PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN DAN ANGKA KREDITNYA Direktorat Profesi
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN DAN ANGKA KREDITNYA Direktorat Profesi Pendidik Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan Nasional Jakarta 2010 1
KEBUTUHAN ANGKA KREDIT (GURU … ? ) BERASAL DARI UNSUR: Pendidikan AK …? Unsur Utama . . ? ≥ 90% Unsur Penunjang 2 Pembelajaran/Pembim. dan Tugas Tambahan ≤ 10% Pengembangan Diri PKB Publikasi Ilmiah dan/atau Karya Inovatif Penilaian. . ? Kinerja . . ? Compulsory . . ? © DIREKTORAT PROFESI PENDIDIK - 2010
AMANAT KONSTITUSI (tentang hakekat & tujuan pendidikan) Pasal 28 ayat (1) UUD’ 45: Setiap orang berhak … mendapatkan pendidikan dan manfaat dari ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya demi meningkatkan kualitas hidupnya demi kesejahteraan umat manusia. 3
Untuk dapat melaksanakan proses pendidikan sebagaimana diamanatkan oleh UUD 1945, maka di sekolah/madrasah diperlukan: GURU PROFESIONAL 4
Dalam rangka pembinaan untuk menjadi guru yang profesional, maka diperlukan: Pengembangan Keprofesionalan Berkelanjutan (PKB) 5
TUJUAN PKB 1. Memfasilitasi guru untuk terus memutakhirkan kompetensi yang menjadi tuntutan ke depan berkaitan dengan profesinya. 2. Memotivasi guru agar memiliki komitmen melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai tenaga profesional. 3. Mengangkat citra, harkat, martabat profesi guru, rasa hormat dan bangga kepada penyandang profesi guru. 6
PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU GUR U PEM BINA PEN GAW AS GURU CPNS (80 %) PENGEMBANGAN KARIR Kecukupan Angka Kredit PROGRA M INDUKSI (1 -2 TAHUN) PRA JABATA N GURU PROFESIONAL 1. Kesra 2. Harlindung PK G 3. Tunj. Profesi TDK KASE K GURU PNS (100 %) GURU PERTAMA (IIIA) 7 PKR PKB YA
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN Berdasar Permenpan dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009, Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan adalah pengembangan kompetensi guru yang dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan, bergradasi, dan berkelanjutan untuk meningkatkan profesionalitasnya. Pengembangan keprofesian berkelanjutan 8 merupakan salah satu dari unsur utama yang kegiatannya dapat diberikan angka kredit.
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) PKB merupakan pembaruan secara sadar akan pengetahuan dan peningkatan kompetensi guru sepanjang kehidupan kerjanya. PKB dilakukan terus menerus. 9 PKB berkaitan dengan pengembangan diri dalam rangka peningkatan kinerja dan karir guru.
Yang Dipertimbangkan dalam Pelaksanaan PKB Analisis kebutuhan guru dilakukan di sekolah oleh guru; Kegiatan dilaksanakan oleh guru, sekolah, KKG/MGMP, LPMP, atau pihak lain; Pembina guru harus menggali sebanyaknya informasi kebutuhan PKB; Kegiatan PKB melibatkan guru secara aktif Mengingat jumlah guru, keterbatasan dana dan fasilitas, keadaan geografis, sedapat mungkin PKB diadakan di sekitar sekolah; 10
Hubungan Pengembangan Profesi dan Kenaikan Pangkat Guru Hubungan Klasik Pelatihan Naik Pangkat Hubungan Harapan Masa Depan Pelatihan Kinerja Berubah Pengalaman Lain 11 Naik Pangkat Kinerja Dievaluasi Tidak Naik Pangkat
Di Mana PKB Dilakukan? PKB di sekolah/antar Sekolah (di KKG/MGMP/MGBK): Relevan dengan aktivitas guru Meningkatkan kemandirian guru dan sekolah Mengurangi dampak negatif (guru sering meninggalkan sekolah) Keterbatasan dana Dampak pada lingkungan PKB di luar Sekolah Peran LPTK, P 4 TK, LPMP, BKD, Dinas, dll. Tidak semua kebutuhan dapat dipenuhi di sekolah – terutama pengembangan 12 penguasaan materi.
KOMPONEN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN (PKB) (Pasal 11 ayat c, Permenneg PAN dan RB Nomor 16 Tahun 2009) PKB PENGEMBANGAN DIRI KARYA INOVATIF PUBLIKASI ILMIAH 13
MACAM DAN JENIS KEGIATAN PKB Macam PKB 1 Pengembangan Diri a) Diklat fungsional 2 Publikasi Ilmiah 3 Karya Inovatif 14 Jenis Kegiatan b) Kegiatan kolektif guru a) Presentasi pada forum ilmiah b) Publikasi ilmiah atas hasil penelitian atau gagasan ilmu di bidang pendidikan formal c) Publikasi buku pelajaran, buku pengayaan, dan pedoman guru a) Menemukan teknologi tepat guna b) Menemukan/menciptakan karya seni c) Membuat/memodifikasi alat pelajaran/peraga/praktikum d) Mengikuti pengembangan penyusunan standar. pedoman. , soal dan sejenisnya
PENGEMBANGAN DIRI Pengembangan diri adalah upaya-upaya yang dilakukan guru untuk meningkatkan profesionalismenya agar memiliki kompetensi yang sesuai dengan peraturan perundangan atau kebijakan pendidikan nasional serta perkembangan IPTEKS. Kegiatan pengembangan diri terdiri dari diklat fungsional dan kegiatan kolektif guru untuk meningkatkan kompetensi dan/atau keprofesian guru. Diklat fungsional adalah kegiatan guru dalam mengikuti pendidikan atau latihan yang bertujuan untuk meningkatkan keprofesionalan guru dalam kurun waktu tertentu. Sedangkan kegiatan kolektif guru adalah kegiatan guru dalam mengikuti kegiatan pertermuan ilmiah atau kegiatan bersama yang bertujuan untuk meningkatkan keprofesianalan guru 15
PUBLIKASI ILMIAH Publikasi ilmiah adalah karya tulis yang telah dipublikasikan kepada masyarakat dalam bentuk buku, jurnal, modul/diktat, dan sejenisnya yang memenuhi kriteria ilmiah sebagai bentuk kontribusi guru terhadap pengembangan dunia pendidikan. 16
Jenis Publikasi Ilmiah Prasaran seminar atau lokakarya 17 ilmiah Prasaran pada koloqium atau diskusi ilmiah Laporan hasil penelitian dalam bentuk buku ber ISBN dan diedarkan secara nasional Laporan hasil penelitian dipublikasikan dalam majalah/jurnal
Jenis Publikasi Ilmiah … (Lanjutan) Laporan hasil penelitian, diseminarkan di sekolahnya, disimpan di perpustakaan. Tinjauan ilmiah, tidak diterbitkan, disimpan di perpustakaan. Artikel Ilmiah Populer dimuat di media masa tingkat nasional/provinsi Artikel Ilmiah dimuat di jurnal tingkat nasional/propvinsi/kabupaten/kota 18
Jenis Publikasi Ilmiah … (Lanjutan) Buku pelajaran yang lolos BSNP/ber 19 ISBN/belum ber-ISBN Modul/diktat tingkat Provinsi/ kota/kabupaten/ sekolah/madrasah Buku pendidikan ber-ISBN/belum ber. ISBN. Karya hasil terjemahan Buku pedoman guru (rencana kegiatan guru tahunan)
KARYA INOVATIF Karya inovatif adalah karya yang bersifat pengembangan, modifikasi, atau penemuan baru sebagai bentuk kontribusi guru terhadap pengembangan IPTEKS. 20
Karya Sains/Teknologi LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU Media pembelajaran/bahan ajar interaktif berbasis komputer Program aplikasi komputer Alat/mesin yang bermanfaat untuk pendidikan/masyarakat 21
Karya Sains …(Lanjutan) Bahan hasil penemuan baru atau hasil modifikasi Konstruksi dengan bahan tertentu Hasil eksperimen/percobaan sains/ teknologi Hasil pengembangan metodologi pembelajaran 22
Karya Seni LAPORAN TENTANG CARA PENCIPTAAN DAN PUBLIKASI DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU Karya sastra (contoh: buku kumpulan puisi, 23 kumpulan cerpen, novel, naskah drama yang telah diterbitkan) Seni rupa (contoh: lukisan, patung, ukiran dan sejenisnya yang telah dipamerkan) Seni kriya (contoh: barang keramik/tembika, barang souvenir dan sejensinya yang telah dipamerkan)
Karya Seni …(Lanjutan) seni desain (contoh: billboard, taman, busana, dan sejenisnya yang telah dipamerkan) seni pertunjukan (contoh: seni musik yang telah direkam, seni tari dan teater/drama yang telah dipertunjukkan) 24
Alat Pelajaran LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU Alat bantu presentasi (contoh: papan tulis inovatif, proyektor sederhana dan sejenisnya) Alat bantu olahraga (contoh: alat bantu loncat tinggi, alat bantu senam dan sejenisnya) Alat bantu praktik (contoh: alat penepat pengeboran (jig), alat penjepit (fixtures), panel listrik, adjustable power suply dan sejenisnya) Alat lain yang membantu kelancaran proses pembelajaran/bimbingan atau pendidikan di sekolah. 25
Alat Peraga LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU Poster/gambar untuk pelajaran Alat permainan pendidikan Model benda/barang atau alat tertentu Benda potongan (cutaway object) Film/video pelajaran 26
Alat Praktikum LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU Alat praktikum sains (fisika, kimia, biologi) Alat praktikum teknik (mesin, listrik, sipil dlll Alat praktikum bahasa, ilmu sosial, humaniora dan lainnya. 27
SYARAT KTI AGAR DITERIMA SEBAGAI KEGIATAN PENGEMBANGAN PROFESI (MEMPEROLEH ANGKA KREDIT) A – asli, bukan hasil menjiplak P – perlu, atau bermanfaat I – ilmiah, berdasarkan keilmuan K – konsisten, sesuai bidang tugas 28
Jenis Penelitian Menurut caranya : Penelitian Deskriptif (Non Eksperimen) Penelitian Eksperimen Penelitian Tindakan 29 29
Penelitian Bidang Pembelajaran Paling sesuai l Penelitian tindakan kelas l Penelitian eksperimen l Penelitian deskriptif berorientasi peningkatan mutu pembelajaran 30
Sistematika Laporan Penelitian Tindakan Kelas/Sekolah Judul Penelitian Halaman Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi Bab I : Pendahuluan A. Latar Belakang Masalah B. Rumusan Masalah C. Tujuan Penelitian D. Manfaat Penelitian 31
Sistematika Laporan Penelitian… (Lanjutan) Bab II : Landasan Teori A. Konsep Umum B. Konsep Khusus/Terfokus 32
Sistematika Laporan Penelitian … (Lanjutan) Bab III : Metodologi Penelitian A. Jenis Penelitiaan B. Tempat dan Waktu Penelitian C. Sasaran Penelitian D. Variabel Penelitian E. Teknik Pengumpulan Data F. Teknik Analisis Data G. Rancangan Tindakan 33
Sistematika Laporan Penelitian … (Lanjutan) Bab IV : Hasil Penelitian dan Pembahasan A. Kondisi Awal Pra Tindakan B. Deskripsi Siklus 1 1. 2. 3. 4. Perencanaan Tindakan Pelaksanaan Tindakan Hasil Pengamatan Refleksi C. Deskripsi Siklus 2 (idem isinya) D. Pembahasan 34
Sistematika Laporan Penelitian … (Lanjutan) Bab V : Kesimpulan dan Saran A. Kesimpulan B. Saran Daftar Pustaka Lampiran 35
Sistematika Laporan Penelitian Eksperimen Judul Penelitian Halaman Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi Bab I : Pendahuluan A. Latar Belakang Masalah B. Rumusan Masalah C. Tujuan Penelitian D. Manfaat Penelitian 36
Sistematika Laporan Penelitian … (Lanjutan) Bab II : Landasan Teori A. Konsep Umum B. Konsep Khusus/Terfokus C. Hipotesis 37
Sistematika Laporan Penelitian … (Lanjutan) Bab III : Metodologi Penelitian A. Jenis Penelitiaan B. Tempat dan Waktu Penelitian C. Populasi dan Sampel D. Variabel Penelitian E. Teknik Pengumpulan Data F. Teknik Analisis Data G. Rancangan Tindakan 38
Sistematika Laporan … (Lanjutan) Bab IV : Hasil Penelitian dan Pembahasan A. Uji Persyaratan Analisis - Normalitas Data - Homogenitas Data B. Pelaksanaan Pembelajaran Pada Kelompok Pembanding 1. Persiapan Pembelajaran 2. Pelaksanaan Pembelajaran 3. Hasil Pembelajaran C. Pelaksanaan Pembelajaran Pada Kelompok Eksperimen 1. Persiapan Eksperimen 2. Pelaksanaan Eksperimen 3. Hasil Eksperimen D. Pembahasan/Analisis Data 39
Sistematika Laporan … (Lanjutan) Bab V : Kesimpulan dan Saran A. Kesimpulan B. Saran Daftar Pustaka Lampiran 40
Sistematika Laporan Penelitian Deskriptif (Korelasi, Komparasi- Kualitatif) Judul Penelitian Halaman Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi Bab I : Pendahuluan A. Latar Belakang Masalah B. Rumusan Masalah C. Tujuan Penelitian D. Manfaat Penelitian 41
Sistematika … (Lanjutan) Bab II : Landasan Teori A. Konsep Umum B. Konsep Khusus/Terfokus C. Hipotesis 42
Sistematika … (Lanjutan) Bab III : Metodologi Penelitian A. Jenis Penelitiaan B. Tempat dan Waktu Penelitian C. Populasi dan Sampel D. Variabel Penelitian E. Teknik Pengumpulan Data F. Teknik Analisis Data 43
Sistematika … (Lanjutan) 44 Bab IV : Hasil Penelitian dan Pembahasan A. Kondisi Kelas B. Upaya Pengembangan/ Pemecahan Masalah (tindakan yang dilakukan guru atau kepala sekolah) C. Analisis Data (analisis korelasi, analisis komparasi, analisis kualitatif) D. Hasil Pengembangan/Pemecahan Masalah
Sistematika … (Lanjutan) Bab V : Kesimpulan dan Saran A. Kesimpulan B. Saran Daftar Pustaka Lampiran 45
MAKALAH TINJAUAN ILMIAH ISI MAKALAH: Bidang Pembelajaran Berdasarkan Fakta Nyata di kelas Sistematika sesuai aturan Makalah Logis Masalah tidak terlalu luas 46 46
Sistematika Makalah Tinjauan Judul Makalah Halaman Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi 47 Bab I : Pendahuluan A. Latar Belakang Masalah B. Rumusan Masalah C. Tujuan Penulisan D. Manfaat Tulisan Bab II : Landasan Teori A. Konsep Umum B. Konsep Khusus/Terfokus Bab III : Pembahasan Masalah A. Kondisi Nyata/Permasalahan B. Pembahasan C. Pemecahan Masalah (Rencana Tindakan) Bab IV : Penutup A. Kesimpulan B. Saran 47
Artikel Ilmiah Bidang Pembelajaran Berdasarkan Fakta Nyata di Sekolah (contoh kejadian di sekolah) Sistematika sesuai aturan media masa Logis Masalah tidak terlalu luas 48 48
Sistematika Artikel Ilmiah Judul Artikel (menarik dan sedang menjadi topik hangat) Nama Penulis Ringkasan Bagian Terpenting (Headline) Pendahuluan Latar Belakang Masalah Yang Terjadi dan Masih Hangat Dibicarakan Masyarakat Konsep Teori Konsep Umum Konsep Khusus/Terfokus Pembahasan Masalah Permasalahan (dg data nyata) Pembahasan Pemecahan Masalah (Tindakan Yang Ditawarkan) Penutup Kesimpulan Saran 49 49
Sistematika Diktat BAGIAN DEPAN Halaman Pengesahan Halaman Judul Halaman Keterangan Identitas Buku Kata Pengantar Daftar Isi (ditambah Daftar Gambar dan Daftar Tabel kalau ada) BAGIAN PENDAHULUAN Pendahuluan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Yang Akan Dicapai BAGIAN ISI Judul/Sub Judul Materi Tujuan Pembelajaran Uraian Materi Contoh soal dan penyelesaian Soal Latihan BAGIAN PENUNJANG Daftar Pustaka 50
Sistematika Laporan Karya Sains/Teknologi Berupa Alat/Media Pembelajaran Berbasis Komputer BAGIAN AWAL Jenis Karya : Karya Sains/Teknologi Halaman Judul (Nama Karya dan identitas) Halaman Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi BAGIAN ISI Tujuan Pembuatan : ………. . Manfaat : ……………. Desain/rancangan Proses Pembuatan Cara Penggunaan (disertai contoh penggunaan) LAMPIRAN Karyanya bila memungkinkan 51
Sistematika Laporan Karya Sains/Teknologi Berupa Eksperimen BAGIAN AWAL Jenis Karya : Karya Sains/Teknologi Halaman Judul (Nama Karya dan identitas) Halaman Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi BAGIAN ISI Bab I : Pendahuluan (latar belakang, rumusan masalah, tujuan eksperimen, manfaat eksperimen) Bab II : Landasan teori Bab III: Prosedur dan Hasil Eksperimen (Persiapan, Pelaksanaan, dan Hasil Eksperimen) Bab IV: Kesimpulan dan Saran LAMPIRAN Foto Persiapan Pelaksanaan, dan Hasil Eksperimen 52
Sistematika Laporan Karya Seni BAGIAN AWAL Jenis Karya : Karya Seni Halaman Judul (Nama Karya dan identitas) Halaman Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi BAGIAN ISI Tujuan Pembuatan : ………. . Manfaat : ……………. Proses Penciptaan Proses Publikasi LAMPIRAN Foto saat menciptakan dan saat dipublikasikan atau karyanya bila memungkinkan Surat keterangan lain yang menguatkan 53
Sistematika Laporan Karya Alat Pelajaran/Alat Peraga/Alat Praktikum BAGIAN AWAL Jenis Karya : Karya Sains/Teknologi Halaman Judul (Nama Karya dan identitas) Halaman Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi BAGIAN ISI Tujuan Pembuatan : ………. . Manfaat : ……………. Desain/rancangan Proses Pembuatan Cara Penggunaan (disertai contoh penggunaan) LAMPIRAN Foto pembuatan dan penggunaan atau karyanya bila memungkinkan 54
Sistematika Laporan Pengembangan Diri BAGIAN AWAL Jenis Pengembangan Diri : Pelatihan/Kegiatan Kolektif dsb Halaman Judul (Nama Kegiatan dan identitas) Halaman Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi BAGIAN ISI Bab I : Pendahuluan (latar belakang, tujuan pengembangan diri, manfaat pengembangan 55 diri) Bab II : Uraian Kegiatan dan Hasil Yang Diperoleh Bab III: Implementasi Hasil Pengembangan Diri Bab IV: Kesimpulan dan Saran LAMPIRAN Surat Tugas Dokumen kegiatan Sertifikat/surat keterangan
Sumber Materi PKB Materi yang telah dikembangkan dalam rangka program BERMUTU Materi yang dikembangkan selain untuk program BERMUTU Contoh, masuk alamat http: //www yahoo. com/pppptk/ebook. p 4 tkmatematika. org 56
JABATAN FUNGSIONAL GURU PERMENPAN NO. 16 TAHUN 2009 GURU PERTAMA • GOL. III/a • GOL. III/b GURU MUDA • GOL. III/c • GOL. III/d GURU MADYA • GOL. IV/a • GOL. IV/b dan IV/c GURU UTAMA 57 • • GOL. IV/d GOL. IV/e
KEPROFESIAN BERKELANJUTAN BAGI GURU 58
Kewajiban Angka Kredit PKB III/a ke III/b PD = 3 + PI/KI = 0 III/b ke III/c PD = 3 + PI/KI = 4 III/c ke III/d PD = 3 + PI/KI = 6 III/d ke IV/a PD = 4 + PI/KI = 8 IV/a ke IV/b PD = 4 + PI/KI = 12 IV/b ke IV/c PD = 4 + PI/KI = 12 IV/c ke IV/d PD = 5 + PI/KI = 14 IV/d ke IV/e PD = 5 + PI/KI = 20 59 BERVARIASI
UNSUR UTAMA (Minimum 90%) PENGEMBANG AN DIRI KARYA ILMIAH dan/atau INOVATIF PKB PENILAIAN KINERJA UNSUR PENUNJANG (Maximum 10%) Ijazah tidak sesuai, tanda jasa, dsb ANGKA KREDIT YANG DIPERLUKAN UNTUK PENGEMBANGAN KARIR GURU PERTAMA GOL. IIIA - IIIB 60 GURU MUDA GOL. IIIC - IIID GURU MADYA GOL. IVA IVC, KHUSUS: IIIA ke IIIB dipersyaratkan Pengembangan Diri dan tidak perlu Karya Ilmiah/Karya Innovatif. Karya Ilmiah dimulai dari IIIB. Sedangkan untuk kenaikan Pangkat/Jabatan dari IVC ke IVD diharuskan Presentasi Ilmiah GURU UTAMA GOL. IVD IVE
PROSES PERHITUNGAN PEROLEHAN ANGKA KREDIT ANGKA KREDI T PAKET 61 PK G ANGKA KREDI T KES. SKOR PKG SEBUTAN ANGKA KREDIT PAKET TERBOB OT + ANGKA KREDIT PKB + ANGKA KREDIT KENAIKAN PANGKAT ANGKA KREDIT PENUNJA G
Tahapan Pelaksanaan PKB PK B 62
Guru mengevaluasi diri menjelang akhir tahun ajaran, Format 1 Guru melalui proses Penilaian Kinerja Koordinator PKB dan Guru membuat perencanan PKB Guru menjalankan program PKB sepanjang tahun Guru menerima rencana final kegiatan PKB, Format-2 Guru menyetujui rencana kegiatan PKB, Format-2 Koordinator PKB melaksanakan monev. kegiatan PKB Guru menerima perkiraan angka kredit dari kegiatan PKB Guru melakukan refleksi kegiatan PKB Format-3 63
Peran Individu dalam Pelaksanaan PKB Koordinator PKB di Sekolah: (mengumpulkan hasil evaluasi diri, membuat rekomendasi kepada kepala sekolah, menetapkan kebutuhan PKB guru di sekolah, berkoordinasi dengan KKG/MGMP/MGBK, berkoordinasi dengan koordinator PKB kab/Kota, bersama koordinator PKB kab/Kota melakukan evaluasi tahunan) Koordinator PKB Kabupaten/Kota: (menerima rincian kebutuhan PKB yang belum terpenuhi di sekolah, berkoordinasi untuk menentukan kebutuhan PKB bagi semua sekolah, menyusun dan melaksanakan PKB tingkat Kab/Kota, berkoordinasi dengan penyedia jasa pelatihan, melakukan evaluasi tahunan berkoordinasi dengan koordinator PKB sekolah 64
ISU PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU Kejelasan peran dan tanggung jawab pelaksana program pembinaan dan pengembangan profesi guru; Kejelasan alokasi waktu untuk penyelenggaraan program pembinaan dan pengembangan profesi guru; Perlu penjabaran gradasi kewenangan dan kompetensi untuk setiap jenjang jabatan fungsional guru; Perlu fasilitasi pelaksanaan pembinaan dan pengembangan profesi guru baik dari pemerintah 65 maupun pemerintah daerah;
Terima. Kasih 66
- Slides: 66