PENGERTIAN KARYA ILMIAH ADALAH KARYA YANG MEMUAT ATAU

PRINSIP KEILMUAN 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. OBYEKTIF LOGIS EMPIRIS SISTEMATIS LUGAS

DERAJAT KARYA ILMIAH MENURUT BAUER (1994) DERAJAT KARYA ILMIAH TERDIRI DARI TIGA JENJANG :

DERAJAT KARYA ILMIAH 1. FRONTIER SCIENCE SEBUAH KARYA YANG MERUPAKAN GABUNGAN BERBAGAI USAHA (EKSPERIMEN,

DERAJAT KARYA ILMIAH 2. PRIMARY LITERATURE BILA KARYA (FRONTIER SCIENCE) TERSEBUT DIPUBLIKASIKAN. WALAUPUN DITERBITKAN

DERAJAT KARYA ILMIAH 3. SCONDARY LITERATURE BILA KARYA (PRIMARY LITERATURE) BERTAHAN UNTUK JANGJA WAKTU

KARYA NON ILMIAH KATYA INI BANYAK DITEMUKAN DI KORAN, MAJALAH, BULETIN DLL. DAPAT BERUPA

KARYA NON ILMIAH BERITA RINGAN ADALAH TULISAN YANG MENYAJIKAN INFORMASIYANG BERSIFAT MENGHIBUR. TULISAN INI

DERAJAT KARYA ILMIAH 4. TERTIARY LITERATURE BILA KARYA (SCONDARYLITERATURE) SUDAH MENJADI TEXTBOOKS SCIENCE, SEHINGGA

KARYA NON ILMIAH FEATURE ADALAH TULISAN MENGENAHI FAKTA, KEJADIAN, PERISTIWA, DUDUK PERKARA, ATAU CARA

KARYA NON ILMIAH ARTIKEL ADALAH TULISAN YANG MEMUAT SUATU MASALAH BERIKUT PENDAPAT SERTA PENDIRIAN

KARYA NON ILMIAH LAPORAN ADALAH TULISAN YANG DISUSUN SECARA BERURUTAN, RINCI, DAN LENGKAP BERDASARKAN

Slides: 15

Download presentation

PENGERTIAN KARYA ILMIAH ADALAH KARYA YANG MEMUAT ATAU MENGKAJI MASALAH TERTENTU DENGAN MENGGUNAKAN KAIDAH-KAIDAH KEILMUAN. CIRI KARYA ILMIAH ADALAH : 1. MENGGUNAKAN BAHASA BAKU, 2. MENGGUNAKAN TATA TULIS ILMIAH, 3. MENGGUNAKAN PRINSIP KEILMUAN

PRINSIP KEILMUAN 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. OBYEKTIF LOGIS EMPIRIS SISTEMATIS LUGAS JELAS KONSISTEN

DERAJAT KARYA ILMIAH MENURUT BAUER (1994) DERAJAT KARYA ILMIAH TERDIRI DARI TIGA JENJANG : 1. FRONTIER SCIENCE 2. PRIMARY LITERATURE 3. SECONDARY LITERATURE 4. TERTIARE LETERATURE

DERAJAT KARYA ILMIAH 1. FRONTIER SCIENCE SEBUAH KARYA YANG MERUPAKAN GABUNGAN BERBAGAI USAHA (EKSPERIMEN, MENCOBA-COBA, DAN MEMIKIRKAN SESUATU DENGAN SERIUS) UNTUK MENDAPATKAN PENGETAHUAN BARU

DERAJAT KARYA ILMIAH 2. PRIMARY LITERATURE BILA KARYA (FRONTIER SCIENCE) TERSEBUT DIPUBLIKASIKAN. WALAUPUN DITERBITKAN BELUM SEPENUHNYA MENJADI PRIMARY LITERATUR, BILA KARYA TERSEBUT MASIH BERUPA INFORMASI

DERAJAT KARYA ILMIAH 3. SCONDARY LITERATURE BILA KARYA (PRIMARY LITERATURE) BERTAHAN UNTUK JANGJA WAKTU YANG CUKUP LAMA, DAN KARYA NAIK MENJADI MONOGRAPH, REVIEW ARTICLE, ATAU GRADUATE TEXTBOOKS

KARYA NON ILMIAH KATYA INI BANYAK DITEMUKAN DI KORAN, MAJALAH, BULETIN DLL. DAPAT BERUPA : 1. BERITA RINGAN 2. FEATURE 3. ARTIKEL 4. LAPORAN

KARYA NON ILMIAH BERITA RINGAN ADALAH TULISAN YANG MENYAJIKAN INFORMASIYANG BERSIFAT MENGHIBUR. TULISAN INI DAPAT BERUPA : 1. SOFT NEWS (BERITA RINGAN YANG DITULIS SECARA LUGAS, APA ADANYA. 2. INTERPRETIVE NEWS (BERITA RINGAN YANG DIBERI PENJELASAN BAIK OLEH PENULISNYA MAUPUN SEMBER LAIN) 3. HUMAN INTEREST NEWS (BERITA RINGAN TENTANG SISI KEHIDUPAN SESEORANG YANG DITULIS DENGAN NUANSA EMOSIONAL YANG BISA MENYENTUH HATI PEMBACA)

DERAJAT KARYA ILMIAH 4. TERTIARY LITERATURE BILA KARYA (SCONDARYLITERATURE) SUDAH MENJADI TEXTBOOKS SCIENCE, SEHINGGA KEBENARANNYA MENJADI ABSOLUT. CONTOH : PRINSIP EKONOMI, HUKUM ARCHIMEDES, TEORI MANDEL DLL.

KARYA NON ILMIAH FEATURE ADALAH TULISAN MENGENAHI FAKTA, KEJADIAN, PERISTIWA, DUDUK PERKARA, ATAU CARA KERJANYA. PROSES YANG DISERTAI PENJELASAN TERJADINYA. TULISAN INI DAPAT BERUPA : 1. NEWS FEATURE (BERITA TENTANG SUATU KEJADIAN YANG DISERTAI SEBAB MUSABABNYA) 2. FEATURE ILMU PENGETAHUAN (TULISAN TENTANG INFORMASI ILMU PENGETAHUAN YANG DISAJIKAN SECARA POPULER). 3. FEATURE PERJALANAN (TUTURAN YANG MEMUAT INFORMASI OBYEK WISATA YANG DAPAT DINIKMATI). 4. FEATURE HUMAN INTEREST (TUTURAN TENTANG KISAH NYATA PERJALANAN HIDUP SESEORANG).

KARYA NON ILMIAH ARTIKEL ADALAH TULISAN YANG MEMUAT SUATU MASALAH BERIKUT PENDAPAT SERTA PENDIRIAN PENULIS TENTANG SUATU MASALAH. CONTOH : OPINI

KARYA NON ILMIAH LAPORAN ADALAH TULISAN YANG DISUSUN SECARA BERURUTAN, RINCI, DAN LENGKAP BERDASARKAN PENGAMATAN SENDIRI. YANG TERMASUK LAPORAN : 1. INVESTIGATIVE REPORT (PENYELIDIKAN SUATU MISTERI) 2. NEW JURNALISM REPORT (LAPORAN JURNALISTIK YANG DITULIS OLEH WARTAWAN SEBAGAI PELAKUNYA)