PENGENALAN OBJEK ORIENTED PADA VB NET Perkembangan Metode

PENGENALAN OBJEK ORIENTED PADA VB. NET

Perkembangan Metode Analisis dan Desain Sistem • Metode Tradisional • Metode Terstruktur • Metode berorientasi objek (Object Oriented)

Metode Tradisional • • Berkembang dari pemrograman tradisional Kontrol Alur (urutan, keputusan, loop) Sistem Flow Chart Hampir selalu dimulai dengan pemikiran tentang file secara fisik • Tidak berorientasi pada kebutuhan informasi

Metode Terstruktur �Dimulai pada tahun 1977 �Dimulai dengan mencoba melihat sistem dari sudut pandang logical �Melihat data sebagai sumber proses Metode DFD (control flow, State Transistion diagram) Normalisasi E-R Diagram

Metode Object Oriented • Mulanya dari OOP (Object Oriented Programming) yang berkembang menjadi OOD (Object Oriented Design) dan akhirnya menjadi OOA (Object Oriented Analysis) • Berhubungan erat dengan E-R Model • Keuntungannya dari analisa, design sampai ke implementasi menggunakan notasi yang sama • Makin banyak organisasi yang mengimplementasikan metoda OO

Beberapa Metode OO • • Booch Coad/Yourdon Schaler-Mellor Object Modeling Technic • • Nassi-Schneiderman Gane-Sarson Jackson Jacobson Use case (OOSE) • UML

OOA(Object. Oriented. Analysis) • Analisis Berorientasi Objek / Object Oriented Analysis (OOA) dimulai dengan menyatakan suatu masalah, analisis membuat model situasi dari dunia nyata. • Model analisis adalah abstraksi yang ringkas dan tepat apa yang harus dilakukan oleh sistem, dan bagaimana melakukannya. • Hasil analisis berorientasi objek adalah deskripsi dari apa sistem secara fungsional diperlukan untuk melakukan, dalam bentuk sebuah model konseptual.

OOA(Object. Oriented. Analysis) • Itu biasanya akan disajikan sebagai seperangkat menggunakan kasus, satu atau lebih UML diagram kelas, dan sejumlah diagram interaksi. • Tujuan dari analisis berorientasi objek adalah untuk mengembangkan model yang menggambarkan perangkat lunak komputer karena bekerja untuk memenuhi seperangkat persyaratan yang ditentukan pelanggan.

OOD (Object Oriented Design) • Desain Berorientasi Objek / Object Oriented Design (OOD) merupakan tahapan lanjutan setelah OOA dimana tujuan sistem diorganisasikan kedalam sub system berdasar struktur analisis dan arsitektur yang dibutuhkan. • Fokus dari desain objek adalah perencanaan struktur data dan algoritma yang diperlukan untuk implementasi setiap class.

OOP (Object Oriented Programming) • Implementasi Class, objek dan realisasinya di kembagkan dalam tahap pembuatan desain objek yang akhirnya diterjemahkan kedalam bahasa pemrograman, basis data dan implementasi perangkat keras. • Dalam konsep pemrogramam berorientasi objek ada 4 hal yang utama yaitu: 1. 2. 3. 4. Abstraksi (Abstraction). Pewarisan (Inheritance). Pembungkusan (Encapsulation). Banyak. Bentuk(Polymorphism).

OOP (Object Oriented Programming) • Pemrograman berorientasi objek (Inggris: objectoriented programming disingkat OOP) merupakan paradigma pemrograman yang berorientasikan kepada objek. • Semua data dan fungsi di dalam paradigma ini dibungkus dalam kelas-kelas atau objek-objek. • Bandingkan dengan logika pemrograman terstruktur. Setiap objek dapat menerima pesan, memproses data, dan mengirim pesan ke objek lainnya. • Suatu bahasa pemrograman dikatakan mendukung secara penuh OOP jika memiliki semua fitur berikut:

Class • Adalah kumpulan atas definisi data dan fungsi dalam suatu unit untuk suatu tujuan tertentu. • Sebagai contoh 'class of dog' adalah suatu unit yang terdiri atas definisi data dan fungsi-fungsi yang menunjuk pada berbagai macam perilaku/turunan dari anjing. • Sebuah class adalah dasar dari modularitas dan struktur dalam pemrograman berorientasi object. • Dengan • modularitas, struktur dari sebuah program akan terkait dengan aspek-aspek dalam masalah yang akan diselesaikan melalui program tersebut.

Objek • Adalah membungkus data dan fungsi bersama menjadi suatu unit dalam sebuah program computer, objek merupakan dasar dari modularitas dan struktur dalam sebuah program komputer berorientasi objek.

Abstraksi (Abstraction) • Adalah kemampuan sebuah program untuk melewati aspek informasi yang diproses olehnya, yaitu kemampuan untuk memfokus pada inti. Setiap objek dalam sistem melayani sebagai model dari "pelaku" abstrak yang dapat melakukan kerja, laporan dan perubahan keadaannya, dan berkomunikasi dengan objek lainnya dalam sistem, tanpa mengungkapkan bagaimana kelebihan ini diterapkan.

Polimorfisme / Banyak. Bentuk • Adalah melalui pengiriman pesan. • Tidak bergantung kepada pemanggilan subrutin, bahasa orientasi objek dapat mengirim pesan; metode tertentu yang berhubungan dengan sebuah pengiriman pesan tergantung kepada objek tertentu di mana pesa tersebut dikirim.

Enkapsulasi (Encapsulation) / Pembungkusan • Memastikan pengguna sebuah objek tidak dapat mengganti keadaan dalam dari sebuah objek dengan cara yang tidak layak; hanya metode dalam objek tersebut yang diberi ijin untuk mengakses keadaannya. • Setiap objek mengakses interface yang menyebutkan bagaimana objek lainnya dapat berinteraksi dengannya. • Objek lainnya tidak akan mengetahui dan tergantung kepada representasi dalam objek tersebut.

Inheritas (Inheritance) / Pewarisan • Mengatur polimorfisme dan enskapsulasi dengan mengijinkan objek didefinisikan diciptakan dengan jenis khusus dari objek yang sudah ada. • objek-objek ini dapat membagi dan memperluas perilaku mereka tanpa harus mengimplementasi ulang perilaku tersebut (bahasa berbasis-objek tidak selalu memiliki inheritas).
- Slides: 17