Pengenalan SAP Pengertian Sosiologi etimologi Tokohtokoh Sosiologi August

  • Slides: 25
Download presentation
Pengenalan SAP Pengertian Sosiologi– etimologi Tokoh-tokoh Sosiologi August Comte Pengantar / Pengenalan Hakikat dan

Pengenalan SAP Pengertian Sosiologi– etimologi Tokoh-tokoh Sosiologi August Comte Pengantar / Pengenalan Hakikat dan ciri-ciri Sosiologi Perkembangan sosiologi dalam bidang ilmu Imajinasi Sosiologis DOSEN : Nama Dosen Fokus Kajian Ilmu-Ilmu Sosial Dengan Sosiologi John Stuart Mill Herbert Spencer Obyek studi dan ruang lingkup sosiologi

Tujuan Instruksional Khusus • Mahasiswa dapat menyebutkan tentang : hakikat, obyek studi dan ruang

Tujuan Instruksional Khusus • Mahasiswa dapat menyebutkan tentang : hakikat, obyek studi dan ruang lingkup Sosiologi • Mahasiswa dapat menjelaskan bentuk imajinasi sosiologis melalui pemberian contoh dalam realitas sosial

Referensi 1. Soekanto, Soerjono; Sosiologi: Suatu Pengantar, (Edisi Baru – 41), Jakarta: Raja Grafindo

Referensi 1. Soekanto, Soerjono; Sosiologi: Suatu Pengantar, (Edisi Baru – 41), Jakarta: Raja Grafindo Perkasa, 2012, hal. 1 – 25 2. Andersen, Margaret, L; Taylor, Howard, F; Sociology, USA : Thomson Learning, Inc, 2005, hal. 2 -12, 21 – 35 3. Sunarto, Kamanto; Pengantar Sosiologi (Edisi Revisi), Jakarta: Lembaga Penerbit FE Universitas Indonesia, 2004, hal 13, 51 – 59 4. Poythress, Vern, Sheridan; Redeeming Sociology, USA : Illinois, 2011, hal. 294 – 302

Pengertian Etimologis: Socius (Latin)artinya 'teman‘ Logos (Yunani) artinya 'kata‘ atau 'berbicara‘ Soci-ety ology-science Soci-ety

Pengertian Etimologis: Socius (Latin)artinya 'teman‘ Logos (Yunani) artinya 'kata‘ atau 'berbicara‘ Soci-ety ology-science Soci-ety : pelajari prilaku manusia dalam masyarakat Soci-ology-science : cara pikir ilmiah tentang masyarakat dan pengaruhnya terhadap kelompok manusia § Scientific study : - society - human social behavior (individuals and society-interdependent ) Ø Sosiology is social science --- study human, social world, social reality Dengan demikian : • sebagai ‘society’ ; Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam masyarakat. • • o o Ø o o

Definisi Sosiologi • Pitirin Sorokin Sosiologi adalah suatu ilmu yang mempelajari : 1. Hubungan,

Definisi Sosiologi • Pitirin Sorokin Sosiologi adalah suatu ilmu yang mempelajari : 1. Hubungan, pengaruh timbal-balik antara semua jenis dari gejala-gejala sosial. 2. Hubungan, pengaruh timbal-balik antara gejala sosial dengan non gejala sosial. 3. Ciri-ciri dari jenis-jenis gejala sosial

Definisi Sosiologi • Roucek dan Warren Sosiologi mempelajari hubungan manusia dalam kelompok. • J.

Definisi Sosiologi • Roucek dan Warren Sosiologi mempelajari hubungan manusia dalam kelompok. • J. A. A. van Doorn dan C. J. Lammers Sosiologi sebagai pengetahuan tentang struktur-struktur dan proses-proses kemasyarakatan yang bersifat stabil. • Selo Soemardjan dan Soelaeman Soemardi Sosiologi mempelajari struktur sosial dan proses-proses sosial, termasuk perubahan-perubahan sosial.

Tokoh-tokoh Awal Sosiologi dan Pemikirannya • August Comte (1798 -1857) August Comte dianggap sebagai

Tokoh-tokoh Awal Sosiologi dan Pemikirannya • August Comte (1798 -1857) August Comte dianggap sebagai pendiri sosiologi. August Comte menciptakan istilah sosiologi, dengan menggunakan dan menyebut disiplin "filsafat positif" (fisika sosial); untuk menekankan sifat ilmiah dan untuk membedakannya dari filsafat tradisional. Di sinilah asal mula muncul pemikiran tentang sosiologi. Di sini August Comte melihat kajian tentang masyarakat yang memiliki ‘hukum tidak berubah-ubah’. Pada tahun 1842 dalam tulisannya ‘Positive-Phylosophy’; Sosiologi sebagai Ilmu pengetahuan ttg kemasyarakatan berdasarkan pengamatan.

Tokoh-tokoh Awal Sosiologi dan Pemikirannya • John Stuart Mill (1806 -1873) John Stuart Mill

Tokoh-tokoh Awal Sosiologi dan Pemikirannya • John Stuart Mill (1806 -1873) John Stuart Mill menggunakan istilah 'Ethology' sebagai ilmu pengetahuan yang baru. Kajiannya tentang realita masyarakat, sebenarnya sama dengan Sosiologi.

 • Herbert Spencer (1820 -1903) Spencer menempatkan ide yakni ‘masyarakat’ seperti sistem organisme;

• Herbert Spencer (1820 -1903) Spencer menempatkan ide yakni ‘masyarakat’ seperti sistem organisme; mengatur diri sendiri. Melalui tulisannya ‘Principles of Sosiology’, istilah Sosiologi semakin populer.

Hakikat 1. Sosiologi adalah ilmu sosial yang berisi tentang gejala kemasyarakatan. 2. Sosiologi adalah

Hakikat 1. Sosiologi adalah ilmu sosial yang berisi tentang gejala kemasyarakatan. 2. Sosiologi adalah ilmu yang tidak bersifat normatif. 3. Sosiologi adalah ilmu pengetahuan murni dan bukan ilmu terapan (walaupun sosiologi dapat digunakan untuk pembangunan masyarakat). 4. Sosiologi adalah ilmu yang merupakan abstraksi dan hal -hal kongkrit (empirik). 5. Sosiologi melihat (mencari) pola-pola yang bersifat umum dari gejala sosial yang ada di masyarakat. 6. Sosiologi merupakan ilmu yang didasarkan kepada fakta empirik dan bersifat rational.

Ciri-ciri Sosiologi Ciri-ciri Utamanya : a. Empiris ; ilmu pengetahuan tersebut didasarkan pada observasi

Ciri-ciri Sosiologi Ciri-ciri Utamanya : a. Empiris ; ilmu pengetahuan tersebut didasarkan pada observasi terhadap kenyataan dan akal sehat seta hasilnya tidak bersifat spekulatif b. Teoretis; ilmu pengetahuan tersebut selalu berusaha untuk menyusun abstraksi dari hasil-hasil obesrvasi. c. Kumulatif; teori-teori sosiologi dibentuk atas dasar teori-teori yang sudah ada dalam arti memperbaiki, memperluas serta memperhalus teori-teori lama. d. Non-etis; yang dipersoalkan bukanlah buruk-baiknya fakta tertentu, akan tetapi tujuannya adalah untuk menjalaskan fakta tersebut secara analitis.

Obyek Studi dan Ruang Lingkup 1. Obyek Studi Sosiologi mempelajari realitas sosial dalam masyarakat.

Obyek Studi dan Ruang Lingkup 1. Obyek Studi Sosiologi mempelajari realitas sosial dalam masyarakat. 2. Ruang lingkup. ü Latar belakang Keluarga ü Kelompok ü Organisasi ü Etnis ü Kelas sosial ü Agama ü Gender

Perkembangan Sosiologi Sebagai Ilmu Pengetahuan q Apa itu ilmu pengetahuan? ? Ilmu pengetahuan adalah

Perkembangan Sosiologi Sebagai Ilmu Pengetahuan q Apa itu ilmu pengetahuan? ? Ilmu pengetahuan adalah pengetahuan yang tersusun secara sistematis dengan menggunakan kekuatan pemikiran, pengetahuan yang kebenarannya dapat diperiksa, dikontrol secara kristis oleh siapapun yang ingin mengetahuinya. Dengan demikian syarat-syarat ilmu pengetahuan adalah : ØBermetode atau cara kerja. Maksudnya adalah memiliki cara kerja yang jelas yakni : 1). Harus memiliki pernyataan masalah penelitian yang diperoleh melalaui pengamatan. 2). Harus memiliki pemecahan masalah yang harus diusulkan yang dering disebut hipotesis. 3). Masalah harus dielaborasi berdasarkan hipotesis yang sudah disusun sebelumnya sebagai argumentasi dasar.

ØSistematis atau Tersusun, terarah Jadi harus jelas urut-urutannya antar elemen sebagai satu kesatuan, sehingga

ØSistematis atau Tersusun, terarah Jadi harus jelas urut-urutannya antar elemen sebagai satu kesatuan, sehingga memberikan gambaran secara garis besar diantaranya; realita, logika, permasalahan, metodologi pengamatan dan pembuktian. ØDiuji dan dibuktikan Maksudnya hasil dari penelitian ujicoba oleh siapapun. harus dapat di

q Bagaimana dengan Sosiologi? ? Hal-hal yang harus dipenuhi agar dapat menjadi ilmu pengetahuan,

q Bagaimana dengan Sosiologi? ? Hal-hal yang harus dipenuhi agar dapat menjadi ilmu pengetahuan, diantaranya : 1). Pengetahuan atau knowledge maksudnya pengetahuan terdapat didalam pikiran manusia dengan menggunakan pancaindera. 2). Tersusun secara sistematis, maksudnya harus diatur atau disusun secara beruntut. 3). Menggunakan pikiran, maksudnya pemikiran yang diperoleh melalui kenyataan atau fakta sebagai realita masyarakat. 4). Dapat dikontrol kebenarannya, maksudnya secara kritis dapat diuji oleh siapapun sehingga harus terbuka.

Fokus Kajian Ilmu-Ilmu Sosial Dengan Sosiologi Ø Psikologi menganalisa tingkah laku individu, Sosiologi menganalisa

Fokus Kajian Ilmu-Ilmu Sosial Dengan Sosiologi Ø Psikologi menganalisa tingkah laku individu, Sosiologi menganalisa masyarakat. Ø Antropologi menganalisa kebudayaan manusia; melihat kebudayaan sbg basis masyarakat dgn mencoba melihat berbagai kehidupan masyarakat, bgm keterlibatannya dan perubahannya. Sosiologi melihat budaya sebagai bagian dari konfigurasi yang rumit dari sistem sosial. Ø Politik menganalisa tingkah-laku politik masyarakat, filsafat politik, organisasi pemerintahan dan partai politik, ekonomi menganalisa produksi, distribusi, konsumsi barang dan jasa. Sosiologi menitik-beratkan pada kajian tentang prilaku sosial dan perubahan sosial.

Manfaat Ilmu-ilmu Sosial dan Hub. Ilmu -ilmu Sosial dengan Sosiologi v Memiliki terminologi umum

Manfaat Ilmu-ilmu Sosial dan Hub. Ilmu -ilmu Sosial dengan Sosiologi v Memiliki terminologi umum yang menyeragamkan berbagai disiplin perilaku v Memiliki teknik penelitian terhadap organisasi-organisasi besar dan kompleks v Sebagai pendekatan sintesis yang meniadakan analisis fragmentaris dalam rangka hub. internal antara bagian yg tidak dapat diteliti di luar konteks yang menyeluruh v Sudut pandang yg memungkinkan analisis terhadap masalah sosiologi dasar v Penelitian lebih tertuju pada hubungan dari bagian-bagian, dengan menekankan pada proses dan kemungkinan terjadi perubahan v Mengadakan penelitian yg obyektif dan operatif

Kenapa Sosiologi dan ilmu sosial lainnya saling berhubungan? ? ? • KEBIJAKAN SOSIAL Kebijakan

Kenapa Sosiologi dan ilmu sosial lainnya saling berhubungan? ? ? • KEBIJAKAN SOSIAL Kebijakan sosial adalah suatu keputusan yang diberikan untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi masyarakat. Untuk kepentingan masyarakat, kebijakan sosial juga merupakan hasil kebijakan dari ilmu-ilmu sosial yang lain. • PERUBAHAN SOSIAL Perubahan sosial terjadi karena masyarakat bersifat dinamis, sehingga membutuhkan bantuan kajian ilmu-ilmu sosial yang lain dalam membentuk masyarakat agar mampu menghadapi perubahan itu sendiri.

Imajinasi Sosiologis • Charles Wright Mills (1916 -1962) Ø Imajinasi sebagai alat untuk bisa

Imajinasi Sosiologis • Charles Wright Mills (1916 -1962) Ø Imajinasi sebagai alat untuk bisa memahami apa yg terjadi di dunia dan apa yang ada dlm diri sendiri manusia. Menurut Wright Mills, dengan khayalan sosiologi, manusia mampu memahami sejarah masyarakat, riwayat hidup pribadi, dan hubungan antara keduanya. Ø Ada 2 alat yg diperlukan dalam imajinasi sosiologi : 1. Personal troubles of milieu : o Kesusahan yang berlangsung dlm ciri individu dan dlm jangkauan hub. langsung dgn org lain. o Kesulitan sebagai masalah pribadi dan merupakan ancaman terhdp nilai yg didukung secara pribadi. 2. Public issues of social structure : Isu yg berada di luar jangkauan kehidupan pribadi, karena isu bersifat umum; yakni ada dan hidup di dalam masyarakat.

Struktur Sosial • Ralph Linton (1893 -1953) Ralph Linton mengkaitkan dengan konsep : 1.

Struktur Sosial • Ralph Linton (1893 -1953) Ralph Linton mengkaitkan dengan konsep : 1. Status : kumpulan hak dan kewajiban Tipologi status : 1. 1. Ascribed Status : Kedudukan seseorg tanpa memperhatikan perbedaan rohaniah dan kemampuan yg diperoleh karena kelahiran 1. 2. Achieved Status : Kedudukan yg dicapai oleh seseorg krn usaha yang disengaja 1. 3. Assigned Status : Kedudukan yg diberikan (masih terkait dengan no 2) 2. Peran : ketika menjalankan hak dan kewajiban Cakupan Peran : 2. 1. Meliputi norma-norma yg dihubungkan dgn posisi seseorg dlm masyarakat 2. 2. Suatu konsep ttg apa yg dpt dilakukan oleh individu dlm masyarakat sbg organisasi 2. 3. Sebagai perilaku individu yg penting bagi struktur sosial

 • Robert K. Merton (1910 - 2003 ) Robert King Merton adalah seorang

• Robert K. Merton (1910 - 2003 ) Robert King Merton adalah seorang sosiolog Amerika, yang menghabiskan sebagian besar karirnya mengajar di Columbia University, di mana ia memperoleh gelar Profesor. Pada tahun 1994 Merton memperoleh penghargaan dalam ‘science’ untuk kontribusinya yang telah mendirikan sosiologi ilmu pengetahuan. Peran sosial adalah bagian sentral dari teori kelompok sosial Merton menekankan adanya asumsi satu peran dan satu status; dimana seseorang memiliki status yang ditetapkan dalam struktur sosial yang telah melekat padanya seluruh rangkaian perilaku yang diharapkan. Oleh sebab itu ciri Struktur sosial adalah suatu status tidak hanya terkait dengan satu peran tetapi sejlh peran (role set); Contoh : Status guru, Ibu, Isteri, Anggota Partai, dll. Jadi bukan peran majemuk (multiple roles)

Institusi Sosial Definisi • William Kornblum suatu struktur status dan peran yg diarahkan untuk

Institusi Sosial Definisi • William Kornblum suatu struktur status dan peran yg diarahkan untuk pemenuhan keperluan dasar anggota masyarakat

 • John M. Johnson seperangkat norma yg terinstitusionalisasi karena telah diterima sebgn besar

• John M. Johnson seperangkat norma yg terinstitusionalisasi karena telah diterima sebgn besar anggota sistem sosial, terinternalisasi, diwajibkan, dan terdapat sanksi

 • Peter Ludwig Berger Sesuatu yg kompleks ttg tindakan sosial yg dorongannya bukan

• Peter Ludwig Berger Sesuatu yg kompleks ttg tindakan sosial yg dorongannya bukan berasal dari naluri melainkan karena dorongan yg ditanamkan pada dirinya oleh masyarakat melalui institusi seperti keluarga, pendidikan, agama, dll.

Sekian dan terima kasih Sekian Terima kasih

Sekian dan terima kasih Sekian Terima kasih