkumpulan Manajer Pendidikan Islam Indonesia (Perma Pendis)
Biodata Narasumber: Dr. H. BADRUDIN, M. Ag. Dosen UIN SGD Bandung Lektor Kepala/IV. b dr. badrudin@uinsgd. ac. id. HP 081321266735 Ketua Jurusan/Prodi MPI TIM PAK Kemenag RI TIM MT Diklat CKS Kemendikbud RI
PROFIL UTAMA LULUSAN S 1 MPI Mengacu pada pertemuan Forum Ketua Jurusan/Prodi MPI (Manajemen Pendidikan Islam) se-Indonesia di UIN SGD Bandung 2014, di IAIN STS Jambi pada tanggal 2 -4 Juni 2015, Pertemuan di UIN Makasar 2016, Pertemuan di UIN Aceh 2017, dan Pertemuan di UIN Jogjakarta 2018 telah disepakati bahwa profil utama lulusan S 1 MPI sebagai berikut : Menyiapkan Lulusan menjadi Tenaga Kependidikan (Tenaga Administrasi) pada lembaga pendidikan Islam Formal dan organisasi/instansi yang menangani pendidikan.
Profil Tambahan Lulusan MPI (sesuai pilihan Prodi masing-masing) 1. Pengelola lembaga pendidikan (MI/MTs/MA/PT, sekolah, lembaga kursus, lembaga pelatihan, kelompok belajar, pusat kegiatan belajar masyarakat, pondok pesantren, majlis taklim, dan diniyah takmiliyah). 2. Pendidik manajemen dan administrasi di SMK/MAK. 3. Pengelola Pelatihan (Trainer) pendidikan Islam. 4. Pengelola Sumber Daya Manusia. 5. Peneliti manajemen pendidikan Islam. 6. Edupereneur penddidikan Islam. 7. Penulis Buku MPI. 8. Laboran MPI.
3 Aspek Manajemen Pendidikan Islam q Aspek substantif manajemen pendidikan Islam berkenaan dengan perangkat tugas pokok sistem administrasi dan manajemen madrasah. Aspek ini berkenaan dengan garapan administrasi dan manajemen yang mencakup: (1) administrasi dan manajemen kurikulum madrasah, (2) administrasi dan manajemen kesiswaan, (3) administrasi dan manajemen SDM (pendidik dan tenaga kependidikan), (4) administrasi dan manajemen sarana prasarana, (5) administrasi dan manajemen keuangan, (6) administrasi dan manajemen kemitraan, (7) administrasi dan manajemen perpustakaan, (8) administrasi dan manajemen laboratorium, (9) administrasi dan manajemen kepemimpinan yang bersifat khusus sesuai dengan kebutuhan kelembagaan. q Aspek proses manajemen pendidikan Islam berkenaan dengan produktivitas, efektifitas, dan efisiensi prosedur operasional penyelenggaraan madrasah dalam mencapai tujuan pendidikan. Perangkat operasional berkenaan dengan serangkaian proses kerja yaitu (1) perencanaan program, (2) pengorganisasian, komunikasi, dan koordinasi, (3) pengawasan dan pengendalian, (4) audit dan evaluasi, serta (5) laporan dan pertanggungjawaban. q Aspek konteks manajemen pendidikan Islam berkenaan dengan setting kelembagaan pendidikan dalam kategori (1) Satuan penyelenggaraan pendidikan pada setiap jalur dan jenjang pendidikan, (2) Satuan program pendidikan pada setiap dinas/instansi/lembaga penyelenggara pendidikan
Jenis-Jenis Tenaga Kependidikan di Indonesia Tenaga kependidikan di Indonesia meliputi: q Kepala sekolah/madrasah q Pengawas satuan pendidikan q Tenaga administrasi q Tenaga perpustakaan q Tenaga laboratorium q Teknisi q Pengelola kelompok belajar q Pamong belajar q Tenaga kebersihan
Kebijakan Tenaga Kependidikan q q q q Tenaga Administrasi (Permendiknas Nomor 24 Tahun 2008) Tenaga Perpustakaan (Permendiknas Nomor 25 Tahun 2008) Tenaga Laboratorium (Permendiknas Nomor 26 Tahun 2008) Konselor (Permendiknas Nomor 27 Tahun 2008) Kepala sekolah/Madrasah (Permendiknas No 28 Tahun 2010) Permendiknas Nomior 13 Tahun 2017 tentang Standar Kompetensi Kepala Sekolah Permendikbud Nomor 6 Tahun 2018 tentang Penugasan Guru sebagai Kepala Sekolah
TENAGA KEPENDIDIKAN PP 19 Tahun 2005 (PASAL 35) • Tenaga kependidikan pada TK/RA atau bentuk lain yang sederajat sekurang-kurangnya terdiri atas kepala TK/RA dan tenaga kebersihan TK/RA • Tenaga kependidikan pada SD/MI atau bentuk lain yang sederajat sekurang-kurangnya terdiri atas kepala Sekolah/Madrasah, Tenaga Administrasi, tenaga perpustakaan, dan tenaga kebersihan sekolah/madrasah • Tenaga kependidikan pada SMP/MTs atau bentuk lain yang sederajat dan SMA/MA atau bentuk lain yang sederajat sekurang-kurangnya terdiri atas kepala Sekolah/Madrasah, Tenaga Administrasi, tenaga perpustakaan, tenaga laboratorium, dan tenaga kebersihan sekolah/madrasah • Tenaga kependidikan pada SMK/MAK atau bentuk lain yang sederajat sekurang-kurangnya terdiri atas kepala Sekolah/Madrasah, Tenaga Administrasi, tenaga perpustakaan, tenaga laboratorium, dan tenaga kebersihan sekolah/madrasah • SDLB, SMPLB, dan SMALB atau bentuk lain yang sederajat sekurang-kurangnya terdiri atas kepala Sekolah, Tenaga Administrasi, tenaga perpustakaan, tenaga laboratorium, dan tenaga kebersihan sekolah/madrasah, teknisi sumber belajar, psikolog, pekerja sosial, dan terapis. • PAKET A, PAKETB, dan PAKET C sekurang-kurangnya terdiri atas pengelola kelompok belajar, Tenaga Administrasi, dan tenaga perpustakaan. • Lembaga kursus dan lembaga pelatihan keterampilan sekurang-kurangnya terdiri atas pengelola atau penyelenggara, teknisi, sumber belajar, pustakawan, dan laboran.
Syarat Tenaga Administrasi Sekolah (TAS) 9
JABATAN TAS/TAM (Permendiknas No 24 Tahun 2008) Kepala Tenaga Administrasi Pelaksana Urusan Petugas Layanan Khusus 10
Standar Kompetensi TAS/M (Tenaga Administrasi Sekolah/Madrasah) 1 • KEPRIBADIAN 2 • SOSIAL 3 • TEKNIS 4 • MANAJERIAL
Dimensi Kompetensi Kepribadian TAS/M q INTEGRITAS DAN AKHAK MULIA q ETOS KERJA POSITIF q PENGENDALIAN DIRI q RASA PERCAYA DIRI q FLEKSIBILITAS q TELITI q DISIPLIN q KREATIF DAN INOVATIF q BERTANGGUNG JAWAB
Dimensi Kompetensi Sosial TAS/TAM q Kerjasama dalam tim q Pelayanan prima q Keasadaran berorganisasi q Berkomunikasi efektif q Membangun hubungan kerja
Dimensi Kompetensi Teknis TAS/M q. ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN q. ADMINISTRASI KEUANGAN q. ADMINISTRASI SARPRAS q. ADMINISTRASI HUMAS q. ADMINISTRASI PERSURATAN DAN PENGARSIPAN q. ADMINISTRASI KESISWAAN q. ADMINISTRASI KURIKULUM q. ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS q. ADMINISTRASI TIK
DIMENSI KOMPETENSI MANAGERIAL TAS/M q q q q q mendukung pengelolaan SNP menyusun program dan laporan kerja mengorganisasikan staf mengembangkan staf mengambil keputusan menciptakan iklim kerja kondusif mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya membina staf mengelola konflik menyusun laporan
RUANG LINGKUP PEMBINAAN TAS OLEH KS/KM TUPOKSI SDM KA. TU STAF ADMIN KOMPETENSI KEPRB, SOSIAL STAF LAYANAN KHUSUS PELAKSA NAAN TUGAS KOMPETENSI TEKNIS, MANAJERIAL
PEMBINAAN TENAGA ADMINISTRASI q Pembinaan Tenaga Administrasi oleh Kepala Sekolah/Madrasah q Tenaga Administrasi Profesional q Layanan Internal dan Eksternal Berkualitas q Tujuan Tercapai dan Mutu Pendidikan meningkat
Tugas Kepala Sekolah/Madrasah Tugas dan fungsi Kepala S/M adalah mengarahkan tenaga admnistrasi S/M agar mampu memberikan pelayanan administratif secara prima. Untuk melaksanakan kegiatan itu semua perlu dibuat program kerja yang sistematis, terarah, jelas, realitistis, dan dapat dilaksanakan oleh petugas ketatausahaan agar pelayanan kepada guru, karyawan, siswa, orang tua siswa, instansi terkait, dan masyarakat lainnya dapat berjalan seoptimal mungkin. 18
PENGERTIAN TATA USAHA �Suatu rangkaian aktivitas menghimpun, mencatat, mengelola, mengadakan, mengirim, dan menyimpan keterangan- keterangan yang diperlukan dalam setiap usaha kerja sama (The Liang Gie, 2009). �Suatu kegiatan untuk mengadakan pencatatan dan penyusunan keterangan-keterangan secara efektif dan efisien dengan menggunakan sarana dan prasarana sehingga keterangan-keterangan itu dapat dipergunakan secara langsung sebagai bahan informasi baik bagi pimpinan organisasi yang bersangkutan ataupun dapat dipergunakan oleh pihak luar organisasi yang membutuhkan.
Tujuan Pembuatan Program Kerja Ketatausahaan Sekolah/Madrasah 1. Dasar bagi kepala sekolah/madrasah untuk mengarahkan tata usahanya. 2. Pedoman kerja bagi tata usaha sekolah /madrasah untuk melaksanakan tugas. 3. Tolok ukur untuk mengukur kinerja tata usaha sekolah/madrasah.
Ruang Lingkup Program Ketatausahaan Sekolah/Madrasah q Latar belakang, tujuan dan fungsi program kerja tata usaha sekolah/madrasah. q Kondisi objektif tata usaha sekolah/madrasah q Program kerja tata usaha selama satu tahun pelajaran yang mencakup jenis kegiatan, indikator, hasil yang dicapai, penanggung jawab, biaya, dan jadwal kegiatan.
Format Kajian Pengelolaan Tenaga Administrasi NO ASPEK KOMPONEN 1 Perencanaan/ Pogram Kerja 2 Uraian Tugas dan Tata Kerja 3 Pembinaan 4 Pengembangan 5 Evaluasi/Penilaian Kinerja 6 Pelaporan KONDISI IDEAL KONDISI SAAT INI KESENJANGAN ALTERNATIF SOLUSI
Kepala Sekolah/Madrasah • Permendiknas nomor 13 Tahun 2007 tentang standar kepala sekolah/madrasah (Kepala sekolah harus memiliki kompetensi kepribadian, manajerial, kewirausahaan, supervisi, dan sosial) • Permendiknas nomor 28 Tahun 2010: Penugasan Guru sebagai Kepala Sekolah/Madrasah
Definisi kepala sekolah • Adalah guru yang diberi tugas tambahan untuk memimpin TK/RA, TKLB, SD/MI, SDLB, SMP/MTS, SMPLB, SMA/MA, SMK/MAK, SMALB, atau SMALB yang bukan SBI atau disiapkan atau yang tidak dikembangkan menjadi SBI
Syarat-syarat guru yang diberi tugas tambahan sebagai kepala sekolah/madrasah • Guru dapat diberi tugas tambahan sebagai kepala sekolah/madrasah bila memenuhi persyaratan umum dan khusus • Persyaratan umum: q Beriman dan bertakwa terhadap Tuhan YME q Memiliki kualiufikasi akademik paling rendah sarjana (S 1) atau Diploma Empat (DIV) pendidikan atau nonkependidikan perguruan tinggi yang terakreditasi q Berusia setinggi-tingginya 56 (lima puluh enam) tahun pada waktu pengangkatan pertama sebagai kepala sekolah/madrasah q Tidak pernah dikenakan hukuman disiplin sedang dan/berat sesuai dengan ketentuan yang berlaku q Memiliki sertifikat pendidik q Pengalaman mengajar sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun menurut jenis dan jenjang sekolah/madrasah masing-masing, kecuali di TK/RA/TKLB memiliki pengalaman mengajar sekurang-kurangnya 3 (tiga) tahun q Memiliki golongan serendah-rendahnya III C bagi PNS dan bagi guru bukan PNS disetarakan dengan kepangkatan yang dikeluarkan yayasan atau lembaga yang berwenang disesuaikan dengan SK inpasing q Memiliki nilai amat baik untuk unsur kesetiaan dan nilai baik untuk unsur lainnya dalam DP 3 q Memperoleh nilai baik dalam PKG dua tahun terakhir
TENAGA LABORATORIUM Permendiknas Nomor 25 Tahun 2008
Kualifikasi Kepala Laboratorium Sekolah/Madrasah Jalur Guru q Pendidikan minimal sarjana S 1 q Berpengalaman minimal 3 tahun sebagai pengelola praktikum q Memiliki sertifikat kepala laboratorium sekolah/madrasah dari perguruan tinggi atau lembaga lain yang ditetapkan pemerintah
Kualifikasi Kepala Laboratorium sekolah/madrasah jalur laboran/teknisi q Pendidikan minimal diploma tiga D 3 q Berpengalaman minimal 5 tahun sebagai laboran/teknisi q Memiliki sertifikat kepala laboratorium sekolah/madrasah dari perguruan tinggi atau lembaga lain yang ditetapkan pemerintah
Teknisi Laboratorium Sekolah/Madrasah q Minimal lulusan program diploma dua (D 2) yang relevan dengan peralatan laboratorium, yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi yang ditetapkan pemerintah q Memiliki sertifikat teknisi laboratorium sekolah/madrasah dari perguruan tinggi atau lembaga lain yang ditetapkan pemerintah
Kualifikasi laboran sekolah/madrasah q Minimal lulusan program diploma satu (D 1) yang relevan dengan peralatan laboratorium, yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi yang ditetapkan pemerintah q Memiliki sertifikat laboran sekolah/madrasah dari perguruan tinggi yang ditetapkan pemerintah
Kompetensi Kepala Laboratorium Sekolah/Madrasah q Kompetensi Kepribadian q Kompetensi sosial q Kompetensi managerial q Kompetensi profesional
Kompetensi Teknisi Laboratorium Sekolah/Madrasah • Kompetensi kepribadian • Kompetensi sosial • Kompetensi administratif • Kompetensi profesional
Kompetensi Laboran Sekolah/Madrasah q Kompetensi kepribadian q Kompetensi sosial q Kompetensi administratif q Kompetensi profesional
Cendrawasih burung indah terimakasih tandalah sudah TERIMAKASIH
- Slides: 34