pengertian METODE BARIER KONDOM Kondom berbeda Jenis kondom
pengertian METODE BARIER KONDOM Kondom berbeda Jenis kondom Cara kerja efektifitas manfaat keterbatasan Cara pengunaan Yg harus diperhatikan Tempat mdptkan kondom
REFERENSI Geri Morgan & Carole Hamilton. 2009. Obstetri dan Ginekologi Panduan praktis. Jakarta. EGC Manuaba, Ida Gede. 2002. Ilmu Kebudanan, Penyakit Kandungan dan KB untuk pendidikan Bidan. Jakarta. EGC
KONDOM PRIA PENGERTIAN : Kondom adalah : salah satu alat kontrasepsi yang terbuat dari karet / lateks, berbentuk tabung tidak tembus cairan , dimana salah satu ujungnya tertutup rapat dan dilengkapi kantung untuk menampung sperma, yang dipasang saat berhubungan seksual BANYAK JENIS KONDOM YANG BERBEDA DALAM HAL : a. Bentuk : ada yang ujungnya rata, ada juga yang ujungnya memiliki penampung untuk menampung sperma. b. Warna : ada yang tidak tembus pandang, ada pula yang transparan, dengan berbagai macam warna.
c. Lubrikasi : ada yang menggunakan minyak silikon, jelly, bedak atau yang kering d. Ketebalan : kondom memiliki ketebalan yang standar dan tipis
e. Permukaan : Hem, bergelombang, tidak licin, bergerigi, berulir. F. Spermisida : kondom yang beredar ada yang menggunakan spermisida, ada juga yang tidak. JENIS KONDOM Pada umumnya kondom laki – laki terbuat dari karet yang disebut lateks. selain terbuat lateks, beberapa produsen kondom juga memproduksi kondom berbahan dasar plastik, dan ada juga kondom yang terbuat dari bahan alami yakni membran hewan.
CARA KERJA Kondom akan menghalangi sperma masuk kedalam rahim, sehingga akan melindungi wanita dari kehamilan yang tidak diinginkan, karena sel sperma dan sel telur tidak bertemu. EFEKTIFITAS KONDOM Untuk mencegah kehamilan sekitar 85%. efektifitas akan meningkat dengan penggunaan yang benar.
MAMFAAT KONDOM a. Efektif sebagai alat kontrasepsi bila dipakai dengan baik dan benar. b. Murah dan mudah didapat tampa resep dokter dan dapat didistribusikan oleh dan untuk masyarakat c. Praktis dan dapat dipakai sendiri, tidak ada efek hormonal d. Dapat mencegah penularan penyakit menular seksual. e. Mudah dibawa f. Kondom menggunakan pelicin / pelumas sehingga dapat menambah frekuensi hubungan seksual dan secara psikologis menambah kenikmatan. g. Kondom membantu suami yang mengalami ejakulasi dini h. Adanya jaminan pengawasan kualitas produksi bahwa produk layak dipasarkan.
KETERBATASAN KONDOM a. Kadang - kadang ada pasangan yang alergi terhadap karet kondom b. Kondom hanya dapat dipakai satu kali . c. Secara psikologis kemungkinan mengganggu kenyamanan d. Kondom kadaluarsa mudah sobek dan bocor.
CARA PENGGUNAAN KONDOM a. Pegang bungkus kondom dengan kedua belah tangan, lalu dorong kondom dengan jari ke posisi bawah, selanjutnya sobek bagian atas bungkus kondom. b. Dorong kondom dari bawah agar keluar dari bungkusnya kemudian pegang kondom dan perhatikan bagian yang mengulung harus berada disebelah luar. c. Pencet ujung kondom dengan ibu jari dan telunjuk agar tidak ada udara yg masuk dan letakan pada kepala penis. d. Pada saat kondom dipasang, penis harus dalam keadaan ereksi. pasanglah kondom dg mengunakan telapak tangan untuk mendorong gulungan kondom hingga pangkal penis. e. Setelah ejakulasi, cabut penis dari vagina ketika masih ereksi dan tahan kondom dipangkal penis dg jari agar kondom tidak lepas. f. Setelah menggunakan, ikat kondom agar cairan sperma tiadak keluar, kondom bekas langsung dibuang ke tempat seharusnya.
HAL – HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN DALAM PENGGUNAAN KONDOM a. Periksa tanggal kadaluarsa pada bungkus kondom b. Gunakan kondom baru setiap kali bersenggama c. Hati – hati membuka bungkus kondo. Pasang kondom sebelum kontak genital d. Hati – hati dalam memasang dan melepaskan kondom e. Jika pelicin yang ada pada kondom dirasa kurang gunakan lubrikan atau jelly yang dianjurkan. g. Bila kondom pecah atau robek selama senggama, gunakan segera spermisida (busa atau gel ) h. Simpan persediaan kondom ditempat yang sejuk dan kering i. Sebaiknya tidak meletakan kondom di saku celana, karena suhu tubuh dapat mempengaruhi kualitas kondom
EFEK SAMPING • Mengurangi kenikmatan hubungan seksual • Alergi terhadap karet • Kondom rusak dan bocor. TEMPAT MENDAPATKAN KONDOM Apotik, Klinik Kb, ppkbd / sub ppkbd, pos kb desa, Toko obat, Pasar swalayan, Puskesmas / puskesmas pembantu, Vending machine kondom.
KONDOM WANITA Kondom wanita adalah sarung poliuretan sekali pakai yang terdapat bagian menyerupai ciicin yang mudah digerakkan pada bagian ujungnya, digunakan dengan cara memasukkan kedalam vagina. Cincin sarung yang besar tetap beradadiluar untuk melindungi bagian introitus. Kondom wanita memiliki dua ujung di mana ujung yang satu yang dimasukkan ke arah rahim tertutup dengan busa untuk menyerap sperma dan ujung yang lain ke arah luar terbuka
KEEFEKTIFITASAN MENCAPAI 80 % KEUNTUNGAN: 1. Mencegah dari IMS (infeksi menular sexual) seperti: Herpes simplek 2, HIV dan Hepatitis 2. Dijual bebas
lanjutan keuntungan: e. Mudah dibawa f. Kondom menggunakan pelicin / pelumas sehingga dapat menambah frekuensi hubungan seksual dan secara psikologis menambah kenikmatan. g. Kondom membantu suami yang mengalami ejakulasi dini h. Adanya jaminan pengawasan kualitas produksi bahwa produk layak dipasarkan. KETERBATASAN: 1. Bila Tidak dipakai dengan benar, tingkat kegagalan tinggi 2. Mahal 3. Menimbulkan suara (perlu diberi lubrikasi ekstra)
Buka kemasan kondom secara hati-hati dari tepi, dan arah robekan ke arah tengah. Jangan menggunakan gigi, benda tajam saat membuka kemasan.
Sebelum hubungan seksual, perhatikan kondom wanita. Kondom wanita punya ring yang lebar (outer ring) untuk bagian luar dan ring yang kecil (inner ring) untuk bagian dalam.
Pegang inner ring kondom, lalu tekan dengan ibu jari pada sisi ring, dan dengan jari lain pada sisi yang berseberangan, kemudian tekan sehingga sisi ring yang berseberangan akan bersentuhan dan bentuk inner ring menjadi lonjong.
Atur posisi yang nyaman. Posisi dapat dilakukan secara berdiri satu kaki di atas kursi, jongkok maupun berbaring
Masukkan inner ring ke dalam vagina dengan hati-hati. Sewaktu kondom masuk ke dalam vagina, gunakan jari telujuk untuk menekan inner ring lebih jauh ke dalam vagina. Pastikan kondom jangan sampai berputar, dan outerring (ring yang besar) tetap berada di luar.
Berikan sedikit minyak pelicin pada penis atau bagian dalam kondom. Bantu penis masuk ke dalam kondom.
Pasca coitus, keluarkan kondom secara hati-hati dengan memutar bagian outer ring untuk menjaga air mani yang tertampung di dalam kondom tidak tumpah. Keluarkan kondom secara hati-hati. Buang kondom bekas pakai ke tempat yang aman (tempat sampah). Jangan buang di toilet.
Diafragma Pengertian Diafragma adalah kap berbentuk bulat, cembung, terbuat dari lateks (karet) yang dimasukkan ke dalam vagina sebelum berhubungan seksual dan menutupi serviks.
Cara Kerja Mencegah masuknya sperma melalui kanalis servikalis ke uterus dan saluran telur (tuba falopi). Sebagai alat untuk menempatkan spermisida.
Manfaat kontrasepsi Efektif bila digunakan dengan benar. Tidak mengganggu produksi ASI. Tidak mengganggu hubungan seksual karena telah dipersiapkan sebelumnya. Tidak mengganggu kesehatan klien. Tidak mempunyai pengaruh sistemik. Manfaat non kontrasepsi Memberikan perlindungan terhadap penyakit menular seksual. Dapat menampung darah menstruasi, bila digunakan saat haid.
Keterbatasan Efektifitas tidak terlalu tinggi (angka kegagalan 616 kehamilan per 100 perempuan per tahun pertama, bila digunakan dengan spermisida). Memerlukan motivasi dari pengguna agar selalu berkesinambungan dalam penggunaan alat kontrasepsi ini. Pemeriksaan pelvik diperlukan untuk memastikan ketepatan pemasangan. Dapat menyebabkan infeksi saluran uretra. Harus masih terpasang selama 6 jam pasca senggama
SPERMISIDA Spermisida adalah alat kontrasepsi yang mengandung bahan kimia (non oksinol-9) yang digunakan untuk membunuh sperma Jenis spermisida terbagi menjadi: • Aerosol (busa). • Tablet vagina, suppositoria atau dissolvable film. • Krim.
Cara Kerja Cara kerja dari spermisida adalah sebagai berikut: • Menyebabkan selaput sel sperma pecah. • Memperlambat motilitas sperma. • Menurunkan kemampuan pembuahan sel telur.
Manfaat kontrasepsi • Efektif seketika (busa dan krim). • Tidak mengganggu produksi ASI. • Sebagai pendukung metode lain. • Tidak mengganggu kesehatan klien. • Tidak mempunyai pengaruh sistemik. • Mudah digunakan. • Meningkatkan lubrikasi selama hubungan seksual. • Tidak memerlukan resep ataupun pemeriksaan medik.
Manfaat non kontrasepsi Memberikan perlindungan terhadap penyakit menular seksual termasuk HBV dan HIV/AIDS.
Keterbatasan Efektifitas kurang bila tidak digunakan dengan benar Spermisida akan jauh lebih efektif, bila menggunakan kontrasepsi lain (misal kondom). Tergantung motivasi dari pengguna dan selalu dipakai setiap melakukan hubungan seksual. Pengguna harus menunggu 10 -15 menit setelah spermisida dimasukkan sebelum melakukan hubungan seksual. Hanya efektif selama 1 -2 jam dalam satu kali pemakaian. Harus selalu tersedia sebelum senggama dilakukan.
TERIMA KASIH
- Slides: 36