Pengertian Perawatan adalah suatu kegiatan untuk mencegah sejak

  • Slides: 13
Download presentation
Pengertian Perawatan adalah suatu kegiatan untuk mencegah sejak dini kerusakan – kerusakan yang akan

Pengertian Perawatan adalah suatu kegiatan untuk mencegah sejak dini kerusakan – kerusakan yang akan terjadi dengan memeriksa equipment secara periodik menggunakan indera maupun alat canggih

Tujuan Perawatan. 1. Menjaga kondisi mesin atau alat yang optimal, dan mempertahankan kerja mesin

Tujuan Perawatan. 1. Menjaga kondisi mesin atau alat yang optimal, dan mempertahankan kerja mesin untuk siap pakai. 2. Untuk menjaga kesiapan pengoperasian dari seluruh peralatan pada waktu diperlukan. Sehingga proses produksi bisa berjalan lancar. 3. Menjaga kondisi mesin mendekati umur yang ditentukan oleh pabrik pembuat mesin tersebut. 4. Dapat menekan biaya perawatan seminimal mungkin. 5. Mencegah kerusakan yang fatal sehingga proses produksi tidak terhambat. 6. Menjaga keselamatan kerja bagi operator saat pengoperasian

Preventive Maintenance Adalah pekerjaan perawatan yang bertujuan untuk mencegah terjadinya kerusakan, atau cara perawatan

Preventive Maintenance Adalah pekerjaan perawatan yang bertujuan untuk mencegah terjadinya kerusakan, atau cara perawatan yang direncanakan untuk pencegahan (Preventive).

Ruang lingkup pekerjaan preventive termasuk : - Perawatan Harian Perawatan berkala Inspeksi Perbaikan kecil

Ruang lingkup pekerjaan preventive termasuk : - Perawatan Harian Perawatan berkala Inspeksi Perbaikan kecil Pelumasan dan Penyetelan

Perawatan korektif Corrective Maintenance adalah perbaikan pada bagian mesin yang rusak (repairing) atau memerlukan

Perawatan korektif Corrective Maintenance adalah perbaikan pada bagian mesin yang rusak (repairing) atau memerlukan penggantian spare part (replacing), selain itu mempelajari sebab-sebab terjadinya kerusakan dan mengatasinya dengan cepat. Prinsip pekerjaan yang dikerjakan pada Corrective Maintenance adalah job perbaikan equipment yang telah terpasang equipment cadangannya, jadi pengerjaan di bagian ini relatif tidak mendesak karena equipment yang telah direpair nantinya dibungkus dan disimpan di gudang spare

 • Repair Equipment yang termasuk disini adalah Pompa, Kompressor, Blower, Konveyor, Boiler, dan

• Repair Equipment yang termasuk disini adalah Pompa, Kompressor, Blower, Konveyor, Boiler, dan alat-alat pendukung produksi yang lain. Prinsipnya pekerjaan yang dikerjakan disini adalah bersifat tidak terlalu mendesak pengerjaan di Repair Equipment yaitu: • Recondition Kegiatan mengembalikan kondisi mesin kekondisi semula setelah performance mesin menurun. Seperti balancing, realignment, dan penggantian seal. • Cleaning Kegiatan yang dilakukan untuk menciptakan kondisi bersih, rapi, dan nyaman dengan menghilangkan benda-benda asing yang masuk pada mesin dan pencegahan adanya sumber kontaminasi. • Overhaul Kegiatan membongkar total seluruh komponen serta diperiksa dari kerusakan dan keausan, biasanya pada overhaul diikuti dengan penggantian bearing, penggantian gland packing, seal, pemopokan, pembubutan ulang, desain ulang, perbaharuan pelumas, dan pembersihan.

Perawatan prediktif ini dilakukan untuk mengetahui terjadinya perubahan atau kelainan dalam kondisi fisik maupun

Perawatan prediktif ini dilakukan untuk mengetahui terjadinya perubahan atau kelainan dalam kondisi fisik maupun fungsi dari sistem peralatan. Perawatan prediktif dilakukan dengan bantuan alat baik panca indra maupun dengan alat-alat monitor mesin.

Perawatan berjalan Dimana pekerjaan perawatan dilakukan ketika fasilitas atau peralatan dalam keadaan bekerja. Perawatan

Perawatan berjalan Dimana pekerjaan perawatan dilakukan ketika fasilitas atau peralatan dalam keadaan bekerja. Perawatan berjalan diterapkan pada peralatan-peralatan yang harus beroperasi terus menerus dalam melayani proses produksi.

Perawatan setelah terjadi kerusakan (Breakdwon Maintenance) Pekerjaan perawatan dilakukan setelah terjadi kerusakan pada peralatan,

Perawatan setelah terjadi kerusakan (Breakdwon Maintenance) Pekerjaan perawatan dilakukan setelah terjadi kerusakan pada peralatan, dan untuk perbaikanya harus disiapkan suku cadang, material, alat-alat dan tenaga kerjanya.

Perawatan darurat (Emergency Maintenance) Adalah pekerjaan perbaikan yang harus segera dilakukan karena terjadi kemacetan

Perawatan darurat (Emergency Maintenance) Adalah pekerjaan perbaikan yang harus segera dilakukan karena terjadi kemacetan atau kerusakan yang tidak terduga.

Siklus perawatan 1. Inspection Kegiatan inspection meliputi: - Memeriksa fungsi dari mekanisme kecepatan putar.

Siklus perawatan 1. Inspection Kegiatan inspection meliputi: - Memeriksa fungsi dari mekanisme kecepatan putar. - Memeriksa dan menyetel kopling, poros, bantalan, baut, dll. - Membersihkan filter oli pelumas, sistem pengolian dan penyalur oli, serta debu atau kotoran. - Mengencangkan baut – baut dan mur – mur pengikat, ganti bila perlu. 2. Small repair Kegiatan small repair meliputi: - Membongkar 2 – 3 unit bagian peralatan yang kemungkinan besar akan aus atau kotor dan membersihkannya. - Mengadakan perbaikan bila diperlukan atau yang telah dicatat pada inspeksi.

Lanjutan_2 3. Medium repair Kegiatan medium repair meliputi: - Kerjakan semua kegiatan di small

Lanjutan_2 3. Medium repair Kegiatan medium repair meliputi: - Kerjakan semua kegiatan di small repair ditambah dengan membongkar semua bagian yang kemungkinan akan aus dan harus diganti atau diperbaiki. - Mengecat permukaan mesin yang sudah rusak. - Kalibrasi ulang dengan melakukan levelling pada mesin. 4. Overhaul Kegiatan pada overhaul meliputi: - Ulangi semua kegiatan medium repair, tetapi pembongkaran yang menyangkut setiap unit, semua komponen yang sudah rusak atau aus diganti dengan komponen baru. - Pemeriksaan pondasi mesin (pemasangan kedalam pondasi) dan perbaiki jika diperlukan. - Gerinda semua permukaan pengarah. - Mengecat semua permukaan yang harus dicat dengan cat yang baru